SUMBER KONFLIK SARA Indonesia adalah negara kepulauan yang terdiri dari beberapa pulau besar maupun kecil dari Sabang sampai Merauke, di antara pulau-pulau hidup rakyat Indonesia yang memiliki keanekaragaman suku,agama,ras,budaya yang berbeda-beda. Keanekaragaman itu sering memicu tindakan dikriminalisasi antar SARA, yang menjadi salah satu penyebab tidak berkembangnya negara Indonesia. SARA adalah kepanjangan dari Suku, agama, ras dan antar golongan. Keberagaman SARA menjadi salah satu pokok utama konflik sosial yang sangat sensitif bagi bangsa. alasannya adalah karena multikulturalisme yang terdapat dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Mengapa isu Sara masih menjadi ancaman bagi bangsa? Isu SARA yang masih terjadi di tengah masyarakat bisa menjadi salah satu ancaman bagi keutuhan negara dan memecah keanekaragaman bangsa. Banyak sekali penyebab adanya konflik SARA yaitu kurangnya pemahaman atas sila-sila Pancasila yang pertama dari sila ketuhanan yang maha esa implementasi kebebasan beragama dan beribadah dan faktor lain yaitu kurangnya kesadaran masyarakat akan toleransi yang masih mementingkan diri sendiri, menganggap suku, agamanya paling benar tanpa mengikuti kaidah yang ada. kemajemukan masyarakat yang tidak hanya dalam cita-cita tetapi juga terwujud menjadi kenyataan sosial-politik sehari-hari yang di dambakan oleh masyarakat agar tidak terjadinya konflik-konflik yang mempertaruhkan keutuhan bangsa, perlunya sikap bijak yakni dalam membangun kesadaran semangat kebangsaan bahwa kita semua hidup dalam satu rumah yaitu Indonesia, perlunya berjuang mencapai kemerdekaan dengan semangat nasionalisme yang tinggi dan terhindar dari terjadinya konflik-konflik yang tidak di inginkan. Banyak sekali akibat negatif dari terjadinya konflik SARA bagi bangsa:
Maka dari itu penting untuk mencegah terjadinya konflik SARA. Upaya-upaya mencegah terjadinya konflik SARA:
Dapat disimpulkan bahwa pentingnya menghargai perbedaan dan pentingnya toleransi dalam bangsa Indonesia karena pada dasarnya Indonesia merupakan bangsa yang unik akan perbedaannya Suku, Agama, Ras,dan antar golongan. Nama : Erni Ardiyanti NIM : 201420000445 Kelas : 4APS1Matkul : KewarganegaraanDosen : Dr.Wahidullah, S.H.I, M.H Prodi : Perbankan Syariah Page 2
SUMBER KONFLIK SARA Indonesia adalah negara kepulauan yang terdiri dari beberapa pulau besar maupun kecil dari Sabang sampai Merauke, di antara pulau-pulau hidup rakyat Indonesia yang memiliki keanekaragaman suku,agama,ras,budaya yang berbeda-beda. Keanekaragaman itu sering memicu tindakan dikriminalisasi antar SARA, yang menjadi salah satu penyebab tidak berkembangnya negara Indonesia. SARA adalah kepanjangan dari Suku, agama, ras dan antar golongan. Keberagaman SARA menjadi salah satu pokok utama konflik sosial yang sangat sensitif bagi bangsa. alasannya adalah karena multikulturalisme yang terdapat dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Mengapa isu Sara masih menjadi ancaman bagi bangsa? Isu SARA yang masih terjadi di tengah masyarakat bisa menjadi salah satu ancaman bagi keutuhan negara dan memecah keanekaragaman bangsa. Banyak sekali penyebab adanya konflik SARA yaitu kurangnya pemahaman atas sila-sila Pancasila yang pertama dari sila ketuhanan yang maha esa implementasi kebebasan beragama dan beribadah dan faktor lain yaitu kurangnya kesadaran masyarakat akan toleransi yang masih mementingkan diri sendiri, menganggap suku, agamanya paling benar tanpa mengikuti kaidah yang ada. kemajemukan masyarakat yang tidak hanya dalam cita-cita tetapi juga terwujud menjadi kenyataan sosial-politik sehari-hari yang di dambakan oleh masyarakat agar tidak terjadinya konflik-konflik yang mempertaruhkan keutuhan bangsa, perlunya sikap bijak yakni dalam membangun kesadaran semangat kebangsaan bahwa kita semua hidup dalam satu rumah yaitu Indonesia, perlunya berjuang mencapai kemerdekaan dengan semangat nasionalisme yang tinggi dan terhindar dari terjadinya konflik-konflik yang tidak di inginkan. Banyak sekali akibat negatif dari terjadinya konflik SARA bagi bangsa:
Maka dari itu penting untuk mencegah terjadinya konflik SARA. Upaya-upaya mencegah terjadinya konflik SARA:
Dapat disimpulkan bahwa pentingnya menghargai perbedaan dan pentingnya toleransi dalam bangsa Indonesia karena pada dasarnya Indonesia merupakan bangsa yang unik akan perbedaannya Suku, Agama, Ras,dan antar golongan. Nama : Erni Ardiyanti NIM : 201420000445 Kelas : 4APS1Matkul : KewarganegaraanDosen : Dr.Wahidullah, S.H.I, M.H Prodi : Perbankan Syariah Page 3
