Manfaat kacang merah untuk bayi 6 bulan

MPASI bisa dibuat dari berbagai bahan makanan bernutrisi yang baik bagi tubuh. Salah satunya adalah kacang.

Kacang termasuk sumber serat dan protein nabati yang aman dikonsumsi oleh bayi berusia enam bulan.

Dilansir dari Healthline, kacang juga mengandung folat dan magnesium, sesuai dengan kebutuhan asupan bayi.

Selain padat nutrisi, kacang termasuk pilihan terbaik untuk membuat MPASI karena dapat diolah dengan mudah dan bercita rasa hambar sehingga cocok dicampur dengan bahan makanan lainnya.

Ada beberapa jenis kacang yang cocok diolah menjadi MPASI. Satu di antaranya adalah kacang merah.

Sebelum mengolah kacang merah menjadi MPASI, pastikan bahwa bayi tidak memiliki alergi terhadap jenis kacang ini.

Selengkapnya, simak tiga cara mengolah kacang merah menjadi MPASI berikut ini.

Baca juga:

1. Pilih kacang merah kering

Kacang merah biasanya dijual dalam bentuk kering atau kalengan. Khusus MPASI, kacang merah kering adalah pilihan terbaik.

Kacang merah kering mengandung nutrisi yang cukup bagi bayi, sedangkan kacang merah kalengan sarat akan natrium yang tidak dibutuhkan oleh bayi.

Selain itu, harga kacang merah kering juga cenderung lebih terjangkau dibandingkan dengan kacang merah kalengan.

Baca juga: Resep Es Kacang Merah, Minuman Segar untuk Hari Imlek 

2. Haluskan kacang merah

Cara mengolah kacang merah untuk MPASI cukup mudah. Kamu hanya perlu menumbuknya hingga halus dan bisa dimakan oleh bayi.

Sebelum dihaluskan, kacang merah harus dibersihkan dan direndam semalaman terlebih dahulu. Selanjutnya, kamu bisa merebus kacang merah hingga empuk.

Kacang merah rebus dapat dihaluskan menggunakan blender, lalu disaring untuk mengambil bagian halusnya.

Baca juga: Resep Bubur Kacang Merah Tanpa Santan, Pakai Tepung Ketan Biar Kental

3. Campur kacang merah dengan bahan lain

Terakhir, olahan kacang merah untuk MPASI dapat dicampur dengan bahan lain untuk menambah nutrisinya.

Buah dan sayuran adalah bahan tambahan terbaik yang bisa digunakan untuk membuat MPASI dari kacang merah.

Dalam seporsi kacang merah terkandung berbagai nutrisi mulai dari karbohidrat, protein, serat, lemak, zat besi, kalsium, fosfor, zinc, magnesium, kalium, dan lemak. Kacang merah juga mengandung beragam vitamin mulai dari vitamin A, B, dan vitamin K.
Menurut Fatsecret Indonesia, semangkuk bubur kacang merah mengandung 225 kalori yang setara dengan 0,88 gram lemak, 15,35 gram protein, serat 13,1 gram, dan 40,36 gram karbohidrat, serta 421 mg sodium dan 713 mg kalium.

Tumbuh kembang bayi bisa lebih optimal jika kebutuhan nutrisinya tercukupi dengan baik. Nutrisi tersebut bisa Ibu dapatkan dari berbagai jenis makanan, termasuk kacang merah. Tahukah Ibu? Manfaat kacang merah ternyata dapat mendukung kesehatan dan tumbuh kembang si Kecil lho. 

Manfaat kacang merah untuk bayi 6 bulan
Manfaat kacang merah untuk bayi 6 bulan

Itulah sebabnya, Ibu bisa mengolah kacang merah menjadi menu Makanan Pendamping ASI (MPASI) bagi bayi yang berusia 6 bulan ke atas. Manfaat kacang merah tersebut muncul berkat kandungan nutrisi yang ada di dalamnya. Yuk, kita simak apa saja kandungan nutrisi dan manfaat kacang merah yang penting bagi kesehatan bayi. 

