Ada 3 cara untuk menyimpan file presentasi sebutkan masing masing caranya

Sebagai guru yang memang dituntut Kurikulum 2013 untuk menjadi guru digital, kita tidak boleh takut dengan yang namanya Era Digital. Memang ketika penerapan Kurikulum 2013, hal itu menjadi momok bagi guru, terutama guru yang gaptek (Gagap teknologi), tetapi setelah 3 tahun ke depan, momok itu sirna dengan sendirinya. Guru sekarang sudah mulai enjoy dengan pengalaman baru tersebut. Tapi 2 minggu yang lalu, DKI Jakarta dihebohkan dengan adanya pengumuman untuk tidak boleh melakukan pengumpulan massa, karena adanya virus Corona, yang sudah berkeliling dunia dan sekarang mampir ke Indonesia. DKI Jakarta dikatakan sebagai Episentrum Penyebaran Corona yang mengakibatkan dikeluarkannya instruksi Gubenur, bahkan Keppres untuk mengisolasi diri di rumah masing-masing, termasuk sekolah juga tidak diperbolehkan untuk melakukan proses belajar mengajar. Ujian Nasional pun di batalkan. Sekolah diliburkan dan digantikan dengan Proses Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) atau Work From Home (WFH). Guru dipaksa belajar kembali untuk melakukan PJJ atau WFH. Nah, supaya di rumah ada kegiatan, yuuk kita simak tulisan saya berikut ini.

Saya yakin Bapak dan Ibu pasti banyak memiliki bahan pelajaran berupa Power Point di laptop masing-masing. Nah, disini saya akan memberikan tips kepada bapak dan Ibu guru untuk memanfaatkan Power Point yang sudah dimiliki tersebut dan diubah menjadi video pembelajaran dengan animasi yang sama seperti yang ada dalam Power Point.

Untuk memanfaatkan Power Point kemudian mengubahnya menjadi video pembelajaran, kita harus memiliki paling minim windows 8 dan Microsoft Office 2010. Bagaimana caranya? Yuk, kita simak berikut ini.

Buka Power Point pembelajaran yang Bapak ibu miliki di laptop bapak dan Ibu guru, misalnya seperti ini :

Setelah dibuka, atur Animasi dan Transisi pada Power Point yang Bapak dan Ibu miliki. Untuk pilihan Animasi, Anda bisa memilih pilihan berikut:

Berikut ini adalah gambar pilihan efek animasi yang bisa diberikan:

Sedangkan untuk transisi, bisa dilakukan dengan mengklik seperti pada gambar 1 yaitu klik transition, sampai muncul gambar berikut :

Untuk menentukan jenis transisi yang diinginkan, silahkan Bapak dan Ibu mencobanya sesuai dengan selera.

Untuk menentukan waktu tayang, lakukan dengan mengosongkan on mouse click dan mengklik After lalu tentukan waktunya. Setelah selesai mengatur durasi transisi dari masing-masing slide yang diinginkan, simpan semua perubahan yang sudah dibuat.

Ini contoh menentukan Timing slide dalam Power Point. Setelah selesai kemudian klik Save As, berikan nama File-nya. Kemudian klik File, pilih Export, lalu pilih Create Video, seperti contoh dibawah ini :

Maka akan muncul gambar seperti ini:

Kemudian pilih Use Recorded Timing and Naration, kemudian klik Create video, tentukan nama file-nya, kemudian klik Save.

Video Pembelajaran yang berasal dari Power Point pun sudah jadi dan bisa di-share ke You tube dengan channel masing-masing, atau pun bisa di-share dengan menggunakan WhatsApp atau Google Classroom dan bisa dijadikan sebagai media pembelajaran. Mudah bukan ? Yuuk, selamat mencoba, pasti Anda bisa.

Guru IPS Digital Pasti Anda Bisa.