SUMBER KONFLIK SARA Indonesia adalah negara kepulauan yang terdiri dari beberapa pulau besar maupun kecil dari Sabang sampai Merauke, di antara pulau-pulau hidup rakyat Indonesia yang memiliki keanekaragaman suku,agama,ras,budaya yang berbeda-beda. Keanekaragaman itu sering memicu tindakan dikriminalisasi antar SARA, yang menjadi salah satu penyebab tidak berkembangnya negara Indonesia. SARA adalah kepanjangan dari Suku, agama, ras dan antar golongan. Keberagaman SARA menjadi salah satu pokok utama konflik sosial yang sangat sensitif bagi bangsa. alasannya adalah karena multikulturalisme yang terdapat dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Mengapa isu Sara masih menjadi ancaman bagi bangsa? Isu SARA yang masih terjadi di tengah masyarakat bisa menjadi salah satu ancaman bagi keutuhan negara dan memecah keanekaragaman bangsa. Banyak sekali penyebab adanya konflik SARA yaitu kurangnya pemahaman atas sila-sila Pancasila yang pertama dari sila ketuhanan yang maha esa implementasi kebebasan beragama dan beribadah dan faktor lain yaitu kurangnya kesadaran masyarakat akan toleransi yang masih mementingkan diri sendiri, menganggap suku, agamanya paling benar tanpa mengikuti kaidah yang ada. kemajemukan masyarakat yang tidak hanya dalam cita-cita tetapi juga terwujud menjadi kenyataan sosial-politik sehari-hari yang di dambakan oleh masyarakat agar tidak terjadinya konflik-konflik yang mempertaruhkan keutuhan bangsa, perlunya sikap bijak yakni dalam membangun kesadaran semangat kebangsaan bahwa kita semua hidup dalam satu rumah yaitu Indonesia, perlunya berjuang mencapai kemerdekaan dengan semangat nasionalisme yang tinggi dan terhindar dari terjadinya konflik-konflik yang tidak di inginkan. Banyak sekali akibat negatif dari terjadinya konflik SARA bagi bangsa:
Maka dari itu penting untuk mencegah terjadinya konflik SARA. Upaya-upaya mencegah terjadinya konflik SARA:
Dapat disimpulkan bahwa pentingnya menghargai perbedaan dan pentingnya toleransi dalam bangsa Indonesia karena pada dasarnya Indonesia merupakan bangsa yang unik akan perbedaannya Suku, Agama, Ras,dan antar golongan. Nama : Erni Ardiyanti NIM : 201420000445 Kelas : 4APS1Matkul : KewarganegaraanDosen : Dr.Wahidullah, S.H.I, M.H Prodi : Perbankan Syariah Page 4
SUMBER KONFLIK SARA Indonesia adalah negara kepulauan yang terdiri dari beberapa pulau besar maupun kecil dari Sabang sampai Merauke, di antara pulau-pulau hidup rakyat Indonesia yang memiliki keanekaragaman suku,agama,ras,budaya yang berbeda-beda. Keanekaragaman itu sering memicu tindakan dikriminalisasi antar SARA, yang menjadi salah satu penyebab tidak berkembangnya negara Indonesia. SARA adalah kepanjangan dari Suku, agama, ras dan antar golongan. Keberagaman SARA menjadi salah satu pokok utama konflik sosial yang sangat sensitif bagi bangsa. alasannya adalah karena multikulturalisme yang terdapat dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Mengapa isu Sara masih menjadi ancaman bagi bangsa? Isu SARA yang masih terjadi di tengah masyarakat bisa menjadi salah satu ancaman bagi keutuhan negara dan memecah keanekaragaman bangsa. Banyak sekali penyebab adanya konflik SARA yaitu kurangnya pemahaman atas sila-sila Pancasila yang pertama dari sila ketuhanan yang maha esa implementasi kebebasan beragama dan beribadah dan faktor lain yaitu kurangnya kesadaran masyarakat akan toleransi yang masih mementingkan diri sendiri, menganggap suku, agamanya paling benar tanpa mengikuti kaidah yang ada. kemajemukan masyarakat yang tidak hanya dalam cita-cita tetapi juga terwujud menjadi kenyataan sosial-politik sehari-hari yang di dambakan oleh masyarakat agar tidak terjadinya konflik-konflik yang mempertaruhkan keutuhan bangsa, perlunya sikap bijak yakni dalam membangun kesadaran semangat kebangsaan bahwa kita semua hidup dalam satu rumah yaitu Indonesia, perlunya berjuang mencapai kemerdekaan dengan semangat nasionalisme yang tinggi dan terhindar dari terjadinya konflik-konflik yang tidak di inginkan. Banyak sekali akibat negatif dari terjadinya konflik SARA bagi bangsa:
Maka dari itu penting untuk mencegah terjadinya konflik SARA. Upaya-upaya mencegah terjadinya konflik SARA:
Dapat disimpulkan bahwa pentingnya menghargai perbedaan dan pentingnya toleransi dalam bangsa Indonesia karena pada dasarnya Indonesia merupakan bangsa yang unik akan perbedaannya Suku, Agama, Ras,dan antar golongan. Nama : Erni Ardiyanti NIM : 201420000445 Kelas : 4APS1Matkul : KewarganegaraanDosen : Dr.Wahidullah, S.H.I, M.H Prodi : Perbankan Syariah |