Sebutkan 7 jenis sayuran serta berikan masing masing 5 contohnya

Ada banyak sayuran yang mengandung vitamin A, dan sebagian besar sangat mudah untuk ditemukan. Selain menyehatkan, sayuran tersebut juga dapat diolah menjadi aneka hidangan yang nikmat untuk menu sehari-hari, lho.

Vitamin A merupakan salah satu jenis vitamin yang sangat penting untuk kesehatan tubuh. Vitamin ini berfungsi untuk memelihara kesehatan mata dan kulit, meningkatkan daya tahan tubuh, serta memperkuat otot dan tulang. Berkat sifat antioksidannya, vitamin A juga dapat menangkal efek radikal bebas dan mengurangi peradangan.

Sebutkan 7 jenis sayuran serta berikan masing masing 5 contohnya

Rekomendasi asupan vitamin A yang perlu dipenuhi setiap orang berbeda-beda, tergantung usia dan jenis kelaminnya.

Pria dewasa membutuhkan sekitar 600 mikrogram (mcg) vitamin A per hari, sedangkan wanita dewasa membutuhkan sekitar 500 mcg vitamin A per hari. Ibu hamil dan menyusui membutuhkan vitamin A lebih banyak, yakni 800–850 mcg per hari.

Asupan harian vitamin A ini bisa Anda dapatkan dengan mengonsumsi berbagai sayuran. Selain sayuran, jenis makanan lain, seperti hati sapi, telur, ikan, dan keju, juga mengandung vitamin A yang cukup tinggi.

Jenis Sayuran yang Mengandung Vitamin A

Berikut ini adalah beberapa jenis sayuran dengan kandungan vitamin A yang mudah ditemukan sehari-hari:

1. Ubi

Rasanya yang manis dan warnanya yang cerah membuat banyak orang menyukai sayuran yang satu ini. Selain nikmat, mungkin tidak banyak yang tahu bahwa ubi merupakan sumber vitamin A terbaik.

Dalam sebuah ubi, terkandung sekitar 1.400 mcg vitamin A. Kandungan vitamin A pada ubi ini jauh lebih tinggi dari sayuran yang mengandung vitamin A lainnya, seperti wortel dan brokoli.

Untuk mendapatkan kandungan nutrisinya secara optimal, Anda disarankan untuk mengonsumsi ubi secara utuh (beserta kulitnya).

Cara mengolahnya pun sederhana.Pertama-tama, cucilah ubi hingga bersih, lalu rendam selama beberapa saat untuk mengangkat sisa tanah dan kotoran. Setelah itu, ubi bisa dikonsumsi dengan cara dipanggang, dikukus, atau direbus utuh.

2. Wortel

Salah satu kandungan utama dalam wortel adalah beta karoten. Beta karoten merupakan pigmen pada tanaman yang berwarna merah, kuning, dan jingga. Dalam tubuh, beta karoten akan diubah menjadi vitamin A.

Untuk mendapatkan manfaat vitamin A dari wortel, Anda dapat mengonsumsinya secara langsung, dikukus, atau direbus. Anda juga dapat menjadikan wortel sebagai bahan campuran salad atau sup dan jus yang dikombinasikan dengan apel dan jeruk.

Meski baik untuk tubuh, terlalu banyak mengonsumsi beta karoten dalam wortel ternyata dapat membuat kulit Anda berubah warna menjadi kekuningan atau jingga. Namun, Anda tidak perlu khawatir, karena hal ini umumnnya tidak berbahaya.

3. Brokoli

Untuk memperoleh manfaat vitamin A dari brokoli, Anda dapat memasaknya dengan cara dipanggang dan dicampur kacang kenari. Berikut ini adalah bahan-bahan yang dapat Anda gunakan untuk memasak brokoli panggang:

  • 3 mangkuk brokoli
  • 3 siung bawah putih cincang
  • 4 sendok makan margarin
  • 4 sendok makan kacang kenari yang dicincang kasar

Cara memasaknya sangat mudah. Letakkan brokoli dan bawang putih dalam sebuah loyang yang telah diolesi dengan margarin. Panggang selama 10 menit dan sajikan dengan taburan kacang kenari. Selain itu, brokoli juga bisa dikonsumsi dengan cara dioseng menjadi capcai atau sayur tumis.

4. Bayam

Bayam merupakan jenis sayuran yang kaya akan vitamin A dan nutrisi lain, seperti vitamin C, folat, zat besi, dan magnesium. Berbagai macam nutrisi tersebut bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh serta mencegah anemia.

Bayam juga mengandung senyawa karotenoid yang meliputi beta-karoten, lutein, dan zeaxanthin. Senyawa ini mampu melindungi mata dari gangguan penglihatan akibat bertambahnya usia, rabun senja, penyakit jantung, dan kanker.

Tak hanya direbus atau ditumis, bayam juga dapat dibuat menjadi smoothies. Bahan-bahan yang diperlukan adalah 4 cangkir bayam, 2 pisang yang telah dibekukan, dan 1 gelas air. Cara membuatnya sangat mudah, cukup gunakan blender untuk mencampur dan menghaluskan seluruh bahan tersebut.

Agar rasanya lebih nikmat, Anda juga dapat memasukkan potongan stroberi atau nanas. Jika ingin membuat rasanya lebih creamy, coba tambahkan yoghurt rendah gula pada smoothies bayam tersebut.

5. Labu

Secangkir labu mampu memenuhi kebutuhan vitamin A 2 kali lipat dari yang disarankan. Daging labu yang berwarna oranye juga mengandung beta karoten yang dapat diolah tubuh menjadi vitamin A .

Labu dapat dikonsumsi dengan cara dipanggang, direbus, atau dikukus. Labu juga dapat diolah menjadi beragam jenis hidangan. Salah satunya adalah pai labu. Berikut ini adalah bahan-bahan untuk mengolah labu menjadi pai:

  • 2 cangkir labu, haluskan
  • 2 cangkir biskuit yang dihaluskan
  • 3 sendok makan margarin rendah lemak
  • 2 sendok makan gula merah
  • ½ sendok teh garam
  • 2 sendok teh kayu manis
  • 350 ml susu bebas lemak
  • 2 butir telur
  • ½ sendok teh pala bubuk

Cara membuatnya pun mudah, yakni:

  • Buat kulit pai dengan mencampurkan biskuit, gula, margarin, dan kayu manis.
  • Bentuk kulit pai di wajan dan panggang selama 5 menit, lalu angkat.
  • Campur bahan-bahan yang tersisa menjadi satu adonan.
  • Tuangkan adonan ke dalam kulit pai dan panggang selama 15 menit dengan suhu tinggi (sekitar 220° Celsius), kemudian turunkan suhu menjadi 180° Celsius dan panggang selama 35 menit.
  • Pai labu siap dihidangkan.

Meski banyak mengandung manfaat untuk kesehatan, sayuran yang mengandung vitamin A sebaiknya dikonsumsi secukupnya, ya. Pasalnya, asupan vitamin A berlebih juga dapat menyebabkan keracunan vitamin A yang berpotensi memicu kerusakan hati dan ginjal, penumpukan kalsium, dan osteoporosis.

Untuk mengetahui jumlah asupan vitamin A yang aman untuk dikonsumsi setiap harinya sesuai kondisi kesehatan, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan saran lebih lanjut.

9 Jenis Sayuran Berdasarkan Bagian yang Bisa Dimakan – Halo sobat BT, kali ini kita akan membahas tentang salah satu jenis komoditas hortikultura yang selalu menjadi teman setia kita saat makan. Yap, sayuran! Kita akan bahas sayuran lebih tepatnya tentang 9 jenis sayuran berdasarkan bagian yang bisa dimakan.

Buy T3 Cytolmel Bodybuilding Steroids – Let’s Support Aguascalientes testosterone undecanoate for sale oxymetholone bodybuilding steroids.

Sebelum kita bahas jenis-jenisnya, terlebih dulu kita bahas arti sayuran. Biar kita tau bedanya antara sayuran dengan tanaman horti lain yakni tanaman buah-buahan dan tanaman hias.

Sekaligus biar kita ntar bisa jelasin pas adik kita nanya, “tomat itu buah atau sayur sih?”.

“Buah atau sayur ya?” Pasti kebanyakan anda menjawab tomat ya buah, bukankah kita sendiri sering mendengar istilah “buah tomat, jus buah tomat dll”, kan tomat bentuknya kayak buah, munculnya aja setelah pembungaan. Sudah pasti buah dong!..hehe

Baca juga : Inilah 9 Famili/Suku Tanaman Pangan Dan Sayur Bernilai Ekonomi Tinggi Paling Banyak Ditanam Petani

Nah, tapi di lingkungan petani akan beda lagi karena ternyata tomat itu masuk kategori sayur. Di pasar pun tomat akan lebih banyak dijual oleh pedagang sayur, gak ada pedagang buah yang jual buah tomat! Nah looo, bingung kan mana ini yang benar?

Pengertian sayuran (vegetables)

Sayuran menurut wikipedia, “berarti segala jenis bahan pangan yang berasal dari tumbuhan yang biasanya mengandung kadar air tinggi dan dikonsumsi dalam keadaan segar atau setelah diolah secara minimal.”

Sebutkan 7 jenis sayuran serta berikan masing masing 5 contohnya
Ilustrasi Gambar Jenis Sayuran Berdasarkan Bagian yang Bisa Dimakan

Sayuran umumnya diolah menjadi tumis, sayur bening, sayur lodeh, atau lalapan yang sering kita jumpai saat kita makan di luar (beli di warung maksutnya).

Nah, sayuran berdasarkan bagian yang bisa dimakan di kelompokkan menjadi 9 jenis antara lain : sayuran daun, tangkai daun, umbi, umbi lapis, batang, akar, bunga, buah ataupun biji. Lebih lengkapnya simak uraian berikut ini :

1. Daun

Sayuran daun merupakan jenis sayuran dari daun yang biasa dikonsumsi baik itu segar atau dimasak terlebih dahulu. Contohnya selada (lettuce), kubis (cabbage), daun singkong (cassava leaves), bayam (spinach), kangkung (kale), sawi/pakcoy (mustard), bawang (spring onion).

2. Tangkai daun

Kelompok sayuran tangkai daun tentu saja yang dikonsumsi tangkai dan daunnya contohnya seledri (celery) dan kangkung (kale).

3. Umbi lapis

Jenis sayuran dari umbi lapis contohnya bawang-bawangan (bawang merah, bawang putih dan bombay).

4. Batang

Sayuran jenis batang ini yang dikonsumsi adalah bagian batangnya (bagian tanaman yang menopang daun, bunga dan buah tanaman). Salah satu contoh yang tergolong sayuran ini adalah asparagus.

5. Umbi

Sayuran umbi adalah sayuran yang tumbuh dan besar di dalam tanah, misalnya kentang (potato).

6. Akar

Akar adalah bagian tanaman yang berada di dalam tanah yang berfungsi untuk menyerap nutrisi dan air. Beberapa akar tanaman ada yang membesar dan dapat dikonsumsi misalnya adalah wortel (carrot), bit, dan ubi jalar (yam)

7. Bunga

Bagian tanaman, berupa bunga ada yang enak dikonsumsi dan bernilai ekonomis tinggi dan dimanfaatkan sebagai tanaman sayuran seperti brokoli (broccoli), dan kembang kol (cauliflower).

8. Biji

Biji-bijian yang dikonsumsi sebagai sayuran contohnya buncis (green bean), kacang panjang (long bean), jagung manis (sweet corn) dan kacang tanah (peanuts).

9. Buah

Beberapa jenis sayuran buah yang banyak dikonsumsi di dunia antara lain cabai (hot chili pepper), paprika, zukini (zukini), tomat (tomato), timun (cucumber), labuh (pumpkin), terong (eggplant), pare (bittergourd).

Baca juga : Cara Menanam Cabai/Cabe Panduan Lengkap Bagi Pemula [2021]

Disini pertanyaan“tomat itu buah atau sayur sih?”, bisa dijawab dengan pendekatan kultural (budaya). Jika tomat digunakan sebagai menu utama, dimasak dan dimakan dengan menu utama dikategorikan sebagai sayuran.

Namun jika dikonsumsi sebagai hidangan penutup (dessert), maka masuk kategori sebagai buah. Namun karena “buah” ini mudah mengalami pembusukan dalam usus lebih baik dikonsumsi sebelum menu utama.

Baca juga : Cegah Kanker dengan Banyak Konsumsi Sayuran Ini

Demikian artikel tentang 9 jenis sayuran berdasarkan bagian yang bisa dimakan. Semoga bisa menambah wawasan anda terutama tentang perbedaan terminologi kata “sayuran” dan “buah”.

Jangan lupa bantu bagikan artikel ini jika dirasa bermanfaat ya sob, tentu harapan saya juga..hehe. Sekian terimakasih ^^