Apa yang dimaksud dengan skala prioritas jelaskan dengan contoh?

Agar keputusan finansial kamu lebih optimal, yuk simak pahami bagaimana cara menyusun skala prioritas yang baik.

Dalam kehidupan sehari-hari, kita tentu saja memiliki berbagai kebutuhan dan keinginan yang ingin kita penuhi. Akan tetapi, sudahkah kamu tau hal mana yang harus kamu penuhi terlebih dahulu? Apabila belum maka kamu perlu memahami konsep skala prioritas yang akan sangat berguna bagi kehidupan sehari-hari anda.

Skala prioritas adalah bagaimana kita membuat sesuatu dari yang terpenting hingga yang tidak begitu penting atau bisa ditunda.

Dalam kehidupan sehari-hari kita sering lupa akan skala prioritas sehingga kita sering kali mengalokasikan uang kita ke sesuatu hal yang adisional dari pada kepada sesuatu yang penting.

Menyusun skala prioritas sangatlah penting karena kita memiliki banyak sekali kebutuhan sedangkan memiliki sumber daya terbatas untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Karena itu, salah satu tujuan seseorang menyusun skala prioritas adalah agar keputusan keuangan yang diambil tidak salah dan berdampak buruk di masa mendatang. Dalam mengelola keuangan, menyusun skala prioritas menjadi langkah paling dasar yang harus kamu lakukan agar memiliki kondisi keuangan yang lebih baik dan stabil.

Supaya kamu lebih paham lagi tentang apa yang dimaksud dengan skala prioritas, yuk ikuti artikel ini sampe akhir.

Pengertian Skala Prioritas

Prioritas adalah sesuatu yang penting atau utama sehingga hal ini menjadi sesuatu yang perlu didahulukan jika dibandignkan yang lain.

Dalam kehidupan sehari-hari kita seringkali lupa akan priorioritas kita sehingga kita melakukan hal lain yang tidak begitu penting. Agar itu tidak terjadi, maka kita butuh menyusun skala prioritas dengan baik.

Skala prioritas adalah pengurutan kebutuhan berdasarkan tingkat kepentingan dari kebutuhan tersebut agar kita paham mana yang harus dipenuhi terlebih berdasarkan urutan kebutuhan tersebutan.

Menyusun skala prioritas artinya kamu harus membuat urutan kebutuhan dari yang paling mendesak hingga yang bisa kita tunda dulu karena tidak begitu mendesak. Dalam mengelola keuangan, skala prioritas akan membantu pengalokasian dana menjadi lebih terarah dengan melihat kebutuhan apa yang harus kita penuhi terlebih dahulu.

Kenapa Kita Harus Membuat Skala Prioritas?

Setelah tau apa yang dimaksud skala prioritas, kamu tentu sekarang bertanya-tanya kenapa kita harus membuat skala prioritas sebelum mengambil keputusan bukan?

Pada dasarnya, penyusunan skala prioritas bertujuan agar kita tidak lupa dengan prioritas utama kita dan tidak terganggu dengan berbagai hal-hal lain yang tidak begitu penting.

Apabila tidak punya skala prioritas yang jelas, maka mungkin saja kita terjebak membeli barang-barang tidak penting dan malah lupa memenuhi kebutuhan dasar kita. Dampaknya tentu saja akan berpengaruh terhadap kestabilan keuangan kita di masa mendatang.

Salah satu keuntungan menyusun skala prioritas adalah bisa membantu kita terhindar dari impulsive buying karena skala prioritas membantu kita membuat keputusan pembelian dengan lebih rasional.

Faktor Penting yang Memengaruhi Skala Prioritas

Hal utama yang harus diperhatikan dalam menyusun skala prioritas adalah faktor-faktor yang mempengaruhi prioritas setiap orang karena kita semua tentu saja memiliki prioritas yang berbeda-beda bukan? Karena itu yuk kita bahas berbagai faktor yang mempengaruhi skala prioritas seseorang.

1. Tingkat Kepentingan

Karena kita berbicara tentang prioritas, maka semua itu tentu saja bergantung dengan tingkat kepentingan dari setiap kebutuhan kita. Tingkat kepentingan ini akan menjadi acuan utama dalam menyusun skala prioritas kita terutama dalam mengambil keputusan pembelian sehari-hari kita.

Contoh adalah saat mendapatkan gaji, kamu tentu harus memisahkan uang untuk kebutuhan pokok dan investasi lalu baru kemudian sisanya untuk biaya entertaiment. Akan tetapi, keputusan ini tentu kembali lagi kebutuhan mana yang kamu rasa lebih penting.

