2.1.4.1Pengertian Pukulan Lob Show Pukulan lob adalah pukulan over head (atas) yang dilakukan dengan tujuan untuk menerbangkan shuttlecock setinggi mungkin mengarah jauh ke belakang lapangan garis lapangan. Pukulan ini selain dapat dijadikan pukulan serangan dapat juga dipergunakan sebagai pukulan untuk bertahan. Pukulan yang bersifat bertahan diarahakan ke atas, tinggi melewati kepala lawan. Sedangkan untuk pukulan yang bersifat menyerang memiliki lintasan yang datar dan cepat di luar jangkauan lawan. Dalam praktek permainan, dalam melakukan pukulan lob atau melambung dapat dilaksanakan dengan overhand lob dan underhand lob serta dapat dilakukan dengan pukulan forehand atau backhand. 2.1.4.2Cara Melakukan Pukulan Lob Pukulan lob dapat dilakukan dengan pukulan overhand atau atau underhand baik dari sisi forehand atau backhand (Tony Grice, 2004:57). Yang berguna untuk memaksa lawan bergerak mundur ke arah sisi belakang lapangannya. Pukulan ini juga merupakan kombinasi dari dropshot (pukulan drop) untuk membuat lawan mempertahankan keempat sudut lapangannya. Untuk melakukan pukulan lob forehand overhead harus menggunakan grip handshake dan bergerak ke posisi menunggu di belakang shuttlecock yang akan datang. Saat menempati posisi, putar pinggang dan balikkan bahu menyamping ke arah net, gerakkan raket ke belakang dan jatuhkan raket di belakang bidang bahu dengan siku tangan yang memegang raket mengarah ke atas. Saat shuttlecock memasuki daerah pemukulan, ayunkan raket ke atas untuk memukul bola, arahkan bola agar melayang tinggi dan panjang. Pukul shuttlecock didepan tubuh dan setinggi mungkin dengan gerakan raket berakhir searah dengan lintasan bola. Jaga keseimbangan untuk mendapatkan kekuatan maksimum dari bahu, tangan, pergelangan tangan yang memegang raket setelah kontak, tangan di bagian bawah menelungkup cepat dengan gerakan akhir mengarah ke bawah sejajar dengan gerakan bola. Saat perpindahan, berat badan dari kaki yang 35 belakang ke kaki yang depan dan kaki bergerak sperti menggunting yang mendorong tubuh kembali ke bagian tengah lapangan (Tony Grice, 2004: 58). 2.1.4.3Macam-macam Pukulan Lob Dikatakan Tohar (1992: 47), bahwa cara melakukan lob atau melambung dapat dilaksanakan dengan 2 cara yaitu: overhead lob dan underhand lob. 1) Overhead lob Yang dimaksud overhead lob adalah pukulan lob yang dilakukan dari atas kepala dengan cara menerbangkan shuttlecock melambung ke arah belakang (Tohar, 1992: 47). Pukulan overhead lob dapat dilakukan dari sisi forehand dan backhand. Pukulan forehand dilakukan dengan gerakan melempar sepenuhnya dari setengah sisi belakang lapangan. Backhand dilakukan dengan gerakan mengulurkan tangan yang dominan sepenuhnya ke arah ke arah atas sudut backhand lapangan dan merupakan kebalikan dari pukulan forehand (Tony Grice, 2007: 41). Pukulan backhand overhead bisa dikategorikan paling sulit, terutama bagi pemain pemula. karena secara biomekanika teknik pukulan ini selain menuntut koordinasi anggota badan yang sempurna, juga penguasaan grip dan timing yang tepat (PB.PBSI, 2001:38) 2) Underhand lob Pukulan lob dari bawah, yang dilakukan dengan memukul shuttlecock yang berada di bawah badan dan dilambungkan tingi ke belakang (Tohar, 1992:47). Pukulan underhand dilakukan ketika shuttlecock berada di posisi dekat dengan net. Ketika shuttlecock berada dekat net, raih shuttlecock dengan tangan yang dominan dan tempatkan permukaan raket di bawah shuttlecock yang akan datang. saat shuttlecock memasuki daerah pemukulan, ayunkan raket ke atas untuk memukul shuttlecock, arahkan tinggi dan panjang (Tony Grice, 2004:58). Pukulan underhand lob juga dapat dilakukan dari sisi forehand dan backhand. 2.1.4.4Latihan pukulan lob Yang utama dalam melatih pukulan lob yaitu memberikan kesempatan yang sebanyak-banyaknya kepada pemain untukmelakukan pukulan ini. Menurut Tohar, yang dimaksud dengan latihan adalah :”Suatu kegiatan kerja yang dilakukan secara peragaan. tujuan latihan adalah untuk memperdalam, mengembangkan dan meningkatkan kemampuan kerja agar dapat dilakukan secara baik tanpa menggunakan tenaga yang besar” (1992:118). Pukulan lob merupakan gerakan yang mudah dilakukan sehingga banyak yang tidak memperhatikannya, namun untuk melakukan pukulan ini dengan baik dan benar, diperlukan latihan yang tepat secara berulang-ulang. Dengan menggunakan metode maupun cara latihan yang benar, maka akan diperoleh hasil sesuai dengan yang diharapkan.. 