Apa yang dimaksud dengan tingkat pengangguran natural jelaskan?

Salah satu permasalahan yang di hadapi oleh negara-negara berkembang termasuk Indonesia adalah masalah pengangguran. Masalah pengangguran merupakan salah satu masalah makro ekonomi yang menjadi penghambat pembangunan daerah karena akan menimbulkan masalah-masalah sosial lainya (Yehosua,dkk, 2019). Menurut Yanuar (2009) pengangguran adalah keadaan di mana angkatan kerja yang ingin memperoleh pekerjaan tapi belum mendapatkannya.

Apa yang dimaksud dengan tingkat pengangguran natural jelaskan?

Ilustrasi Pencari Kerja (sumber : radarsurabaya.jawapos.com)

            Menurut Badan Pusat Statistik angkatan kerja adalah jumlah penduduk yang bekerja dan yang tidak bekerja berumur lebih dari 15 tahun. Penentuan batas umur ini berbeda-beda di tiap negara. Negara indonesia sendiri mengkasifikasikan umur angkatan kerja dengan batas umur lebih dari 15 tahun. Penentuan batas umur ini di pengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya tentang hak anak.

Menurut (BPS, 2017) pengangguran dapat dikelompokkan atas empat yaitu:

  • Pengangguran penuh / terbuka

Orang yang termasuk angkatan kerja tapi tidak bekerja dan tidak mencari kerja.

  • Setengah menganggur terpaksa

Orang yang bekerja kurang dari 35 jam per minggu karena sesuatu sebab di luar kemauannya karena tidak / belum berhasil memperoleh pekerjaan meskipun mereka mencari dan bersedia menerima pekerjaan dengan upah lebih rendah dari yang diharapkan.

  • Setengah menganggur sukarela

Orang yang memilih lebih baik menganggur daripada menerima pekerjaan yang dirasa tidak sesuai dengan pendidikannya atau upah yang lebih rendah dari yang diharapkan.

  • Orang yang bekerja kurang dari yang sebenarnya (seharusnya) dapat dikerjakan dengan pendidikan/ keterampilan yang dimilikinya.

Menurut Rosa,dkk (2019) pengangguran dapat disebabkan oleh banyak hal. Penyebab-penyebab tersebut dibagi menjadi empat kategori yaitu:

Pengangguran yang muncul karena adanya waktu yang diperlukan untuk menyesuaikan kualifikasi pekerja dengan pekerjaan yang tersedia.

Pengangguran yang muncul karena keterampilan yang diminta oleh pemberi kerja tidak sesuai dengan keterampilan pencari kerja atau tidak adanya kesesuaian lokasi antara pekerjaan dan pencari kerja. Hal ini terjadi karena perubahan selera, teknologi, pajak atau kompetisi yang mengurangi permintaan keterampilan tertentu dan menaikkan permintaan keterampilan lain.

Pengangguran karena adanya perubahan permintaan dan penawaran tenaga kerja.

Fluktuasi pengangguran karena siklus bisnis.

Berbagai penyebab diatas menunjukkan pengangguran ini dapat terjadi karena tidak bertemunya pasar kerja yang bertemu dengan angkatan kerja, sehingga terjadilah pengangguran. Salah satu cara untuk mengatasi pengangguran tersebut adalah dengan membuat angkatan kerja bertemu dengan pasar kerja.

Upaya yang dilakukan pemerintah untuk mengurangi pengangguran (Movanita, 2018) antara lain:

  • Mendorong investasi dan ekspor untuk menciptakan lapangan kerja.
  • mempercepat peningkatan keahlian tenaga kerja.
  • terciptanya hubungan industrial yang harmonis antara pemberi kerja dan pekerja itu sendiri.
  • Meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Sumber Pustaka :

Badan Pusat Statistik. 2017. Konsep Tenaga Kerja. Diakses melalui https://www.bps.go.id/subject/6/tenaga-kerja.html oleh mirna tanggal 1 September 2019 pukul 21:11 WIB.

Movanita, Ambaranie Nadia Kemata. 2018. Ini Jurus Pemerintah agar Pengangguran Turun Pada 2019. Diakses melalui https://ekonomi.kompas.com/read/2018/09/12/070600926/ini-jurus-pemerintah-agar-pengangguran-turun-pada-2019?page=all. oleh mirna tanggal 1 September 2019 pukul 21:05 WIB.

Rosa, Yenni Del, Agus, Imran, dan Abdilla, Mohammad. 2019. Pengaruh Inflasi, Kebijakan Moneter dan Pengangguran Terhadap Perekonomian Indonesia. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Dharma Andalas Volume 21No 2 Hal 283-293.

Yanuar. 2009. Ekonomi Makro Suatu Analisis Untuk Konteks Indonesia. Jakarta : Yayasan Mpu Ajar Artha.

Yehosua, Susan A, Rotinsulu, Tri O, dan Niode, Audie O. 2019. Pengaruh Inflasi Dan Suku Bunga Terhadap Tingkat Pengangguran Di Kota Manado. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi Volume 19 No. 01 Hal 20-31.

Sumber Gambar:

Wijayanto. 2019. Banyaknya PHK dan Lulusan Sekolah Kerek Pengangguran Terbuka. Diakses melalui https://radarsurabaya.jawapos.com/read/2019/04/06/130119/banyaknya-phk-dan-lulusan-sekolah-kerek-pengangguran-terbuka oleh Admin 29 September 2019

Apa yang dimaksud dengan tingkat pengangguran natural jelaskan?

Kamu pernah gak sih, kalau lihat mahasiswa lagi demo, biasanya ada yang bawa spanduk tulisannya “buka lapangan pekerjaan, kurangi pengangguran!”. Mungkin kamu tahunya pengangguran itu adalah orang yang tidak bekerja, tetapi sebenarnya ada lho jenis-jenis pengangguran dan sifatnya. Untuk lebih jelasnya, ayo kita pelajari!

Jika dilihat secara umum, yang dimaksud pengangguran adalah orang yang masuk dalam angkatan kerja (15-64 tahun) dan tidak mempunyai pekerjaan atau sedang mencari pekerjaan. Jika kita ingin lebih spesifik lagi, pengangguran adalah orang-orang dalam angkatan kerja yang saat itu tidak bekerja/sedang mencari kerja, dengan sengaja tidak mencari pekerjaan karena merasa tidak mungkin mendapatkannya, atau mereka yang sebenarnya sudah mempunyai pekerjaan, tetapi belum mulai bekerja.

Apa yang dimaksud dengan tingkat pengangguran natural jelaskan?
Ilustrasi orang menganggur (sumber: mmnews.tv)

Pengangguran dapat dikelompokkan menjadi beberapa jika dilihat berdasarkan sifat atau penyebab mengapa dia bisa menganggur, berikut ini adalah pengelompokkannya.

PENGANGGURAN BERDASARKAN PENYEBABNYA

1. Pengangguran Struktural

Apa yang dimaksud dengan tingkat pengangguran natural jelaskan?
Setiap pekerjaan membutuhkan keterampilan khusus 

masing-masing (sumber: yourarticlelibrary.com )*

Perkembangan ekonomi dan kebutuhan manusia biasanya diikuti oleh perubahan struktur serta corak ekonomi. Biasanya perubahan ini memerlukan keterampilan-keterampilan baru untuk menyesuaikan dengan perubahan tersebut. Pengangguran jenis ini terjadi ketika para tenaga kerja tidak dapat mengikuti keterampilan yang diminta karena adanya perubahan struktur ekonomi. Karena itu disebut dengan pengangguran struktural.

2. Pengangguran Konjungtur

Pengangguran konjungtur adalah pengangguran yang terkena dampak perubahan dalam perekonomian, utamanya adalah dampak dari permintaan-penawaran terhadap suatu barang. Mereka adalah pekerja yang harus dikurangi pada saat produksi menurun karena berkurangnya permintaan, hal ini dilakukan untuk mencegah kerugian yang lebih besar.

