tirto.id - Jadwal tayang Timnas Indonesia vs Thailand, laga Leg 2 final AFF Cup 2021 di siaran langsung RCTI dan iNews TV, dimulai pukul 19.30 WIB, Sabtu (1/1/2021). Siaran langsung Timnas Indonesia vs Thailand pada Sabtu malam itu juga bisa ditonton melalui live streaming RCTI dan Vidio Premier.
Timnas Indonesia tumbang 0-4 di leg pertama Final Piala AFF 2021 pada Rabu (29/12/2021) lalu. Skuad Garuda tak mampu membendung serangan Timnas Thailand lewat aksi Chanathip Songkrasin (2 gol), Supachok Sarachart (1 gol), dan Bordin Phala (1 gol).
Oleh karena itu, skuad arahan Shin Tae-yong wajib menang dengan selisih skor lebih dari 5 untuk bisa menyabet gelar juara. Skuad Garuda juga bisa mengejar ketertinggalan 4 gol, membuat skor imbang, dan menahan Thailand hingga babak adu penalti.
Skema tersebut berlaku karena regulasi Piala AFF 2021 menyatakan bahwa di babak sistem gugur, termasuk final, tidak diberlakukan gol kandang-tandang.
Prediksi Timnas Indonesia vs Thailand di Leg 2 Final AFF Cup 2021
Mengingat skuad Garuda butuh kemenangan telak, Shin Tae-yong perlu meracik strategi menyerang yang efektif untuk membongkar pertahanan rapat Timnas Thailand. Salah satu opsinya adalah memasang Egy Maulana Vikri.
Egy baru bisa bermain untuk Timnas Indonesia setelah absen sepanjang fase grup AFF Cup 2021 karena membela FK Senica (Slovakia). Namun, di babak sistem gugur, Egy masih belum mendapatkan kepercayaan dari Shin Tae-yong. Dalam 3 laga terakhir yang dilakoni tim Garuda, Egy tidak pernah diturunkan sejak menit pertama.
Pelatih yang pernah menjuarai Piala Asia Timur ini lebih memilih untuk memasang Irfan Jaya dan Witan Sulaeman, untuk jadi motor serangan Timnas Indonesia sejak menit awal.
Sepanjang fase grup, penampilan kedua pemain memang cukup memuaskan meskipun tidak ditempatkan di posisi aslinya. Sejauh ini, Irfan Jaya telah melesakkan 3 gol, sedangkan Witan menyumbang 3 assist.
Baca juga: Timnas Indonesia Harus Menang Berapa vs Thailand agar Juara AFF?
Karakter Egy berbeda dengan Witan dan Irfan, meski sejatinya posisi asli 3 pemain itu sama, yakni sayap kanan. Egy lebih mampu untuk membuka ruang lewat kepiawaiannya mengolah bola. Sebaliknya, Irfan dan Witan lebih mengandalkan kecepatan dibandingkan kelincahan--keunggulan yang dimiliki Egy.
Kelihaian dan kemampuan Egy dalam membuka ruang bisa menciptakan kesempatan bagus bagi rekan-rekannya, dalam melancarkan serangan ke kubu Thailand. Pada pertemuan perdana, Timnas Indonesia kerap kali kesulitan menerobos pertahanan lawan. Bola-bola operan yang dikirim dari lini tengah kerap kali terputus di tengah jalan.
Namun, barisan pertahanan Thailand memang cukup solid. Dilihat dari data statistik, tingkat kesuksesan duel yang dilakukan para pemain Thailand dalam membendung serangan mencapai 54 persen. Angka tersebut jauh lebih baik dibanding milik Indonesia yang hanya menyentuh 49,60 persen.
Tidak hanya itu, tekel yang dilakukan Manuel Bihr dan kawan-kawan juga terbilang efisien. Dari total 61 kali tekel yang dilancarkan, 41 di antaranya tercatat sukses alias berhasil tepat mengenai bola (68 persen).
"Tentu saja Thailand adalah tim yang kuat dan ini akan menjadi pertandingan yang sulit, tetapi saya akan menang besok dan saya memiliki keyakinan penuh pada tim saya untuk melakukannya," tegas Shin Tae-yong ketika bicara mengenai peluang Timnas Indonesia di leg kedua Final AFF Cup 2021.
Perkiraan Susunan Pemain Thailand vs Indonesia di Leg 2 Final AFF
Kubu Thailand jelas bakal lebih percaya diri jelang laga nanti. Kemenangan 0-4 di leg pertama membuat peluang Pasukan Gajah Perang untuk jadi juara lebih besar. Menurut Alexandre Polking, pelatih Timnas Thailand, unggul 4 gol di leg pertama bisa membuat anak asuhnya tampil lebih santai di leg kedua Final AFF Cup 2021.
“Dengan hasil bagus dari leg pertama kami merasa sedikit lebih bebas dan bisa bermain dengan cara yang kami suka dan saya tidak melihat alasan untuk mengubahnya," terangnya, dilansir laman resmi AFF Cup.
Baca juga: Cara Nonton Live Streaming Gratis Final AFF 2021 Leg 2 Vidio RCTI
Meskipun begitu, Polking masih akan mengandalkan para pemain terbaiknya. Narubadin Weerawatnodom yang baru kembali dari skorsing bakal kembali dipasang. Weerawatnodom akan lebih memperkuat barisan pertahanan Timnas Thailand sekaligus sesekali melakukan overlap.
Di kubu Indonesia, Shin Tae-yong kemungkinan memainkan kembali Pratama Arhan yang absen di laga perdana Final Piala AFF 2021. Sama seperti Weerawatnodom di kubu Thailand, Arhan absen usai dihukum skorsing karena akumulasi kartu.
Berikut prediksi susunan 11 utama Thailand vs Indonesia di leg 2:
Thailand (4-3-1-2): Siwarak Tedsungnoen; Narubadin Weerawatnodom, Manuel Bihr, Kritsada Kaman, Theerathon Bunmathan; Phitiwat Sukjitthammakul, Sarach Yooyen, Thitipan Puangchan; Chanathip Songkrasin; Supachok Sarachat, Teerasil Dangda. Pelatih: Alexandre Polking.
Indonesia (4-2-3-1): Nadeo Argawinata; Asnawi Mangkualam, Fachrudin Aryanto, Elkan Baggott, Pratama Arhan; Rachmat Irianto, Alfeandra Dewangga; Ricky Kambuaya, Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman; Ezra Walian. Pelatih: Shin Tae Yong.
Rekor Head to Head (H2H) Thailand vs Indonesia
Dilihat dari rekor head to head, Timnas Thailand masih lebih unggul dari Indonesia. Dalam 5 pertemuan terakhir, skuad Garuda belum pernah sekalipun meraih kemenangan atas tim Gajah Perang.
Terakhir kali Timnas Indonesia berhasil menang atas Thailand ketika laga final leg pertama AFF Cup 2016 silam, yakni melalui skor 2-1. Sayangnya, kemenangan itu rontok karena Thailand mampu unggul 2-0 di leg kedua.
Hasil 5 Pertemuan Terakhir Thailand vs Indonesia:
29-12-2021: Indonesia vs Thailand 0-4
03-06-2021: Thailand vs Indonesia 2-2
10-09-2019: Indonesia vs Thailand 0-3
17-11-2018: Thailand vs Indonesia 4-2
17-12-2016: Thailand vs Indonesia 2-0
Hasil 5 Laga Terakhir Thailand:
29-12-2021: Indonesia vs Thailand 0-4
26-12-2021: Thailand vs Vietnam 0-0
23-12-2021: Vietnam vs Thailand 0-2
18-12-2021: Thailand vs Singapura 2-0
14-12-2021: Filipina vs Thailand 1-2
Hasil 5 Laga Terakhir Indonesia:
29-12-2021: Indonesia vs Thailand 0-4
25-12-2021: Indonesia vs Singapura 4-2
22-12-2021: Singapura vs Indonesia 1-1
19-12-2021: Malaysia vs Indonesia 1-4
15-12-2021: Indonesia vs Vietnam 0-0
Live Streaming Thailand vs Indonesia: Jam Tayang RCTI
Pertandingan Thailand vs Indonesia dalam leg 2 final Piala AFF 2021 dapat Anda saksikan melalui siaran langsung RCTI dan iNews TV pada Sabtu, 1 Januari 2022, dengan jam tayang mulai pukul 19.30 WIB.
Laga ini juga bisa ditonton lewat live streaming di RCTI , Vision , Vidio, maupun Champions TV 1, yang tersedia secara gratis.
Link Live Streaming Thailand vs Indonesia - RCTI
Link Live Streaming Thailand vs Indonesia - Vidio
Baca juga
artikel terkait
PIALA AFF 2021
atau
tulisan menarik lainnya
Muhammad Fadli Nasrudin Alkof
(tirto.id - dli/add)
Penulis: Muhammad Fadli Nasrudin Alkof
Editor: Addi M Idhom
Kontributor: Muhammad Fadli Nasrudin Alkof
Subscribe for updates Unsubscribe from updates
KALLANG – Tim Nasional (Timnas) Indonesia dibuat babak belur 0-4 oleh Thailand di leg pertama final Piala AFF 2020 pada Rabu 29 Desember 2021 malam WIB. Kekalahan itu kelas semakin memberatkan Timnas Indonesia untuk menghadapi leg kedua yang digelar Sabtu 1 Januari 2022 mendatang.
