Mengapa seorang wirausaha harus memiliki jiwa kepemimpinan agar menjadi sukses

Pada jaman saat ini, rasanya kata “Entreprenuer atau Wirausaha” sudah tidak asing ditelinga kita. Secara umum, Wirausaha bisa diartikan sebagai orang yang membangun/membuat/mendirikan suatu usaha/perusahaan. Kita juga mengetahui jumlah wirausaha dari waktu ke waktu bertambah dengan signifikan yang membuat persaingan di Indonesia menjadi sangat sulit dan juga ketat.

Dalam suatu usaha/perusahaan pasti memiliki seorang pemimpin. Pemimpin tersebut memegang peranan yang sangat penting terhadap keseluruhan usaha / perusahaan yang dimilikinya, sehingga pemimpin harus memiliki sikap “leadership”. Sikap ini adalah salah satu kunci yang harus dimiliki sehingga usaha yang dibangun dapat bertahan dalam  persaingan.

“Leadership” dalam wirausaha bisa dimaknai sebagai kemampuan seseorang dalam memimpin orang lain. Bukan hanya memimpin tetpai juga harus bisa memahami, karena dengan bisa memahami orang tersebut maka kita mengerti dan bisa untuk memimpinnya. Yang tak kalah pentingnya adalah seorang pemimpin harus bisa untuk mengerti dan bisa untuk memimpin dirinya sendiri, karena ketika pemimpin belum bisa mengerti memimpin dirinya sendiri maka pemimpin tersebut tidak bisa memimpin orang lain dengan baik yang akan berujung pada kineja dari usaha yang dijalani itu sendiri. Dengan kata lain, seorang pemimpin bukan harus memimpin didepan saja tetapi juga harus memimpin dibelakang.

Sebagai seorang pemimpin kita tidak boleh untuk egois, maksudnya adalah tidak ingin tergantikan. Ketika kita ingin usaha yang kita bangun memiliki umur yang Panjang, jangan pernah memiliki pemikiran tersebut. Karena kira dalah manusia yang bisa meinggal kapanpun dan dimanapun, maka kita sebagai pemimpin harus mempersiapkan pemimpin selanjutnya. Sebagai pemimpin juga pastinya kita memiliki kekurangan dan kekurangan tersebut tidak bisa untuk kita hilangkan tetapi kita dapat untuk menutupi kekurangan yang kita miliki dalam berbisnis. Jadilah pemimpin yang profesional dalam pengertian bahwa pemimpin tidak akan mencampurkan urusan prbadi dengan urusan pekerjaan. Sama halnya ketika seorang pemimpin sedang memarahi karyawannya. Seorang pemimpin yang berhasil bisa dilihat ketika pemimpin sedang sangat marah kepada karyawannya, tetapi karyawan yang dimarahi tersebut tidak sakit hati kepada pemimpinnya, dimana pemimpin tersebut marah karena murni hasil kesalahan pekerjaan dan tidak ada sangkut pautnya dengan masalah pribadi.

Seorang pemimpin tidak selalu benar karena pemimpin bukan hanya didengar tetpi juga mendangar. Ketika dalam suatu pembahasan pertemuan (diskusi) / meeting, sebagai seorang pemimpin jangan memposisikan diri anda terlalu mencolok sebagai pemimpin, tetapi posisikan anda dengan karyawan lain sama sebagai satu tim sehingga dalam pertemuan tersebut semua orang bebas untuk berdiskusi dan mengungkapkan pendapatnya dan bisa membuat pertemuan atau meeting yang berlansung memperoleh hasil yang maksimal. Sebagai seorang pemimpin, kita juga harus menjalin hubungan yang baik dengan karyawan. Dengan demikian, secara psikologis karyawan tersebut akan merasa senang untuk bekerja dan kita pastinya akan memperoleh hasil kerja yang maksimal. Salah satu cara menjalin hubungan yang baik adalah dengan cara seorang pemimpin untuk tidak bekerja terus menerus dari jam buka hingga jam tutup melainkan dengan meluangkan waktu setidaknya 1 hingga 2 jam untuk berbincang dengan karyawan yang ada.

Hal-hal tesebut merupakan beberapa aspek yang perlu untuk memiliki sebagai seorang pemimpin, sehingga usaha/perusahaan yang dibangun bisa bertahan dari waktu ke waktu, seorang pemimpin sangat penting dalam suatu perusahaan maka jika pemimpin sukses maka usaha / perusahaannya dapat sukses.

Referensi:

Kusuma, Riza Perdana. 2018. Modern Leadership. Jakarta: Inspigo

Bagaimanakah kepemimpinan seorang wirausaha yang andal? Kepemimpinan seperti apa yang dapat membawa usaha Anda semakin berhasil? Inilah pemaparan dari Finansialku.com yang akan menambah wawasan Anda untuk menambah daya guna Anda sebagai seorang wirausahawan.

