Apa saja dampak positif dan negatif dari mengonsumsi kopi?

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

JEBLOGAN (06/10/19) – Siapa yang tidak kenal kopi? Sepertinya begitu jarang orang Indonesia yang tidak suka minum kopi. Sampai banyak kedai kopi yang menjamur di berbagai daerah di Indonesia, mulai warung kopi, angkringan hingga kafe elit yang menjajakan berbagai macam jenis dan metode pengolahan kopi.

Sebagai minuman yang populer di dunia, kopi yang mengandung kafein ternyata memiliki beberapa efek samping, baik negatif maupun positif bagi kesehatan.Apa saja itu? berikut adalah beberapa efek samping dari mengkonsumsi kopi bagi kesehatan :

Efek positif kopi

  • Kopi dapat mengurangi risiko terkena penyakit Alzheimer.
  • Kopi dapat mengurangi risiko terkena pengakit Parkinston.
  • Kopi dapat membantu meningkatkan memori jangka pendek manusia.
  • Hal ini terutama disebabkan karena kafein yang dikandungnya bereaksi secara kimia menstimulasi dan membantu kita untuk menangkap dan fokus terhadap informasi yang diterima lebih baik untuk jangka pendek tertentu.
  • Kopi dapat membantu meredakan sakit kepala, Kandungan kafein dapat membantu meningkatkan efek obat-obatan yang berfungsi untuk menghilangkan rasa sakit sementara seperti aspirin, midol dan excedrin. Banyak dari obat sakit kepala dan migrain mengandung kafein dalam jumlah kecil.
  • Kopi merupakan antioksidan efektif.
  • Kopi merupakan diuretic yang baik. Minum kopi membuat orang lebih sering buang air kecil. Ini bagus untuk membantu tubuh membuang semua zat-zat ataupun kandungan yang sudah tidak diperlukan lagi oleh tubuh.
  • Kopi juga membantu mengurangi risiko terkena batu ginjal.

Catatan:

  1. Penyakit Alzheimer adalah sebutannya alz-zhai-me, merupakan sejenis penyakit penurunan fungsi saraf otak yang kompleks dan progresif. Penyakit Alzheimer bukannya sejenis penyakit berjangkit. Penyakit Alzheimer adalah keadaan di mana daya ingatan seseorang merosot dengan tajam sehingga pengidapnya tidak mampu mengurus diri sendiri.
  2. Pengakit Parkinson (paralysis agitans) adalah penyakit degeneratif syaraf yang pertama ditemukan pada tahun 1817 (An Essay on the Shaking Palsy) oleh Dr. James Parkinson.
  3. Antioksidan adalah substansi yang diperlukan tubuh untuk menetralisir radikal bebas and mencegah kerusakan yang ditimbulkan oleh radikal bebas terhadap sel normal, protein, dan lemak. Antioksidan menstabilkan radikal bebas dengan melengkapi kekurangan elektron yang dimiliki radikal bebas, dan menghambat terjadinya reaksi berantai dari pembentukan radikal bebas yang dapat menimbulkan stres oksidatif.

Ada beberapa bentuk antioksidan, di antaranya vitamin, mineral, dan fitokimia. Berbagai tipe antioksidan berkerja bersama dalam melindungi sel normal dan menetralisir radikal bebas.

Efek negatif kopi

Berikut efek negatif dari minum kopi bagi kesehatan:

1. Merusak gigi

Kopi menyebabkan karang gigi dan gigi menjadi kuning bila dikonsumsi dalam jumlah berlebihan.

2. Menyebabkan inkontinensia

Kafein bisa menyebabkan inkontinensia – tidak dapat mengontrol buang air kecil. Sebuah penelitian di Universitas Alabama menunjukkan bahwa wanita yang mengonsumsi banyak kafein 70% lebih mungkin mengalami inkontinensia.

3. Insomnis

Kafein dapat menyebabkan insomnia. Kafein dalam sistem seseorang pada waktu tidur dapat menyebabkan gejala insomnia.

4. Mengganggu pencernaan

Efek minum kopi dapat menyebabkan gangguan pencernaan. Orang yang mengonsumsi minuman berkafein sering merasakan sakit perut atau gangguan pencernaan. Ini terutama terjadi ketika minuman dikonsumsi saat perut kosong.

5. Sakit kepala

Kafein dapat menyebabkan sakit kepala. Sementara sesekali dosis kafein dapat meringankan gejala sakit kepala, penggunaan kafein yang berlebihan dapat menyebabkan sakit kepala dan menyebabkan migrain.

6. Masalah kesuburan

Kafein bisa mengurangi kesuburan pada wanita. Sebuah penelitian dari The University of Nevada School of Medicine menunjukkan bahwa kafein dapat mengurangi peluang seorang wanita untuk hamil sekitar 27%.

7. Berisiko keguguran

Bahaya minum kopi bagi wanita berisiko keguguran. Dalam sebuah penelitian baru-baru ini, mengonsumsi setidaknya dua minuman berkafein sehari selama minggu-minggu sebelum konsepsi sedikit meningkatkan risiko keguguran.

8. Berisiko pada pengidap diabetes

Kafein mungkin tidak sehat untuk penderita diabetes tipe 2. Sebuah studi yang dilakukan oleh American Diabetes Association menunjukkan bahwa kafein merusak metabolisme glukosa pada mereka yang menderita diabetes tipe 2.

9. Gangguan jantung

Minum kopi menyebabkan kontraksi jantung yang lebih kuat. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa setelah minum kafein, jantung menghasilkan lebih banyak kontraksi yang kuat. Tidak jelas apakah ini memiliki implikasi kesehatan jangka panjang kecuali bagi mereka dengan kondisi kesehatan yang diketahui.

Berapa Dosis Kopi yang Diminum Setiap Hari?

Para peneliti di Florida Alzheimer’s Disease Research Center menyebutkan dosis kopi yang di konsumsi setiap hari adalah sebanyak 500 milligram kafein atau sama dengan 5 cangkir ukuran 236,5 mililiter kopi. Takaran 500 milligram kafein atau sama dengan 5 cangkir ukuran 236,5 mililiter kopi, itu disebutkan tidak berbahaya bagi kesehatan namun, itu di peruntukkan untuk orang yang tidak mengidap darah tinggi dan wanita hamil.

Dalam penemuan itu yang menjadikan tikus sebagai percobaan, menunjukkan bahwa tikus-tikus yang mengonsumsi kafein memiliki kondisi otak yang sama dengan tikus seumuran yang normal, dan menjauhkan dari gejala Alzeimer.

Jadi, sekarang Anda sudah tahu efek minum kopi. Maka dari itu, atur dosis minum kopi tiap hari mulai dari sekarang, Teman Sehat!

*dikutip dari berbagai sumber

Bagaimana menurut Anda? berikan pendapat anda di kolom komentar 😀

Ilustrasi Dampak Positif dan Negatif Dari Mengonsumsi Kopi. Foto: Unsplash

Dampak positif dan negatif dari mengonsumsi kopi ada banyak. Hal ini harus kamu ketahui agar efeknya tidak menyebabkan kesehatan kamu terganggu.

Kopi sekarang sudah dianggap sebagai minuman wajib, khususnya bagi para pekerja. Meminum kopi di pagi hari sebelum bekerja bisa membuat pikiran jadi lebih fokus. Selain itu, kopi juga bisa meningkatkan semangat dan rasa bahagia dari seseorang.

Namun, seringkali seseorang yang sudah kecanduan kopi bisa mengonsumsi kopi lebih dari enam cangkir per hari. Padahal, dikutip dari Mayo Clinic, batasan seseorang untuk mengonsumsi kopi adalah 400 miligram kafein atau setara dengan empat cangkir per hari.

Jika dikonsumsi secara berlebihan bisa menyebabkan dampak yang tidak baik untuk kesehatan kamu.

