Macam-macam jenis serat dari hewan beserta contoh dan manfaatnya. Pembahasan kali ini merupakan lanjutan dari materi sebelumnya, di mana kita telah mempelajari tentang jenis dan karakteristik serat alam tumbuhan dan contohnya. Serat yang berasal dari hewan banyak disukai oleh negara-negara Eropa. Serat tersebut memiliki tekstur yang lembut dan halus, Sifat serat hewan menghangatkan sehingga orang-orang yang tinggal di daerah musim dingin sangat memanfaatkan serat ini. Bagian hewan yang dimanfaatkan seratnya adalah bulu. Bulu hewan yang paling banyak diolah sebagai bahan baku serat produk tekstil di antaranya stapel dan ilamen. Jenis Serat dari Hewan Beserta Contoh dan Manfaatnya Di bawah ini dijelaskan penggolong macam-macam serat dari hewan. Baca dengan teliti! 1. Serat dari Stapel Stapel merupakan serat yang berbentuk rambut hewan yang disebut dengan wol. Contohnya domba, alpaca, unta, cashmer, mohair, kelinci, dan vicuna. Rambut hewan yang paling banyak digunakan adalah wol dari bulu domba. 2. Serat dari Filamen Filamen merupakan serat yang berbentuk jaringan. Contohnya adalah serat yang berasal dari larva ulat sutera yang digunakan untuk membentuk kepompong. Kepompong inilah yang merupakan serat lalu dipintal menjadi benang. Karakteristik bahan serat alam yang menjadi perhatian adalah pada permukaan seratnya, seperti kehalusan, kekuatan, daya serap, dan kemuluran atau elastisitas. Bahan tekstil dari selulosa (kapas) memiliki beberapa karakteristik seperti, bahan terasa dingin dan sedikit kaku, mudah kusut, mudah menyerap keringat, rentan terhadap jamur, dan mudah terbakar. Sementara serat sutra mempunyai ciri-ciri berkilau, sangat bagus dan lembut, tidak mudah kusut, sangat halus, kekuatannya tinggi, tahan terhadap sinar matahari, daya serap cukup tinggi, tidak mudah berjamur, mudah terbakar, berbau seperti rambut terbakar, bekas pembakaran berbentuk abu hitam, bulat, serta mudah dihancurkan. Serat wol mempunyai ciri-ciri agak kuat, tidak berkilau, keriting, kekenyalan tinggi, elastisitas tinggi, dan merupakan penahan panas yang baik, tahan terhadap jamur dan bakteri. Berdasarkan karakteristik tersebut, kita dapat melakukan perawatan pada bahan serat alam lebih maksimal. Hal ini dilakukan agar kualitas bahan serat tetap terjaga dan tahan lama. Nah itulah dua macam jenis serat alam dari hewan beserta manfaat dan contohnya. Lalu bagaimana cara pengolahan serat tumbuhan dan hewan? Baca selengkapnya Proses Pengolahan Bahas Serat
Di dalam dunia tekstil, terdapat dua jenis serat yang terbuat dari bulu hewan, namun memiliki panjang yang berbeda. Yaitu serat stapel dan serat filamen. Serat stapel yaitu serat yang terbuat dari bulu domba dan merupakan jenis serat yang pendek. Dimana serat ini hanya memiliki panjang sekitar 6 inchi. Selain terbuat dari bulu domba, serat stapel juga bisa terbentuk secara alami. Dimana biasanya serat ini dihasilkan dari serat-serat alam contohnya serat buah kapas. Sedangkan serat filamen adalah serat yang terbuat dari larva ulat sutera dan merupakan jenis serat yang panjang. Serat yang satu ini juga bisa terbentuk secara alami, salah satunya terbuat dari kepompong ulat sutera. Serat yang terbuat dari hewan sangat digemari oleh orang-orang mancanegara, khususnya Eropa. Sebab, serat yang berasal dari hewan biasanya memiliki tekstur yang lebih lembut dan halus. Adapun sifat serat hewan yang menghangatkan, membuat orang-orang yang tinggal di daerah subtropis sangat menyukai serat ini. Umumnya, bagian hewan yang dimanfaatkan untuk membuat serat adalah bagian bulu. Bulu hewan yang paling dicari untuk diolah menjadi serat adalah stapel dan filamen. 