Apa manfaat dari terumbu karang bagi manusia?

Terumbu karang adalah batuan sedimen kapur yang terbentuk dari kalsium karbonat  yang dihasilkan oleh biota laut penghasil kalsium karbonat yang kemudian tersedimentasikan. Sedimentasi yang terjadi pada terumbu dapat berasal dari karang maupun dari alga.

Didalam dan sekitar terumbu karang hidup beraneka ragam biota yang umumnya merupakan hewan avertebrata. Hewan – hewan tersebut adalah seperti crustacea, siput dan kerang-kerangan, bulu babi, anemon laut, teripang, bintang laut dan leli laut, ikan – ikan kecil, ular laut, penyu laut, ganggang dan juga alga. Berbagai manfaat dapat dihasilkan oleh terumbu karang tetapi perlu diatur pengelolaannya karena terumbu karang merupakan ekosistem laut dangkal yang ada pada iklim tropis yang paling kompleks dan produktif tetapi juga  merupakan ekosistem yang paling rentan terhadap perubahan lingkungan dan juga daya dukung yang terbatas.

Terumbu karang banyak memberikan manfaat yang besar bagi kehidupan dan lingkungan biota yang hidup disekitarnya dan juga bagi kehidupan manusia.  Berdasarkan manfaat yang diberikan, manfaat terumbu karang dibagi menjadi 3 kategori. Diantaranya adalah :

Terumbu Karang secara Ekologi

Manfaat terumbu karang secara ekologi dapat diartikan sebagai manfaat terumbu karang dalam hal hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan lingkungannya. Manfaat – manfaat terumbu karang secara ekologi antara lain:

  1. Terumbu karang bermanfaat sebagai habitat dan sumber makanan bagi berbagai jenis makhluk hidup di laut. Disini banyak berbagai jenis makhluk hidup yang tinggal, mencari makan, berlindung, dan berkembang biak.
  2. Terumbu karang merupakan sumber keanekaragaman hayati yang tinggi. Dengan tingginya keanekaragaman hayati yang ada didalamnya, terumbu karang ini menjadi sumber keanekaragaman genetik dan spesies yang ditemukan memiliki ketahanan hidup yang lebih tinggi.
  3. Terumbu karang dapat bermanfaat sebagai pelindung bagi ekosistem yang ada disekitarnya, misalnya pada ekosistem fungsi hutan bakau, dan juga melindungi pantai dan daerah pesisir dari ombak besar. Terumbu karang dapat memperkecil energi ombak yang menuju ke daratan yang dapat menyebabkan abrasi pantai dan kerusakan sekitarnya.
  4. Terumbu karang dapat mengurangi penyebab pemanasan global yang terjadi dengan adanya proses kimia yang dilakukan oleh terumbu karang dan zooxanthellae. Proses kimia tersebut adalah proses perubahan gas CO2 menjadi zat kapur yang merupakan bahan pembentuk terumbu.

Secara sosial terumbu karang dapat dimanfaatkan sebagai penunjang kegiatan pendidikan dan penelitian agar ekosistem didalamnya dan disekitarnya, serta tumbuhan dan hewan laut yang ada dalam ekosistem terumbu karang tersebut dapat lebih dikenal sehingga mudah untuk dipelajari. Hal ini akan sangat bermanfaat sebagai pengetahuan agar tindakan pengelolaan dan pelestarian yang dilakukan terumbu karang lebih tepat sehingga kerusakan terumbu karang dapat diatasi dengan mudah.

Selain itu, ekosistem wilayah terumbu karang juga dapat dimanfaatkan sebagai sarana rekreasi masyarakat, baik masyarakat lokal maupun masyarakat asing yang ingin melihat keindahaan yang dihasilkan oleh ekosistem terumbu karang ini.

Terumbu Karang secara Ekonomi

Manfaat terumbu karang secara ekonomi antara lain yaitu terumbu karang merupakan sumber perikanan yang tinggi. Karena didalamnya hidup berbagai jenis ikan yang dapat ditangkap untuk kebutuhan pangan manusia. Selain itu, terumbu karang juga merupakan sumber obat-obatan. Karena dalam terumbu karang terdapat bahan-bahan kimia yang telah diteliti oleh banyak ahli dapat menghasilkan obat bagi manusia.

