Apakah menyusui suami bisa membuat payudara kendur

Sonora.ID – Mulai dari masa pubertas, menstruasi, kehamilan, menyusui, hingga menopause, payudara wanita akan mengalami bentuk-bentuk perubahan.

Tapi Anda tidak perlu khawatir karena perubahan bentuk payudara ini merupakan hal yang normal terjadi pada wanita di sepanjang usianya.

Kendati demikian tidak sedikit wanita yang merasa minder dengan perubahan payudara terutama saat memasuki fase menyusui.

Sebab pasalnya dalam fase ini payudara akan akan mulai mengendur dan dianggap mengganggu penampilan.

Namun, ada berbagai cara yang bisa Anda lakukan untuk mengembalikan payudara agar kembali kencang.

Baca Juga: Bilang Mertua! Meriam Bellina Bongkar Rahasia Wajah Kencang di Usia 57 Tahun, Pantang Makan Ini!

Bisa dengan operasi hingga menggunakan krim, tapi kalau enggan keluar uang banyak, ternyata hanya modal satu bahan ini Anda bisa mengembalikan elastisitas payudara seperti masih muda.

Yang Anda butuhkan hanyalah es batu. Iya betul, eb batu yang biasanya kita gunakan untuk membuat minuman menjadi dingin dan segar.

Kencangkan Payudara dengan Es Batu

Dikutip dari Makeup and Beauty, memijat payudara dengan es adalah cara yang efektif untuk mendapatkan kembali kekencangan.

Hal ini karena suhu dingin menyebabkan jaringan berkontraksi, sehingga membuat payudara lebih kencang dan sehat.

Video Pilihan

JAKARTA, KOMPAS.com -  Saat perempuan mencapai usia tertentu, payudaranya akan mengendur. Hal itu wajar karena kelenjar susu mengecil, sehingga ada ruang kosong dalam kulit pembungkus payudara.

Kekenduran itu juga bisa diakibatkan perubahan tubuh yang drastis, sehingga lemak dalam payudara berkurang. Sementara kondisi itu tidak disertai mengecilnya kulit pembungkus payudara.

Seorang insinyur pesawat terbang kelahiran Newport, Texas, Amerika Serikat, Ir. N.O. Brantly menyatakan, seperti pesawat terbang, tubuh manusia juga terkena hukum gravitasi. Bagian tubuh itu terutama yang menonjol dan tidak disangga, misalnya oleh otot atau tulang. Tonjolan yang dimaksud adalah payudara.

Pendapat tersebut dibenarkan Dr. Melissa S. Luwia, MHA, dari Yayasan Kanker Indonesia.  Karena menonjol dan tidak punya otot, payudara sangat terpengaruh gaya gravitasi. Itu sebabnya, menggantungnya (suspensi) organ ini mesti disangga oleh alat tertentu. Alat itu biasa kita sebut bra, kutang, penyangga payudara, atau BH (breast holder).

Menurut Brantly, BH justru merupakan penyebab terbanyak yang membuat payudara tidak indah. Sayangnya, tidak banyak perempuan yang menyadarinya. Mereka tidak tahu, seperti apa BH yang terbaik untuk menunjang keindahan payudara.   

Berikut beberapa faktor penyebab turun dan kendurnya payudara selain hal-hal yang sudah disebut.

1.  Melahirkan dan menyusui. Ukuran payudara semakin berkembang seiring dengan usia kehamilan. Membesarnya payudara membuat massanya bertambah. Akibatnya, tarikan ke bawah semakin kuat.

2. Terlalu besar dan terguncang. Mirip dengan kasus ibu menyusui. Massa payudara mempengaruhi tarikan gravitasi. Semakin besar massa, semakin besar juga gaya gravitasinya, apalagi kalau payudara selalu terguncang, khususnya pada para atlet.

3. Tidak ada penyangga. Membiasakan diri tanpa BH akan menyebabkan kendur, apalagi bila ukuran payudara tergolong besar.

4.  Kebiasaan buruk. Tidur miring bisa membuat payudara kendur. Ini bisa dijelaskan dengan teori gravitasi bumi. Pada tidur miring, payudara tidak ada yang menyangga sama sekali, kecuali oleh BH. Berbeda dengan tidur telentang, karena payudara disangga oleh tubuh.

Jumat, 10 September 2021 – 06:19 WIB

Ilustrasi wanita. Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - SETIAP wanita pasti ingin memiliki dada yang seksi dan kencang agar dilirik kaum pria.

Namun selain itu, payudara wanita juga merupakan aset yang menjadi daya tarik wanita bagi suami.

Keindahan payudara tidak terletak pada ukuran semata, tetapi yang lebih penting yaitu kesehatan dan kekencangan payudara.

Menjaga kesehatan dan kekencangan payudara bukan hal yang mudah, bahkan banyak pihak yang menyatakan meremas payudara bisa membuatnya menjadi kendur.

Padahal, aktivitas meremas payudara berfungsi dalam meningkatkan gairah saat berhubungan suami istri, apakah benar remasan bisa membuat payudara kendur?

Jangan panik dulu, faktanya payudara tidak akan kendur hanya karena remasan, sebaliknya meremas payudara bisa berguna untuk menjaga keindahan bentuknya.

Selain itu, meremas payudara secara rutin juga bisa mencegah kanker payudara.

Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.

Apakah jika payudara sering dihisap akan keluar ASI?

Ketika puting ibu dihisap oleh bayi, payudara akan merangsang otak untuk melepaskan hormon prolaktin. Dengan demikian, semakin sering ibu menyusui, semakin banyak hormon prolaktin yang dihasilkan sehingga produksi ASI bisa terus berlangsung.

Apakah menghisap payudara bisa membuat payudara kendur?

Beberapa mitos berkembang, alasan di balik kendurnya payudara adalah karena sering diremas. Lantas, apakah payudara yang sering diremas akan mengakibatkan kendur? Untungnya, mitos tersebut hanyalah mitos dan gak ada bukti ilmiah yang menunjukkan kaitan antar keduanya.

Apa yang membuat payudara kendur?

Selain pertambahan usia, ada berbagai faktor yang bisa memicu wanita mengalami payudara yang kendur, seperti kebiasaan merokok, proses menyusui yang berulang, ukuran payudara yang terlalu besar, kehilangan berat badan secara tiba-tiba, menopause, hingga penyakit tertentu, seperti kanker payudara.

Bagaimana Agar payudara Tidak Kendur saat menyusui?

Ada beberapa cara sederhana yang dapat dilakukan untuk mencegah payudara kendur, di antaranya:.
Lakukan olahraga yang mendukung otot payudara. ... .
Pertahankan berat badan ideal. ... .
Perbanyak asupan sayur dan buah segar. ... .
4. Gunakan bra yang tepat. ... .
Jangan merokok..