Nilai isi berkaitan dengan hal yang sifatnya non fisik karena berada dalam wujud karya misalnya

Konsep Nilai Bentuk  

Nilai bentuk berkaitan dengan hal yang sifatnya indrawi, artinya penyerapan visual dengan mata menjadi acuan dalam apresiasi.  

Konsep Nilai Isi  

Nilai isi disebut juga nilai ekstrinsik dan bersifat nonfisik karena berada dibalik wujud karya. Nilai isi pada karya seni rupa hadir melalui pengolahan unsur-unsur fisik.  

Pembahasan

Nilai Bentuk yaitu nilai seni sebagai segala bentuk yang memiliki nilai keindahan atau yang biasa disebut oleh masyarakat pada umumnya. Seni jika dipandang dari segi bentuk dan dimensinya terdapat karya seni dengan dua dimensi dan tiga dimensi.

  • Pada karya dua dimensi, suatu yang nampak datar juga mempunyai kesan-kesan volume, kedalaman dan ruang, namun itu hanya tipuan pandang semata. Karya seni dua dimensi disebut semi visual, karena diserap oleh indra penglihatan. Karya Seni Rupa 2 Dimensi hanya memiliki dimensi panjang dan lebar atau karya yang hanya dapat dilihat dari satu arah pandang saja. Contohnya, seni lukis, seni grafis, seni ilustrasi, relief dan sebagainya.
  • Karya seni tiga dimensi disebut juga karya seni spasial , karena terdapat tiga dimensi yang harus benar-benar diperhatikan. Dalam seni tiga dimensi, pelaku seni melibatkan indra gerak dan raba.

Nilai isi atau ideoplastik adalah ide atau gagasan atau tema atau makna (meaning) dari bentuk karya seni. Isi atau makna suatu karya seni rupa sangat bergantung pada persepsi penikmat atau publik seni. Seorang pengamat setelah menikmati nilai-nilai fisik akan menangkap isi atau pesan perupa yang terdapat pada karya, misalnya komposisi, gagasan, pesan, perlambangan tema, gaya, kemampuan teknik, dan bakat perupa dalam mengolah nilai-nilai bentuk.Pada saat menikmati karya yang menimbulkan sikap simpati akan muncul getaran yang menuntun sikap empati (lebur dengan objek), sikap ini merupakan tingkatan apresiasi tertinggi.  Pada awalnya, banyak peneliti yang masih membagi persepsi pada tiga fase yaitu, persepsi - kognisi - intrepretasi dan evaluasi. Hal ini berbeda dengan pandangan umum pada saat ini, bahwa pada satu tahapan terdapat aspek aspek yang berbeda, sehingga garis stimuli-respon-tindakan tidak bersifat linier.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang Apresiasi Karya Seni Rupa Terapan brainly.co.id/tugas/21992012

------------------------------------------------------------

Detail jawaban

Kelas : 10 - SMA

Mapel : Seni

Bab : Apresiasi Karya Seni Rupa Terapan

Kode : -

Kata kunci : Nilai isi dan Nilai isi pada seni rupa terapan

A. Nilai BentukBerkaitan dengan hal yang sifatnya indrawi atau disebut juga nilai intrinsik. Misalnya, garis, bidang, bentuk, ruang, tekstur, warna, dan nada gelap terang.b. Nilai Isi

Nilai isi disebut pula nilai ekstrinsik dan sifatnya nonfisik karena berada di balik wujud karya. Seorang pengamat setelah mengamati nilai-nilai fisik akan menangkap isi atau pesan perupa yang terdapat pada karya, misalnya komposisi, gagasan, pesan, perlambangan, tema, gaya, kemampuan teknik, dan bakat perupa dalam mengolah nilai-nilai bentuk.

17 Maret 2022 01:44

Pertanyaan

Nilai isi berkaitan dengan hal yang sifatnya non fisik karena berada dalam wujud karya misalnya

Mau dijawab kurang dari 3 menit? Coba roboguru plus!

Jawaban terverifikasi

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Semarang

21 Maret 2022 15:37

Hai, Fariq. Terima kasih sudah bertanya di Roboguru. Kakak bantu jawab ya. Jawaban atas pertanyaan tersebut adalah nilai bentuk berkaitan dengan hal yang sifatnya indrawi, sedangkan nilai isi disebut juga nilai ekstrinsik dan bersifat nonfisik. Berikut ini penjelasannya. Nilai bentuk berkaitan dengan hal yang sifatnya indrawi, artinya penyerapan visual dengan mata menjadi acuan dalam apresiasi. Nilai isi disebut juga nilai ekstrinsik dan bersifat nonfisik karena berada dibalik wujud karya. Nilai isi pada karya seni rupa hadir melalui pengolahan unsur-unsur fisik. Dengan demikian ini, jawaban yang tepat adalah nilai bentuk berkaitan dengan hal yang sifatnya indrawi, sedangkan nilai isi disebut juga nilai ekstrinsik dan bersifat nonfisik. Semoga membantu ya.

Apresiasi dan Ekspresi Karya Seni Rupa Terapan

  1. Apresiasi Keunikan Gagasan dan Teknik dalam Karya Seni Rupa Terapan
  2. Pengertian Apresiasi

Apresiasi adalah sikap kepekaan dalam mengenal dalam menghargai, mengagumi, dan

menilai sebuah karya seni. Apresiasi pasif tumbuh seiring dengan pembiasaan yang sifatnya pasif sampai pada tahap menilai, mulai dari mengamati gambar atau reproduksi karya seni rupa di buku hingga menghadiri pameran karya seni rupa. Apresiasi aktif yaitu apresiasi pasif yang disertai pembuatan karya.

Ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam mengkaji atau menilai sebuah karya seni, yaitu berkaitan dengan nilai bentuk dan nilai isi.

Berkaitan dengan hal yang sifatnya indrawi atau disebut juga nilai intrinsik. Misalnya, garis, bidang, bentuk, ruang, tekstur, warna, dan nada gelap terang.

Nilai isi disebut pula nilai ekstrinsik dan sifatnya nonfisik karena berada di balik wujud karya. Seorang pengamat setelah mengamati nilai-nilai fisik akan menangkap isi atau pesan perupa yang terdapat pada karya, misalnya komposisi, gagasan, pesan, perlambangan, tema, gaya, kemampuan teknik, dan bakat perupa dalam mengolah nilai-nilai bentuk.

  1. Apresiasi Karya Seni Rupa
  2. Pendekatan mimetik

Sebuah karya dinilai kaitannya dengan kenyataan yang ada di alam.

Menilai ungkapan atau ekspresi perupa yang diwujudkan dalam karya.

Dilakukan dengan menilai kesatuan utuh karya dengan strukturnya.

Dilakukan dengan menilai kandungan berbagai tanda yang ingin disampaikan seorang perupa kepada penikmatnya.

  1. Menilai Keunikan Karya Seni Rupa Terapan
  2. Pakaian
  3. Perhiasan
  4. Senjata
  5. Topeng dan wayang
  6. Kemasan
  7. Alat transportasi
  8. Bangunan
  9. Peralatan rumah tangga
  10. Benda ritual
  11. Alat musik
  12. Sikap Apresiatif terhadap Keunikan Karya Seni Rupa Terapan
  13. Kritik Seni

Kegiatn kritik merupakan salah satu aspek dari apresiasi yang berkaitan dengan kegiatan memberi resensi (ulasan) suatu pameran atau karya seni.

Cara memberi komentar kritik terhadap karya seni, antara lain:

  1. Pemaparan
  2. Uraian kebetulan (formal)
  3. Penafsiran arti atau makna
  4. Penilaian

Kritik seni terdiri atas berbagai jenis, yaitu sebagai berikut:

  1. Kritik Jurnalistik
  2. Kritik ilmiah
  3. Kritik Populer
  4. Kritik Pedagogik
  5. Merancang dan Membuat Karya Seni Rupa Terapan
  6. Seni Keramik

Keramik berasal dari kata kramos bahasa yunani yang berarti “lempung yang dibakar”. Para perupa media keramik di Indonesia pada umumnya berlatar belakangakademi seni rupa, seperti Hilda Sumantri, Hendrawan Riyanto, Suyatna, F. Widyanto, Noor Sudiati, dan Asmudjo.

Berdasarkan perbedaan komposisi bahan dan suhu pembakarannya.

  1. Gerabah lunak atau earthenware
  2. Jenis stoneware
  3. Porselen atau porcelain
  4. Media dan Teknik Seni Keramik

Teknik membuat keramik terdiri atas:



  1. Dipijit atau pinching
  2. Paduan bilahan/irisan atau slabbing
  3. Dibuat dari paduan bentuk pilin/tali coiling
  4. Dicetak tekan atau molding
  5. Dicor atau casting
  6. Menyiapkan Pameran Karya Seni Rupa
  7. Tujuan dan Fungsi Pameran
  8. Pameran berfungsi sebagai sarana apresiasi
  9. Sebagai sarana edukasi
  10. Sebagai sarana rekreasi
  11. Sebagai sarana prestasi
  12. Waktu Penyelenggaraan pameran
  13. Pameran rutin
  14. Pameran incidental
  15. Tempat Penyelenggaraan Pameran
  16. Pameran di dalam ruangan (indoor exhibition)
  17. Pameran di luar ruangan (outdoor exhibition)
  18. Penyelenggara pameran
  19. Menentukan tema pameran
  20. Menentukan rencana kegiatan
  21. Menyusun program pameran
  22. Lingkup pameran
  23. Jenis pameran
  24. Menata Pameran karya Seni Rupa
  25. Tata letak karya (display)
  26. Tata cahaya (lighting)

Jelaskan perkembangan tari kreasi sampai saat ini​

Hal pertama yang dipersiapkan pada saat memulai menggambar adalah​

Tulislah tiga contoh bahan lunak bersifat sementara yang kamu ketahui.__________​

ceritakan pengalaman kalian belajar seni mengambar​

Menurut Plato, seni adalah hasil tiruan alam. Pandangan ini menganggap bahwa suatu karya seni merupakan tiruan obyek atau benda yang ada di alam atau … karya yang sudah ada sebelumnya. Nilai keindahan pada suatu karya seni didasarkan pada kesan keindahan yang ada di alam.Seni menurut aristoteles yaitu harus dinilai sebagai suatu tiruan, yakni tiruan dunia alamiah dan dunia manusia. Berbeda dengan Plato, Aristoteles tidak mengartikan seni sekadar tiruan belaka, melainkan seni harus memiliki keunggulan falsafi, artinya bersifat dan universal.Dalam bukunya Wawasan Al-Qur'an, Quraish mengemukakan bahwa seni adalah keindahan. Seni merupakan ekspresi ruh dan budaya manusia yang mengandung serta mengungkapkan keindahan.Seni adalah suatu tindakan atau aktivitas dari perbuatan yang dilakukan oleh manusia yang bermula dari perasaan. Diidentikan dengan perasaan yang indah-indah yang akhirnya dapat dan sampai ke jiwa dan memiliki pengaruh emosional terhadap perasaan yang ditimbulkan dari melihat atau mendengar sebuah seni.Seni adalah impian yang tiada batas, artinya sebuah kesenian adalah penghancur tembok ketidakmampuan atas keterbatasan kenyataan yang ada dalam kehidupan. Seni dapat mengandalkan imajinasi sekalipun itu tidak mungkin, akan tetapi tetap menjadi sebuah karya yang dapat dinikmati.TOLONG.... YG MAU BANTUIN BKIN KESIMPULAN DRI KTA" NYA SNDIRI MINIM 150 KATATOLONG YA.. BGI YG MAU JWB AJA :)​

Tuliskan pengertian dari tari kreasi menurut para ahli, minimal 5 ahli​

OBJEK GAMBAR MODEL :STRUKTUR BENTUK :PENYACAHAAN:KARAKTER BAHAN: MOHON BANTUANYA BUAT TABEL ​

membuat gambar pada cover atau atas sampul buku dengan tema "penyandang cacat yg sukses" ​

Apa perbedaan dua gambar alam benda di atas?​

Apa perbedaan dua gambar fauna di atas?​