  1. Disamping sebagai sumber perikanan dan sumber obat
  2. karena keindahaan yang dihasilkan oleh ekosistem terumbu karang, ekosistem ini dapat dijadikan objek wisata yang menarik sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat yang tinggal disekitarnya.
  3. Masyarakat sekitarpun dapat memanfaatkan biota yang hidup di terumbu karang, seperti rumput laut, udang, dan ikan untuk dijadikan sumber makanan yang nantinya dapat dijual sehingga menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat.
  4. Berbagai jenis ikan, teripang, dan rumput laut yang hidup di terumbu karang juga dapat dimanfaatkan sebagai bibit untuk budidaya.

Sebagian wilayah Indonesia merupakan perairan dan berada pada wilayah iklim tropis seperti iklim di Indonesia sehingga sangat baik untuk pertumbuhan terumbu karang. Sekitar 1/8 terumbu karang yang ada di dunia terdapat di wilayah Indonesia yang tersebar di perairan Indonesia wilayah barat sampai wilayah timur. Luas keseluruhan terumbu yang ada pada perairan Indonesia adalah sekitar lebih dari 60.000 km². Hal ini menyebabkan Indonesia mempunyai keanekaragaman biota laut yang lebih banyak dibandingkan dengan negara lainnya didunia, khususnya pada negara – negara di wilayah Asia Tenggara.

Hal ini menyebabkan Indonesia menjadi pusat sebaran dari jenis karang yang ada di dunia. Di Indonesia terdapat sekitar lebih dari 350 spesies karang scleractinian dan 263 spesies ikan hias laut yang hidup didalamnya.Variasi bentuk pertumbuhan karangnya pun sangat kompleks dan luas. Akan tetapi kebanyakan terumbu karang yang ada di Indonesia sudah mengalami kerusakan. Hanya ada sekitar 7 % saja yang berada dalam kondisi sangat baik, 33% dalam kondisi cukup baik, 4% diantaranya dalam kondisi kritis, 46% telah mengalami kerusakan.

Penyebab kerusakan terumbu karang 

Kerusakan yang terjadi pada terumbu karang di Indonesia umumnya disebabkan oleh ulah manusia yang serakah dan hanya mementingkan kepentingan diri sendiri serta kurangnya pengetahuan masyarakat akan pentingnya manfaat terumbu karang. Ulah manusia yang mengakibatkan kerusakan pada terumbu karang adalah seperti penangkapan ikan dengan cara diracun atau menggunakan bahan peledak, penangkapan ikan berlebih, pencemaran fungsi lingkungan hidup bagi manusia , baik yang langsung dari laut ataupun pencemaran lingkungan dari darat yang terbawa ke laut, pembangunan  daerah pesisir, pemutihan karang (coral bleaching) dan juga polusi laut.

Saat ini upaya yang telah dilakukan untuk melesarikan kelestarian terumbu karang yang ada di Indonesia adalah seperti mengadakan program konservasi, pelatihan dan pendidikan untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan pemanfaatan pengelolaan jenis – jenis sumber daya alam khususnya sumber daya terumbu karang kepada masyarakat, dan juga penetapan hukum serta sosialisasi penataan hukum di bidang lingkungan dan ruang publik kehidupan. Walaupun masih sedikit sekali perhatian pihak pemerintah, pihak swasta ataupun pihak masyarakat sendiri terhadap hal ini. Masih banyak pula pihak – pihak yang belum menyadari tentang betapa pentingnya menjaga kelestarian terumbu karang. Karena harus diingat bahwa kelangsungan kelestarian terumbu karang secara tidak langsung akan berdampak pada kelangsungan kehidupan komunitas yang ada di daerah pesisir.

Jakarta -

Terumbu karang adalah sekumpulan hewan karang yang bersimbiosis dengan sejenis tumbuhan alga yang disebut zooxanthellae. Fungsi terumbu karang dalam kehidupan manusia dan ekosistem laut sangatlah banyak.

Terumbu karang termasuk dalam jenis filum Cnidaria kelas Anthozoa yang memiliki tentakel. Kelas Anthozoa tersebut terdiri dari dua Subkelas yaitu Hexacorallia (atau Zoantharia) dan Octocorallia, yang keduanya dibedakan secara asal-usul, yakni morfologi dan fisiologi.

Hewan ini memiliki bentuk unik dan warna beraneka rupa serta dapat menghasilkan CaCO3. Terumbu karang merupakan habitat bagi berbagai spesies tumbuhan laut, hewan laut, dan mikroorganisme laut lainnya yang belum diketahui.