2. Penghasilan

Karena kebutuhan sangat bergantung dengan ketersediaan alat pemuasnya yang salah satunya adalah uang, maka penghasilan menjadi salah satu faktor utama yang memengaruhi seseorang dalam menyusun skala prioritas.

Karena itu, setiap orang akan memiliki prioritas yang berbeda-beda tergantung dengan kondisi ekonomi mereka. Oleh sebab itu kamu harus bisa menyesuaikan prioritas tergantung dengan penghasilan mereka.

3. Kesempatan

Karena kita memiliki peluang dan momentum yang berbeda-beda, maka kesempatan menjadikan skala prioritas setiap orang akan berbeda-beda pula.

Dalam menyusun skala prioritas kita harus paham mana hal yang harus kita segerakan selagi ada waktu karena terkadang kesempatan tersebut tidak datang dua kali sehingga harus disegerakan.

4. Proyeksi Masa Depan

Masa depan merupakan hal yang cukup sulit diprediksi, namun kita tentu harus paham apa saja yang harus kita siapkan untuk menghadapi kondisi tersebut.

Proyeksi masa depan menjadi salah satu faktor yang sering kali jadi pertimbangan dalam menyusun skala prioritas. Contohnya seperti menyiapkan investasi untuk masa depan yang harusnya menjadi prioritas karena inflasi menyebabkan menurunnya nilai uang yang kita miliki sehingga kita butuh investasi yang tepat untuk menghadapi hal tersebut.

Berikutnya, mari kita bahas bagaimana cara menyusun skala prioritas yang baik.

Menyusun Skala Prioritas

Apabila kamu ingin menyusun skala prioritas, berikut cara yang bisa kamu coba:

  1. Menyusun daftar kebutuhan.
  2. Mengelompokkan urgensi kebutuhan berdasarkan periode waktu.
  3. Menghitung kapasistas keuangan
  4. Memperhitungkan budget
  5. Membuat urutan prioritas

Skala Prioritas dalam Pengelolaan Uang

Dalam mengelola keuangan, kamu sebenarnya memiliki beberapa prioritas dasar yaitu untuk prioritas yang disusun untuk saat ini dan mempersiapkan masa depan.

Untuk jangka pendek, kita harus berusaha memenuhi kebutuhan dasar dan menyiapkan budget untuk memenuhi kebutuhan ini.

Apabila kita sudah memenuhi hal ini, maka kita baru bisa mulai menyiapkan rencana untuk menghadapi berbagai kondisi tidak terduga di masa mendatang seperti asuransi dan dana darurat agar kita lebih secure dalam menghadapi berbagai kondisi.

Setelah hal ini terpenuhi, maka kita bisa mulai menyusun rencana keuangan untuk mencapai berbagai tujuan keuangan yang kita inginkan melalui investasi. Investasi harus menjadi salah satu hal yang anda prioritas karena kita butuh menyiapkan bagaimana keuangan kita di masa mendatang.

Ada baiknya kita menunda sebentar berbagai kebutuhan yang tidak begitu penting dan mulai berinvestasi yang bisa membantu anda membangun keuangan yang lebih baik di masa mendatang.

Tapi ingat semua ini tentu saja kembali lagi kepada prioritas masing-masing orang yang berbeda tergantung dengan tujuan yang ingin mereka capai.

Memulai Investasi untuk Pemula

Bagi pemula kamu tidak perlu ragu dalam memulai investasi karena tersedia berbagai instrumen investasi yang bisa kamu sesuaikan dengan profil risiko dan tujuan kamu.

Apabila kamu masih kesulitan memilih instrumen investasi, kamu mungkin bisa coba investasi melalui equity crowdfunding di mana kamu bisa membeli saham dari bisnis potensial yang sering kita temui sehari-hari sehingga analisis yang kamu lakukan menjadi lebih mudah.

Selain itu, di LandX bisnis yang listing merupakan bisnis-bisnis terbaik yang telah diseleksi ketat oleh tim LandX sebelumnya sehingga kamu semakin mudah menemukan bisnis terbaik untuk investasi jangka panjang kamu.

Karena itu..