3. Pengangguran Friksional

Pengangguran ini terjadi karena adanya sebuah kesulitan, yaitu mempertemukan pencari kerja dengan lowongan pekerjaan. Hal ini terjadi karena banyak hal, tetapi biasanya letak geografis dan kekurangan informasi menjadi penyebab utamanya. Selain itu, pencari kerja yang berhenti karena mencari kesempatan yang lebih baik juga termasuk dalam golongan ini.

4. Pengangguran Musiman

Pengangguran ini terjadi karena adanya perubahan musim. Misalnya petani, mereka hanya akan bekerja pada saat musim tanam dan musim panen, tetapi setelah itu mereka akan menganggur, inilah yang disebut pengangguran musiman.

5. Pengangguran Teknologi

Pengangguran ini terjadi karena bidang-bidang produksi yang dulunya dikerjakan dengan tenaga manusia, sekarang bisa menjadi lebih mudah jika dikerjakan dengan teknologi. Hal inilah yang membuat posisi manusia tergusur dan digantikan oleh mesin.

6. Pengangguran Voluntary

Pengangguran ini agak lucu sebenarnya, golongan ini adalah orang-orang yang menganggur dengan sukarela, mereka sebenarnya bisa mendapatkan kerja, tetapi tidak mau/sukarela tidak bekerja. Biasanya hal ini terjadi karena orang tersebut dapat warisan atau faktor lain yang menyebabkan dia tidak perlu bekerja (kaya mendadak).

PENGANGGURAN BERDASARKAN SIFATNYA

1. Pengangguran Terbuka

Pengangguran terbuka adalah pengangguran yang tidak memiliki pekerjaan. Pengangguran terbuka terjadi karena kurangnya kesempatan kerja yang ada, tidak mau bekerja atau adanya ketidakcocokan antara lowongan kerja yang ada dengan latar belakang pendidikan.

2. Setengah Menganggur

Setengah menganggur adalah orang yang pekerjaannya kurang dari 35 jam per minggu.

3. Pengangguran Terselubung

Pengangguran ini terjadi ketika ada tenaga kerja yang tidak bekerja dengan maksimal, dalam artian sebenarnya dia bisa melakukan hal yang lebih, tetapi karena tidak dibutuhkan maka ia menyimpan kemampuannya tersebut.

Contohnya begini, dalam pembuatan sebuah mobil-mobilan dibutuhkan 2 orang pekerja, tetapi karena tidak tega dengan sepupunya yang menganggur, Pak Hassan sebagai pemilik perusahaan menyuruh sepupunya membuat sebuah mobil mainan. Nah karena sepupu pak Hassan ini adalah tenaga tambahan/orang ke 3, maka dia tidak perlu bekerja secara maksimal karena sebenarnya sudah cukup 2 orang untuk produksi.

Begitu Squad, itu adalah penjelasan tentang pengangguran, ternyata tak semua pengangguran itu tidak bekerja karena tidak ada kesempatan, ada yang masih mencari kesempatan yang lebih baik, dan ada yang memang memutuskan untuk tak usah bekerja sekalian.

Nah agar lebih jelas lagi, kamu bisa lihat video penjelasannya di ruangbelajar. Di sana gak hanya ada penjelasan tentang materi ini aja lho, tapi ribuan video dengan pembahasan mata pelajaran lain yang pastinya menarik dan mudah dimengerti.

Apa yang dimaksud dengan tingkat pengangguran natural jelaskan?

ReferensiAlam S. 2014. Ekonomi untuk SMA dan MA Kelas XI. Jakarta: Erlangga

Sumber Foto

Mencari pekerjaan. Tautan: https://mmnews.tv/1-5mn-became-unemployed-in-3-months-due-to-covid-19-adb/Pekerja. Tautan: https://youthcarnival.org/bn/tag/%E0%A6%AA%E0%A7%87%E0%A6%B6%E0%A6%BE/

Artikel diperbarui 11 Desember 2020