Apakah sulam alis sah untuk sholat

Sulam Alis (Foto: vansulamalis)

Jakarta, Muslim Obsession – Tidak sedikit perempuan yang melakukan sulam alis agar tampak lebih serasi dengan bentuk wajahnya. Pada prinsipnya sulam alis adalah menggambar alis agar terlihat lebih tebal, jadi seperti mentato alis.

Namun sulam alis menggunakan bahan alami atau herbal, sedangkan tato menggunakan tinta kimia. Alat yang digunakan adalah semacam Embroidery Machine atau Embroidery Pen khusus untuk alis yang bisa membentuk alur -alur di alis.

Dalam prakteknya, sulam alis bekerja dengan cara yang mirip namun juga berbeda dengan tato. Jika pada tato, lapisan tintanya akan meresap dalam ke kulit. Maka pada sulam alis hanya sampai di permukaan kulit saja sehingga bulu alis masih bisa tumbuh kembali.

Selain itu, ketika ditato kulit akan terasa sakit karena jarum pada alat tato menusuk-nusuk kulit. Alat untuk sulam alis lebih mirip seperti pena dan jarumnya berbentuk seperti sisir yang dirancang agar tidak terlalu menyakitkan seperti kalau ditato. Namun, bagaimana Islam memandang praktek sulam alis ini?

Tidak perlu bingung lagi, ini jawaban dari Dr.K.H. Maulana Hasanuddin, M.A. (Wakil Ketua Komisi Fatwa MUI Pusat); dan Drs.H. Sholahudin Al-Aiyub, M.Si. (Wakil Sekretaris Jenderal MUI Pusat Bidang Fatwa), dikutip dari rilis Halal MUI, Rabu (5/9/2018).

Sejatinya, menurut beliau hukum boleh/tidaknya mencukur atau mengerok alis (hingga habis), belum ada ketetapan ulama. Tetapi ada ulama yang berpendapat, mencukur alis bila tanpa kepentingan yang dibenarkan syariah, maka perbuatan itu dianggap termasuk sama dengan mengubah ciptaan Allah yang tidak dibenarkan dalam ajaran agama.

Kepentingan yang dibolehkan dalam syariah, misalnya untuk pengobatan, misalnya kalau ada penyakit seperti tumor di bagian alis, lalu untuk mengobatinya, alis tersebut harus dicukur habis. Maka itu termasuk Lil-hajat, ada kebutuhan untuk pengobatan.

Memang ada larangan untuk mengubah ciptaan Allah, kecuali untuk kepentingan kemashlahatan, yang memang sangat dibutuhkan. Misalnya, bibir sumbing, perlu dijahit-diperbaiki, agar dapat berbicara dengan lafal yang lebih jelas. Gigi rusak atau ompong diperbaiki/ditambah dengan gigi palsu, agar dapat mengunyah makanan dengan baik, dan dapat berbicara dengan lafal yang baik.

Namun kalau tidak ada kebutuhan semacam itu, tapi karena hanya sekedar merasa tidak puas dengan penampilan wajah, karena bentuk alisnya dianggap tidak sesuai keinginan, maka hal itu bisa dikatakan sebagai perbuatan kurang bersyukur dengan karunia Allah yang Maha Mengetahui dan Maha Sempurna Anugerah-Nya.

Perhatikanlah makna ayat Al-Quran: “Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.” (Q.S. At-Tiin, 95: 4).

Skip to content

Penasaran Dengan Hukum Sulam Alis Menurut Agama? Ini Jawabannya

Home » Blog » Penasaran Dengan Hukum Sulam Alis Menurut Agama? Ini Jawabannya

Penasaran Dengan Hukum Sulam Alis Menurut Agama? Ini Jawabannya

Banyak yang masih bertanya-tanya, bagaimana sebenarnya hukum sulam alis menurut agama terutama agama islam? Tren sulam alis sendiri saat ini masih jadi tren kecantikan yang cukup populer di kalangan masyarakat Indonesia terutama kaum wanita, meski tidak sedikit pula pria yang melakukannya. Tidak hanya di Indonesia, di luar negeri pun sulam alis merupakan prosedur kosmetik yang banyak dilakukan karena bisa memberikan alis yang lebih rapi dan lebih simetris tanpa harus menghabiskan banyak waktu menggambar dengan pensil alis. Sulam alis pun beragam harganya, ada yang mulai ratusan ribu hingga puluhan juta rupiah tergantung dengan bentuk alis dan juga teknologi yang digunakan. Tapi sekali lagi, bagaimana hukumnya melakukan sulam alis?

