Tuliskan upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah populasi ular terus menurun

Avisena Ashari Selasa, 6 Oktober 2020 | 10:00 WIB

Tuliskan upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah populasi ular terus menurun

Rantai Makanan (Suwachanee Maneeratanachot)

Bobo.id - Dalam tayangan Belajar dari Rumah di TVRI hari ini untuk teman-teman SD kelas 4-6, ada materi tentang rantai makanan dan ekosistem di alam.

Apa teman-teman tahu bagaimana caranya agar keseimbangan ekosistem dapat berjalan dengan baik?

Yuk, kita cari tahu!

Rantai dan Jaring Makanan dalam Ekosistem

Rantai makanan menjelaskan bagaimana organisme yang berbeda saling memangsa satu sama lain untuk bertahan hidup.

Rantai makanan ini terdiri dari produsen, konsumen, dan dekomposer.

Di dalam ekosistem, tentunya tidak hanya ada satu rantai makanan, teman-teman.

Hampir seluruh tumbuhan dan hewan jadi bagian dari beberapa rantai makanan sekaligus.

Nah, kalau semua rantai makanan dalam sebuah ekosistem kita tuliskan, maka akan jadi sebuah jaring makanan.

Semua posisi dalam rantai makanan memiliki peran penting, teman-teman.

Jika ada salah satu dari bagian ekosistem yang mengalami kerusakan atau penurunan jumlah, maka anggota ekosistem lainnya dalam rantai makanan akan terpengaruh.

Karenanya, kita harus mengetahui bagaimana caranya agar keseimbangan ekosistem dapat berjalan baik.

Baca Juga: Bisa Menyebabkan Kepunahan, Inilah Hal yang Terjadi Jika Salah Satu Rantai Makanan Hilang dari Ekosistem


Page 2


Page 3

Tuliskan upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah populasi ular terus menurun

Suwachanee Maneeratanachot

Rantai Makanan

Bobo.id - Dalam tayangan Belajar dari Rumah di TVRI hari ini untuk teman-teman SD kelas 4-6, ada materi tentang rantai makanan dan ekosistem di alam.

Apa teman-teman tahu bagaimana caranya agar keseimbangan ekosistem dapat berjalan dengan baik?

Yuk, kita cari tahu!

Rantai dan Jaring Makanan dalam Ekosistem

Rantai makanan menjelaskan bagaimana organisme yang berbeda saling memangsa satu sama lain untuk bertahan hidup.

Rantai makanan ini terdiri dari produsen, konsumen, dan dekomposer.

Di dalam ekosistem, tentunya tidak hanya ada satu rantai makanan, teman-teman.

Hampir seluruh tumbuhan dan hewan jadi bagian dari beberapa rantai makanan sekaligus.

Nah, kalau semua rantai makanan dalam sebuah ekosistem kita tuliskan, maka akan jadi sebuah jaring makanan.

Semua posisi dalam rantai makanan memiliki peran penting, teman-teman.

Jika ada salah satu dari bagian ekosistem yang mengalami kerusakan atau penurunan jumlah, maka anggota ekosistem lainnya dalam rantai makanan akan terpengaruh.

Karenanya, kita harus mengetahui bagaimana caranya agar keseimbangan ekosistem dapat berjalan baik.

Baca Juga: Bisa Menyebabkan Kepunahan, Inilah Hal yang Terjadi Jika Salah Satu Rantai Makanan Hilang dari Ekosistem

Jakarta -

Indonesia negara yang kaya akan fauna dan flora langka yang harus dilindungi. Namun akibat seringnya kebakaran lahan mengakibatkan fauna dan flora langka di Indonesia semakin berkurang. Upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian fauna di Indonesia antara lain mendirikan penangkaran agar fauna dan flora tersebut dapat dilindungi.

Kebakaran hutan seperti di Riau membuat satwa langka Beruang Madu terancam mengalami kepunahan. Selain itu kebakaran lahan di Kalimantan membuat beberapa orang utan mati terbakar.

Fauna langka tidak hanya terjadi di daratan saja melainkan juga di lautan. Sebagai contoh adalah kasus ikan pesut yang dilindungi menjadi mati akibat tertangkap oleh jaring nelayan, padahal populasi ikan pesut tersebut terus berkurang.

Oleh sebab itu upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian fauna di Indonesia antara lain mendirikan konservasi agar tidak punah. Selain itu terdapat beberapa konservasi satwa yang dapat dilakukan yaitu sebagai berikut. Penjelasan di bawah dilansir dari situs DLH Kota Semarang:

1. Memberikan Edukasi dan Sosialisasi

Hal pertama yang harus dilakukan yaitu memberikan edukasi dan sosialisasi apa yang dapat masyarakat lakukan. Banyak masyarakat yang tidak tahu jenis satwa apa saja yang dilindungi oleh pemerintah.

Yang harus mendapatkan edukasi dan sosialisasi ini adalah masyarakat yang tinggal di pesisir laut dan juga yang ada di sekitar hutan untuk tidak membunuh atau memburu satwa langka yang dilindungi tersebut.

2. Mendukung Upaya Pelestarian Lingkungan

Langkah selanjutnya yang dapat dilakukan yaitu mendukung upaya pemerintah maupun lembaga lingkungan untuk melakukan pelestarian lingkungan. Hal tersebut dapat dilakukan dengan memberikan bantuan finansial maupun moril dalam setiap kampanye yang dilakukan.

3. Membuat Penangkaran

Upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian fauna di Indonesia antara lain mendirikan penangkaran. Penangkaran dapat membuat satwa langka bisa berkembang biak agar tidak punah. Perkembangbiakan ini juga bertujuan agar menjaga satwa dari kepunahan.

4. Membuat Papan Larangan

Cara melindungi fauna dari kelangkaan selanjutnya yaitu membuat papan larangan berburu. Dalam papan tersebut dapat berisikan ancaman pidana atau sanksi jika perburuan tetap dilakukan.

Contohnya masyarakat di sekitar lereng Muria Jepara sudah memasang papan larangan untuk tidak berburu satwa langka yang ada di lereng tersebut terutama burung.

5. Melaporkan Orang yang Berburu Satwa Langka

Melaporkan orang yang berburu satwa adalah hal yang wajib dilakukan. Hal ini bertujuan agar membuat efek jera terhadap orang yang melakukan perburuan tersebut dan memberikan peringatan terhadap masyarakat lain yang ingin melakukan perbuatan serupa.

6. Menghindari Transaksi Binatang Langka

Jangan membeli satwa yang dilindungi oleh pemerintah seperti Burung Cenderawasih, Macan Dahan, Owa, Beruang Madu dan masih banyak lagi lainnya. Satwa langka tersebut bahkan di ekspor ke luar negeri dengan harga yang bervariasi.

Jadi upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian fauna di Indonesia antara lain mendirikan penangkaran dan melakukan beberapa hal lainnya. Yuk bersama-sama lestarikan fauna detikers!

Simak Video "Rally Unik Menggunakan Mesin Motor Bajaj untuk Kampanye Pelestarian Lingkungan, Medan"



(atj/nwy)


Page 2

Jakarta -

Indonesia negara yang kaya akan fauna dan flora langka yang harus dilindungi. Namun akibat seringnya kebakaran lahan mengakibatkan fauna dan flora langka di Indonesia semakin berkurang. Upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian fauna di Indonesia antara lain mendirikan penangkaran agar fauna dan flora tersebut dapat dilindungi.

Kebakaran hutan seperti di Riau membuat satwa langka Beruang Madu terancam mengalami kepunahan. Selain itu kebakaran lahan di Kalimantan membuat beberapa orang utan mati terbakar.

Fauna langka tidak hanya terjadi di daratan saja melainkan juga di lautan. Sebagai contoh adalah kasus ikan pesut yang dilindungi menjadi mati akibat tertangkap oleh jaring nelayan, padahal populasi ikan pesut tersebut terus berkurang.

Oleh sebab itu upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian fauna di Indonesia antara lain mendirikan konservasi agar tidak punah. Selain itu terdapat beberapa konservasi satwa yang dapat dilakukan yaitu sebagai berikut. Penjelasan di bawah dilansir dari situs DLH Kota Semarang:

1. Memberikan Edukasi dan Sosialisasi

Hal pertama yang harus dilakukan yaitu memberikan edukasi dan sosialisasi apa yang dapat masyarakat lakukan. Banyak masyarakat yang tidak tahu jenis satwa apa saja yang dilindungi oleh pemerintah.

Yang harus mendapatkan edukasi dan sosialisasi ini adalah masyarakat yang tinggal di pesisir laut dan juga yang ada di sekitar hutan untuk tidak membunuh atau memburu satwa langka yang dilindungi tersebut.

2. Mendukung Upaya Pelestarian Lingkungan

Langkah selanjutnya yang dapat dilakukan yaitu mendukung upaya pemerintah maupun lembaga lingkungan untuk melakukan pelestarian lingkungan. Hal tersebut dapat dilakukan dengan memberikan bantuan finansial maupun moril dalam setiap kampanye yang dilakukan.

3. Membuat Penangkaran

Upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian fauna di Indonesia antara lain mendirikan penangkaran. Penangkaran dapat membuat satwa langka bisa berkembang biak agar tidak punah. Perkembangbiakan ini juga bertujuan agar menjaga satwa dari kepunahan.

4. Membuat Papan Larangan

Cara melindungi fauna dari kelangkaan selanjutnya yaitu membuat papan larangan berburu. Dalam papan tersebut dapat berisikan ancaman pidana atau sanksi jika perburuan tetap dilakukan.

Contohnya masyarakat di sekitar lereng Muria Jepara sudah memasang papan larangan untuk tidak berburu satwa langka yang ada di lereng tersebut terutama burung.

5. Melaporkan Orang yang Berburu Satwa Langka

Melaporkan orang yang berburu satwa adalah hal yang wajib dilakukan. Hal ini bertujuan agar membuat efek jera terhadap orang yang melakukan perburuan tersebut dan memberikan peringatan terhadap masyarakat lain yang ingin melakukan perbuatan serupa.

6. Menghindari Transaksi Binatang Langka

Jangan membeli satwa yang dilindungi oleh pemerintah seperti Burung Cenderawasih, Macan Dahan, Owa, Beruang Madu dan masih banyak lagi lainnya. Satwa langka tersebut bahkan di ekspor ke luar negeri dengan harga yang bervariasi.

Jadi upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian fauna di Indonesia antara lain mendirikan penangkaran dan melakukan beberapa hal lainnya. Yuk bersama-sama lestarikan fauna detikers!

Simak Video "Rally Unik Menggunakan Mesin Motor Bajaj untuk Kampanye Pelestarian Lingkungan, Medan"


[Gambas:Video 20detik]
(atj/nwy)