Semua hutang Hindia Belanda harus dibayar RIS merupakan salah satu isi dari

Semua hutang Hindia Belanda harus dibayar RIS merupakan salah satu isi dari

Semua hutang Hindia Belanda harus dibayar RIS merupakan salah satu isi dari
Lihat Foto

Wikipedia/Daan Noske

Perundingan dalam Konferensi Meja Bundar

KOMPAS.com - Konferensi Meja Bundar (KMB) menjadi salah satu bentuk perjuangan diplomatik Indonesia.

Diadakannya KMB merupakan tindak lanjut dari isi Perjanjian Roem-Royen.

Dikutip dari buku Sejarah Hukum Indonesia (2021) karya Sutan Remy Sjahdeini, Konferensi Meja Bundar (KMB) dilaksanakan di Den Haag, Belanda, dari 23 Agustus hingga 2 November 1949.

Adapun konferensi ini dihadiri oleh perwakilan dari Indonesia, Belanda, dan BFO (Bijeenkomst voor Federal Overleg) yang merupakan gabungan negara bagian bentukan Belanda.

Delegasi Indonesia dipimpin oleh Mohammad Hatta. Perwakilan BFO dipimpin Sultan Hamid II. Sementara delegasi Belanda dipimpin oleh Mr. Van Maarseveen.

KMB yang berlangsung di Den Haag 1949, menghasilkan beberapa keputusan sebagai berikut, kecuali Belanda harus membayar seluruh utangnya kepada RIS (Republik Indonesia Serikat).

Baca juga: Konferensi Meja Bundar: Latar Belakang, Tujuan, Hasil, dan Dampaknya

Menurut Syarifuddin dalam buku Bahan Pembelajaran Sejarah Nasional Indonesia VI (2021), salah satu hasil Konferensi Meja Bundar (KMB) yang diadakan di Den Haag, Belanda adalah penyerahan kedaulatan kepada Republik Indonesia Serikat.

Kedaulatan tersebut tidak dapat dicabut kembali dan bersifat tanpa syarat. Pengakuan tersebut selambat-lambatnya dilakukan pada 30 Desember 1949.

Berikut hasil Konferensi Meja Bundar (KMB):

  1. RIS (Republik Indonesia Serikat) dan Belanda tergabung dalam Uni Indonesia-Belanda. Dalam uni tersebut, Indonesia dan Belanda akan bekerja sama, serta memiliki kedudukan yang sederajat
  2. Masalah Irian Barat akan dibahas dan diselesaikan setahun setelah pengakuan kedaulatan
  3. Indonesia akan mengembalikan seluruh milik Belanda, dan membayar semua utang Hindia-Belanda sebelum 1949
  4. Kapal perang Belanda akan ditarik dari Indonesia, dengan catatan beberapa korvet (kapal perang kecil) akan diserahkan kepada RIS
  5. Tentara Belanda secepat mungkin ditarik mundur, dan KNIL (Tentara Kerajaan Hindia Belanda) dibubarkan, dengan catatan bahwa beberapa anggotanya yang diperlukan akan masuk dalam kesatuan TNI.

Baca juga: Apa Dampak Positif Konferensi Meja Bundar Bagi Republik Indonesia?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Semua hutang Hindia Belanda harus dibayar RIS merupakan salah satu isi dari

Semua hutang Hindia Belanda harus dibayar RIS merupakan salah satu isi dari
Lihat Foto

C.J. (Cees) Taillie

Iring-iringan tentara saat Agresi Militer Belanda I pada 1947.

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, menyebutkan kalau Indonesia dihadapkan pada kondisi yang sulit bahkan sejak era kemerdekaan.

Menurut mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini, Indonesia merdeka tidak dalam kondisi perekonomian yang stabil. Pasalnya, Belanda sendiri baru mengakui kemerdekaan Indonesia pada tahun 1949-an.

"Jadi dari tahun 1945 sampai 1949 Indonesia masih terus berada dalam situasi intimidasi, konfrontasi, bahkan agresi Belanda. Itu kondisi politik, militer, keamanan, dan ekonomi tidak pasti," ujar Sri Mulyani beberapa waktu lalu. 