Kepemimpinan Wirausaha

Menjadi seorang wirausahawan sebenarnya adalah orang yang mampu memimpin diri sendiri dan juga perusahaan tempat ia memimpin para bawahannya. Kepemimpinan merupakan suatu pengaruh yang diberikan kepada orang lain untuk mempengaruhi tindakan mereka melalui komunikasi. Demi mencapai suatu tujuan dalam proses kepemimpinan, diperlukan usaha untuk membujuk orang lain untuk bekerja sama.

Dalam suatu kepemimpinan terdapat 2 unsur di dalamnya, yaitu unsur subjek sebagai pemimpin dan objek sebagai yang dipimpin. Dalam suatu organisasi, kata pemimpin menunjuk pada sebuah posisi formal seseorang dan memiliki status yang didapatkan oleh karena pemilihan, pengangkatan, keturunan, revolusi dan lain sebagainya. Oleh sebab itu, kepemimpinan merupakan suatu pengaruh yang diberikan oleh pemimpin kepada orang-orang yang dipimpinnya demi mencapai suatu tujuan tertentu dalam sebuah organisasi atau kelompok tertentu.

[Baca Juga: Para Wirausahawan, Ingin Membuka Cabang Bisnis, Modalnya dari Mana?]

Menjadi seorang pemimpin pada dasarnya harus memiliki fungsi, diantaranya adalah mengarahkan, membina, mendelegasi, mengatur, mengevaluasi orang-orang yang dipimpin untuk mencapai suatu tujuan sesuai dengan visi, misi dan arahan dari pemimpin. Kegagalan dalam mencapai hasil, sasaran dan tujuan dari organisasi atau kelompok tersebut merupakan kegagalan dari proses kepemimpinan itu sendiri mengingat setiap arahan terpusat pada pimpinan.

Kepemimpinan yang baik adalah perhatian pemimpin kepada karyawannya. Semakin besar perhatian kepada karyawan, maka semakin keras mereka akan bekerja untuk pemimpinnya. Gaya dan cara kepemimpinan setiap orang berbeda-beda tergantung dengan karakter, kepribadian, pengalaman dan proses pembelajaran dari pemimpin tersebut. Kepemimpinan yang berorientasi juga kepada kesejahteraan dari para karyawan, dapat memberi nilai lebih dalam proses kepemimpinan terutama demi mencapai visi, misi dan tujuan keberhasilan yang dicapai dari organisasi atau kelompok tersebut.

[Baca Juga: 10 Tips Tony Robbins untuk Menjadi Wirausahawan Sukses]

Beberapa karakter yang perlu dimiliki oleh para wirausahawan dalam memimpin setiap karyawannya, antara lain:

#1 Keberanian untuk Bertindak (Dare to Act)

Keberanian dalam menembus semua anggapan ketidakpastian serta ketidakmungkinan merupakan salah satu risiko yang harus dihadapi oleh seorang yang terjun dalam dunia entrepreneur. Perhitungan yang cermat, antisipatif terhadap segala risiko dari setiap keputusan yang diambil (Plan B) serta visioner merupakan sifat yang perlu dipertajam seiring dengan berbagai tantangan yang dihadapi oleh seorang wirausahawan yang andal.

#2 Membangun Tim yang Solid (Build a Solid Team)

Kebersamaan dan kesatuhatian dari para karyawan untuk melakukan tanggung jawab mereka sesuai arahan dari pemimpin perusahaan merupakan salah satu kunci dalam mewujudkan tujuan dari keberhasilan yang akan dicapai. Tentu saja hal ini diperlukan komitmen yang dilakukan bersama oleh para karyawan dengan semakin terlibat aktif melalui kontribusi tenaga, waktu dan pikiran demi terwujudnya tujuan yang akan dicapai perusahaan. Membangun dan memupuk tim yang baik dan solider tidaklah mudah dan membutuhkan proses yang relatif tidak singkat mengingat perbedaan karakter, kepribadian, kompetensi dan komitmen dari para karyawan yang perlu pengarahan secara intensif serta keteladanan yang positif dari pemimpin (Ingat bahwa kepemimpinan merupakan suatu pengaruh yang diberikan oleh pemimpin).

[Baca Juga: Agar Tidak Alami Kegagalan Berwirausaha, Hindari 8 Kesalahan Ini]

#3 Menjadi Pendengar yang Baik (Eager to Learn)

Visioner dan optimis akan keberhasilan yang akan diraih merupakan salah satu modal yang perlu dimiliki oleh seorang pemimpin. Ada kalanya seorang pemimpin perlu untuk menerima masukan mengingat sebuah ungkapan mengatakan bahwa nobody perfect (tidak ada seorang pun yang sempurna). Oleh sebab itu, berjiwa besar dan lapang dada dalam menerima input, saran, pandangan orang lain serta kritik adalah sikap hati yang perlu dimiliki oleh seorang pemimpin. Terkadang ada karyawan yang memiliki kemampuan lebih dan pemikiran yang dapat menjadi pertimbangan dalam mengambil sebuah langkah.

#4 Berani Mengambil Risiko

Setiap keputusan dan langkah yang akan diambil pasti akan menuai hasil tertentu, entah itu menguntungkan atau justru malah merugikan perusahaan. Keberanian dalam mengambil sebuah risiko merupakan salah satu sikap dan merupakan tantangan tersendiri yang perlu dimiliki oleh seorang pemimpin yang andal. Risiko yang diambil sering kali akan menjadi suatu pengalaman yang memberikan proses pembelajaran untuk dapat meraih keberhasilan di waktu kemudian. Sebuah kutipan mengatakan bahwa kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda. Jangan biarkan kegagalan membuat Anda enggan untuk kembali bangkit dan mengambil risiko untuk mencapai keberhasilan yang menanti di depan.

#5 Memiliki Seorang Mentor/Pembimbing

Dalam menjalankan proses kepemimpinan, terkadang kita memerlukan bimbingan dan arahan dari orang lain yang lebih senior yang dapat kita sebut sebagai mentor/pembimbing. Mengingat kemampuan seorang pemimpin wirausaha dan karyawan ada batasannya. Setiap orang memiliki kekurangan, disinilah letak seorang pembimbing yang dapat mengarahkan dan membimbing untuk mengembangkan usaha baik dalam bidang teknis, maupun manajemen usaha.

[Baca Juga: 8 Mitos Cara Mengelola Keuangan Para Miliarder & Wirausaha Kaya]

#6 Pikiran yang Terbuka (Open Minded)

Terbuka terhadap saran, ide-ide yang baru dan kreatif perlu ditanamkan dalam jiwa seorang wirausahawan. Pikiran yang terbuka untuk menerima masukan untuk pembaruan dapat membawa seseorang kepada proses kepemimpinan yang legowo (rendah hati) karena kesadaran akan keterbatasan diri dan mau belajar dari orang lain. 

#7 Memiliki Kepercayaan Diri (Self Confident)

Memiliki keyakinan teguh, kepercayaan diri, optimis terhadap tujuan dan keberhasilan yang akan diraih merupakan salah satu sikap yang tidak dapat dikesampingkan. Rasa percaya diri ini membawa kepada motivasi untuk melakukan setiap tugas dengan lebih bergairah untuk menyelesaikannya dan kita perlu mengingat sebagai pemimpin perlu memberikan pengaruh yang positif kepada para karyawan yang kita pimpin. Bagaimana jadinya ketika kita sebagai seorang pemimpin tidak memiliki keyakinan yang pasti akan keberhasilan yang akan dicapai? Apakah hal ini tidak akan mempengaruhi kinerja para karyawan kita? Milikilah sikap yang optimis dalam menentukan suatu target bahwa Anda akan mencapai keberhasilan melalui setiap strategi yang akan dilakukan bersama-sama dengan para karyawan Anda.

Kesimpulan

Mengingat kepemimpinan merupakan suatu pengaruh yang diberikan kepada orang-orang yang dipimpin untuk mencapai suatu target keberhasilan tertentu sesuai dengan arahan pemimpin, bagaimanakah kepemimpinan yang Anda jalankan dalam perusahaan yang Anda pimpin? Sudahkah Anda memberikan pengaruh positif bagi para karyawan Anda?

Kesulitan dan tantangan apa saja yang Anda rasa menjadi motivasi tersendiri dari suatu proses kepemimpinan yang Anda jalankan sebagai seorang wirausahawan? Bagikan pengalaman Anda melalui kolom yang tersedia di bawah ini. Apabila Anda membutuhkan konsultasi tersendiri dengan konsultan kami, silakan menghubungi kami di finansialku.com. Berikan setiap informasi yang Anda dapatkan melalui artikel Finansialku.com kepada para kolega dan kenalan Anda agar mereka juga memiliki wawasan yang terus diperbaharui. Terima kasih.

Sumber Referensi:

  • Muchlisin Riadi. Kepemimpinan Wirausaha. Kajianpustaka.com – //goo.gl/v6bWWp

Sumber Gambar:

  • Entrepreneurship – //goo.gl/lgmVwM
  • Entrepreneur, Ricky Law – //goo.gl/vC6nlE

keyboard_arrow_leftPrevious

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA