Share NEWS Mengenal PneumoniaPneumoniaadalah suatu penyakit infeksi atau peradangan padaorgan paru-paruyang disebabkan oleh bakteri, virus, jamur ataupun parasit di mana pulmonary alveolus (alveoli) yang bertanggung jawab menyerap oksigen dari atmosfer menjadi inflame dan terisi oleh cairan.Pneumonia dapat juga disebabkan oleh iritasi kimia atau fisik dari paru-paru atau sebagai akibat dari penyakit lainnya, seperti kanker paru-paru atau terlalu banyak minum alkohol. Namun penyebab yang paling sering ialah serangan bakteria streptococcus pneumoniae, atau pneumokokus. Penyakit Pneumoniasering kali diderita sebagian besar orang yang lanjut usia (lansia) dan mereka yang memiliki penyakit kronik sebagai akibat rusaknya sistem kekebalan tubuh (Imun), akan tetapi Pneumonia juga bisa menyerang kaula muda yang bertubuh sehat. Saat ini diduniapenyakit Pneumoniadilaporkan telah menjadi penyakit utama di kalangan kanak-kanak dan merupakan satu penyakit serius yang meragut nyawa beribu-ribu warga tua setiap tahun. TerjadinyaPenyakit Pneumonia Cara penularan virus ataubakteri Pneumoniasampai saat ini belum diketahui pasti, namun ada beberapa hal yang memungkinkan seseorang beresiko tinggi terserang penyakit Pneumonia. Hal ini diantaranya adalah :
Tanda dan Gejala Pneumonia Gejalayang berhubungan denganpneumoniatermasuk batuk, sakit dada, demam, dan kesulitan bernafas. Sedangkan tanda-tanda menderita Pneumonia dapat diketahui setelah menjalani pemeriksaan X-ray (Rongent) dan pemeriksaan sputum. Diagnosagejala pneumoniaakan jelas apabila: · Terdengar napas yang kasar, dan jika diperiksa dengan stetoskop akan terdengar suara yang lemah. · Hasil Rontgen dada menunjukkan ada bagian yang berwarna putih-putih di bagian kiri atau kanan paru. · Terdeteksi ada bakteri atau jamur pada pengujian sampel dahak (sputum). Sayangnya pengujian ini sulit sekali dilakukan pada anak. · Hasil tes darah menunjukkan peningkatan sel darah putih dengan dominasi netrofil untuk pneumonia yang disebabkan infeksi bakteri. Bila peningkatan sel darah putih dengan dominasi limfosit, sangat mungkin pneumonia karena virus. Haruskah dirawat di rumah sakit? tergantung berat ringannya derajat pneumonia dan kondisi fisik bayi. Umumnya, bayi perlu rawat inap bila pneumonia yang dialaminya tergolong berat atau sangat berat, sehingga fisik bayi lemah. · Pneumonia berat ditandai dengan batuk yang disertai kesulitan bernapas. Napas sesak, bayi tampak menarik perut dalam-dalam saat bernapas. · Pneumonia sangat berat ditandai dengan batuk dan kesulitan bernapas disertai gejala sianosis sentral, yakni dada atau perut, bibir dan lidah bayi berwarna kebiruan, bahkan sampai sulit minum. Sesak napas karena adanya gejala pneumonia beda dengan gejala penyakit asma. Pada pneumonia, kesulitan napas terjadi pada saat anak menarik napas. Sedangkan pada asma, kesulitannya saat mengeluarkan napas, bahkan terkadang bunyi ngik-ngik atau mengi. Penanganan dan Pengobatan Pneumonia Penanganan dan pengobatan pada penderita Pneumonia tergantung dari tingkat keparahan gejala yang timbul dan type daripenyebab Pneumoniaitu sendiri.
Disamping itu pemberian obat lain untuk membantu mengurangi nyeri, demam dan sakit kepala. Pemberian obat anti (penekan) batuk di anjurkan dengan dosis rendah hanya cukup membuat penderitaPneumoniabisa beristirahat tidur, Karena batuk juga akan membantu proses pembersihan secresi mucossa (riak/dahak) diparu-paru. Source: Infopenyakit.com |