"Ekonomi kita diberi warisan, tidak hanya ekonomi yang rusak, tapi juga utang pemerintah kolonial," lanjut dia.

Baca juga: Rupa-rupa Uang Kertas yang Beredar di Era Penjajahan Jepang

Mengutip pemberitaan Harian Kompas, 27 Desember 1985, utang warisan Hindia Belanda tersebut merupakan salah satu harga mahal yang harus dibayar pemerintah Indonesia untuk mendapatkan pengakuan kedaulatan dari bekas negara penjajahnya tersebut.

Meski memproklamirkan kemerdekaannya pada 17 Agustus 1945, Indonesia secara de facto dan de jure baru mendapatkan status sebagai negara berdaulat pasca-kesepakatan Konferensi Meja Bundar (KMB) tahun 1949.

Ada 3 delegasi yang berunding dalam KMB yang difasilitasi PBB yakni delegasi Indonesia, delegasi Belanda, dan delegasi Republik Indonesia Serikat (RIS).

Dalam KMB, delegasi Indonesia dipimpin oleh M. Hatta dan M. Roem sebagai wakilnya. Delegasi Indonesia terdiri dari beberapa komite yang diketuai oleh Prof. Supomo, Dr. Juanda, Dr. Leimena, dan Dr. Ali Sastroamidjojo.

Baca juga: Apa Saja Infrastruktur Peninggalan Penjajahan Jepang di Indonesia?

Sementara delegasi Belanda juga memiliki beberapa komite yang dipimpin Menteri Wilayah Sebrang Laut, Van Maarseveen. Berikutnya adalah delegasi Federalis/Bijeenkomst voor Federaal Overleg (BFO) yaitu komite yang didirikan oleh Belanda untuk mengelola Republik Indonesia Serikat (RIS).

Delegasi ini dipimpin oleh Sultan Hamid yang merupakan perwira KNIL yang juga putra sulung dari Sultan ke-6 Pontianak.

Selasa, 26 April 2022 - 12:41 WIB

Konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag, Belanda pada 23 Agustus sampai 2 November 1949. FOTO/Daan Noske/Anefo via WIKIPEDIA

JAKARTA - Konferensi Meja Bundar (KMB) adalah sebuah pertemuan yang dilakukan di Den Haag, Belanda pada 23 Agustus sampai 2 November 1949. Dalam pertemuan ini, berkumpul perwakilan Indonesia, Belanda, dan Bijeenkomst vor Federaal Overleg (BFO). BFO adalah negara-negara yang diciptakan oleh Belanda di berbagai kepulauan Indonesia.Sebelum KMB digelar, ada 3 pertemuan penting yang sudah dijalani Indonesia. Pertemuan-pertemuan tersebut adalah Pertemuan Linggarjati pada 1947, Renville di 1948, dan Roem-Roijen pada 1949. Hasil KMB memutuskan bahwa pihak Belanda menyerahkan kedaulatan kepada Indonesia (kala itu masih bernama RIS atau Republik Indonesia Serikat). Wilayah RIS yang diakui adalah sebagian Pulau Jawa, Sumatera, dan Madura. Sementara itu, Daerah Istimewa Yogyakarta adalah salah satu dari negara bagian RIS.Ada satu fenomena menarik yang terjadi dalam KMB. Demi bisa bebas dan mendapat kedaulatan, Indonesia diharuskan membayar sejumlah uang kepada pemerintah Belanda. Indonesia wajib mengganti rugi dana yang sudah dikeluarkan Belanda untuk agresi selama masa revolusi fisik mulai 1945 hingga 1949. Jumlah yang wajib dilunasi adalah 4,5 miliar gulden. Utang itu kemudian dijadikan imbalan agar Indonesia mendapat pengakuan kedaulatan dari Belanda.Tokoh-tokoh yang kala itu terlibat dalam KMB, seperti Soekarno dan Muhammad Hatta, mengiyakan tagihan Belanda itu. Menurut sejarawan, Bonnie Triyana, sebagaimana dilansir dari Okezone (15 Oktober 2016), KMB sempat menemui titik deadlock atau kebuntuan. Ketika utang itu disuarakan, Hatta langsung menyanggupinya. Hal terpenting menurut Hatta adalah, Indonesia mendapat pengakuan kedaulatan terlebih dahulu.Utang itu baru lunas di tahun 2003, ketika Presiden Megawati Soekarnoputri menjabat sebagai presiden. Banyak pihak yang kemudian beranggapan bahwa utang itu adalah pemberian wajib bagi Belanda, karena sudah melepaskan potensi terbesarnya di wilayah Timur.Diketahui bahwa dana yang digunakan Belanda untuk melakukan agresi tersebut merupakan pinjaman dari Amerika Serikat (AS). Kala itu, AS mencanangkan program Marshall Plan yang menggelontorkan bantuan ke sejumlah negara di Eropa. Belanda adalah salah satu negara yang menikmati bantuan itu. Namun, Indonesia yang harus membayarnya.

Baca juga: Riwayat Pulau Run, Koloni Inggris yang Ditukar Belanda dengan Manhattan New York

Klik Untuk Melihat Jawaban


#Jawaban di bawah ini, bisa saja tidak akurat dikarenakan si penjawab mungkin bukan ahli dalam pertanyaan tersebut. Pastikan mencari jawaban lain dari berbagai sumber terpercaya, sebelum mengklaim jawaban tersebut adalah benar. Semangat Belajar..#


Dijawab oleh ### Pada Sun, 17 Jul 2022 22:30:54 +0700 dengan Kategori Sejarah dan Sudah Dilihat ### kali

B.keputusan perundingan KMB e.PBBsemoga membantu maaf klo salah yaa D. maklumat politik no. X tahun 1945maaf klo salah :)

Baca Juga: setelah 9 bulan uang tabungan Sisi di koperasi berjumlah Rp.3.815.000,00. Koperasi memberi jasa simpanan berupa bunga 12% pertahun. Tabungan awal Susi di koperasi adalah... (mohon caranyanya yaa)


cd.dhafi.link/jawab Merupakan Website Kesimpulan dari forum tanya jawab online dengan pembahasan seputar pendidikan di indonesia secara umum. website ini gratis 100% tidak dipungut biaya sepeserpun untuk para pelajar di seluruh indonesia. saya harap pembelajaran ini dapat bermanfaat bagi para pelajar yang sedang mencari jawaban dari segala soal di sekolah. Terima Kasih Telah Berkunjung, Semoga sehat selalu.

konflik agama menurut para ahli

menjelaskan secara lengkap tentang pondasi bpupki​

apa saja lambang dari hari 17 boelan 8 tahoen 45 dalam lambang negara​

BAHASA DICIPTAKAN PAKAI BAHASA APA

Monokausalitas adalah teori yang bersifat deterministic (ketergantungan), yakni melihat penyebab suatu peristiwa dari satu faktor saja. Sedangkan teor … i multikausalitas menjelaskan bahwa terjadinya suatu peristiwa dilatarbelakangi oleh berbagai faktor penyebab. Adapun contoh dari multikausalitas adalah ….A. Keluarnya Dekrit Presiden 5 Juli 1959 yang disebabkan oleh kegagalan Dewan KomstituanteB. Terjadinya kepadatan penduduk Jakarta menyebabkan wacana pemindahan ibu kota ke KaltimC. Munculnya aksi KAMI dan KAPI yang dilatarbelakangi oleh peristiwa G 30 S/ PKID. Munculnya gerakan reformasi yang dilatarbelakangi oleh terjadinya krisis multidimensionalE. Proklamasi kemerdekaan RI yang terlaksana karena adanya vacuum of power​

Sebutkan 5 peristiwa tokoh ruang dan waktu?

Sebutkan 5 tokoh peran peristiwa ruang dan waktu?

Siapa saja blok sentral di perang dunia ke 1 ?​

Kapan jerman menginvasi polandia di perang dunia 2?​

nanya dong, contoh pertanyaan waktu mpls seputar ir soekarno tuh apa aja? ​