Ada banyak sayuran yang mengandung vitamin A, dan sebagian besar sangat mudah untuk ditemukan. Selain menyehatkan, sayuran tersebut juga dapat diolah menjadi aneka hidangan yang nikmat untuk menu sehari-hari, lho. Vitamin A merupakan salah satu jenis vitamin yang sangat penting untuk kesehatan tubuh. Vitamin ini berfungsi untuk memelihara kesehatan mata dan kulit, meningkatkan daya tahan tubuh, serta memperkuat otot dan tulang. Berkat sifat antioksidannya, vitamin A juga dapat menangkal efek radikal bebas dan mengurangi peradangan. Rekomendasi asupan vitamin A yang perlu dipenuhi setiap orang berbeda-beda, tergantung usia dan jenis kelaminnya. Pria dewasa membutuhkan sekitar 600 mikrogram (mcg) vitamin A per hari, sedangkan wanita dewasa membutuhkan sekitar 500 mcg vitamin A per hari. Ibu hamil dan menyusui membutuhkan vitamin A lebih banyak, yakni 800–850 mcg per hari. Asupan harian vitamin A ini bisa Anda dapatkan dengan mengonsumsi berbagai sayuran. Selain sayuran, jenis makanan lain, seperti hati sapi, telur, ikan, dan keju, juga mengandung vitamin A yang cukup tinggi. Jenis Sayuran yang Mengandung Vitamin ABerikut ini adalah beberapa jenis sayuran dengan kandungan vitamin A yang mudah ditemukan sehari-hari: 1. UbiRasanya yang manis dan warnanya yang cerah membuat banyak orang menyukai sayuran yang satu ini. Selain nikmat, mungkin tidak banyak yang tahu bahwa ubi merupakan sumber vitamin A terbaik. Dalam sebuah ubi, terkandung sekitar 1.400 mcg vitamin A. Kandungan vitamin A pada ubi ini jauh lebih tinggi dari sayuran yang mengandung vitamin A lainnya, seperti wortel dan brokoli. Untuk mendapatkan kandungan nutrisinya secara optimal, Anda disarankan untuk mengonsumsi ubi secara utuh (beserta kulitnya). Cara mengolahnya pun sederhana.Pertama-tama, cucilah ubi hingga bersih, lalu rendam selama beberapa saat untuk mengangkat sisa tanah dan kotoran. Setelah itu, ubi bisa dikonsumsi dengan cara dipanggang, dikukus, atau direbus utuh. 2. WortelSalah satu kandungan utama dalam wortel adalah beta karoten. Beta karoten merupakan pigmen pada tanaman yang berwarna merah, kuning, dan jingga. Dalam tubuh, beta karoten akan diubah menjadi vitamin A. Untuk mendapatkan manfaat vitamin A dari wortel, Anda dapat mengonsumsinya secara langsung, dikukus, atau direbus. Anda juga dapat menjadikan wortel sebagai bahan campuran salad atau sup dan jus yang dikombinasikan dengan apel dan jeruk. Meski baik untuk tubuh, terlalu banyak mengonsumsi beta karoten dalam wortel ternyata dapat membuat kulit Anda berubah warna menjadi kekuningan atau jingga. Namun, Anda tidak perlu khawatir, karena hal ini umumnnya tidak berbahaya. 3. BrokoliUntuk memperoleh manfaat vitamin A dari brokoli, Anda dapat memasaknya dengan cara dipanggang dan dicampur kacang kenari. Berikut ini adalah bahan-bahan yang dapat Anda gunakan untuk memasak brokoli panggang:
Cara memasaknya sangat mudah. Letakkan brokoli dan bawang putih dalam sebuah loyang yang telah diolesi dengan margarin. Panggang selama 10 menit dan sajikan dengan taburan kacang kenari. Selain itu, brokoli juga bisa dikonsumsi dengan cara dioseng menjadi capcai atau sayur tumis. 4. BayamBayam merupakan jenis sayuran yang kaya akan vitamin A dan nutrisi lain, seperti vitamin C, folat, zat besi, dan magnesium. Berbagai macam nutrisi tersebut bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh serta mencegah anemia. Bayam juga mengandung senyawa karotenoid yang meliputi beta-karoten, lutein, dan zeaxanthin. Senyawa ini mampu melindungi mata dari gangguan penglihatan akibat bertambahnya usia, rabun senja, penyakit jantung, dan kanker. Tak hanya direbus atau ditumis, bayam juga dapat dibuat menjadi smoothies. Bahan-bahan yang diperlukan adalah 4 cangkir bayam, 2 pisang yang telah dibekukan, dan 1 gelas air. Cara membuatnya sangat mudah, cukup gunakan blender untuk mencampur dan menghaluskan seluruh bahan tersebut. Agar rasanya lebih nikmat, Anda juga dapat memasukkan potongan stroberi atau nanas. Jika ingin membuat rasanya lebih creamy, coba tambahkan yoghurt rendah gula pada smoothies bayam tersebut. 5. LabuSecangkir labu mampu memenuhi kebutuhan vitamin A 2 kali lipat dari yang disarankan. Daging labu yang berwarna oranye juga mengandung beta karoten yang dapat diolah tubuh menjadi vitamin A . Labu dapat dikonsumsi dengan cara dipanggang, direbus, atau dikukus. Labu juga dapat diolah menjadi beragam jenis hidangan. Salah satunya adalah pai labu. Berikut ini adalah bahan-bahan untuk mengolah labu menjadi pai:
Cara membuatnya pun mudah, yakni:
Meski banyak mengandung manfaat untuk kesehatan, sayuran yang mengandung vitamin A sebaiknya dikonsumsi secukupnya, ya. Pasalnya, asupan vitamin A berlebih juga dapat menyebabkan keracunan vitamin A yang berpotensi memicu kerusakan hati dan ginjal, penumpukan kalsium, dan osteoporosis. Untuk mengetahui jumlah asupan vitamin A yang aman untuk dikonsumsi setiap harinya sesuai kondisi kesehatan, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan saran lebih lanjut. 9 Jenis Sayuran Berdasarkan Bagian yang Bisa Dimakan – Halo sobat BT, kali ini kita akan membahas tentang salah satu jenis komoditas hortikultura yang selalu menjadi teman setia kita saat makan. Yap, sayuran! Kita akan bahas sayuran lebih tepatnya tentang 9 jenis sayuran berdasarkan bagian yang bisa dimakan. Buy T3 Cytolmel Bodybuilding Steroids – Let’s Support Aguascalientes testosterone undecanoate for sale oxymetholone bodybuilding steroids. Sebelum kita bahas jenis-jenisnya, terlebih dulu kita bahas arti sayuran. Biar kita tau bedanya antara sayuran dengan tanaman horti lain yakni tanaman buah-buahan dan tanaman hias. Sekaligus biar kita ntar bisa jelasin pas adik kita nanya, “tomat itu buah atau sayur sih?”. “Buah atau sayur ya?” Pasti kebanyakan anda menjawab tomat ya buah, bukankah kita sendiri sering mendengar istilah “buah tomat, jus buah tomat dll”, kan tomat bentuknya kayak buah, munculnya aja setelah pembungaan. Sudah pasti buah dong!..hehe Baca juga : Inilah 9 Famili/Suku Tanaman Pangan Dan Sayur Bernilai Ekonomi Tinggi Paling Banyak Ditanam Petani Nah, tapi di lingkungan petani akan beda lagi karena ternyata tomat itu masuk kategori sayur. Di pasar pun tomat akan lebih banyak dijual oleh pedagang sayur, gak ada pedagang buah yang jual buah tomat! Nah looo, bingung kan mana ini yang benar? Pengertian sayuran (vegetables) Sayuran menurut wikipedia, “berarti segala jenis bahan pangan yang berasal dari tumbuhan yang biasanya mengandung kadar air tinggi dan dikonsumsi dalam keadaan segar atau setelah diolah secara minimal.” Ilustrasi Gambar Jenis Sayuran Berdasarkan Bagian yang Bisa DimakanSayuran umumnya diolah menjadi tumis, sayur bening, sayur lodeh, atau lalapan yang sering kita jumpai saat kita makan di luar (beli di warung maksutnya). Nah, sayuran berdasarkan bagian yang bisa dimakan di kelompokkan menjadi 9 jenis antara lain : sayuran daun, tangkai daun, umbi, umbi lapis, batang, akar, bunga, buah ataupun biji. Lebih lengkapnya simak uraian berikut ini : 1. Daun Sayuran daun merupakan jenis sayuran dari daun yang biasa dikonsumsi baik itu segar atau dimasak terlebih dahulu. Contohnya selada (lettuce), kubis (cabbage), daun singkong (cassava leaves), bayam (spinach), kangkung (kale), sawi/pakcoy (mustard), bawang (spring onion). 2. Tangkai daun Kelompok sayuran tangkai daun tentu saja yang dikonsumsi tangkai dan daunnya contohnya seledri (celery) dan kangkung (kale). 3. Umbi lapis Jenis sayuran dari umbi lapis contohnya bawang-bawangan (bawang merah, bawang putih dan bombay). 4. Batang Sayuran jenis batang ini yang dikonsumsi adalah bagian batangnya (bagian tanaman yang menopang daun, bunga dan buah tanaman). Salah satu contoh yang tergolong sayuran ini adalah asparagus. 5. Umbi Sayuran umbi adalah sayuran yang tumbuh dan besar di dalam tanah, misalnya kentang (potato). 6. Akar Akar adalah bagian tanaman yang berada di dalam tanah yang berfungsi untuk menyerap nutrisi dan air. Beberapa akar tanaman ada yang membesar dan dapat dikonsumsi misalnya adalah wortel (carrot), bit, dan ubi jalar (yam) 7. Bunga Bagian tanaman, berupa bunga ada yang enak dikonsumsi dan bernilai ekonomis tinggi dan dimanfaatkan sebagai tanaman sayuran seperti brokoli (broccoli), dan kembang kol (cauliflower). 8. Biji Biji-bijian yang dikonsumsi sebagai sayuran contohnya buncis (green bean), kacang panjang (long bean), jagung manis (sweet corn) dan kacang tanah (peanuts). 9. Buah Beberapa jenis sayuran buah yang banyak dikonsumsi di dunia antara lain cabai (hot chili pepper), paprika, zukini (zukini), tomat (tomato), timun (cucumber), labuh (pumpkin), terong (eggplant), pare (bittergourd). Baca juga : Cara Menanam Cabai/Cabe Panduan Lengkap Bagi Pemula [2021] Disini pertanyaan“tomat itu buah atau sayur sih?”, bisa dijawab dengan pendekatan kultural (budaya). Jika tomat digunakan sebagai menu utama, dimasak dan dimakan dengan menu utama dikategorikan sebagai sayuran. Namun jika dikonsumsi sebagai hidangan penutup (dessert), maka masuk kategori sebagai buah. Namun karena “buah” ini mudah mengalami pembusukan dalam usus lebih baik dikonsumsi sebelum menu utama. Baca juga : Cegah Kanker dengan Banyak Konsumsi Sayuran Ini Demikian artikel tentang 9 jenis sayuran berdasarkan bagian yang bisa dimakan. Semoga bisa menambah wawasan anda terutama tentang perbedaan terminologi kata “sayuran” dan “buah”. Jangan lupa bantu bagikan artikel ini jika dirasa bermanfaat ya sob, tentu harapan saya juga..hehe. Sekian terimakasih ^^ |