A. Fungsi Terumbu Karang

Dilansir dari laman Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), manfaat terumbu karang bagi ekologi maupun ekonomi sangatlah besar dan beragam.

Jenis manfaat yang terkandung dalam terumbu karang dapat diidentifikasi menjadi dua yaitu manfaat langsung dan manfaat tidak langsung. Berikut ulasannya:

1. Manfaat Terumbu Karang Langsung

Terumbu karang dapat dimanfaatkan oleh manusia sebagai tempat hidup ikan yang banyak dibutuhkan manusia dalam bidang pangan, seperti ikan kerapu, ikan baronang, ikan ekor kuning, batu karang, pariwisata, wisata bahari melihat keindahan bentuk dan warnanya.

Selain itu, terumbu karang juga bisa berfungsi sebagai objek penelitian dan pemanfaatan biota perairan lainnya yang terkandung di dalamnya.

2. Manfaat Terumbu Karang Tidak Langsung

Sedangkan yang termasuk dalam pemanfaatan terumbu karang tidak langsung adalah sebagai penahan abrasi pantai yang disebabkan gelombang dan ombak laut, serta sebagai sumber keanekaragaman hayati.

B. Habitat Terumbu Karang

Habitat terumbu karang pada umumnya hidup di pinggir pantai atau daerah yang masih terkena cahaya matahari kurang lebih 50 m di bawah permukaan laut.

Beberapa jenis terumbu karang dapat hidup jauh di dalam laut dan tidak memerlukan cahaya. Namun terumbu karang tersebut tidak bersimbiosis dengan zooxanthellae dan tidak membentuk karang.

Ekosistem terumbu karang sebagian besar terdapat di perairan tropis, sangat sensitif terhadap perubahan lingkungan hidupnya terutama suhu, salinitas, sedimentasi, Eutrofikasi dan memerlukan kualitas perairan alami (pristine).

Jenis Terumbu Karang...

(faz/nwy)

X

Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan, Anda setuju dengan penggunaan mereka. Pelajari selengkapnya, termasuk cara mengontrol cookie.

Terumbu karang memiliki manfaat yang besar bagi kehidupan manusia dan lingkungan. Terumbu karang (coral reef) bukan sekedar menjadi tempat hidup dan berkembang biota laut belaka. Namun terumbu karang mempunyai fungsi dan peran yang tidak bisa diremehkan bagi lingkungan secara keseluruhan (baik di laut, pesisir, maupun darat), dan bagi kehidupan manusia.

Secara garis besar, fungsi dan manfaat terumbu karang bagi lingkungan dan manusia dapat dikelompokkan dalam tiga kelompok, yakni manfaat secara ekologi, ekonomi, dan sosial. Manfaat secara ekologi mengandung arti sebagai peran terumbu karang dalam hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan lingkungannya.

Manfaat Terumbu Karang Secara Ekologi

Ekologi dapat diartikan sebagai hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan lingkungannya. Sehingga manfaat terumbu karang secara ekologi berarti peran dan fungsi terumbu karang bagi lingkungan (alam sekitar) maupun bagi biota laut lainnya. Lingkungan dapat berupa habitat di sekitar terumbu karang berada maupun secara global, termasuk daerah pesisir dan daratan.

Apa manfaat dari terumbu karang bagi manusia?

Terumbu Karang menjadi tempat hidup berbagai biota laut

Secara ekologi, terumbu karang memiliki manfaat antara lain :

  1. Penunjang Kehidupan
    Sebagai sebuah ekosistem, secara langsung terumbu karang menjadi penunjang kehidupan berbagai jenis makhluk hidup yang ada di sekitarnya. Terumbu karang menyediakan tempat tinggal, mencari makan, dan berkembang biak bagi berbagai biota laut. Rusaknya terumbu karang akan berpengaruh langsung bagi kelangsungan hidup dan kelestarian berbagai hewan dan tumbuhan di laut.
  2. Sumber Keanekaragaman Hayati yang Tinggi
    Terumbu karang menjadi ekosistem dengan biodiversitas (keanekaragaman hayati) yang tertinggi dibanding ekosistem laut lainnya. Dengan tingkat biodiversitas yang tinggi maka terumbu karang menjadi sumber keanekaragaman genetik dan spesies. Keanekaragaman genetik menjadikan ditemukannya keberagaman variasi maskhluk hidup yang memiliki ketahanan hidup yang lebih tinggi. Sedang keanekaragaman spesies berarti akan semakin banyak jenis biota yang dapat dimanfaatkan.
  3. Pelindung Pantai dan Pesisir
    Terumbu karang, padang lamun, dan hutan bakau merupakan ekosistem yang saling terkait dalam melindungi pantai dan daerah pesisir. Terumbu karang mampu memperkecil energi ombak yang menuju ke daratan. Energi ini kemudian diperkecil lagi dengan adanya padang lamun dan hutan bakau (mangrove). Sehingga ombak tidak merusak pantai atau menyebabkan abrasi pantai. Dan ekosistem di pantai pun dapat terlindungi.
  4. Mengurangi Pemanasan Global
    Gas CO2, selain diserap oleh hutan, juga diserap oleh air laut. Malalui reaksi kimia dan batuan karang, CO2 akan diubah menjadi zat kapur yang bahan baku terumbu. Dalam proses yang disebut sebagai kalsifikasi ini, karang dibantu oleh zooxanthellae, tumbuhan bersel satu yang hidup di dalam jaringan tubuh karang.

