Siapakah nama paman Nabi yang meninggal ketika Nabi Muhammad membutuhkan dorongan dan motivasi?


Page 2

Setelah dibujuk, ternyata Nabi tetap kuat untuk melanjutkan misi risalahnya. Mendengar itu, Abu Thalib kembali tegar membelanya. (Safyurrahman al-Mubarakfuri, Raḫîqul Makhtûm, [Beirut: Daru Ihya’it Turats, tt], h. 85)

Rupanya ancaman kaum Quraisy untuk menghabisi Abu Thalib itu sebatas gertakan.

Buktinya, begitu mereka tahu bahwa Rasulullah tetap melanjutkan kegiatan dakwah, mereka tidak merealisasikan ancaman tersebut.

Mereka kemudian memikirkan cara lain hingga akhirnya mendatangi Abu Thalib untuk kedua kalinya.

Kedatangan mereka kali ini dengan membawa Ammarah bin Walid bin Mughirah, seorang pemuda Quraisy yang paling tampan.

Mereka akan membujuk Abu Thalib untuk menukar Ammarah dengan Nabi Muhammad untuk dibunuh.

Abu Thalib menolak tegas tawaran itu. Kaum Quraisy pun pulang dengan kecewa. (Safyurrahman al-Mubarakfuri, h. 86)

Ringkas hikayat, Abu Thalib jatuh sakit. Kian hari semakin parah yang hingga tinggal menunggu saat-saat kematiannya.

Akhirnya ia pun berpamit untuk selamanya pada bulan Rajab tahun kesepuluh dari kenabian.

Pendapat lain mengatakan bahwa ia wafat pada bulan Ramadhan, selang tiga bulan setelah wafatnya Siti Khadijah.


Page 3

Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin dalam Syarah Al Aqidah Al Washithiyyah (411) menjelaskan tentang paman Nabi Muhammad Shallallahu’alaihi Wasallam:

Paman-paman Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam ada sepuluh orang. Namun yang hidup di masa Islam ada empat orang, dua orang tetap dalam kekufuran dan dua orang lagi memeluk Islam.

Paman Nabi Muhammad Shallallahu’alaihi Wasallam yang tetap pada kekufuran yaitu:

  1. Abu Lahab. Ia telah banyak berbuat buruk kepada Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam dengan keburukan-keburukan yang besar. Bahkan Allah Ta’ala menurunkan satu surat khusus untuknya dan untuk istrinya si pembawa kayu bakar, yang mencela dan memberikan ancaman untuk mereka berdua.
  2. Abu Thalib. Ia telah berbuat baik kepada Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam dengan kebaikan-kebaikan yang besar dan masyhur. Diantara hikmah Allah Azza Wa Jalla menetapkan Abu Thalib tetap dalam kekufuran ialah, andaikan ia tidak kafir, tidak terwujud pembelaannya terhadap Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam. Bahkan Abu Thalib akan diganggu sebagaimana gangguan yang dilancarkan kepada Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam. Namun, dengan kedudukannya yang tinggi di sisi orang kafir Quraisy, dan ‘keistiqamahan’ Abu Thalib dalam agamanya (yang musyrik) ini menjadikan orang kafir Quraisy mengagungkannya dan juga ini menyebabkan ia dapat memberikan pembelaan kepada Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam.

Yang memeluk Islam yaitu Al ‘Abbas dan Hamzah. Dan Hamzah lebih utama dari Al ‘Abbas. Sampai-sampai Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wasallam menjuluki Hamzah sebagai asaadullah (singa Allah). Hamzah terbunuh secara syahid dalam perang Uhud. Semoga Allah meridhainya. Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam juga menamai beliau sebagai sayyidu asy syuhada (penghulu para syuhada).

Untuk Abu Thalib, Allah mengizinkan Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam untuk memberikan syafaat kepadanya, walaupun ia mati dalam kekafiran. Ini adalah takhshis (pengkhususan) dari firman Allah Ta’ala:

فَمَا تَنْفَعُهُمْ شَفَاعَةُ الشَّافِعِينَ

“tidak ada gunanya bagi mereka (orang kafir), syafaat dari orang-orang yang memberi syafa’at” (QS. Al Mudatsir: 48).

