Apakah telat haid 5 hari bisa dikatakan hamil

Telat Haid 5 Hari Sudah Bisa Ditest Pack? Ini tanda kehamilan lain">

jcomp

Telat Haid 5 Hari Sudah Bisa Ditest Pack? Ini tanda kehamilan lain

Nakita.id - Terlambat datang bulan memang menjadi salah satu tanda kehamilan, tapi apakah telat haid 5 hari sudah bisa ditest pack?

Banyak yang bertanya periode terlambat datang bulan dan kemudian muncullah pertanyaan telat haid 5 hari sudah bisa ditest pack?

Nah menjawab pertanyaan tersebut, lantas apakah benar telat 5 hari sudah bisa ditest pack?

Seperti kita tahu jika terlambat datang bulan menjadi tanda awal kehamilan.

Baca Juga: Apakah Telat Haid 3 Hari Sudah Bisa Ditest Pack? Perhatikan Waktu yang Tepat untuk Tes Kehamilan

Baca Juga: Telat Haid 3 Hari Sudah Bisa Ditest Pack? Perhatikan Hal yang Membuat Hasil Tes Kehamilan Negatif Padahal Telat Menstruasi

Jika Moms rutin mencatat tanggal mulai dan selesai haid, kalian jelas akan tahu ketika  terlambat datang bulan.

Tidak sedikit Moms yang menganggap kalau terlambat datang bulan menjadi salah satu tanda akurat kehamilan.

Padahal, terlambat datang bulan tidak selalu menjadi tanda kehamilan.

Untuk memastikan ini, Moms harus melakukan pemeriksaan dengan menggunakan testpack atau alat uji kehamilan.

Waktu pemakaian testpack pun tidak sembarangan, melainkan harus menghitung periode haid lebih dulu.

Melansir dari Healthline, kabar baiknya test kehamilan sudah bisa dilakukan jika lima hari terlambat menstruasi.

Hal ini didasarkan pada siklus menstruasi yang hanya membutuhkan 28 hari.

Lantaran telat datang bulan tidak selalu jadi tanda akurat kehamilan, maka Mom perlu memerhatikan sinyal tubuh lain untuk lebih memastikan hamil atau tidaknya.

Berikut adalah tanda awal kehamilan yang perlu Moms tahu;

1. Bibir Kering

Ciri-ciri hamil muda biasanya adalah hal besar seperti berhenti menstruasi atau mual dan muntah.

Namun di tahap awal kehamilan, biasanya para ibu akan mengalami bibir kering.

Baca Juga: Tak Hanya Telat Mens, ini Tanda-tanda Kehamilan yang Harus Moms Tahu

Baca Juga: Moms Beginilah Tanda-Tanda Awal Kehamilan Sebelum Telat Menstruasi

Minum lebih banyak air untuk mengatasi bibir kering mungkin adalah salah satu ciri-ciri Moms sedang berbadan dua.

2. Gusi Berdarah

Ciri-ciri hamil muda lain adalah gusi yang mengeluarkan darah.

Moms mungkin menyadari kalau gusi berdarah ketika sedang menggosok gigi.

Itu adalah hal wajar karena perubahan hormon ketika hamil akan membuat gusi lebih sensitif.

3. Kulit di Area Puting Berubah Gelap

Satu ciri-ciri hamil muda yang bisa langsung dilihat adalah perubahan warna di sekitar puting.

Warna kulit di sekitar puting akan berubah menjadi lebih gelap dan tonjolan puting akan lebih jelas.

4. Lebih Sering Buang Air Kecil

Masa awal kehamilan akan membuat Moms lebih sering buang air kecil dari biasanya.

Baca Juga: Kehamilan Ektopik

Baca Juga: Moms Beginilah Tanda-Tanda Awal Kehamilan Sebelum Telat Menstruasi

Ini adalah kombinasi dari munculnya hormon kehamilan dan volume darah dalam tubuh yang membesar hingga membuat ginjal bekerja dua kali lebih keras.

5. Pusing dan Mual

Rasa pusing akan dirasakan oleh perempuan di masa awal kehamilan karena adanya perubahan hormon.

Karena pertambahan hormon inilah, kadang rasa pusing tersebut juga diikuti oleh mual dan muntah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Apakah telat haid 5 hari bisa dikatakan hamil

Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan

Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Video Pilihan

“Telat haid sering kali dianggap sebagai hal yang sepele, karena kerap terjadi dan bisa dialami oleh semua wanita. Namun, bila telat haid terjadi dalam waktu yang tidak wajar, misalnya lebih dari 90 hari, segeralah memeriksakan diri ke dokter. Sebab, bisa jadi hal tersebut dipicu oleh penyakit seperti sindrom ovarium polikistik (polycystic ovary syndrome/PCOS).”

Halodoc, Jakarta – Telat haid sering kali dianggap sebagai tanda awal kehamilan. Memang benar kehamilan bisa menjadi penyebab telat haid, tapi hanya salah satunya. Hal yang perlu disadari adalah kondisi terlambat menstruasi alias haid bisa saja disebabkan oleh hal yang lebih serius, termasuk gangguan kesehatan. Maka dari itu, penting untuk mengetahui batas telat haid dan kapan harus menemui dokter.

Nyatanya, telat haid bisa disebabkan oleh beberapa kondisi, termasuk stres, mengalami penurunan atau kenaikan berat badan, tengah hamil, mengonsumsi pil KB, gangguan hormon, hingga mengidap penyakit serius. Saat mengalami kondisi ini, disarankan untuk segera melakukan pemeriksaan ke dokter untuk mengetahui penyebabnya. 

