Sebutkan dan jelaskan sikap awal gerakan dan sikap akhir saat melaksanakan guling lenting

Cara Melakukan Sikap Awal dan Akhir Gerakan Guling Depan - Senam lantai adalah salah satu jenis olahraga yang memiliki variasi serta kombinasi gerakan paling banyak. Dalam konteks pendidikan kalian akan menjumpainya dalam bentuk meroda, roll depan belakang, lompat harimau, dan masih banyak lagi. Tapi, saya tertarik ingin membahas lebih dalam teknik dasar guling depan yang notabenya memerlukan unsur kelenturan tubuh.

Secara garis besar guling depan memiliki tiga tahapan utama yang saling berkaitan. Pertama adalah teknik awalan, lalu diikuti gerakan berguling, dan ditutup oleh teknik akhiran guling depan. Pembahasan dari tiap tahap pun bisa kita temukan dalam LKS maupun buku pedoman penjas. Di lain sisi, guru pun pasti telah mengajarkan kita materi tersebut tak hanya secara teori melainkan praktek pula.

Uniknya, bagaimana sikap awal dan sikap akhir gerakan guling depan harus sama. Misalkan memilih awalan jongkok maka sikap akhir kalian harus jongkok pula. Begitu juga jika kalian melakukan awalan berdiri. Sayangnya masih banyak siswa tak mengetahui peraturan dasar tersebut yang akhirnya menyebabkan kegagalan saat penilaian. Untuk meminimalisir kesalahan maka kita harus mempelajari teknik dasarnya terlebih dulu.

Pengertian guling depan adalah gerakan menggulingkan badan ke depan mulai dari bagian tengkuk, pinggang, panggul belakang, dan punggung. Kalian juga bisa menyebut jenis senam lantai satu ini dengan istilah Forward Roll. Meski terdengar mudah karena memiliki konsep dasar berguling namun tingkat kesulitanya menurut saya cukup tinggi.

Bagaimana sikap awal dan sikap akhir gerakan guling depan? inilah yang sering ditanyakan oleh siswa. Faktanya, model pertanyaan demikian justru sering muncul menjadi butir soal ujian yang sangat membingungkan. Tak sedikit siswa mengalami kegagalan ketika diminta menjelaskan teknik dasar dari tiap-tiap tahap. Apakah kalian salah satunnya? tak perlu cemas karena dalam artikel kali ini kita akan membahasnya secara detail.

Baca juga : Kesalahan yang Sering Terjadi Dalam Handstand

Berdasarkan buku pedoman penjas setidaknya ada dua cara melakukan guling depan yang benar. Yakni menggunakan sikap berdiri dan sikap jongkok baik ketika awalan maupun akhiran. Jika gerakan awal adalah jongkok maka sikap akhir gerakan guling depan juga harus dalam posisi yang sama. Untuk mengetahui seperti apa detailnya maka simaklah artikel di bawah sampai selesai.

Jakarta -

Gerakan guling lenting adalah gerakan melenting badan ke atas-depan yang disebabkan oleh lemparan kedua kaki dan tolakan kedua tangan. Namun, masih banyak yang tidak mengetahui bagaimana cara pendaratan yang benar saat melakukan gerakan ini?


Guling lenting juga dikenal dengan istilah neck spring. Latihan gerakan guling lenting dibedakan menjadi dua berdasarkan dengan tumpuannya, yaitu bertumpu pada tengkuk dan kepala.


Sebelum melakukan gerakan ini, detikers harus melakukan pemanasan yang cukup. Adapun, cara melakukan pendaratan yang benar saat melakukan guling lenting, dikutip dari buku "Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan" oleh Muhyi Faruq adalah sebagai berikut.


  • 1. Sikap permulaan guling lenting

Untuk melakukan gerak guling lenting anak-anak harus mengawali dengan:


- Sikap berdiri tegak, kedua kaki rapat


- Lengan berada di samping badan secara normal, lalu pandangan mata ke arah matras dengan konsentrasi yang tinggi.


  • 2. Melakukan guling lenting


- Bungkukkan badan kemudian letakkan kedua tangan di atas matras dengan baik dan posisi keseimbangan yang baik.


- Setelah itu lakukan gerak berguling ke depan dengan baik


- Setelah berguling, posisi badan jongkok kembali dengan kedua tangan di samping badan


- Kemudian berguling ke depan pada saat punggung mendekati matras maka


- Dengan gerakan yang sangat cepat kedua kaki digerakkan ke depan diikuti dengan lecutan badan dan pinggul serta pinggang, kedua tangan melakukan tolakan dengan dorongan yang cukup kuat sehingga badan akan memiliki posisi seperti busur yang berakhir dengan pendaratan menggunakan kedua kaki.


Gerakan Ini adalah rangkaian yang tidak terpisahkan dan harus dilakukan secara berurutan.


  • 3. Sikap akhir guling lenting


- Pendaratan dengan menggunakan kedua kaki, dalam keadaan sikap sempurna dengan posisi kedua lengan tegak lurus dengan badan,


- Setelah itu kedua lengan diturunkan.


- Pada saat mendarat badan jangan sampai terjatuh ke depan, tetap dengan keseimbangan yang baik yakni berdiri tegak.


Detikers, jangan lupa praktik cara pendaratan yang benar saat melakukan guling lenting ya. Selamat mencoba detikers!

Simak Video "Impian Sederhana Seorang Atlet Penakluk Downhill, Jakarta"



(pay/pay)

Gerakan Guling Lenting

Cara melakukan gerakan lenting dalam senam lantai merupakan salah satu jenis olahraga cabang akrobatik yang dilakukan tanpa alat bantuan.

Biasanya, senam lantai dilakukan di atas matras tipis yang berfungsi untuk mencegah benturan keras tubuh dengan lantai.

Senam lantai sudah dikenal oleh masyarakat luas, bahkan mulai diperkenalkan sejak kita masih duduk di bangku Sekolah Dasar.

Tak hanya itu, senam lantai ini juga sering dijadikan sebagai olahraga sehari-hari yang dipercaya dapat membentuk tubuh yang ideal dengan mengencangkan otot, lalu memperbaiki postur dan bentuk tubuh.

Senam lantai juga dikenal sebagai olahraga yang dapat melatih kekuatan juga kelentukkan otot tubuh. Selain itu, senam lantai juga dapat melatih keseimbangan tubuh dalam berbagai kondisi.

Beberapa jenis senam lantai yang bisa dijadikan latihan dan olahraga adalah forward roll, backward roll, kayang, sikap lilin, loncat harimau, headstand, handstand, sikap lilin, dan gerakan guling lenting. Berikut ini adalah bagaimana cara melakukan gerakan lenting.

Ilustrasi gerakan guling lenting. (Pexels/Li Sun)

Gerakan guling lenting dilakukan dengan melentingkan badan ke depan, yakni melemparkan kedua tungkai kaki ke depan atas dan dibantu dengan tolakan kedua telapak tangan.

Lalu, gerakan ini merupakan gabungan dari gerakan guling depan dan melentingkan badan. Gerakan guling lenting termasuk ke dalam salah satu gerakan senam lantai. Gerakan tersebut dilakukan di lantai dengan alat bantu berupa matras untuk menghindari terjadinya cedera.

Cara Melakukan Gerakan Lenting

Ilustrasi gerakan guling lenting. (Pexels/Jonathan Borba)

Cara melakukan gerakan senam guling lenting adalah dengan tiga sikap utama, seperti bersiap sebelum mengguling, tata cara mengguling dan melentingkan badan, serta posisi saat mendarat. Berikut ini adalah penjelasannya:

1. Sikap awal guling lenting

  1. Berdirilah dengan tegak, kedua kaki dirapatkan, dan kedua lengan ke atas lurus. Kemudian, letakkan tangan di matras dengan jarak satu langkah dari kaki.

  2. Setelah itu, letakkan tengkuk di antara kedua lengan tangan untuk mengambil sikap guling ke depan.

  3. Pastikan dan jaga kaki tetap rapat dan lurus.

2. Sikap pelaksanaan guling lenting

Ilustrasi pelaksanaan gerakan guling lenting. (Pexels/Burst)

  1. Gulingkan badan ke depan.

  2. Lalu, ketika posisi badan berada tepat di atas kepala, ayunkan dengan keras dan luruskan kedua kaki dari belakang menuju atas depan, dengan dibantu tolakan atau dorongan tumpuan kedua tangan.

  3. Saat badan terangkat, maka lakukan gerakan melenting ke depan.

3. Sikap Akhir guling lenting

  1. Kedua kaki yang diayunkan sebelumnya, harus mendarat saat menyentuh matras.

  2. Kemudian, badan tetap terayun ke depan, yakni dengan kedua lengan tangan ikut terangkat lurus ke atas.

  3. Gerakan posisi akhir adalah badan berdiri tegak.

Demikian cara melakukan gerakan lenting dalam senam lantai. Teruslah berlatih dengan rutin agar dapat menguasai gerakan tersebut.