Kandungan Nutrisi Kacang Merah

Dalam 100 gram kacang merah mengandung beberapa nutrisi penting, di antaranya:

  • Air: 57,2 gram
  • Energi: 171 kalori
  • Protein: 11 gram
  • Lemak: 2,2 gram
  • Karbohidrat: 28 gram
  • Serat: 2,1 gram
  • Kalsium: 293 mg
  • Magnesium: 138 mg
  • Zat besi: 3,7 mg
  • Natrium: 7 mg
  • Kalium: 360,7 mg
  • Zinc: 1,4 mg
  • Asam folat: 394 mcg
  • Kolin: 65,9 mcg
  • Vitamin K: 5,6 mcg

Sebagai salah satu sumber protein nabati, kacang merah mengandung asam glutamat sekitar 1323 mg dan asam aspartat 1049 mg. Kalori kacang merah juga terbilang tinggi, terlebih dengan kandungan karbohidrat dan lemak yang semakin menambah kandungan nutrisi dari jenis kacang ini. Jadi, tak heran ya Bu jika manfaat kacang merah cukup penting untuk mendukung tumbuh kembang si Kecil? 

Selain beragam kandungan nutrisi di atas, manfaat kacang merah juga berasal dari kandungan senyawa tumbuhan, seperti isoflavon dan antosianin. Isoflavon merupakan kelas antioksidan yang dikategorikan sebagai fitoestrogen sehingga memiliki efek yang mirip dengan hormon estrogen. Sedangkan, antosianin termasuk kelompok antioksidan yang memberikan warna khas kacang merah, terutama jenis pelargonidin.

Manfaat Kacang Merah Bagi Kesehatan Tubuh

Berikut ini beberapa manfaat kacang merah yang penting bagi kesehatan tubuh si Kecil:

  1. Melancarkan pencernaan

    Manfaat kacang merah yang cukup penting yaitu dapat melancarkan pencernaan si Kecil agar terhindar dari risiko sembelit atau konstipasi. Manfaat kacang merah ini muncul berkat kandungan air dan serat di dalamnya. Serat mampu mendorong makanan masuk ke dalam usus sehingga sistem pencernaan si Kecil jadi lebih lancar. Selain itu, manfaat kacang merah juga dapat membantu membuang racun yang tersisa di dalam tubuh. 

  2. Mendukung kesehatan jantung

    Manfaat kacang merah juga dapat mendukung kesehatan jantung si Kecil lho, Bu. Manfaat kacang merah ini bisa didapatkan si Kecil berkat kandungan protein, serat, dan kalium. 

Cara Mengolah Kacang Merah untuk Bayi

Kandungan nutrisi dan manfaat kacang merah nyatanya cukup penting ya, Bu? Lantas, bagaimana cara mengolah jenis kacang ini agar si Kecil mendapatkan manfaat kacang merah yang optimal? 

Kacang merah dapat menyebabkan gas berlebih di perut si Kecil dan membuatnya tak nyaman apabila tidak diolah dengan tepat. Oleh karena itu, cara memasak kacang merah untuk mengurangi hal ini yaitu dengan merendam kacang merah mentah terlebih dulu agar proses penyerapan nutrisi lebih optimal. Berikut beberapa tipsnya: 

  1. Rebus kacang merah dalam air yang cukup banyak selama 2-3 menit. Setelah itu, angkat dan diamkan selama 1 jam.
  2. Buang air rebusan dan bilas menggunakan air biasa
  3. Setelah selesai, Ibu bisa langsung memasak kacang merah untuk menu favorit si Kecil

Tahapannya memang agak lama ya, Bu. Meski begitu, hal ini tak hanya mengurangi efek perut bergas setelah dimakan, namun juga menjaga agar nutrisi yang terkandung di dalamnya tetap terjaga. 

Bayi yang sudah berusia 6 bulan ke atas memang perlu mendapatkan MPASI kaya nutrisi. Meski manfaat kacang merah cukup banyak, tetapi Ibu perlu tahu juga bahwa dalam masa tumbuh kembang, si Kecil membutuhkan sumber protein hewani, seperti susu, telur, ikan, daging merah, dan daging putih. 

Sebab, sumber protein hewani mengandung 9 Asam Amino Esensial (9 AAE) yang lengkap. 9 AAE ini merupakan protein esensial yang harus dipenuhi secara rutin karena tubuh tidak bisa memproduksinya sendiri sehingga harus didapatkan dari makanan kaya protein. 

