Sebutkan medium, bahan, dan alat yang kita perlukan ketika ingin membuat sketsa! *

Sebelum melakukan kegiatan berkarya seni rupa 2 dimensi, sangat penting bagi kalian untuk memiliki pengetahuan dan pemahaman berbagai alat, bahan, dan teknik yang biasa digunakan dalam praktek berkarya seni. Usaha untuk mengenal karakter Medium, Bahan, Dan Teknik ini dengan baik hanya dapat kalian lakukan dengan kegiatan praktek secara langsung. Cobalah melakukan kegiatan apresiasi karya seni rupa dengan pendekatan aplikatif. Dengan demikian, selain wawasan apresiasi kalian semakin kaya, keterampilan kalian dalam berkarya seni rupa juga akan menjadi lebih baik 

1. Medium dan Bahan Karya Seni Rupa 

Bahan berkarya seni rupa adalah material habis pakai yang digunakan untuk mewujudkan karya seni rupa tersebut. Sesuai dengan keragaman jenis karya seni rupa, bahan untuk berkarya seni rupa ini juga banyak macam dan ragamnya, ada yang berfungsi sebagai bahan utama Medium, Bahan, Dan Teknik ada pula sebagai bahan penunjang. Sebagai contoh, pada umumnya perupa membuat karya lukisan menggunakan kanvas dan cat sebagai bahan utamanya serta kayu dan paku sebagai bahan penunjang. Kayu digunakan sebagai bahan bingkai (spanram) untuk menempatkan kanvas dan paku untuk mengaitkan kanvas pada permukaan kayu bingkai tersebut. 

Bahan untuk berkarya seni rupa dapat dikategorikan menjadi bahan alami dan bahan sintetis berdasarkan sumber bahan dan proses pengolahannya. Medium, Bahan, Dan Teknik baku alami adalah material yang bahan dasarnya berasal dari alam. Bahan-bahan ini dapat digunakan secara langsung tanpa proses pengolahan secara kimiawi di pabrik atau industri terlebih dahulu. Adapun bahan baku olahan adalah bahan-bahan alam yang telah diolah melalui proses pabriksasi atau industri tertentu menjadi bahan baru yang memiliki sifat dan karakter khusus. Berdasarkan sifat materialnya, bahan berkarya seni rupa ini dapat juga dikategorikan ke dalam bahan keras dan bahan lunak, bahan cair dan bahan padat dan sebagainya.

2.  Alat Berkarya Seni Rupa 

Alat untuk berkarya seni rupa sangat banyak jenis dan ragamnya. Beberapa karya seni rupa bahkan memiliki peralatan khusus yang tidak dipergunakan pada jenis karya lainnya. Tetapi ada juga alat atau bahan yang dipergunakan hampir disemua proses berkarya seni rupa. Alat-alat tulis (gambar) misalnya, adalah peralatan yang digunakan dalam proses pembuatan hampir seluruh jenis karya seni rupa, terutama saat membuat rancangan karya seni tersebut. 

Dalam berkarya seni rupa dua dimensi setidaknya dikenal beberapa kategori alat utama untuk berkarya yaitu alat untuk membentuk, menggambar dan mewarnai serta alat mencetak (mendupilkasi). Seperti juga bahan, selain kategori alat utama tersebut, kita juga mengenal alat-alat bantu lainnya yaitu alat-alat yang peruntukannya tidak secara khusus untuk kegiatan berkarya seni rupa tetapi sangat diperlukan dalam kegiatan berkarya seni rupa seperti: alat pemotong (pisau dan gunting), alat pengering, alat pengukur dan sebagainya. Alat-alat ini bersifat penunjang untuk memudahkan atau melancarkan proses pembuatan karya. 

Karena kemajuan teknologi, saat ini semua fungsi alat yang dipergunakan dalam berkarya seni rupa relatif dapat dilakukan oleh komputer. Walaupun demikian perlu disadari betul bahwa komputer hanyalah alat bantu. Karya seni bagaimanapun juga membutuhkan kepekaan rasa yang sulit dihasilkan oleh program komputer. Kepekaan rasa adalah kompetensi unik dan khas yang hanya dimilki manusia, berbeda antara satu orang dengan orang lainnya. 

3. Teknik Berkarya Seni Rupa 

Dalam membuat karya seni rupa murni atau terapan dibutuhkan keterampilan teknis menggunakan alat dan mengolah bahan untuk mewujudkan objek pada bidang garap. Sebagai contoh, untuk mewujudkan sebuah objek dalam karya lukisan, seorang perupa atau seniman lukis dituntut menguasai keterampilan teknis menggunakan  alat (kuas) dan mengolah bahan (cat) pada kanvas (medium). Seorang pematung dituntut menguasai keterampilan teknis menggunakan alat memahat dan mengolah bahan kayu untuk mewujudkan karya seni patung. 

Karya seni rupa ada juga yang dinamai berdasarkan teknik utama yang digunakan dalam pembuatannya. Seni kriya Batik misalnya, menunjukkan jenis karya seni rupa yang dibuat dengan teknik membatik, begitu pula Seni kriya anyam, untuk menamai jenis karya seni rupa yang dibuat dengan teknik menganyam. 

Beragam jenis dan karakteristik bahan yang digunakan dalam berkarya seni rupa memerlukan beragam alat dan teknik untuk mengolahnya. Suatu teknik berkarya seni rupa mungkin saja secara khusus digunakan sebagai teknik utama dalam mewujudkan satu jenis karya seni rupa tetapi mungkin juga digunakan untuk mewujudkan jenis karya seni rupa lainnya.

Baca Juga

Demikian Artikel Medium, Bahan, Dan Teknik Yang Saya Buat Semoga Bermanfaat Ya Mbloo:)



  • Pengertian Lukisan Dan Aliran Gaya Lukisan
  • Unsur Dan Obyek Karya Seni Rupa
  • Latihan Teknik Pemeranan Dalam Seni Teater Modern
  • Sejarah Dari Sebuah Seni Dasar Musik Barat
  • Jenis - Jenis Dari Sebuah Berkarya Seni Teater


Ilustrasi medium dalam berkarya seni rupa dua dimensi. Sumber: www.freepik.com

Ketika melihat suatu karya seni rupa seringkali kita merasa takjub. Betapa hebatnya dan berbakatnya pencipta karya tersebut. Dalam membuat suatu karya seni rupa memerlukan berbagai peralatan, salah satunya adalah medium. Bagaimana medium berkarya seni rupa dua dimensi yang perlu diketahui oleh penggiat seni?

Medium Berkarya Seni Rupa Dua Dimensi

Mengutip buku Pendidikan Seni Rupa Estetik karya Arina Restian (2020: 74), dalam membuat satu karya seni rupa dua dimensi, medium sangatlah penting. Seorang seniman harus memiliki keterampilan dan mampu berkreasi berdasarkan inspirasi dalam mengolah medium seni.

Medium berasal dari kata “media” yang berarti perantara. Istilah medium biasanya digunakan untuk menyebut berbagai hal yang berhubungan dengan bahan (alat dan bahan) yang dipakai dalam berkarya seni.

Adapun medium berkarya seni rupa dua dimensi di antaranya:

Pensil merupakan alat yang sering digunakan dalam membuat gambar secara utuh ataupun hanya membuat sebuah sketsa. Pensil dibedakan berdasarkan tingkat kekerasan dan kehitaman yang dihasilkan. Contohnya pensil berkode B, seperti 2B, 3B, sampai 6B. Sementara untuk pensil berkode H dari 2H sampai 6H.

Jenis media yang satu ini memiliki sifat yang sama walaupun terbuat dari bahan yang berbeda. Pastel menghasilkan karya dengan warna yang tajam dan kuat, sedangkan Crayon memiliki warna lebih mengkilap.

Alat gambar dengan media pena biasanya menggunakan media tinta yang terbuat dari sebiah logam yang memiliki banyak bentuk dan ukuran.

4. Tinta Bak atau Tinta Cina

Tinta yang satu ini memiliki warna yang pekat dan tidak mudah luntur dari air. Untuk membuat sebuah seni rupa dengan median ini yakni dengan cara menggunakan sebuah kuas.

Ilustrasi dalam membuat karya seni rupa dua dimensi. Sumber: www.freepik.com

Cat bahan terdiri dari cat air yang bersifat transparan dan cat minyak yang memiliki sifat mudah kering dan tahan lama.

Kuas merupakan alat untuk menggoreskan karya pada sebuah kertas atau kanvas. Adapun ukutan dari sebuah kuas mengikuti kebutuhan sang seniman. Kuas terbuat dari kayu dengan ujung terbuat dari bulu yang meruncing.

Kanvas adalah salah satu media untuk membuat sebuah karya dua dimendi yang paling lumrah digunakan seorang seniman. Kanvas memiliki bentuk persegi yang berwarna putih.

Palet merupakan bidang datar yang dibuat untuk mengolah cat. Palet cat air terbuat dari plastik, sengkan palet untuk cat minyak terbuat dari kayu.

Komputer menjadi media membuat sebuah karya dua dimensi dengan bantuan teknologi yang sedang populer. Komputer memungkinkan seorang seniman membuat teknik gambar beragam.

Dari sekian medium dalam karya seni rupa dua dimensi, manakah yang kamu gunakan? (MZM)

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA