Apa makanan pokok yang bisa kamu makan setiap hari?

KOMPAS.com - Makanan pokok Indonesia ternyata tidak hanya nasi. Jenis lain seperti ubi, singkong, hingga pisang ternyata juga dijadikan sebagai asupan makanan utama dan disajikan bersama lauk dan sayurnya.

Kebanyakan orang Indonesia memang menganggap, “Belum bisa dibilang makan kalau belum makan nasi”.

Padahal dari sisi kesehatan, makan nasi bukanlah satu-satunya cara untuk bertahan hidup. Justru, semakin bervariasi asupan makanan, akan semakin baik.

Lagipula, nasi sebenarnya bukanlah makanan wajib, melainkan hanya salah satu dari sekian banyak sumber karbohidrat.

Jadi, untuk yang sudah siap memberikan lebih banyak warna dan rasa pada makanan, coba kenali berbagai makanan pokok Indonesia di bawah ini.

Jenis makanan pokok Indonesia dan kandungannya

Makanan pokok orang Indonesia ada beragam. Dari Sabang sampai Merauke, keragaman kuliner negeri ini patut dibanggakan dan tentu saja, dicoba. Berikut ini jenis-jenisnya.

1. Nasi

Lihat Foto

Amarita

Ilustrasi nasi putih

Sebenarnya tidak hanya di Indonesia, nasi juga menjadi makanan pokok di banyak negara di dunia, terutama di benua Asia. Hal ini tidak mengherankan. Sebab, nasi putih memang bisa menjadi sumber energi yang baik untuk tubuh.

Dalam seporsi nasi atau sekitar 200 gram nasi putih, terdapat hampir 250 kalori dan 53,2 gram karbohidrat.

Editor: Wisnubrata

Halodoc, Jakarta - Kekayaan kuliner Indonesia sudah bisa terlihat dari pilihan makanan pokoknya. Tak hanya nasi, ternyata ada juga 6 jenis makanan pokok lain yang biasa dikonsumsi masyarakat Indonesia, dari Sabang hingga Merauke. Ada umbi-umbian, jagung, dan makanan lainnya, yang kerap disajikan bersama aneka lauk pauk.

Jadi, bisa dikatakan nasi bukanlah makanan yang wajib-wajib amat, kok. Sebab, masih ada banyak pilihan makanan pokok lain yang tak kalah mengenyangkan dan juga menyehatkan. Dari segi kesehatan pun, semakin bervariasi asupan makanan kamu, akan semakin baik. Lantas, seperti apa kandungan gizi dalam 6 makanan pokok Indonesia? Ketahui setelah ini.

Baca juga: 4 Jenis Beras Sehat Pengganti Nasi Putih

6 Makanan Pokok Indonesia: Dari Nasi hingga Pisang

Seperti telah dikatakan sebelumnya, makanan pokok orang Indonesia itu beragam sekali. Selain mengandung karbohidrat yang mengenyangkan, seperti apa kandungan nutrisinya? Berikut dijelaskan satu persatu:

1. Nasi

Tidak hanya di Indonesia, nasi juga menjadi makanan pokok di banyak negara lain di dunia, terutama Asia. Tak mengherankan memang karena nasi putih adalah sumber energi yang baik untuk tubuh dan sangat fleksibel untuk digabungkan dengan apapun lauknya.

Dalam satu porsinya atau sekitar 200 gram nasi putih, terkandung hampir 250 kalori dan 53,2 gram karbohidrat. Selain itu, nasi putih juga mengandung gula yang cukup tinggi, sehingga tidak disarankan untuk pengidap diabetes atau orang yang perlu membatasi asupan gula. Sebagai gantinya, bisa mengonsumsi nasi merah, hitam, atau cokelat.