Yuk Mulai Investasi Bisnis Menguntungkan di LandX

Mau Berbagai info Terbaru Terkait Investasi? Yuk Follow @landx.id di Instagram

Baca Juga:

#YukPatunganBisnis #LandX.id #landx #landx.id #InvestasiBisnis #SecuritiesCrowdfunding #EquityCrowdfunding #InvestasiMenguntungkan #Urundana #BisnisPatungan #InvestasiUsaha

Hal-hal kecil yang biasa terjadi dalam kehidupan setiap orang tentu ada skala prioritasnya masing-masing. Setiap orang tentu tidak akan bisa lepas dari hal tersebut yang mana memiliki daftar yang beragam dengan bentuk yang beragam. Untuk itu berikut di bawah ini adalah cara menyusun, faktor penyebab, serta pengertian dari skala prioritas itu sendiri.

Pengertian Skala Prioritas

Sebelum masuk ke bagaimana cara menyusun serta faktor yang mendukung, akan lebih baik jika mengerti bagaimana pengertian skala prioritas. Sebuah daftar yang sudah disusun berisi ukuran kebutuhan dengan tingkat kebutuhan seseorang merupakan pengertian dari skala prioritas. Biasanya ukuran ini dimulai dari yang paling mendesak sampai yang tidak terlalu mendesak.

Adanya takaran skala prioritas ini dapat mempengaruhi seseorang untuk dapat mengetahui kebutuhan apa saja yang harus didahulukan. Hal ini tentu sangat penting bagi seseorang yang ingin mengelola dirinya menjadi lebih baik. Selain itu, adanya ukuran kebutuhan ini juga menghindarkan seseorang dari kebutuhan yang tidak penting serta bersifat konsumtif.

Menurut Merriam Webster, rangkaian aktivitas yang penting dan dilakukan pertama kali menjadi dasar dari pengertian dari skala prioritas. Jika sudah selesai mengerjakan aktivitas yang pertama dilakukan baru dilanjutkan dengan pekerjaan berikutnya. Dengan melakukan hal yang terpenting terlebih dahulu dan merencanakan semua sesuai skala prioritas membuat manusia seharusnya lebih produktif.

Baca juga : Penyebab Kemerosotan Nilai Uang dan Hubungannya Bagi Bisnis Anda

Faktor Yang Mempengaruhi

Seorang manusia tentunya memiliki standar skala prioritas yang bermacam-macam dan dipengaruhi beberapa faktor. Untuk itu berikut di bawah ini adalah beberapa faktor yang mempengaruhi standar skala prioritas seseorang.

1. Strata Sosial

Dirancangnya daftar prioritas seorang manusia sangat berpengaruh pada status sosial seseorang. Contoh mudahnya adalah seorang penjahit yang mana akan lebih memprioritaskan untuk membeli alat-alat dan perlengkapan menjahit terlebih dahulu. Jika status sosial seseorang tinggi di masyarakat maka kebutuhan orang tersebut juga akan meningkat.

2. Lingkungan

Tidak hanya status sosial saja yang jadi pengaruh, lingkungan sekitar di mana tempat seseorang hidup dan bertumbuh juga mempengaruhi penyusunan daftar prioritas. Hal ini bisa dicontohkan dengan orang yang tinggal di lingkungan mewah. Sudah pasti kebutuhan dari orang-orang tersebut adalah barang-barang mewah misalnya mobil mewah, apartemen, dan lain-lain.

3. Tingkat Pendapatan

Hal yang paling penting dan mempengaruhi prioritas seseorang adalah tingkat pendapatan yang didapat dari pekerjaan yang dijalani. Apabila seseorang yang memiliki pendapatan yang tinggi, tentu pilihan untuk membeli barang-barang apapun akan semakin banyak. Begitu juga sebaliknya, jika pendapatannya rendah maka kebutuhan hidupnya akan terbatas.

Ketika memenuhi kebutuhan, orang akan mendahulukan hal yang paling penting, mendesak, dan pokok. Jika kebutuhan primer sudah terpenuhi, maka kebutuhan sekunder dan tersier juga akan terpenuhi. Hal tersebut dilakukan agar seseorang mendapatkan kepuasan pada tingkat yang tinggi.

Baca juga : Investasi adalah Kunci dalam Pengembangan Bisnis Berkelanjutan

Cara Menyusun Skala Prioritas

Semua orang memang harus mengetahui bagaimana cara menyusun daftar prioritas. Tujuannya tentu saja agar tidak salah melangkah dan lebih berhati-hati dalam mengelola pendapatannya. Sering kali ditemukan banyak orang yang justru memenuhi kebutuhan sekundernya dibanding kebutuhan primer. Maka dari itu berikut adalah langkah menyusun skala prioritas.

1. Mempertimbangkan Sesuatu Dalam Membeli Sesuatu

Poin pertama menjadi poin yang penting dalam menyusun skala prioritas. Dalam berbelanja tentunya harus mengetahui apakah barang yang hendak dibeli ini hanya keinginan sesaat atau hal yang benar-benar dibutuhkan. Misalnya ketika seseorang sedang menjelajah sosial media ada seseorang yang menjual akun cloud drive untuk mencadangkan data dengan harga murah.

Dalam contoh yang satu ini tentu orang tersebut akan dihadapkan dengan berbagai pilihan, jika membeli maka orang tersebut bisa membuat cadangan data di akun cloud drive tersebut. Jika tidak membelinya tentu saja dia tidak tahu datanya akan dicadangkan di mana. Apabila data yang ada pada harddisk sangat butuh untuk dicadangkan maka bisa membeli akun cloud drive tersebut.

2. Mengetahui Kemampuan Diri Sendiri

Tidak hanya mempertimbangkan sesuatu dalam membeli barang, seseorang juga harus mengetahui kemampuan dari dirinya sendiri dalam menyusun skala prioritas. Dalam menentukan sebuah keputusan dalam berbelanja jika tidak diikuti dengan diri yang mampu maka daftar prioritas yang disusun akan menjadi berantakan.

Maksud dari kemampuan diri sendiri ini tidak hanya mampu secara finansial saja tetapi juga mampu secara keahlian dari sesuatu yang dibeli. Contohnya ketika seseorang membeli laptop canggih dengan harga puluhan juta. Jika orang tersebut membeli namun tidak mengerti cara menggunakannya tentu saja hal ini sangat disayangkan.\

Baca juga : Anda Pebisnis? Pelajari Cara Menghitung HPP dengan Benar

3. Mengetahui Kesempatan Yang Dimiliki

Banyak orang yang berkata bahwa kesempatan itu hanya datang sekali saja dalam hidup dan tidak ada kesempatan kedua. Skala prioritas ini juga bisa terjadi di luar dugaan ketika seseorang memiliki kesempatan tertentu. Maka dari itu ketika memiliki kesempatan untuk memiliki sesuatu maka harus didahulukan terlebih dahulu dibanding prioritas lain.

4. Memahami Tingkat Urgensi

Keharusan yang mendesak menjadi definisi dari urgensi. Tingkat urgensi sangat berpengaruh pada skala prioritas seseorang sehingga seseorang harus memahami tingkat urgensinya. Misalnya ketika seseorang yang sudah merencanakan liburannya jauh-jauh hari namun tiba-tiba keluarganya ada yang sakit. Tentu seseorang akan memprioritaskan keluarganya terlebih dahulu.

5. Mempertimbangkan Kebutuhan Ke Depan

Sesuatu yang sulit sering terjadi dalam diri seseorang ketika menentukan skala prioritas karena jika salah orang tersebut bisa menyesal. Misalnya ketika memilih kuliah di mana bagi pelajar yang ingin melanjutkan kuliah. Mereka tentu akan melihat prospek ke depan dari jurusan kuliah yang dia pilih.

Baca juga : Pengertian Kebijakan Moneter dan Pengaruhnya Terhadap Bisnis Anda

Kesimpulan

Skala prioritas adalah beragam daftar yang harus didahulukan terlebih dahulu dibanding kebutuhan yang lain. Hal tersebut tentu memiliki faktor penyebab mulai dari lingkungan tempat ia tinggal, pendapatan per bulan, bahkan hingga strata sosialnya. Dalam menyusun daftar prioritas memang harus berhati-hati agar nantinya tidak menyesal di kemudian hari.

Bagi Anda pemilik bisnis, membuat skala prioritas juga merupakan hal yang sangat penting terutama saat membuat perencanaan bisnis. Hal yang perlu diperhatikan juga adalah dengan kesehatan keuangan usaha Anda.

Jika seluruh proses dan manajemen keuangan Anda berjalan baik, membuat perencanaan bisnis akan jauh lebih baik karena semua data keuangan yang Anda butuhkan tersaji secara faktual.

Atas dasar ini, lakukanlah proses pembukuan pada usaha yang Anda bangun dengan software akuntansi yang mudah digunakan, sesuai kebutuhan, dan memiliki harga terjangkau seperti Accurate Online.

Anda bisa mencoba Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui tautan di bawah ini:

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA