Mengapa benua Antartika tidak dihuni oleh manusia secara permanen

Soal: Mengapa benua Antaratika tidak berpenghuni? Jawaban: Benua Antartika merupakan wilayah atau benua yang diselimuti oleh salju abadi, sehingga di tempat ini selalu ada salju bersuhu dingin. Hal itu menebabkan Benua Antartika tidak diguni secta tetap oleh manusia.

Kenapa Antartika tidak dihuni manusia?

Dari semua benua tersebut, ada benua yang dihuni oleh manusia dan ada juga benua yang tidak dihuni oleh manusia. Sementara benua yang tidak dapat dihuni oleh manusia adalah benua Antartika karena benua tersebut memiliki suhu yang sangat dingin dan daratannya ditutupi oleh salju dan es.

Mengapa di benua Antartika tidak dihuni manusia secara permanen?

Jawaban: Benua Antartika merupakan wilayah atau benua yang diselimuti oleh salju abadi, sehingga di tempat ini selalu ada salju bersuhu dingin. Hal itu menebabkan Benua Antartika tidak diguni secta tetap oleh manusia.

Dinosaurus apakah sudah punah?

Dinosaurus merupakan hewan purba yang sudah punah sekitar 66 juta tahun lalu setelah diprediksi menghuni Bumi sekitar 230 juta tahun lalu. Selama ini punahnya dinosaurus telah menarik banyak para ahli untuk menelitinya.

Siapa dinosaurus yang masih hidup?

Dinosaurus lain yang diperkirakan masih hidup adalah Emela-ntouka yang ditemukan oleh suku Pygmy di Afrika Tengah. Nama ini artinya “pembunuh gajah”. Besar dan perawakan spesies ini mirip dengan badak. Namun, tidak ada spesies badak di bagian Afrika yang cocok dengan deskripsi hewan bercula satu ini.

Apakah dinosaurus masih hidup di belahan dunia?

Jawabannya susah dijelaskan, beberapa ilmuwan percaya ada sebagian dinosaurus yang masih hidup di belahan dunia yang belum tereksploitasi manusia. Faktanya suku lokal di Afrika tahu akan adanya hewan besar yang hidup di pedalaman hutan.

Siapa dinosaurus yang mempunyai tanduk di leher?

Tidak ada binatang lain yang mempunyai tanduk di leher di jaman sekarang ini. Untuk banyak peneliti, Ngoubou kedengarannya seperti dinosaurus ceretopsian lain yaitu Styracosaurus. Dinosaurus lain yang diperkirakan masih hidup adalah Emela-ntouka yang ditemukan oleh suku Pygmy di Afrika Tengah.

Apakah Antartika adalah benua paling dingin?

Antartika adalah benua paling dingin, suhu di musim dingin bisa mencapai – 73 derajat Celcius. Rekor suhu terdinginnya adalah pada 21 Juli 1983 yang dicatat Stasiun Vostok milik Russia di benua tersebut, sekitar – 89,2 derajat C.

Mengapa benua Antartika tidak dihuni oleh manusia secara permanen

Dhafi Jawab

Cari Jawaban dari Soal Pertanyaan mu, Dengan Mudah di jwb29.dhafi.link Dengan Sangat Akurat. >>



Klik Disini Untuk Melihat Jawaban


#Jawaban di bawah ini, bisa saja salah karena si penjawab bisa saja bukan ahli dalam pertanyaan tersebut. Pastikan mencari jawaban dari berbagai sumber terpercaya, sebelum mengklaim jawaban tersebut adalah benar. Selamat Belajar..#


Answered by ### on Thu, 18 Aug 2022 07:22:09 +0700 with category IPS

Jawaban:

Mengapa benua Antartika tak dihuni oleh manusia secara permanen?

Karena, salju yang menyebabkan iklim di sana sangat dingin, membuat benua ini tidak layak dihuni manusia. Bukan hanya sekadar dingin, tapi benua ini juga sangat kering dan sangat berangin. Hampir seluruh daratan dan perairan sekitarnya tertutup oleh lapisan dan es abadi yang tebal.

Semoga membantu...

jadi jawabn tercedas ya:)

Baca Juga: Mengapa satelit buatan yang mengorbit bumi dapat jatuh ke permukaan bumi?


jwb29.dhafi.link Merupakan Website Kesimpulan dari forum tanya jawab online dengan pembahasan seputar pendidikan di indonesia secara umum. website ini gratis 100% tidak dipungut biaya sepeserpun untuk para pelajar di seluruh indonesia. saya harap pembelajaran ini dapat bermanfaat bagi para pelajar yang sedang mencari jawaban dari segala soal di sekolah. Terima Kasih Telah Berkunjung, Semoga sehat selalu.

Jakarta – Antarktika merupakan benua yang terdapat di kutub selatan bumi dan dikenal sebagai tempat terdingin di muka bumi. Sejatinya, Antarktika merupakan laboratorium alami raksasa untuk mempelajari bumi dan atmosfernya, serta perubahan lingkungan hidup secara global, termasuk perubahan yang berhubungan dengan kegiatan manusia.

Udara dingin dan daratan yang diselimuti es menjadi ciri khas benua terbesar kelima di dunia ini selama bertahun-tahun. Tetapi Benua Antarktika sendiri sebenarnya masih menyimpan berbagai hal unik dan fakta menarik selain lapisan salju tebalnya. Berikut beberapa fakta menarik seputar antarktika yang jarang diketahui oleh banyak orang.

1. Antarktika Tidak Memiliki Penduduk Tetap

Mengapa benua Antartika tidak dihuni oleh manusia secara permanen
Antarktika tidak memiliki penduduk tetap, hanya ada penduduk sementara. (Foto: Tagar/Pbs.org)

Fakta menarik pertama yang jarang diketahui adalah Benua Antarktika tidak memiliki penduduk tetap. Meskipun terdapat puluhan ribu keluarga yang tinggal di Lingkaran Arktik, tidak ada manusia yang menjadi penduduk asli Antartika, hanya ada penduduk sementara sebanyak 5.000 penduduk.

Penduduk asli Antartika hanyalah alga, bakteri, lumut, lumut kerak, dua spesies tanaman bunga, dan segelintir spesies serangga. Ini karena Benua Antartika merupakan wilayah atau benua yang diselimuti oleh salju abadi. Hal itu menyebabkan Benua Antartika tidak dihuni secara tetap oleh manusia. Hanya ilmuwan yang berpenghuni di stasiun-stasiun di Antartika.

2. Antartika Dijuluki Sebagai Benua yang Berdenyut

Menurut Encyclopedia Britannica, Antarktika dijuluki sebagai benua yang berdenyut. Ini karena setiap tahunnya terjadi penumpukan dan penyusutan garis pantai terluar yang tertutup es. Pada puncaknya, bongkahan es dapat membentuk lepas pantai sejauh 1.600 kilometer. Perluasan dan penyusutan ini terjadi enam kali lipat pada bongkahan es di Arktik, sehingga Antartika jauh lebih berpengaruh terhadap cuaca global.

3. Antarktika Tidak Memiliki Zona Waktu

Fakta menarik selanjutnya yaitu Antarktika tidak memiliki zona waktu. Antarktika adalah tempat di mana semua garis bujur bertemu, sehingga Kutub Selatan tidak memiliki zona waktu sendiri. Antartika memiliki seluruh zona waktu yang ada di bumi. Semua garis bujur yang kita gunakan untuk menentukan zona waktu bertemu di kedua kutub, Utara dan Selatan. Karenanya, setiap zona waktu dapat digunakan di benua itu. Meskipun memilih zona waktu terdengar menarik, tapi itu bisa sangat membingungkan.

4. Antarktika Adalah Benua Terdingin dan Terkering

Antarktika sejatinya adalah gurun, karena tingkat curah hujan yang rendah. Daerah bagian dalam menerima curah hujan rata-rata 2 inci (50 milimeter) dalam bentuk salju setiap tahun. Sebagai perbandingan, Gurun Sahara menerima hujan dua kali lebih banyak setiap tahun. Pesisir Antarktika juga menerima banyak air tetapi tidak seperti di gurun lainnya, ia tidak meresap ke dalam tanah.

5. Ada Tempat di Antarktika yang Belum Menerima Hujan atau Salju Selama 2 Juta Tahun

Mengapa benua Antartika tidak dihuni oleh manusia secara permanen
Dry Valley atau lembah kering yang terdapat di Antarktika. (Foto: Tagar/instaar.eldorado.co)

Dry Valleys merupakan tempat paling kering di bumi atau bisa disebut dengan lembah kering. Lembah kering ini merupakan bagian wilayah dari 1% benua di Antarktika(4.000 km atau 2.500 mil) yang secara permanen terbebas dari es

Area ini dianggap sebagai gurun terkejam di dunia dan diperkirakan tak pernah mengalami hujan atau salju selama hampir 2 juta tahun. Menurut sebuah studi yang dipimpin oleh para ilmuwan Australia, akibat perubahan iklim, area bebas es di Antarktika ini dapat meluas hingga 25% pada akhir abad ke-21.

5. Antartika Tidak Masuk dalam Wilayah Negara Manapun

Mengapa benua Antartika tidak dihuni oleh manusia secara permanen
Peta Benua Antarktika. (Foto: Tagar/theconversation.com)

Fakta menarik selanjutnya adalah Antarktika tidak masuk dalam wilayah negara manapun. Pada 1959 diadakan negosiasi antara dua belas negara untuk menandatangani Perjanjian Antartika yang isinya mendedikasikan benua ini untuk kegiatan penelitian perdamaian. Hingga hari ini, perjanjian tersebut sudah ditandatangani oleh 48 negara.

Jika Kutub Utara dikelilingi oleh Benua Amerika, Asia, dan Eropa yang berpenduduk, Antartika dikelilingi oleh samudera raya. Ini merupakan daerah paling berbadai di planet bumi. Jika Kutub Utara sebenarnya adalah laut yang beku, Kutub Selatan merupakan daratan yang tertutup es.

6. Terdapat Air Terjun di Antarktika yang disebut Air Terjun Darah

Mengapa benua Antartika tidak dihuni oleh manusia secara permanen
Blood Falls atau air terjun darah yang terdapat di Antarktika. (Foto: Tagar/Forbes)

Meskipun Antartika dianggap sebagai gurun terbesar di dunia, ia juga menampung air terjun. Satu di antara air terjun yang ditemukan di wilayah Lembah Kering McMurdo adalah Air Terjun Darah yang terlihat seperti darah yang mengalir dari gletser. Blood Falls atau Air Terjun Darah ini tidak benar-benar mengalirkan darah.

Penelitian yang dilakukan oleh University of Alaska Fairbanks menunjukkan alasan air terjun berubah menjadi merah-darah adalah reaksi dari sejumlah besar zat besi dan natrium yang ada dalam air dengan oksigen. Zat besi tersebut teroksidasi dan berubah warna menjadi merah darah, ketika mengalir di atas es akan terlihat seperti noda darah.

7. Terdapat Gunung Berapi di Antartika Bernama Gunung Erebus

Meskipun wilayahnya dipenuhi oleh salju yang tebal, Benua Antarktika memiliki gunung berapi yang bernama Gunung Erebus, yaitu gunung paling aktif di Kutub Selatan dan ditutupi kristal yang dikeluarkan dari gunung dalam bentuk bom vulkanik kaca. Meskipun ditutupi dengan gletser sepanjang tahun, Gunung Erebus masih cukup panas dan memegang danau lava.

8. Tidak ada Beruang Kutub di Antarktika, Hanya ada di Arktika

Fakta terakhir seputar Antarktika yang jarang diketahui yaitu tidak ada beruang kutub di Antarktika. Bertentangan dengan kepercayaan populer, beruang kutub sebenarnya tidak hidup di Antartika. Mereka hanya di Kutub Utara, karena tidak mungkin mereka mencapai kutub selatan. Secara alami, beruang kutub sekarang hidup di negara-negara yang mengelilingi Lingkaran Arktika: AS (Alaska), Norwegia, Rusia, Kanada, dan Greenland. (Viona Bono Valvinka)