2. Sagu

Sagu paling banyak dijadikan makanan pokok di daerah Indonesia bagian timur. Makanan pokok ini biasa diolah menjadi papeda dan disajikan bersama lauk ikan kuah kuning serta sayur. Soal nutrisi, sagu sebenarnya tidak terlalu banyak mengandungnya, selain karbohidrat dan kalori yang cukup tinggi.

Namun, itulah yang menjadikan sagu makanan sumber energi yang baik bagi tubuh. Selain karbohidrat dan kalori, sagu juga mengandung zat besi, kalium, dan kalsium, serta vitamin dan asam folat, tetapi jumlahnya tidak terlalu signifikan.

Baca juga: Ini yang Didapatkan Jika Mengonsumsi Roti Gandum

3. Singkong

Singkong adalah makanan pokok yang cukup populer, karena enak diolah menjadi berbagai olahan. Sebagai makanan pokok, tumbuhan akar ini biasa diolah menjadi singkong goreng, singkong rebus, hingga tiwul. Nutrisinya cukup padat. Dalam sekitar 100 gram singkong, terkandung 40 gram karbohidrat, 165 kalori, dan 2 gram serat, gula, serta protein.

4. Jagung

Pernah coba nasi jagung? Makanan tersebut sudah jadi makanan pokok masyarakat Madura dan beberapa daerah di Jawa Timur secara turun-temurun, lho. Sedikit berbeda dengan sumber karbohidrat lainnya, jagung kaya akan vitamin, mineral dan serat, sehingga cocok dijadikan sebagai makanan pokok. 

Dalam sekitar 160 gram jagung, terkandung 177 kalori dan 41 gram karbohidrat. Selain sebagai makanan pokok, jagung juga bisa bantu penuhi kebutuhan vitamin C, B1, B9, serta magnesium dan kalium harian kamu, lho.

5. Ubi

Ubi adalah pilihan makanan pokok yang cocok dikonsumsi orang yang sedang diet, karena kandungannya lebih menyehatkan ketimbang nasi. Tanaman umbi-umbian ini merupakan sumber energi yang baik dan mengandung aneka vitamin, mineral, dan serat. Soal kandungan vitamin, ubi sangat kaya akan vitamin A dan C. Kedua vitamin tersebut sangatlah penting bagi kesehatan tubuh.

Baca juga: Nasi Putih Bikin Ketagihan, Kok Bisa?

6. Pisang

Meski tergolong buah-buahan, pisang juga kerap dijadikan sebagai makanan pokok orang Indonesia. Namun, jenis pisang yang digunakan sebagai makanan pokok tentunya berbeda dengan pisang yang biasa diolah untuk kue atau kudapan.

Nutrisi yang terkandung dalam pisang juga tak kalah menyehatkan dibanding jenis makanan pokok lainnya. Buah ini mengandung kalium dalam jumlah yang tinggi. Perlu diketahui bahwa kalium adalah salah satu nutrisi yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan cairan di tubuh, serta mengatur penyerapan dan pembuangan nutrisi di sel.

Nah, itulah 6 makanan pokok Indonesia dan penjelasan tentang kandungan gizi di masing-masing jenisnya. Jadi, nasi putih bukanlah satu-satunya makanan pokok yang bisa kamu konsumsi, lho. Cobalah sesekali mengganti makanan pokok kamu dengan berbagai pilihan tersebut. 

Tidak perlu khawatir akan kekurangan karbohidrat. Sebab, nutrisi ini nyatanya terdapat dalam berbagai jenis makanan, termasuk sayur dan buah. Jika kamu masih bingung soal pengaturan pola dan menu makan sehari-hari, kamu bisa download aplikasi Halodoc untuk bertanya pada dokter gizi lewat chat.

Referensi: Organic Facts. Diakses pada 2020. Sago. Very Well Fit. Diakses pada 2020. Cassava Nutrition Facts, Calories, Carbs, and Health Benefits. Healthline. Diakses pada 2020. Is Corn Good for You? Medical News Today. Diakses pada 2020. Benefits and health risks of bananas. Healthline. Diakses pada 2020. Sweet Potato Benefits.  