Kekalahan telak yang dirasakan Timnas Indonesia itu pun disebabkan oleh berbagai hal. Lantas apa saja penyebabnya?
5. Kurang Rapatnya Pertahanan Timnas Indonesia
Timnas Indonesia gagal menjaga lini pertahanan mereka dengan baik saat melawan Thailand. Organisasi permainan terlihat lemah, terutama di sektor belakang ketika Thailand mencoba untuk menyerang.
Bila melihat penampilan Timnas Indonesia saat menahan Vietnam 0-0 di fase grup Piala AFF 2020, seharusnya skuad Garuda bisa melakukannya ketika menghadapi Thailand. Namun, nyatanya lini pertahanan mudah sekali dibobol dan mungkin itu semua karena masih kurangnya pengalaman dari para pemain muda Timnas Indonesia.
4. Absennya Pratama Arhan
Pratama Arhan tak bermain saat Timnas Indonesia dipermalukan Thailand 0-4. Fullback kiri andalan Tanah Air itu harus beristirahat karena dilarang bermain akibat dari akumulasi kartu kuning.
Kehilangan Pratama ternyata memberikan celah yang cukup besar di lini pertahanan skuad Garuda. Thailand acap kali menyerang dari sektor kiri pertahanan Timnas Indonesia yang saat itu dikawal oleh Edo Febriansyah.
3. Buruknya Penyelesaian Akhir Timnas Indonesia
Meski kalah 0-4 dari Thailand, bukan berarti Timnas Indonesia tak memberikan perlawanan. Hanya saja dari empat peluang yang diciptakan skuad Garuda di laga tersebut, semuanya memiliki penyelesaian akhirnya yang amat buruk.
Terutama ketika Alfeandra Dewangga sudah sendirian di depan gawang Thailand. Ia justru menendang terlalu kencang hingga membuat bola melambung jauh di atas mistar gawang.
Tae-yong merasa seharusnya gol Dewangga itu bisa membangkitkan semangat skuad Garuda. Tapi karena gol tidak kunjung tercipta, Timnas Indonesia justru dibuat babak belur.
“Peluang yang dimiliki Dewangga, dia tidak bisa menciptakan gol dari momen itu, sehingga kami pun sulit untuk bangkit,” tambah keterangan Shin Tae-ying di konferensi pers usai laga.
2. Gol Cepat Chanathip Songkrasin Buyarkan Permainan Timnas Indonesia
Tak dapat dipungkiri bahwa gol cepat Chanathip Songkrasin di laga Timnas Indonesia vs Thailand sangatlah mengejutkan. Sebab ia mencetak gol ketika laga baru berjalan dua menit.
Menurut Tae-yong, gol Songkrasin itu benar-benar membuyarkan permainan Timnas Indonesia. Ia merasa sejak saat itu para pemainnya terlhat kesulitan.
“Kami kebobolan gol yang sangat cepat, ketika babak pertama baru dimulai langsung gol (yang dicetak Chanathip Songkrasin). Situasi itulah yang mempersulit kami,” jelas Shin Tae-yong saat konferensi pers virtual usai laga Timnas Indonesia vs Thailand.
1.Banyak Pemain Timnas Indonesia yang Kurang Pengalaman Tampil di Final
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong banyak membawa pemain muda di Piala AFF 2020. Alhasil, tak banyak penggawa skuad Garuda bermain di kompetisi besar, apalagi harus tampil di babak final.
Gara-gara kurangnya pengalaman itu, Tae-yong melihat para pemainnya sedikit gugup saat melawan Thailand di leg pertama final Piala AFF 2020 tersebut.
“Sampai final para pemain mempersiapkan diri dengan bekerja keras. Tetapi banyak pemain yang baru pernah bermain di final dan kemasukan gol cepat membuat keadaan menjadi sulit,” terang Tae-yong dalam konferensi pers usai laga.
Tentunya soal pengalaman itu adalah faktor yang hanya bisa dirasakan seiring berjalannya jam terbang sang pemain. Untuk itulah Tae-yong tampaknya hanya bisa pasrah dan tak bisa melakukan banyak hal untuk menutupi kurangnya pengalaman yang dimiliki para penggawa skuad Garuda tersebut.