Selain dari MPASI, si Kecil juga tetap harus mengonsumsi ASI secara rutin karena ASI mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh si Kecil. Oleh karena itu, Ibu perlu menjaga dan meningkatkan kualitas ASI dengan cara mengonsumsi makanan bergizi, termasuk susu Frisian Flag PRIMAMUM.

Susu Frisian Flag PRIMAMUM mengandung 9AAE (9 Asam Amino Esensial – protein penting dalam bentuk siap diserap oleh tubuh untuk mengoptimalkan tumbuh kembang otak dan tulang janin serta menjaga kesehatan ibu) dan 9 nutrisi penting lainnya seperti: tinggi asam folat, omega 3 (ALA)/DHA, Omega 6 (LA), tinggi zat besi, sumber serat pangan inulin, tinggi vitamin C, sumber protein, tinggi kalsium dan tinggi seng untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tambahan selama masa menyusui. 

Semua nutrisi di atas Ibu bisa dapatkan dengan rutin mengonsumsi 2 gelas susu Frisian Flag PRIMAMUM setiap harinya karena Susu Frisian Flag PRIMAMUM memiliki kandungan DHA, 9AAE dan 9 nutrisi penting lainnya yang dibutuhkan oleh ibu selama masa menyusui. Bahkan kandungan DHA dalam Frisian Flag PRIMAMUM tertinggi dibandingkan dengan susu sejenisnya. DHA ditambahkan untuk mendukung pertumbuhan otak si Kecil di periode 1000 Hari Pertama Kehidupannya. Susu Frisian Flag Primamum tersedia dalam rasa cokelat yang lezat dan tidak membuat enek atau mual. 

Namun jika Ibu atau si Kecil mengalami kondisi yang tidak memungkinkan pemberian ASI, Ibu bisa memberikan susu pendamping ASI sesuai dengan anjuran tenaga kesehatan ya Bu. Pastikan Ibu bertanya susu yang mengandung 9 protein asam amino esensial lengkap dan tinggi DHA, karena protein adalah komponen yang penting untuk mendukung tumbuh dan kembang bayi ya, Bu! 

Supaya tumbuh kembang si Kecil semakin optimal, Ibu juga perlu memantau tumbuh kembangnya secara rutin. Nah, salah satunya dengan menggunakan fitur Rapor Tumbuh Kembang Prima dari Akademi Keluarga Prima. Fitur ini memudahkan Ibu untuk memantau berat badan, tinggi badan, indeks massa tubuh, dan lingkar kepala sesuai dengan grafik pertumbuhan WHO. Yuk, langsung coba fiturnya di sini. 

Bolehkah bayi 6 bulan makan kacang merah?

Jangan ragu untuk memberikan kacang merah pada bayi mulai usia 6 bulan, karena kacang merah memiliki banyak kandungan yang baik untuk tubuh. Kacang merah kaya akan kalsium dan mangan yang dapat memperkuat tulang. Selain itu, kedua kandungan tersebut juga berfungsi untuk menjaga kesehatan tulang dan sendi bayi.

Apakah kacang merah bagus buat MPASI?

Salah satu pilihan makanan yang baik untuk diberikan sebagai MPASI adalah kacang merah. Selain karena rasanya yang enak dan mudah diolah menjadi beragam makanan, kacang merah juga kaya akan nutrisi.

Apa efek samping dari kacang merah?

Efek samping yang ditimbulkan kacang merah terjadi karena konsumsi kacang merah mentah atau karena proses pengolahan yang kurang sempurna. Racun alami pada kacang merah yang disebut dengan phytohaemagglutinin dapat memicu terjadinya gejala keracunan seperti mual, muntah, pusing, diare hingga nyeri perut ekstrim.

Kacang apa saja yang baik untuk MPASI?

Beberapa jenis kacang yang dapat diberikan ke dalam MPASI bayi di antaranya kacang merah, kacang tanah, kacang polong, atau kacang almond. Selain itu, Anda juga bisa memberikan jenis kacang seperti lentil atau biji-bijian yang dihaluskan.