Lalu, apa saja sih dampak positif dan negatif dari mengonsumsi kopi? Simak informasinya berikut ini, ya.

Dampak Positif Meminum Kopi

Dikutip dari berbagai sumber, berikut ini dampak positif untuk kesehatan yang akan kamu dapatkan jika kamu meminum kopi.

Ilustrasi kopi. Foto: Unsplash

1. Menurunkan risiko diabetes tipe 2

Dikutip dari Healthline, diabetes tipe 2 ditandai dengan peningkatan kadar gula darah karena resistensi terhadap efek insulin. Sedangkan, penyakit yang satu ini keberadaannya telah meningkat sepuluh kali lipat dalam beberapa dekade dan memengaruhi lebih dari 300 juta orang banyaknya.

Menariknya, penelitian menunjukkan bahwa peminum kopi mungkin memiliki 23-67% penurunan risiko terkena penyakit diabetes tipe 2.

Satu ulasan dari 18 penelitian pada 457.922 orang mengaitkan setiap cangkir kopi setiap hari dengan 7% pengurangan risiko diabetes tipe 2.

2. Meningkatkan konsentrasi otak

Dikutip dari Medical News Today, ternyata kafein dinilai mampu memengaruhi reseptor adenosin di otak. Penelitian telah menunjukkan bahwa minum kopi dapat membantu meningkatkan beberapa keterampilan berpikir dan memperlambat penurunan mental yang datang seiring bertambahnya usia.

Ilustrasi kopi. Foto: Unsplash

3. Menurunkan risiko penyakit liver

Hati merupakan organ vital atau organ yang paling penting di tubuh manusia. Hati memiliki ratusan fungsi yang berbeda di dalam tubuh.

Dikutip dari Healthline, peminum kopi memiliki risiko hingga 84% lebih rendah terkena sirosis, dengan efek terkuat bagi mereka yang minum 4 cangkir atau lebih per hari.

Kanker hati juga umum terjadi. Ini adalah penyebab utama kedua kematian akibat kanker di seluruh dunia. Namun, minum kopi memiliki risiko kanker hati hingga 40% lebih rendah.

4. Menurunkan risiko stres

Depresi masih menjadi hal yang umum terjadi di seluruh dunia. Kamu tidak boleh menyepelekan hal seperti penyakit mental, karena akan berdampak kepada kesehatan dan juga jangka waktu hidup kamu.

Dikutip dari Healthline, dalam satu studi Harvard dari 2011, orang yang minum kopi paling banyak memiliki risiko 20% lebih rendah untuk mengalami depresi.

Dalam satu ulasan dari tiga penelitian, orang yang minum empat cangkir kopi atau lebih per hari 53% lebih kecil kemungkinannya untuk bunuh diri.

Dampak Negatif Meminum Kopi

Dikutip dari beberapa sumber, berikut ini adalah dampak negatif yang bisa kamu dapatkan jika kamu mengkonsumsi kopi.

Dikutip dari Medical Health Today, beberapa penelitian menunjukkan bahwa kafein dapat mengurangi aktivitas otot di saluran tuba, yang membawa telur dari ovarium ke rahim. Ini bisa berarti bahwa kafein mengurangi peluang wanita untuk hamil sekitar 27 persen.

Memang kopi dikonsumsi sebagai penambah stamina seseorang. Dikutip dari Medical News Today, Mengkonsumsi kafein tiga dan bahkan enam jam sebelum tidur dapat mengganggu tidur secara signifikan. Hingga enam jam sebelum tidur, kafein dapat mengurangi total waktu tidur yang diukur secara objektif lebih dari satu jam.

Kopi yang dikonsumsi seorang ibu menyusui ternyata dapat terserap ke dalam ASI. Sehingga, bayi yang ibunya minum banyak minuman berkafein mungkin akan mengalami gelisah dan sulit tidur.

Beberapa informasi mengenai dampak positif dan negatif dari meminum kopi semoga bisa menjadi informasi bermanfaat untuk kamu, ya!