Namun syafa’at ini tidak membuat ia keluar dari neraka. Abu Thalib berada di permukaan neraka yang panasnya membakar mata kakinya, namun otaknya mendidih. Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

وَلَوْلاَ أَنَا لَكَانَ فِي الدَّرَكِ الأَسْفَلِ مِنَ النَّارِ

“Andai bukan karena (syafa’at) aku, niscaya ia berada di kerak neraka” (Muttafaqun ‘alaih)

Hal ini bukan karena pribadi Abu Thalib secara personal, namun dikarenakan pembelaannya terhadap Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam dan para sahabatnya.

Baca Juga: Pelajaran dari Kisah Abu Tholib Menjelang Wafat

Penyusun: Yulian Purnama

Artikel Muslim.or.id

🔍 Akhlak Kepada Guru, Rukun Sembahyang, Sunnah Di Bulan Rajab, Shalat Untuk Menentukan Pilihan

Abu Thalib Bin Abdul Muthalib, adalah paman nabi Muhammad SAW yang mengasuhnya sejak sang kakek wafat. Hamzah Bin Abdul Muthalib, adalah paman Nabi Muhammad SAW yang berujuluk Asadullah atau Singa Allah. Abbas Bin Abdul Muthalib, adalah paman Nabi Muhammad SAW yang merupakan moyang dari Dinasti Abbasiyah.

Apakah Abu Lahab paman Nabi?

Sedangkan paman Rasulullah SAW yang terakhir yaitu Abu Lahab. Ia dikenal orang yang sangat menentang dakwah Rasulullah SAW, bahkan selalu berniat mencelakai beliau. Sosok paman Nabi yang satu ini memiliki nama asli Abdul Uzza bin Abdul Muthalib.

Siapa paman dan kakek Nabi Muhammad?

Tidak semua anggota keluarga Rasulullah masuk Islam. Abdul Muthalib sang kakek dan Abu Thalib pamannya meninggal dalam keadaan musyrik.

Abdul Muthalib menyembah apa?

Iman Abdul Muthalib. Menurut riwayat yang kuat, Abdul Muthalib menganut agama yang hanif dan tidak pernah menyembah berhala sekalipun dalam episode hidupnya.

Siapa saja paman Nabi yg masuk Islam?

Jawaban: Paman Nabi:Abu Thalib, Abu Lahab, Hamzah, dan Al-‘Abbas. Lantas yang masuk Islam hanyalah dua yaitu Hamzah dan Al-‘Abbas.

Apakah Abu Lahab jahat?

Abu Lahab, Paman Nabi Muhammad yang Dikenal Jahat dan Dengki Sebelum meninggal dunia, Abu Lahab menderita sakit parah. Beberapa sumber menjelaskan, Abu Lahab mengidap penyakit lepra. Itulah mengapa ia tidak ikut berperang di Perang Badar.

Apakah Abu Jahal itu paman Nabi?

Walid bin al-MughirahAmr bin Hisyam / Paman

Siapa nama paman Nabi Muhammad yang jahat?

Salah satu musuh yang sangat membenci Rasulullah adalah paman Nabi, Abu Jahal.

Siapa suri teladan umat Islam?

Kisah Nabi Muhammad SAW, Nabi dan Rasul Terakhir Suri Tauladan Umat Islam.

Abdul Muthalib menggantikan siapa?

Ketika al-Muthalib wafat, Abdul Muthalib menggantikan posisi pamannya sebagai pemuka suku Quraisy.

Siapakah nama paman Nabi yang menentang dakwah Islam?

Abu Lahab merupakan paman Nabi yang menentang dakwah Islam secara terang-terangan. Salah satu aksi Abu Lahab menentang dakwah Islam adalah ketika Nabi Muhammad menyerukan ajarannya di Bukit Shafa. Abu Lahab juga menentang dakwah Islam ketika Nabi Muhammad berdakwah di Pasar Dzil Majaz.

Siapa nama paman Rasulullah SAW yang masuk Islam setelah dakwah terang terangan dilakukan beliau?

Abu Thalib, Paman Paling Membela Nabi Muhammad SAW.

Siapakah nama paman Nabi yang meninggal ketika Nabi Muhammad membutuhkan dorongan dan motivasi?

cintyaputri1308 cintyaputri1308

Jawaban:

‘Am al-Huzni

Penjelasan:

maaf kalok salah.semoga membantu

  • Siapakah nama paman Nabi yang meninggal ketika Nabi Muhammad membutuhkan dorongan dan motivasi?

    jadikan jawaban yang tercerdas ya kak