Kain-kain Tradisional Khas Indonesia yang MenduniaKORAN SINDO Minggu, 24 Maret 2019 - 08:30 WIB Salah satu kekayaan Indonesia bisa dilihat dari aneka kain tradisional daerah. Keunikan warna-warni kain tradisional ini dilirik banyak orang, tak hanya masyarakat Indonesia, namun juga mancanegara. Ilustrasi/SINDOnews Indonesia memiliki keragaman budaya yang bisa dilihat dari aneka kain tradisional daerah. Beragam warna dan corak kain memiliki makna tersendiri. Keunikan warna-warni kain tradisional ini dilirik banyak orang, tak hanya masyarakat Indonesia, namun juga mancanegara. Berikut kain tradisional khas Indonesia versi survei Litbang KORAN SINDO. 1. Batik Masyarakat Indonesia tentu sudah tidak asing lagi dengan kain batik. Sebagai warisan budaya, batik sudah mendunia. Setiap daerah memiliki ragam batiknya tersendiri. Perbedaan terletak pada motif dan warna. Maka dari itu muncul nama batik Solo, batik Cirebon, batik Pekalongan, dan lainnya. 2. Lurik (Yogya, Solo) Kain Lurik merupakan kain dengan ciri khas motif garis-garis horizontal.Motifnya yang sederhana melambangkan kesederhanaan. Walaupun sederhana, namun lurik memiliki fungsi lain dalam simbol maupun ritual keagamaan. Motif lurik yang dipakai oleh kalangan bangsawan berbeda dengan kalangan rakyat biasa. Lurik menjadi pakaian khas pria pedesaan dari suku Jawa. Para perajin Lurik bisa ditemukan di Yogya dan Solo. selanjutnya
|