Permainan bentengan berasal dari daerah apa?

Permainan Tradisional BENTENGAN

  1. Deskripsi Singkat Permainan Bentengan sudah menyebar ke seluruh wilayah nusantara. Asal usul permainan ini tidak diketahui secara jelasnya, namun yang pasti permainan ini sudah sejak lama dikenal dan dimainkan masyarakat. Permainan ini biasa dilakukan di malam hari, terutama di malam terang bulan.
  2. Pemain Permainan ini pada umumnya dilakukan paling sedikit delapan orang anak dan makin banyak pemain maka semakin meriahlah permainan ini. Pemain umumnya adalah anak laki-laki karena permainan ini memerlukan banyak tenaga untuk berlari.
  3. Iringan Permainan Permainan ini tidak memerlukan iringan baik berupa nyanyian maupun suara musik tertentu.
  4. Persiapan Yang perlu dipersiapkan dalam permainan ini adalah lapangan atau tempat luas yang terdapat minimal dua batang pohon atau tiang yang nantinya digunakan sebagai benteng. Jarak antar benteng minimal sepuluh meter.
  5. Aturan Permainan Sebelum memulai permainan ini sebaiknya menentukan peraturan-peraturan yang harus disepakati. Beberapa peraturan yang biasanya diterapkan adalah : a. Menentukan batas tempat bermain, sehingga pemain tidak boleh berlari melewati batas. b. Pemain yang tersentuh oleh pemain lawan, dia harus menyerahkan diri ke kelompok lawan.
  6. Jalannya Permainan Pemain dibagi menjadi dua kelompok. Masing-masing kelompok memilih salah satu anggota untuk menjadi ketua kelompok tersebut. Biasanya yang dijadikan ketua adalah yang badannya besar dan larinya cepat. Setelah itu ketua kelompok menentukan sebuah pohon atau tiang yang digunakan untuk benteng permainan. Kemudian antar ketua kelompok melakukan suit. Kelompok yang ketuanya kalah dalam suit (kelompok I) bertugas untuk menjaga bentengnya, sedangkan kelompok yang menang suit (kelompok II) bertugas untuk merebut benteng yang dijaga oleh kelompok I. Selanjutnya anggota kelompok II menyebar dan yang kurang cepat larinya bersembunyi, lalu kelompok II mendekati benteng. Sedangkan kelompok I berusaha menjaga dan mempertahankan benteng, sehingga terjadilah saling kejar-mengejar antara anggota kelompok I dengan anggota kelompok II. Anggota kelompok I berusaha memegang anggota kelompok II, sedangkan di lain pihak ketua kelompok II berusaha untuk merebut benteng sambil menghindar agar anggotanya jangan sampai dapat dipegang oleh anggota kelompok I. Kalau ada anggota kelompok I yang berhasil memegang anggota kelompok II, maka kelompok II dinyatakan kalah dan harus mengganti kelompok I untuk menjaga benteng. Sedangkan kelompok I berusaha untuk merebut benteng. Kalau ada kelompok I berhasil merebut benteng (cukup dipegang saja) maka kelompok I menang dan terus sebagai pihak yang akan merebut benteng. Demikianlah permainan Bentengan ini berlangsung terus-menerus.
  7. Manfaat Diantara manfaat yang dapat dipetik dari permainan Bentengan adalah : a. Mengasah kemampuan dalam memutuskan masalah. b. Melatih kerja sama dalam tim. c. Melatih kecepatan dalam berlari. d. Sebagai hiburan yang menyehatkan.

sumber : pecintapermainantradisional.blogspot.com/2012/05/bentengan.html