Editorial 25 November 2019

Setiap harinya manusia membutuhkan asupan makanan untuk menjalankan fungsi tubuh agar dapat melakukan aktivitas dan tetap produktif. Namun, tidak banyak orang yang mengetahui jumlah asupan yang sebenarnya dibutuhkan oleh tubuh.

Atau, jangan-jangan kamu salah satunya? Tenang! Berikut akan ada rangkuman berapa porsi makan yang seharusnya dikonsumsi setiap harinya. 

  1. Konsumsi karbohidrat 2/3 piring dalam sekali makan  Zat gizi karbohidrat yang dapat memenuhi kebutuhan tubuh bisa kamu penuhi melalui makanan seperti beras, kentang, singkong, ubi jalar, talas, jagung, olahan sagu, dan biji-bijian. Karbohidrat dibutuhkan tubuh sebagai sumber energi dengan memecahnya menjadi gula darah yang dibutuhkan tubuh. Dalam sehari, kebutuhan karbohidrat rata-rata yang dikonsumsi disarankan tidak melebihi 500 gram nasi atau sekitar 5 centong nasi. Jadi kamu bisa atur sendiri deh berapa centong jumlah nasi dalam sekali makan asal tidak melebihi 5 centong yah! 
  2. Lauk pauk 1/3 porsi piring dalam sekali makan Kamu perlu lauk pauk untuk menambah jenis makanan dalam piring kamu. Pastikan kamu memilih lauk pauk yang mengandung tinggi protein. Zat gizi protein tubuh dapat dipenuhi dengan mengkonsumsi daging-dagingan seperti ayam, sapi, kambing, rusa, ikan, dll. Kamu juga bisa memenuhi asupan gizi protein nabati seperti tahu, tempe, dan kacang-kacangan. Lauk pauk yang berasal dari hewan seperti daging dan telur dapat dikonsumsi maksimal 160 gram saja perharinya. Hal ini setara dengan 2 atau 3 potong daging. Tetapi untuk protein nabati, kamu bisa memakannya hingga 400 gram setiap harinya. 
  3. 1/2 porsi piring berisi 2/3 sayuran dan 1/3 buah-buahan 
    Berdasarkan piring makanku sekali makan yang dianjurkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, kamu bisa mengkonsumsi ½ piring yang berisi sayuran dan buah-buahan. Pilih beragam sayur dan buah untuk variasi menu makan kamu. Kebutuhan gizi sayur dan buah hampir sama dengan karbohidrat. Kamu bisa mengkonsumsi 400-500 gram sayur dan buah tiap harinya untuk menjaga kesehatan dan melancarkan sistem pencernaan kamu. 

Atau kamu dapat melihat pedoman makan dari gambar di bawah ini : 

sumber : terlampir pada gambar

Nah itu dia porsi makan yang seharusnya setiap kali makan. Porsi makan ini dianjurkan untuk dewasa tanpa adanya gangguan penyakit atau infeksi. Pastikan kamu melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit sehari agar kalori yang masuk dapat terbakar dan terhindar dari risiko penyakit tidak menular.  Bukan hanya menjaga porsi makan saja, kamu juga perlu mengkonsumsi air mineral dengan cukup minimal 8 gelas atau 2 liter perharinya agar kamu tetap terhidrasi dan tetap sehat. Variasi menu makan yang dikonsumsi sehari juga harus diiringi dengan bumbu atau pelengkap yang sesuai dengan anjuran. Penggunaan gula, garam, dan minyak sehari-hari disarankan untuk tidak melebihi anjuran. 

Gimana sudah tahu kan porsi makan yang seharusnya? Selamat menerapkan!

#Harap berhati-hati dengan penipuan yang mengatasnamakan Ciputra Life 
#PT. Asuransi Ciputra Indonesia terdaftar dan diaawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan
 

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA