Apakah sinar katode dapat menghasilkan sinar-x jika menumbuk permukaan logam

Semua materi disusun oleh atom-atom. Sebelum akhir abad ke-19 atom dipandang sebagai komponen terkecil penyusun materi yang tidak dapat dibagi-bagi lagi. Sifat materi yang satu berbeda dengan sifat materi lainnya karena atom satu materi berbeda dengan atom materi lainnya. Konsep ini bertahan sangat lama karena tidak ada eksperimen yang bisa menunjukkan bahwa atom tersusun atas partikel-partikel yang lebih kecil lagi.

Konsep ini berubah ketika memasuki abad 20. Banyak pengamatan yang tidak dapat diterangkan oleh konsep atom yang tidak dapat dibagi-bagi. Eksperimen-ekperimen tersebut menunjukkan bahwa atom tersusun atas partikel-partikel yang lebih kecil. Dan konsep inilah yang berlaku hingga sekarang.

Penemuan sinar katoda adalah awal lahirnya konsep atom yang tersusun atas partikel-partikel lebih kecil. Sinar katoda diamati dalam tabung vakum yang mengandung dua buah elektroda. Gambar 264.1 adalah contoh sinar katoda. Jika antara dua elektroda dipasang tegangan listrik yang sangat tinggi maka diamati sinar yang mengalir dari elektroda negatif ke elektroda positif.

Dengan penerapan tegangan yang sangat tinggi maka elektron yang terdapat di katoda dapat ditarik keluar dan tercabut dari permukaan katoda. Elektron lebih mudah lagi keluar dari permukaan katoda jika katoda tersebut sambil dipanaskan. Pemanasan menyebabkan energi kinetik elektron meingkat. Ditambah dengan tarikan oleh medan listrik maka elektron lebih mudah keluar dari katoda. Karena tabung divakumkan maka elektron yang keluar dari katoda dapat mengalir dengan medah ke arah anoda tanpa adanya tumbukan oleh atom atau molekul gas. Jika ada atom atau molekul gas (tabung tidak divakumkan) maka elektron yang keluar dari katoda akan ditangkap oleh atom atau molekul gas dan membentuk ion-ion. Elektron yang mencapai anoda menjadi sangat sedikit atau bahkan tidak ada.

Apakah sinar katode dapat menghasilkan sinar-x jika menumbuk permukaan logam
Gambar 264.1 Pendaran dalam tabung vakum yang diberi tegangan sangat tinggi.

Pengukuran lebih lanjut terhadap sinar tersebut didapatkan sifat-sifat berikut ini.

  1. Sinar katoda merambat dalam lintasan garis lurus dari katoda menuju anoda
  2. Sinar katoda dapat dibelokkan oleh medan listrik. Ini menunjukkan bahwa sinar katode memiliki muatan listrik. Berdasarkan arah pembelokkannya maka diidentifikasi bahwa muatan listrik sinar katode adalah negatif.
  3. Sinar katode dibelokkan oleh medan magnet. Ini juga adalah bukti bahwa sinar katode memiliki muatan listrik. Dengan menggunakan hokum Lorentz juga dapat dibuktikan bahwa sinar katode memiliki muatan negatif.
  4. Sinar katode menghasilkan pendaran pada dinding tabung yang dikenainya.

Sifat-sifat tersebut diilustrasikan pada Gambar 264.2.

Apakah sinar katode dapat menghasilkan sinar-x jika menumbuk permukaan logam
Gambar 264.2 Sifat-sifat sinar katode: (a) merambat dalam garis lurus, (b) dibelokkan oleh medan listrik, (c) dibelokkan oleh medan magnet, (d) menghasilkan pendaran pada dinding tabung

Pengamatan-pengamatan di atas menunjukkan bahwa sinar katode merupakan partikel bermuatan negatif. Sifat sinar katode berbeda dengan sifat atom elektroda dan juga berbeda dengan sifat gas dalam tabung yang masih tersisa (yang tidak dapat divakumkan secara sempurna). Jadi sinar katode bukan merupakan atom. Lebih lanjut ketika katode yang digunakan dalam tabung diganti-ganti, didapatkan sinar katode yang memiliki sifat persis sama. Sifat-sifat tambahan ini menunjukkan bahwa

  1. Sinar katodd merupakan berkas partikel yang keluar dari katode menuju anode
  2. Partikel sinar katode dimiliki oleh semua atom yang sifatnya persis sama. Pertikel tersebut selanjutnya diberi nama elektron.
  3. Ternyata atom tersusun atas partikel-partikel yang lebih kecil lagi. Salah satu jenis partikel tersebut adalah elektron dan bermuatan listrik negatif.
  4. Karena atom netral maka atom juga tersusun atas partikel yang bermuatan listrik positif.

Sumber gambar fitur: wikiwand

Jika merasa bermanfaat, silakan share dan like:

Apakah sinar katode dapat menghasilkan sinar-x jika menumbuk permukaan logam

Apakah sinar katode dapat menghasilkan sinar-x jika menumbuk permukaan logam

Published by Charlie Davidson on 11/01/2019

Sinar katode (disebut pula pancaran elektron) adalah aliran elektron yang diteliti di dalam tabung vakum, adalah tabung kaca hampa udara yang dilengkapi oleh sangat sedikit dua elektrode logam yang diberi tegangan listrik, katode atau elektrode negatif dan anode atau elektrode positif.

Apa hasil eksperimen tabung sinar katode?

«Penemuan elektron diawali dengan ditemukannya tabung katode oleh William Crookes. «Kemudian J.J. «Dari hasil percobaan tersebut, J.J. Thomson menyatakan bahwa sinar katode merupakan partikel penyusun atom yang bermuatan negatif dan selanjutnya disebut elektron.

Siapa yang menemukan percobaan tabung sinar katoda?

Hal tersebut dipecahkan oleh J.J. Thomson dengan penemuan elektronnya. Thomson melakukan penelitian menggunakan tabung sinar katoda. Pada percobaan tersebut, Thomson menemukan bahwa sinar katoda terpengaruh oleh medan magnet dan medan listrik.

Muatan apa yang dimiliki sinar katoda?

muatan sinar katoda adalah negatif. nah karena muatannya negatif maka besar muatannya sama dengan elektron -1 sebesar -1,6 x 10 pangkat -19C. itu menurut J.J Thompson.

Apa yang dimaksud dengan sinar anode?

Sinar anode atau sinar kanal adalah eksperimen yang diterapkan oleh ilmuwan Jerman, Eugen Goldstein pada tahun 1886. Goldstein memanfaatkan tabung yang memiliki katode bocor. “Sinar” dihasilkan pada lubang dalam katode dan bangung dengan arah yang merupakan kebalikan dari sinar katode, yang merupakan arus elektron.

Bagaimana cara kerja tabung sinar katode?

Dalam tabung sinar katode, elektron-elektron secara terarah, diarahkan menjadi pancaran elektron, dan pancaran elektron ini difokuskan dengan alat “defleksi yoke” oleh medan magnetik untuk diarahkan kearah posisi Horisontal dan Vertikal untuk men”scan” permukaan di ujung pandang (anode), yang sebaris dengan bahan …

Apakah sinar katode dapat memendarkan bermacam macam zat?

1) Dapat memendarkan bermacam-macam zat. 2) Dapat dibelokkan oleh medan listrik dan medan magnet. 3) Dapat menghasilkan sinar-X jika menumbuk permukaan logam. 4) Merupakan partikel yang bermuatan positif.

Apa yang dimaksud dengan sinar katoda dan terangkan cara terbentuknya?

Sinar katode (disebut pula pancaran elektron) adalah arus elektron yang diamati di dalam tabung vakum, yaitu tabung kaca hampa udara yang dilengkapi oleh paling sedikit dua elektrode logam yang diberi tegangan listrik, katode atau elektrode negatif dan anode atau elektrode positif.

Siapa yang menggunakan alat sinar katode pertama kali?

Pada 1897, fisikawan Inggris Joseph John Thomson menunjukkan bahwa sinar katode terdiri dari partikel bermuatan negatif yang belum pernah dikenal, yang kemudian dinamai elektron. Tabung sinar katode menghasilkan gambar di dalam pesawat televisi dan monitor komputer terdahulu.

Atom adalah materi terkecil yang tidak dapat dibagi lagi siapa tokoh yang mengemukakan hal tersebut?

Sejarah perkembangan ilmu pengetahuan juga mencatat, bahwa teori tentang atom yang didasarkan pada hasil percobaan pertama kali dikemukakan oleh John Dalton (1766-1844). Menurut Dalton, atom merupakan partikel terkecil yang tidak dapat dibagi lagi.

Sifat apakah yang dimiliki oleh sinar katoda?

Sinar katode memiliki beberapa sifat, antara lain:

  • Merambat tegak lurus dari permukaan katode menuju anode.
  • Merupakan radiasi partikel sehingga terbukti dapat memutar lempengan logam.
  • Bermuatan listrik negatif sehingga dibelokkan ke kutub listrik positif.
  • Dapat memendarkan berbagai jenis zat, termasuk gelas.

Apakah yang dimaksud dengan sinar positif?

SINAR ANODE disebut juga dengan Sinar Positif, Sinar Kanal, Sinar Terusan dan sering pula disebut dengan istilah partikel proton. ► Muatan sinar anode adalah positif, disimpulkan demikian karena pada medan magnet, sinar anode bisa dibelokkan ke kutub negatif.