Batas Telat Haid dan Dokter yang Harus Dikunjungi 

Telat haid sering kali dianggap sebagai hal yang sepele, karena kondisi ini memang kerap terjadi dan bisa dialami oleh semua wanita. Namun, penting untuk mengetahui batas telat haid dan hal apa saja yang perlu dilakukan. Jika disebabkan oleh gangguan kesehatan, telat haid perlu segera mendapatkan tindakan medis agar dapat terhindar dari komplikasi serius. 

Untuk mengetahui kondisi tubuh dan kemungkinan penyebab telat haid, cobalah untuk melakukan pemeriksaan dengan dokter spesialis kebidanan kandungan atau Sp.OG. Nantinya, dokter akan memberi petunjuk terkait hal apa saja yang perlu dilakukan saat mengalami telat haid. Penting juga untuk mengetahui batas telat haid, sehingga tahu kapan harus pergi ke rumah sakit. Jangan dibiarkan berlarut, sebab bisa jadi hal ini merupakan tanda penyakit. Jika telat haid terjadi karena kehamilan, penanganan juga perlu dilakukan segera untuk memastikan janin tumbuh dan berkembang dengan baik serta mengurangi risiko komplikasi kehamilan. 

Pemeriksaan ke dokter harus dilakukan jika telat haid terjadi dalam waktu yang tidak wajar, misalnya lebih dari 90 hari. Selain itu, segera lakukan pemeriksaan ke dokter jika siklus haid terjadi dengan tidak normal, pendarahan berlebihan, atau haid yang tiba-tiba berhenti. Kamu mungkin juga akan mengalami gejala-gejala yang membuat tubuh tidak nyaman, maka dari itu penanganan medis perlu segera dilakukan. 

Apakah telat haid 5 hari bisa dikatakan hamil
Apakah telat haid 5 hari bisa dikatakan hamil
Apakah telat haid 5 hari bisa dikatakan hamil

Penyakit yang Bisa Memicu Telat Haid

Telat haid juga bisa disebabkan oleh penyakit, seperti sindrom ovarium polikistik (polycystic ovary syndrome/PCOS), penyakit kronis seperti gangguan hormon atau gula darah, serta masalah tiroid. Gangguan menstruasi bisa terjadi karena kelenjar tiroid tidak berfungsi dengan normal. Kelenjar ini bertugas untuk mengatur metabolisme tubuh. Saat ada gangguan pada kelenjar tiroid, siklus menstruasi pun bisa terganggu. 

Ada beberapa gejala yang bisa dikenali sebagai tanda gangguan kelenjar tiroid. Misalnya seperti mudah merasa lelah, penurunan atau kenaikan berat badan yang terjadi dengan cepat dan berubah-ubah, rambut rontok, serta terlalu sensitif terhadap suhu panas atau dingin. Meski begitu, gangguan ini bisa ditangani dengan pengobatan yang tepat atau operasi. Jika gangguan ini sudah ditangani, maka siklus menstruasi biasanya akan kembali normal. Maka dari itu, segera lakukan pemeriksaan ke dokter jika mengalami telat haid.

Nah, itulah penjelasan mengenai berapa lama batas telat haid yang perlu diwaspadai. Apabila kamu mengalami telat haid, ada baiknya untuk segera menghubungi dokter spesialis kebidanan kandungan, agar penyebabnya dapat segera diketahui. 

Melalui aplikasi Halodoc, kamu bisa menghubungi dokter untuk bertanya seputar kondisimu saat ini. Melalui Video/Voice Call atau Chat secara langsung pada aplikasinya. Jadi tunggu apa lagi? Yuk download Halodoc sekarang! 

Apakah telat haid 5 hari bisa dikatakan hamil

Referensi: WebMD. Diakses pada 2021. Period Problems: What They Mean and When to See the Doctor.Healthline. Diakses pada 2021. How Late Can a Period Be? Plus, Why It’s Late.Medical News Today. Diakses pada 2021. Why is my period late? Causes and when to seek help. US Department of Health & Human Services Women's Health. Diakses pada 2021. Thyroid disease.

Berapa lama telat datang bulan bisa dikatakan hamil?

Jika telat haid karena kehamilan maka dapat dilihat setelah telat haid lebih dari 10 hari atau ada di siklus lebih dari 45 hari dihitung mulai saat awal haid sebelumnya masih belum haid dan dilakukan testpack.

Kenapa telat haid 5 hari di tespek negatif?

Bila anda terlambat haid selama 5 hari, dan melakukan testpack dengan hasil negatif, kemungkinan hal ini disebabkan oleh pemeriksaan yang terlalu dini, atau karena tidak hamil. Sebaiknya mengulang testpack ketika terjadi keterlambatan haid lebih dari 7 hari.

Telat haid 6 hari apakah sudah bisa di test pack?

Jangan Terlalu Dini Melakukan Tes Kehamilan Setidaknya tunggulah sampai kamu telat menstruasi selama satu minggu. Waktu yang diperlukan sejak berhasilnya proses pembuahan sel telur sampai hormon ini bisa terdeteksi di urine setidaknya 9 – 12 hari.

Bagaimana cara menghitung telat haid dan dikatakan hamil?

Cara menghitungnya adalah HPHT + 9 bulan + (siklus haid-21 hari). Contohnya siklus haid calon ibu 32 hari. Maka hitungannya 20 Juni 2020 + 9 bulan + (32-21) = 11 Maret 2021. Itulah cara menghitung telat haid dan dikatakan hamil hingga cara menghitung usia kehamilan.