2.1.4.5Ketepatan pukulan lob Ketepatan merupakan unsur penting dalam setiap cabang olahraga, baik dalam cabang olahraga beregu maupun perseorangan. Ketepatan merupakan salah satu unsur yang memungkinkan seorang atlet mencapai prestasi sesuai dengan yang diharapkan, disamping menguasai dan memiliki komponen fisik lainnya dengan baik. Pada waktu melakukan pukulan bulutangkis selain diperlukan unsur kekuatan, seorang pumain dituntut pula untuk dapat melakukan pukulan secara tepat. Accuracy pukulan dalam permainan menentukan terutama di dalam 37 mengarahkan pukulan-pukulan ke segenap titik sasaran yang dituju. Pukulan-pukulan yang tidak terarah akan tidak produktif di dalam usaha mengumpulkan angka kemenangan. (Soekartono, 1981:87). Lebih lanjut M. Sajoto, 1995:59), menyatakan bahwa ketepatan merupakan kemampuan seseorang untuk mengendalikan gerak-gerak bebas, terhadap suatu sasaran. Adapun yang dimaksud dengan ketepatan lob dalam penelitian ini adalah kemampuan atlet untuk mengembalikan shuttlecock yang bergerak bebas dengan pukulan lob, mengarahkan, serta menempatkan secara tepat ke daerah sasaran, yaitu daerah garis batas servis permainan ganda dan garis batas belakang lapangan permainan tunggal dari lapangan bulutangkis. Ketepatan sangat diperlukan untuk menempatkan shuttlecock pada sasaran yang tepat. Walaupun pemain mempunyai teknik yang bagus, belum menjadi jaminan ia akan menang dalam setiap pertandingan, faktor utama yang menentukan adalah ketepatan ia dalam menempatkan shuttlecock, denagan penempatan shuttlecock yang tepat dapat memudahkan pemain mendapatkan angka. 2.1.4.6Latihan pukulan lob Banyak metode yang dapat dilakukan untuk melatih ketepatan pukulan dalam permainan bulutangkis. Adapun beberapa cara latihan yang dapat dipergunakan dalam meningkatkan ketepatan pukulan lob yaitu:latihan dengan drill, latihan dengan pola pukulan dan latihan dengan pendekatan bermain. 1) Latihan dengan drill Pengertian drill adalah latihan yang dilaksanakan dengan cara di beri unpan terus menerus dengan shuttle cock yang jumlahnya kurang lebih 20 buah (Tohar 1992:60). Latihan ini dapat dilakukan dengan cara pengumpan memberikan umpan secara berulang-ulang dengan posisi sampel tetap tanpa gerakan maju atau mundur. Latihan drill ada beberapa cara yaitu : a) Drill di umpan sendiri Latihan ini dilakukan dengan cara shuttlecock di taruh diraket lalu dilambungkan dan kemudian dipukul smash. b) Drill di umpan dengan tangan Cara latihan ini dilakukan dengan cara berpasangan dengan posisi saling berhadapan di lapangan masing-masing, yang satu memberikan umpan dengan tangan yang satu melakukan pukaln smash. Latihan ini bisa dikombinasikan dengan umpan depan, umpan belakang, umpan samping kiri dan kanan c) Drill di umpan dengan raket. Latihan drill ini sama dengan drill diatas, pada latihan drill ini si pengumpan menggunakan raket dalam memberikan umpannya dengan posisi berhadapan di lapangan masing-masing, sehingga lajunya shuttlecock bisa diatur baik kecepatannya, kelajuan dan kedalamnya. 2) Latihan dengan pola pukulan Pola pukulan menurut Tohar (1992:70) adalah rangkaian pukulan yang dilakukan secara berurutan dan berkesinambungan yang digabungkan antara teknik pukulan yang satu dengan teknik pukulan yang lain dan dilakukan secara berulang-ulang sehingga menjadi suatu bentuk rangkaian teknik pukulan yang dapat dimainkan secara harmonis dan terpadu. 39 3) Latihan dengan bermain Pengertian bermain dalam kamus Bahasa Indonesia diartikan: melakukan sesuatu dengan alat dan sebagainya untuk bersenang-senang (W.J.S. Poerwadarminta, 1993:620). Dalam penelitian ini yang dimaksud dengan bermain adalah bermain bulutangkis dengan peraturan yang sudah ditetapkan dan dalam permainan menggunakan teknik pukulan yang sudah diajarkan. Penguasaan teknik pukulan lob dengan baik harus banyak mencoba dan mengulang dalam suatu program latihan yang terprogram dan terencana. Latihan adalah suatu kegiatan kerja yang dilakukan secara peragaan dan bertujuan untuk memperdalam, mengembangkan dan meningkatkan kemampuan kerja secara baik tanpa menggunakan tenaga yang besar (Tohar, 1992:18). Untuk dapat menguasai gerakan dalam suatu latihan harus memperhatikan prinsip-prinsip latihan. Suatu latihan harus merupakan proses kerja yang berkelanjutan, yang tercakup dalam suatu program latihan atau training. Training adalah suatu proses kerja yang harus dilakukan secara sistematis berulang-ulang berkesinambungan dan makin lama jumlah beban yang diberikan makin bertambah (Tohar, 1992:112). Berdasarkan pendapat tersebut di atas, maka agar mendapatkan lob yang tepat atau akurat diperlukan latihan dengan berbagai metode yang benar yang diantaranya dapat dilakukan melalui latihan drill pukulan lob berpola dan bebas tidak berpola.
