Apa fungsi kelompok kerja kota-kota asean berwawasan lingkungan

Ditulis oleh Edy Pariawan Minggu, 21 Februari 2021 Edit

Bagaimana kabar kalian hari ini? Kita berjumpa lagi di semester 2. Semoga kalian semua selalu sehat ya.

Ingat di masa pandemi ini agar anak-anak selalu menerapkan protokol kesehatan agar terhindar dari Covid-19. Ingat selalu pesan Ibu untuk menerapkan 3M (Memakai masker, Menjaga jarak, Mencuci tangan dengan sabun pada air mengalir)

Hari ini kita akan melanjutkan pembelajaran Tema 7 (Kepemimpinan) dengan materi peran Indonesia di Asean dalam bidang sosial dan pangan. Simak penjelasannya berikut ini ya! silahkan kalian catat hal-hal penting dari materi ini!

Anak-anak kalian masih ingatkah materi pada tema-tema sebelumnya tentang ASEAN? ASEAN adalah organisasi negara-negara yang ada di Asia Tenggara yang beranggotakan 10 negara yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, Filipina, Laos, Kamboja, Vietnam, Myanmar, dan Brunei Darusallam. Perhatikan gambar peta negara-negara Asia Tenggara berikut ini!

Dalam organisasi ASEAN ada banyak bidang kerjasamanya diantaranya ekonomi, politik, sosial, budaya, pendidikan, dan lain-lain. Nah, anak-anak kita akan bahas satu persatu. Kali ini kita akan bahas pada bidang sosial dan pangan. 

Peran Indonesia di ASEAN dalam bidang sosial diwujudkan dalam bentuk kerjasama sebagai berikut.

1. Pembentukan kelompok kerja ASEAN. Kelompok kerja ini berperan sebagai pemberi gagasan untuk mengatasi permasalahan dalam bidang kependudukan dan urabnisasi di negara-negara ASEAN. Kelompok kerja ini berfungsi mengatasi permasalahan yang ditimbulkan dari tingginya pertumbuhan penduduk dan arus urbanisasi, seperti populasi penduduk, yang sangat padat pada wilayah tertentu. 
2. Pembentukan kelompok kerja kota-kota ASEAN berwawasan lingkungan. Kelompok kerja ini berperan dalam memberikan pendanaan dan dukungan kepada masyarakat untuk menciptakan kota yang berwawasan lingkungan. Fungsi dari kelompok kerja ini adalah mengenalkan upaya pembentukan kota-kota berwawasan lingkungan di ASEAN. 
3. Penanganan bencana alam yang terjadi di negara ASEAN. Hal ini penting dilakukan mengingat kawasan ASEAN terletak di kawasan rawan bencana.
4. Meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan sosial di kawasan ASEAN.
5. Mengurangi tingkat kesenjangan yang ada pada masyarakat negara-negara ASEAN.

Negara organisasi ASEAN bersiap membantu warga negara Filipina

yang terdampak bencana Topan Haiyan

Peran Indonesia di ASEAN dalam bidang pangan diwujudkan dalam bentuk kerjasama sebagai berikut.

1. Penyediaan pupuk, diantaranya melalui pabrik pupuk Sriwijaya (PUSRI) di palembang. 
2. Didirikan IRRI (International Rice Research Institute) di Filipina untuk melakukan penelitian agar negara-negara ASEAN memiliki ketahanan pangan. 
3. Ekspor dan impor komoditas pangan dari negara-negara ASEAN.   

Pendirian IRRI di Filipina untuk tujuan ketahanan pangan negara-negara ASEAN

Untuk menambah pemahaman kalian terkait materi peran Indonesia di Asean dalam bidang sosial dan pangan, silahkan cermati video berikut ini!

Video Materi Peran Indonesia di Asean dalam Bidang Sosial dan Pangan 

Demikian materi terkait peran Indonesia di Asean dalam bidang sosial dan pangan. Selamat belajar anak-anak. Semoga sukses.