1.Serat Filamen Serat filamen adalah serat yang bentuknya menyerupai jaringan. Misalnya, serat yang berasal dari kepompong ulat sutera. Dari kepompong ini nantinya akan dipintal menjadi benang. Karakteristik dari bahan serat ini ada di bagian permukaan seratnya, mulai dari kehalusannya, kekuatan, kemuluran, daya serap, dan juga elastisitas. Sedangkan serat yang terbuat dari kapas memiliki karakteristik sedikit kaku, mudah kusut, mudah menyerap keringat, dan lainnya. 2 . Serat Stapel Serat stapel merupakan serat yang terbentuk dari bulu hewan, dimana serat ini juga disebut dengan wol. Bulu hewan yang digunakan untuk membuat serat stapel antara lain, domba, unta, kelinci, alpaca, dan lainnya. Namun, bulu hewan yang sering digunakan adalah wol dari bulu domba. Serat wol ini mempunyai ciri khas yaitu cukup kuat, keriting, elastis, dan tidak berkilau. Selain itu, serat wol juga bisa menahan panas dan tahan terhadap jamur ataupun bakteri. Berdasarkan karakteristik masing-masing serat di atas, kita bisa melakukan perawatan pada serat alam lebih maksimal. Hal ini bertujuan agar kualitas serat tetap terjaga dan awet. Nah, itulah beberapa perbedaan serat filamen dan serat dari stapel yang perlu Anda pahami. Kedua serat ini memiliki keunggulannya masing-masing. Jadi, Anda tinggal memilih sesuai dengan kebutuhan maupun keinginan ya. Serat Kepompong Ulat Sutera - Berikut klasifikasi serat dari hewan, di antaranya serat dari stapel dan serat dari filamen.
TRIBUNNEWS.COM - Berikut klasifikasi serat dari hewan, di antaranya serat dari stapel dan serat dari filamen. Serat yang berasal dari hewan banyak disukai oleh negara-negara Eropa. Serat tersebut memiliki tekstur yang lembut dan halus, sifat serat hewan menghangatkan sehingga orang-orang yang tinggal di daerah musim dingin sangat memanfaatkan serat ini. Bagian hewan yang dimanfaatkan seratnya adalah bulu. Bulu hewan yang paling banyak diolah sebagai bahan baku serat produk tekstil di antaranya stapel dan filamen. Baca juga: Klasifikasi Serat dari Tumbuhan: Serat dari Biji, Batang, Daun, hingga Buah Berikut klasifikasi serat dari hewan, dikutip dari Buku Prakarya Kelas 7 Semester 1: 1. Serat dari stapel Stapel merupakan serat yang berbentuk rambut hewan yang disebut dengan wol. Contohnya adalah domba, alpaca, unta, cashmer, mohair, kelinci, dan vicuna. Rambut hewan yang paling banyak digunakan adalah wol dari bulu domba. Serat Bulu Domba dan Serat Bulu Alpaca (Tangkapan layar repositori.kemdikbud.go.id)bantu bikin yel yel tentang Abdurrahman bin auf dong kaa,,,yg unik dan tidak moto copy di google yang mau aja si, nggak juga gapapa. mohon bantuannya! … Salah satu pertunjukan yang memiliki unsure sosial,kerja sama, dan disiplin. Fungsi seni tersebut merupakan fungsi seni sabagai sarana ..... Teknik merekat dengan lem biasa diapli- kasikan dalam bentuk ....a. mosaikb. merakitc.renceand. makrame lirik lagu Tuhan Ku Tak Sanggup dari ranah 3 warna Apakah yang digunakan untuk memasang roda mobil mobilan dari kulit semangka. Tuliskan kan lah lirik lagu despacito! beserta terjemahannya!?. Tarian yang berkembang di kerajaan-kerajaan yang ada di indonesia di sebut tari. A. Klasik b. Hiburan c. Modern d. Kreasi baru. Ada beberapa cabang seni khususnya di dalam cabang seni rupa ada yang disebut dua dimensi dan ada juga yang disebut tiga dimensi. Tuliskan pengertian … Merujuk kepada pendapat jim supangkat, maka yang berhak mengkritisi adalah. 9.Penggunaan simbol seperti 2/4 3/4 4/4 dalam notasi Lagu menunjukan |