Lihat Foto KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie melawan wakil Denmark, Anders Antonsen saat pertandingan babak perempat final Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat [17/1/2020]. Jonatan Christie harus mengakui keunggulan wakil Denmark, Anders Antonsen, setelah takluk melalui rubber game 14-21, 21-10, 12-21. KOMPAS.com - Jenis pukulan lob dalam permainan bulu tangkis yang dilakukan dari bawah dengan cara memukul shuttlecock yang berada di bawah badan dan dilambungkan tinggi ke belakang dinamakan underhand lob. Dikutip dari situs resmi PB Djarum, pukulan lob bertujuan untuk menerbangkan shuttlecock atau kok setinggi mungkin hingga mengarah jauh ke belakang garis lapangan lawan. Lob disebut juga dengan istilah pukulan melambung. Sasaran utama teknik pukulan ini adalah melambungkan shuttlecock menuju wilayah belakang permainan lawan. Berdasarkan cara melakukannya, terdapat dua jenis pukulan lob yaitu underhand lob dan overhead lob. Baca juga: Teknik Pukulan Lob dalam Bulu Tangkis Pukulan lob yang dilakukan dari bawah dengan cara memukul shuttlecock yang berada di bawah badan dan dilambungkan tinggi ke belakang dinamakan underhand lob. Adapun, jenis pukulan lob yang dilakukan dari atas kepala dengan cara menerbangkan shuttlecock melambung ke arah belakang dinamakan overhead lob. Dalam artikel ini, akan dibahas mengenai teknik dasar dan hal-hal yang harus diperhatikan dalam pukulan underhand lob. Teknik Dasar Underhand LobLihat Foto Erika Sawauchi Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, sukses melaju ke perempat final Thailand Open 2021 usai mengalahkan Kunlavut Vitidsarn [Thailand], Kamis [14/1/2021] di Impact Arena, Bangkok. Teknik pukulan underhand lob mengharuskan seorang pemain memukul shuttlecock yang berada di bawah badan atau setinggi pinggang hingga melambung melewati lawan. Untuk melakukan pukulan underhand lob, umumnya seorang pebulu tangkis memegang raket dalam posisi backhand. Baca juga: Pukulan Melambung dalam Bulu Tangkis Bulu tangkis atau badminton adalah suatu olahraga raket yang dimainkan oleh dua orang [untuk tunggal] atau dua pasangan [untuk ganda] yang saling berlawanan.Mirip dengan tenis, bulu tangkis bertujuan memukul bola permainan ["kok" atau "shuttlecock"] melewati jaring agar jatuh di bidang permainan lawan yang sudah ditentukan dan berusaha mencegah lawan melakukan hal yang sama. Partai dalam Badminton Ada lima partai yang biasa dimainkan dalam bulu tangkis, yaitu: 1] Tunggal putra 2] Tunggal putri 3] Ganda putra 4] Ganda putri 5] Ganda campuranLapangan dan Jaring Lapangan bulu tangkis berbentuk persegi panjang dan mempunyai ukuran seperti terlihat pada gambar. Garis-garis yang ada mempunyai ketebalan 40 mm dan harus berwarna kontras terhadap warna lapangan. Warna yang disarankan untuk garis adalah putih atau kuning. Permukaan lapangan disarankan terbuat dari kayu atau bahan sintetis yang lunak. Permukaan lapangan yang terbuat dari beton atau bahan sintetik yang keras sangat tidak dianjurkan karena dapat mengakibatkan cedera pada pemain. Jaring setinggi 1,55 m berada tepat di tengah lapangan. Jaring harus berwarna gelap kecuali bibir jaring yang mempunyai ketebalan 75 mm harus berwarna putih.Memainkan Badminton 1] Tiap pemain atau pasangan mengambil posisi berseberangan pada kedua sisi jaring di lapangan bulu tangkis.2] Permainan dimulai dengan salah satu pemain melakukan servis.3] Tujuan permainan adalah untuk memukul sebuah kok menggunakan raket, melewati jaring ke wilayah lawan, sampai lawan tidak dapat mengembalikannya kembali. Area permainan berbeda untuk partai tunggal dan ganda, seperti yang diperlihatkan pada gambar. Bila kok