Sulam Alis Beda dengan Tato

Tato merupakan prosedur kosmetik yang dilarang dalam agama Islam karena untuk menggambar tato, tinta disuntikkan ke dalam permukaan kulit yang agak dalam sehingga tinta bisa menetap permanen di bawah permukaan kulit. Tinta yang digunakan pada tato pun sifatnya menutup pori-pori sehingga air wudhu tidak bisa masuk ke dalam kulit. Inilah yang menyebabkan tato diharamkan karena menyebabkan umat muslim tidak sah ibadahnya.

Apakah sulam alis sah untuk sholat

Berbeda dengan tato, dalam prosedur sulam alis tinta disuntikkan ke dalam lapisan kulit atas dan tidak meresap hingga ke bagian lapisan dalam. Maka dari itu hasil sulam alis pun tidak permanen, efeknya akan mulai pudar setelah beberapa bulan paling lama satu tahun karena tinta yang letaknya dekat dengan permukaan kulit. Bahan yang digunakan juga tidak menutupi pori-pori sehingga air wudhu masih bisa masuk ke dalam kulit sehingga ibadah yang dilakukan masih sah. Dengan demikian dalam hal ini sulam alis menurut agama Islam adalah halal.

Jenis Tinta Yang Digunakan

Kontra lainnya mengenai sulam alis halal atau tidak adalah dari jenis tinta yang digunakan, menggunakan bahan yang halal atau tidak. Bahan yang digunakan pada tinta sulam alis adalah bahan organik alias dibuat dari bahan pewarna yang alami, aman untuk dimasukkan ke dalam kulit dan menggunakan alat yang steril sehingga tidak membahayakan kesehatan klien. Untuk memastikan bahwa sulam alis tidak berbahaya, pilih klinik kecantikan yang jelas terpercaya, jangan mudah tergoda dengan tawaran harga yang murah tapi pelayanan buruk. Cek jenis tinta yang digunakan untuk sulam alis, pastikan alat yang digunakan sudah steril setelah digunakan pada orang lain.

Jika masih belum yakin, Anda bisa memilih sulam alis brow henna yang bahan pewarnanya jelas herbal, namun ketahanannya tidak selama sulam alis reguler. Sulam alis henna adalah sulam alis dengan menggunakan zat pewarna henna yang berasal dari tumbuhan. Proses pengerjaannya pun tidak disuntik melainkan hanya dilukis pada permukaan kulit di alias jadi lebih aman dan bisa jadi alternatif bagi Anda yang tidak suka dengan jarum.

Apakah sulam alis sah untuk sholat

Sudah jelas bukan mengenai hukum sulam alis menurut agama Islam? Sulam alis berbeda dengan tato alis yang lebih permanen dan memang menggunakan tinta yang bisa menutup permukaan kulit. Selain itu sulam alis menggunakan jenis tinta organik dan tidak mengandung bahan yang haram. Jadi Anda tidak perlu khawatir untuk melakukan sulam alis di VAN SULAM ALIS & ACADEMY. Pesan tempat Anda sekarang juga untuk melakukan sesi sulam alis bersama dengan VAN SULAM ALIS & ACADEMY yang jelas aman, terpercaya, dan halal dengan menghubungi nomor yang sudah tertera atau datang ke lokasi langsung.

Apakah sulam alis bisa dibawa sholat?

Dari pemaparan ini maka bisa disimpulkan bahwa perkara perawatan dengan sulam alis dalam Islam dikategorikan dalam perbuatan yang haram. Terlebih lagi jika dalam prosesnya itu menyakiti diri sendiri, dan juga membahayakan kesehatan karena kandungan tinta yang belum tentu kebersihannya.

Sulam alis apa halal atau haram?

Bertentangan dengan hadits tersebut, hadis dari Sheikh Ahmad Bin Ghanim menjelaskan bahwa mencukur bulu alis harus dibedakan dari menyambung rambut. Oleh karena itu, menyulam alis hukumnya boleh.

Apakah sulam alis membatalkan wudhu?

Bahan yang digunakan juga tidak menutupi pori-pori sehingga air wudhu masih bisa masuk ke dalam kulit sehingga ibadah yang dilakukan masih sah. Dengan demikian dalam hal ini sulam alis menurut agama Islam adalah halal.

Apa beda nya sulam alis dan tato alis?

Sulam alis menggunakan pewarna berupa pigmen. Tato alis menggunakan pewarna berupa tinta. Warna yang dihasilkan sulam alis bersifat semi permanen, karena warna hanya dapat bertahan 1 sampai 3 tahun.