Jelaskan arti dari Pancasila tidak dapat dilaksanakan secara terpisah dan berikan contoh

Peringatan Ke-75, Hari Lahir Pancasila diperingati secara Online

LANDAK -  Ketua DPRD Kabupaten Landak dari Fraksi PDI Perjuangan, Heri Saman, SH.MH dalam rangka memperingati hari lahir ke-75 Pancasila yang diperingati setiap tanggal 01 Juni, maka dengan mempertimbangkan situasi pandemi Covid-19 saat ini kegiatan peringatan akan dilaksanakan secara daring/online melalui aplikasi Zoom. Senin (01/06/2020).

Hal ini dilaksanakan sesuai dengan Radiogram yang dikeluarkan Kementerian Luar Negeri No surat 003.3/3276/SJ berisi Radiogram undangan Upacara peringatan Lahir Pancasila menyusuli Radiogram menteri dalam negeri nomor 03.1/2 578/Polpum/ dan nomor 0 0 3. 1/ 2 5 7 9 Polpum KMA.

Dalam radiogram tersebut diminta kepada seluruh pimpinan DPRD Kabupaten, DPRD Kota,  Walikota dan Wakil Wali Kota, serta  Sekda Provinsi se-Indonesia wajib mengikuti hari lahir Pancasila tanggal 1 Juni 2020, yang dimulai pukul 08.00 sampai dengan selesai lewat program siaran langsung TVRI, kanal YouTube BPIP dan halaman Facebook, serta  Instagram BPIP @PembinaanideologiPancasila.

Seperti diketahui dalam pidatonya Sang Proklamator, Ir. Soekarno pernah mengatakan bahwa Pancasila diyakini sebagai dasar negara yang mampu dalam menghimpun segenap rakyat Indonesia.

"Semalam aku menggali, menggali didalam ingatanku-ingatanku, menggali didalam ciptaanku,menggali didalam hayalku, apa yang terpendam didalam bumi Indonesia ini. Agar supaya hasil dari penggalian itu dapat dipakai nya sebagai dasar negara Indonesia merdeka yang akan datang sudah terbukti bahwa Pancasila yang saya gali dan saya persembahkan kepada rakyat Indonesia bahwa pancasila itu adalah benar-benar satu dasar yang dinamis. Suatu dasar yang benar-benar dapat menghimpun segenap tenaga rakyat Indonesia atau dasar yang benar-benar mempersatukan rakyat Indonesia itu untuk maju, bukan saya mencetuskan revolusi tetapi juga mengakhiri mengakhiri revolusi ini dengan hasil yang baik, maka aku adalah sebenar nya utusan wakil dari pada revolusi Indonesia. Revolusi Indonesia ini bukan revolusi Soekarno, tetapi revolusi dari pada seluruh rakyat Indonesia dari sabang sampai merauke," tegas Ir. Soekarno pada tanggal 1 Juni 1945.

Presiden pertama Indonesia ini juga menambahkan bahwa Pancasila juga dapat menjadi dasar filsafat, pikiran, jiwa dan hasrat yang dalam.

“Pancasila adalah dasar filsafat, “philosofische grondslag itulah fundamen,fisafat, pikiran yang sedalam-dalam, jiwa,hasrat yang sedalam-dalamnya untuk diatasnya didirikan gedung indonesia Merdeka yang yekal dan abadi,” tambahnya.

Seperti diketahui bahwa Pancasila yang merupakan dasar negara Indonesia dianggap memiliki nilai-nilai kehidupan paling baik. Pancasila juga dijadikan dasar dan motivasi dalam sikap, tingkah laku dan perbuatan dalam hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara oleh sebab itu semua sila dari Pancasila tidak dapat dilaksanakan secara terpisah-pisah karena Pancasila merupakan satu kesatuan yang utuh dan saling berkaitan.

APBDES TAHUN 2022 RP. 7.344.155.619

Sitirejo.desa.id – Pada masa sekarang, apakah nampak nilai-nilai Pancasila yang sudah diterapkan oleh orang di sekitar kita? Apakah diri kita sendiri juga belum mendasarkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehar-hari? Pertanyaan tersebut merupakan hal yang sudah bisa ditebak jawabannya.

Seiring dengan perkembangan zaman, banyak masyarakat yang lalai dalam bertingkah laku dan tidak mengamalkan arti nilai Pancasila. Maka dari itu, mari kita bahas bagaimana contoh pengamalan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Pengamalan Pancasila

Sila-sila dalam Pancasila tidak dapat dilaksanakan atau diamalkan secara terpisah karena merupakan satu kesatuan yang utuh dan berkaitan satu sama lain. Sebagai warga negara harus menunjukkan penghargaan kepada nilai-nilai Pancasila dalam segala bidang kehidupan dengan mempertahankan Pancasila. Mempertahankan ideologi Pancasila berarti melaksanakan dan mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Pengamalan Pancasila berarti mengupayakan nilai ketuhanan, kemanusiaa, ketrakyatan, dan keadilan untuk diyakini kebenarannya, kebaikannya, keindahannya, dan kegunaannya oleh bangsa Indonesia. Hal ini berarti Pancasila digunakan sebagai pedoman kehidupan bermasyarakat dan menimbulkan tekad yang kuat untuk mengamalkannya dalam kehidupan nyata.

Pengamalan Pancasila dalam Kehidupan Sehari-Hari

Pengamalan Pancasila berarti melaksanakan nilai Pancasila sebagai pedoman hidupnya Segala perbuatan dan tingkah lakunya didasarkan atas Pancasila. Hal ini berarti Pancasila digunakan sebagai pandangan hidup bangsa.

Pancasila memiliki peranan yang sangat penting dalam mengatur kehidupan kehidupan berbangsa dan bernegara. Melalui Pancasila, diharapkan Indonesia dapat sejahtera, berdaulat, adil, makmur dan tercapai cita-cita negaranya. Sehingga selain dijadikan norma hukum dalam mengatur kehidupan bernegara, Pancasila juga digunakan sebagai pedoman bertingkah laku yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Tujuan dari Pengamalan Pancasila

Tujuan dari pengamalan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari adalah untuk mempertahankan Pancasila. Mempertahankan Pancasila berarti mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Artinya kita tidak boleh mengubah, menghapus atau mengganti dasar negara yaitu Pancasila dengan dasar negara lain.

Ketika terdapat pihak yang ingin mengganti Pancasila berarti mengancam kedaulatan negara. Maka dari itu, mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan kewajiban dan tanggung jawab bersama antara rakyat dan pemerintah.

Kesadaran Mengamalkan Nilai-Nilai Pancasila

Seiring berkembangnya zaman, banyak masyarakat yang lupa dengan bunyi Pancasila, apalagi mengamalkan nilai-nilai Pancasila. Maka dari itu, di pendidikan dasar terdapat materi yang mempelajari tentang Pancasila. Selain itu, di setiap upacara bendera juga diucapkanlah secara bersama-sama bunyi Pancasila.

Upaya di atas bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat dan generasi muda mengenai Pancasila. Penanaman nilai-nilai Pancasila juga harus dilakukan kepada setiap orang. Ketika sudah mengetahui dan memahami nilai Pancasila, maka harus diamalkan.

Proses pengamalan Pancasila inilah yang terkadang berhenti di tengah jalan. Pancasila tidak dijalankan dengan sepenuh hati, akhirnya Pancasila hanya menjadi sebuah slogan.

Kesadaran dari pribadi masing-masing untuk menanamkan nilai Pancasila kepada dirinya sendiri dan orang lain merupakan dasar kehidupan Pancasila. Melalui pengamalan Pancasila di dalam kehidupan sehari-hari, maka tujuan dari sebuah negara akan tercapai.

Contoh Pengamalan Pancasila

Berikut merupakan contoh-contoh pengamalan Pancasila yang bisa kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan nilai di setiap pasalnya

Sila 1 Pancasila

Berdasarkan sila Ketuhanan Yang Maha Esa, maka tingkah laku warga negara harus bertitik tolak pada semangat untuk melakukan yang benar, adil dan baik sebagai intisari nilai Ketuhanan. Berikut contoh pengamalan sila ini dalam kehidupan sehari-hari:

  1. Beribadah sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing dengan sepenuh hati
  2. Membina kerukunan antar umat beragama. Tidak saling mengejak dan menghina satu sama lain. Saling menghormati dan bekerja sama antara pemeluk agama dan penganut kepercayaan yang berbeda-beda. Tidak mengganggun teman ketika sedang beribadah.
  3. Tidak memaksa orang lain dalam menganut agama atau kepercayaan. Setiap orang pasti menganggap agama atau kepercayaanya yang benar. Maka dari itu, tidak boleh memaksakan orang lain untuk menganut agama kita.
  4. Tidak mendiskriminasi agama atau kepercayaan tertentu. Menghina agama atau kepercayaan orang lain, maka dapat menimbulkan disintegrasi nasional.

Sila 2 Pancasila

Berdasarkan sila Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, maka tingkah laku manusia harus didasarkan atas kemanusiaan, keadilan dan keadaban. Berikut contoh pengamalan sila ke-2 dalam kehidupan sehari-hari:

  1. Menolong teman, tetangga atau orang lain yang sedang terkena musibah dengan ikhlas
  2. Memberikan bantuan baik dana, pakaian, atau makanan kepada korban bencana alam
  3. Tidak semena-mena terhadap orang lain. Tidak merasa dirinya paling unggul daripad orang lain. Saling menghormati dan mencintai sesama manusia dengan tidak membenci satu sama lain.
  4. Mengakui bahwa semua orang sama kedudukannya, sama-sama memiliki hak sebagai warga negara. Menghindari dan menolak adanya bullying di sekolah maupun media sosial.

Sila 3 Pancasila

Bedasarkan sila Persatuan Indonesia, maka tingkah laku warga negara harus didasarkan pada nilai integrasi nasional. Berikut contoh pengamalan sikap sila ke-3 dalam kehidupan sehari-hari:

  1. Mengembangkan sikap cinta tanah air. Misalnya membeli produk dalam negeri. Selain itu juga bangga terhadap bangsa dan negara Indonesia, seperti mengenalkan budaya Indonesia kepada bangsa lain.
  2. Rela berkorban untuk kepentingan orang lain tanpa pamrih, seperti menolong orang lain yang terkena musibah tanpa mengharapkan imbalan.
  3. Tidak mendahulukan kepentingan pribadi di atas kepentingan pribadi dan golongan. Menggunakan posisi, jabatan atau kedudukannya untuk kepentingan orang banyak. Misal ketua kelas menggunakan posisinya untuk mempimpin kelas agar lebih tertib.
  4. Tidak menyebarkan berita yang membuat permusuhan dan memecahbelah persatuan bangsa. Menghindari dan melaporkan berita yang masuk dalam definisi hoax kepada pihak yang berwajib. Selain itu, juga tidak curang dalam mendukung pilihan pejabat publik.

Sila 4 Pancasila

Pada sila keempat, tingkah lauku warga negara harus didasarkan pada kerakyatan dan demokrasi yang berhikmat dan bijaksana. Berikut contoh pengamalan sila ini dalam kehidupan sehari-hari:

  1. Tidak memaksakan kehendak atau pendapatnya kepada orang lain. Belum tentu pendapat yang kita paksaan baik bagi orang lain.
  2. Mengutamakan musyawarah untuk menyelesaikan permasalahan. Tujuannya adalah untuk mencari sumber masalah, keluhan dan penyelesaian yang disepakati bersama. Selain itu, juga harus menerima hasil dari musyawarah dengan ikhlas dan melaksanakannya dengan penuh tanggung jawab.
  3. Ikut memberikan suara dalam pemilu bagi yang sudah terdaftar dalam calon pemilih. Bagi yang dipilih, harus dapat amanah dalam menjalankan tugasnya sebagai wakil pemilih.,
  4. Berani memberikan kritik dan saran kepada pimpinan jika ada kesalahan. Bukan hanya secara langsung seperti demonstrasi, namun juga menggunakan media cetak maupun media sosial resmi milik pemerintah.

Sila 5 Pancasila

Pada sila kelima, tingkah laku manusia harus didasarkan pada keadilan dalam menjaga hubungan bermasyarakat. Berikut contoh pengamalan sila ini dalam kehidupan sehari-hari:

  1. Tidak menuntut hak tanpa melaksanakan kewajibannya. Di dalam proses pembelajaran, seorang anak tidak boleh hanya menuntut hak mendapat ilmu yang diberikan tanpa melaksanakan kewajiban untuk menghormati guru.
  2. Berlaku adil terhadap teman, misalnya tidak memilih-milih teman berdasarkan kekayaan atau gaya hidupnya.
  3. Memberikan pertolongan kepada semua orang tanpa pilih kasih. Memilih orang yang akan diberi bantuan berdasarkan perasaan pribadi dapat melukai orang lain.
  4. Tidak menutupi kesalahan yang dilakukan temannya. Tujuannya adalah agar dia belajar untuk memperbaiki kesalahannya. Selain itu juga harus bertanggung jawab atas kesalahan yang dilakukan dan tidak melemparkannya kepada orang lain.

Dampak Mengamalkan Pancasila dalam Kehidupan Sehari-Hari

  1. Terjadi ketenangan jiwa karena hubungannya dengan Tuhan terjaga dengan baik. Perpecahan akibat dari konflik yang berlatar belakang agama dapat diminimalisisir.
  2. Timbulnya rasa kasih saying saying satu sama lain, sehingga kehidupan menjadi harmonis.
  3. Terwujudnya kerukunan dan integrasi baik di kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara.
  4. Terpenuhinya semua kebutuhan dan kepentingan bersama masyarakat
  5. Tidak terjadi ketimpangan sosial di dalam masyarakat

Itulah tadi serangkaian artikel yang telah kami selesaikan kepada segenap pembaca terkait dengan contoh pengamalan pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Semoga melalui tulisan ini bisa memberikan wawasan serta menambah pengetahuan bagi senap pembaca sekalian. Trimakasih,

Salam Sideka Platform Tata Kelola Desa

Sumber : Dosenppk.com

Editor : sitirejo.desa.id

Terkait

  • Administrator
  • Operator SID

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA