Halo selamat datang kembali di seri tutorial lengkah PHP dari malangding.com, kali ini saya akan membahas mengenai cara membuat fungsi Rekursif PHP. Dalam materi ini kita akan
mempelajari apa sih itu fungsi rekursive dan bagaimana cara membua fungsi tersebut menggunakan PHP. Yang pertama ingin saya jelaskan apa itu fungsi. Dalam tutorial sebelumnya kita sudah pernah membahas apa itu fungsi dan penulisan fungsi menggunakan PHP. Jika sobat belum memaca silahkan klik disini untuk melihat pengenalan fungsi pada PHP. Fungsi merupakan kode program yang dibuat
khusus untuk mempersingkat sebuah aksi pada prgram tersebut. Selain fungsi yang sudah disediakan langsung oleh PHP, fungsi bisa juga kita buat sendiri dengan aturan-aturan yang berlaku. Misalnya namanya tidak boleh sama dengan fungsi yang sudah disediakan. Fungsi rekursif merupakan sebuah fungsi yang mana fungsi tersebut memanggil dirinya sendiri. Proses dari fungsi rekursif terjadi pengulangan karena akibat dari pemanggilan dirinya sendiri, fungsi rekursif ini akan terus
berjalan jika tidak ada batasan. Maka dari perlu pembatas untuk menghentikan jalannya proses rekursif. Sebagai contoh yang saya kutip dari wikipedia yaitu fungsi rekursif bisa diibaratkan ada dua cermin berada pada posisi paralel antara dari dengan lainnya, gambar yang tertangkap berbentuk rekursif tak terbatas artinya masing-masing cermin akan memantulkan gambar dirinya sendiri. Untuk memahami lebih lanjut
tentang fungsi rekursif, disini saya ingin mejelaskan contoh yang diterapkan menggunakan PHP. Dalam contoh ini misalnya saya akan menampilkan angka 1 sampai 20. Berikut kode programnya :
Saya membuat sebuah fungsi dengan nama deret_angka dan parameter di didalamnya ada x dan y. Dimana x adalah variabel yang menyimpan jumlah perulangan dari deret_angka dan Y adalah variabel yang menyimpan berapa kali perulangan yang sudah dilakukan, sedangkan 1 adalah nilai awal dari perulangan yang dilakukan.
Selanjutnya saya perlu sebuah pengecekatan untuk membatasi jumlah jalannya fungsi rekursif tersebut. Dibaris kedua di fungsi deret_angka memanggil dirinya sendiri yang artinya dia akan melakukan pemanggilan dirinya sendiri selama nilai jumlah total perulangan yang sudah dilakukan ($y) lebih kecil dari totoal perulangan (x). Dan hasil tampilanny seperti berikut : Membuat Rekursif menggunakan PHP Contoh lain dari penerapan rekursif lainnya pada perhitungan faktorial. Fakorial merupakan hasil dari perkalian bilangan bulat positif yang kurang dari atau sama dengan n (wikipedia). Faktorial ditulis dengan n! (faktorial dengan jumlah n). Contohnya : faktorial 3 (3!), maka artinya 3! = 3*2*1. Kalo diterapkan dalam fungsi rekursif maka dia akan seperti berikut :
Dalam potongan kode diatas saya memiliki fungsi dengan nama faktorial dan parameternya $n adalah variabel yang menyimpan faktorial. Di baris kedua dilakukan pengecekan yang jika nilai faktorialnya itu 1 maka dia akan menampilkan nilai dari n sendiri. Jika nilai tidak selain daripada satu maka fungsi rekursif dijalankan, dimana nilai faktorial akan dikalikaan nilai faktorial sebelumnya dikurang satu. Maka hasilnya akan seperti berikut : rekursif dengan php KesimpulanJadi kesimpulan yang bisa kita ambil dari materi Membuat Fungsi Rekursif adalah sebagai berikut :
Oke, sekian dulu materi kali ini akan Kita lanjutkan di materi selanjutnya. Jika ada kekurangan sangat berharap komentar untuk kita tingkatkan kualitas di akan datang. Incoming search terms:
|