Manfaat Terumbu Karang Secara Ekonomi

Apa manfaat dari terumbu karang bagi manusia?

Keindahan terumbu karang di taman laut

Terumbu karang, secara langsung maupun tidak langsung, menjadi sumber ekonomi bagi masyarakat. Manfaat terumbu karang secara ekonomi tersebut antara lain :

  1. Sumber Makanan
    Terumbu karang menjadi tempat hidup dan berkembang biak berbagai biota laut. Tidak sedikit diantara biota tersebut yang kemudian dimanfaatkan sebagai sumber makanan oleh manusia. Seperti rumput laut yang dijadikan agar-agar, berbagai jenis ikan, udang, kepiting, dan teripang.
  2. Sumber Bahan Dasar untuk Obat dan Kosmetik
    Berbagai jenis alga dimanfaatkan dalam pembuatan kosmetik dan bahan pembungkus kapsul. Berbagai hewan laut pun diketahui memiliki senyawa kimia yang berguna sebagai bahan antibiotika, anti radang, dan anti kanker. Selain itu, diyakini, masih banyak lagi berbagai jenis biota laut yang belum tergali potensinya.
  3. Sebagai Objek Wisata
    Keindahan ekosistem terumbu karang membuat takjub wisatawan. Berbagai kawasan terumbu karang dijadikan Taman Laut, lokasi snorkeling dan menyelam, dan wisata laut lainnya.
  4. Sumber Mata Pencaharian
    Keberadaan terumbu karang menunjang perekonomian masyarakat sekitar. Masyarakat memiliki mata pencaharian baik sebagai nelayan, petani rumput laut, dan sebagainya. Pengembangan terumbu karang ,menjadi objek wisata pun mampu menciptakan berbagai lapangan pekerjaan bagi masyarakat mulai dari pemandu wisata, penginapan, penyewaan kapal, warung makan dan cinderamata, serta profesi-profesi lainnya.
  5. Sumber Bibit Budidaya
    Berbagai jenis ikan, teripang, dan rumput laut yang hidup di terumbu karang dapat dimanfaatkan sebagai bibit untuk budidaya.

Manfaat Terumbu Karang Secara Sosial

Secara sosial terumbu karang memiliki manfaat yang antara lain :

  1. Penunjang Kegiatan Pendidikan dan Penelitian
    Terumbu karang bermanfaat dalam kegiatan pendidikan terutama untuk mengenal ekosistem pesisir, mengenal tumbuhan dan hewan laut, dan pendidikan cinta alam. Selain itu terumbu karang berperan juga sebagai sarana penelitian.
  2. Sarana Rekreasi Masyarakat
    Terumbu karang dengan keindahannya dapat dijadikan sarana rekreasi oleh masyarakat.

Apa manfaat dari terumbu karang bagi manusia?

Kerusakan Terumbu Karang

Itulah berbagai peran dan manfaat terumbu karang baik bagi ekologi, ekonomi, maupun sosial. Mengingat besarnya manfaat yang dapat dirasakan oleh manusia, baik secara langsung amupun tidak langsung, maka perlu dijaga dan dilestarikan. Pun bagi terunbu karang yang rusak, seperti adanya pemutihan terumbu karang, perlu dilakukan upaya-upaya rehabilitasi. Sehingga berbagai manfaat terumbu karang tersebut akan tetap dapat dirasakan oleh manusia, saat ini dan pada masa yang akan datang.

Baca juga artikel tentang terumbu karang dan lingkungan hidup lainnya :