jatuh di luar area tersebut maka kok dikatakan "keluar".4] Setiap kali pemain/pasangan tidak dapat mengembalikan kok [karena menyangkut di jaring atau keluar lapangan] maka lawannya akan memperoleh poin.5] Permainan berakhir bila salah satu pemain/pasangan telah meraih sejumlah poin tertentu.Teknik Pukulan dalam Badminton Teknik pukulan adalah cara-cara melakukan pukulan pada permainan bulu tangkis dengan tujuan menerbangkan shuttlecock ke lapangan lawan.Terdapat macam-macam teknik dasar pukulan dalam permainan bulu tangkis, yaitu:Pukulan servis Pukulan servis merupakan pukulan dengan raket untuk menerbangkan shuttlecock ke bidang lapangan lawan secara diagonal dan bertujuan sebagai permulaan permainan. Macam-macam pukulan servis, yaitu: 1] Pukulan servis pendek 2] Pukulan servis panjang 3] Pukulan servis mendatar 4] Pukulan servis cambukPukulan lob Pukulan lob adalah pukulan dalam permainan bulu tangkis yang bertujuan untuk menerbangkan shuttlecock setinggi mungkin mengarah jauh ke belakang garis lapangan lawan. Pukulan lob dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu:1] [i]Overhead lob[i], yaitu pukulan lob yang dilakukan dari atas kepala dengan cara menerbangkan shuttlecock melambung ke arah belakang.2] [i]Underhand lob[i], yaitu pukulan lob yang dilakukan dari bawah dengan cara memukul shuttlecock yang berada di bawah badan dan di lambungkan tinggi ke belakang.[size=8]sumber : //id.wikipedia.org[size]Kegiatan ekstrakurikuler Badminton di SMK Negeri 52 Jakarta dilaksanakan setiap hari Sabtu jam 07.30 s.d 10.00 WIB.Pelatih :Prestasi Pelatih : RUANGGURU HQ Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860 RUANGGURU HQ Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860 Pukulan lob [clear] yang dilakukan dari atas kepala dengan cara menerbangkan shuttlecock melambung jauh ke arah belakang garis lapangan lawan dinamakan / disebut dengan [A] overhead lob. Overhead , berasal dari kata “over” yang berarti “lebih”, yang artinya teknik memukul kok dari atas kepala secara lambung [lob]. Dalam teknik lob, hanya terdapat 2 macam: overhead, dan underhand. Pukulan yang dilakukan berdasarkan tinggi dari shuttlecock. Overhead = atas kepala, dan underhand = bawah tangan / badan. Pukulan lob yang dilakukan dari atas kepala dengan cara menerbangkan shuttlecock melambung ke arah belakang dinamakanPenjelasanMaksud soal: nama teknik lob dengan pukulan dari atas kepala. Kata kunci: atas kepala. Fokus: kepala.
Sehingga jawabannya A.
Makanya, B salah karena tidak sesuai dengan maksud soal berupa melebih kepala, ini di bawah kepala.
Gerakan dari samping, dapat dilakukan dengan backhand atau forehand. Sedangkan, teknik sidehand berarti dari sisi tangan, dengan demikian tidak ada kaitan dengan soal.
JawabannyaPukulan lob yang dilakukan dari atas kepala dengan cara menerbangkan shuttlecock melambung ke arah belakang dinamakan Teknik melambungkan kok 🏸 dengan memukul dari atas kepala disebut dengan [A] overhead lob. Over = melebihi / atas, sedangkan head = kepala. Overhead berarti atas kepala. ✅🥇 Jawaban ini terdapat pada buku paket halaman 89. TipsKalau kita perhatikan soal ini sebenernya gampang, karena pilihan jawabannya tidak ada jebakan.
Pilihan jawaban:
Dari pilihan yang disedikan, cuma jawaban A yang ada kata kepala. Loh? Iya ya gampang, gitu doang hahaha. Bahkan, sebenarnya kalau gak hapal materi bisa ngerjain, ya gapapa sih kalau kalian ragu mending dipastikan lagi. Sekarang jadi tahu kalau ada 2 teknik: overhead dan underhand. Dari nama di atas udah gak perlu dijelaskan lagi kan memukul koknya setinggi mana?. 🏸 Jawaban ini telah sesuai, dan berdasarkan buku serta dinilai 100. ✅ Video yang berhubungan |