Hal yang bermanfaat dalam berenang adalah pengaturan pernapasan yang lebih baik

Bacalah paragraf di bawah ini! Hal yang bermanfaat dalam
berenang adalah pengaturan per-
napasan yang lebih baik. Ketika
kepala berada di dalam air, tubuh
beradaptasi dengan menggunakan
oksigen secara efektif. Tubuh akan
mengambil udara di setiap hela
napas dan melepaskan karbon
dioksida pada saat membuang
napas. Berenang secara rutin dapat
meningkatkan sistem pernapasan.

Ide pokok dari paragraf tersebut ter-
letak pada kalimat ....
a. pertama c. ketiga
b. kedua
d. keempat​

Berilah tanda silang (X) huruf a, b, Bacalah paragraf di bawah ini!
Hal yang bermanfaat da
berenang adalah pengaturan
napasan yang lebih baik. Ke
kepala berada di dalam air, t
beradaptasi dengan menggun
oksigen secara efektif. Tubuh
mengambil udara di setiap
napas dan melepaskan ka
dioksida pada saat memb
napas. Berenang secara rutin
meningkatkan sistem pernapa
Ide pokok dari paragraf terseb
letak pada kalimat ....
a. pertama c. Ketiga
b. kedua d.keempat​

Hal yang bermanfaat dalam berenang adalah pengaturan per-
napasan yang lebih baik. Ketika
kepala berada di dalam air, tubuh
beradaptasi dengan menggunakan
oksigen secara efektif. Tubuh akan
mengambil udara di setiap hela
napas dan melepaskan karbon
dioksida pada saat membuang
napas. Berenang secara rutin dapat
meningkatkan sistem pernapasan.
Ide pokok dari paragraf tersebut ter-
letak pada kalimat

Jawaban: 3

Buka kunci jawaban

1. Bacalah paragraf di bawah ini! Hal yang bermanfaat dalam
berenang adalah pengaturan per-
napasan yang lebih baik. Ketika
kepala berada di dalam air, tubuh
beradaptasi dengan menggunakan
oksigen secara efektif. Tubuh akan
mengambil udara di setiap hela
napas dan melepaskan karbon
dioksida pada saat membuang
napas. Berenang secara rutin dapat
meningkatkan sistem pernapasan.

Ide pokok dari paragraf tersebut ter-
letak pada kalimat
a. pertama c. ketiga
b. kedua
d. keempat

Jawaban: 2

Buka kunci jawaban

Teknik latihan pernapasan untuk paru-paru

Orang-orang yang memiliki masalah dengan paru-parunya berisiko mengalami penurunan fungsi paru-paru. Beberapa faktor yang mungkin membuat seseorang mengalami penurunan fungsi paru antara lain, seperti:

  • merokok
  • asma
  • kanker paru
  • PPOK
  • emfisema

Dengan berkurangnya fungsi paru-paru, hal ini dapat menimbulkan sejumlah gangguan pernapasan.

Untungnya, dengan latihan pernapasan yang tepat, fungsi paru dapat meningkat dan tubuh dapat menyimpan oksigen yang dibutuhkan lebih banyak. Seperti apa bentuk latihan pernapasannya? Yuk, simak ulasan di bawah ini.

1. Latihan pernapasan diafragma

Latihan pernapasan ini melibatkan diafragma dan bagian perut. Teknik yang satu ini disebut dapat membantu memudahkan usaha Anda saat menarik napas.

Pada pernapasan ini, udara yang masuk akan membuat bagian perut terisi penuh sehingga mengembang, sedangkan dada tidak bergerak banyak. Lakukan latihan ini setidaknya 5 menit dalam sehari.

Berikut adalah langkah-langkah teknik pernapasan ini:

  • Duduk santai sambil bersandar.
  • Letakkan satu tangan di perut Anda dan satu lagi di dada Anda.
  • Tarik napas melalui hidung selama dua detik, rasakan udara bergerak mengisi perut. Rasakan perut Anda semakin penuh bergerak membesar. Perut harus bergerak lebih banyak dibandingkan dada Anda.
  • Embuskan napas selama dua detik melalui bibir yang terbuka kecil sambil merasakan perut mengempis.
  • Ulangi 10 kali. Tetap lemaskan bahu Anda sepanjang pengulangan, dan jaga punggung tetap tegak selama berlatih pernapasan diafragma ini.

2. Latihan pursed-lips breathing

Dilansir dari laman COPD Foundation, teknik pernapasan ini sangat dianjurkan untuk Anda yang menderita penyakit paru obstruktif kronis (PPOK). Anda dilatih untuk mengurangi jumlah napas yang Anda ambil dan membuat saluran udara Anda terbuka lebih lama.

Untuk melatihnya, cukup bernapas melalui hidung dan keluarkan melalui mulut selama mungkin dengan bibir mengerucut.

Berikut adalah cara melakukan latihan pernapasan dengan teknik pursed-lips breathing:

  • Tarik napas perlahan melalui hidung, pastikan bibir Anda tertutup.
  • Embuskan napas perlahan-lahan melalui bibir yang mengerucut atau terbuka sangat kecil. Keluarkan selambat mungkin, lebih lama dari saat Anda menarik napas.
  • Ulangi kembali. Anda bisa melakukannya sambil berdiri ataupun duduk.

3. Latihan rib stretch

Teknik latihan pernapasan ini cukup mudah dilakukan. Kunci dari latihan ini adalah menahan sebanyak mungkin udara di paru-paru selama 10-25 detik.

Teknik ini dapat membantu meningkatkan kapasitas paru-paru jika Anda rutin berlatih minimal sehari sekali. Agar hasilnya lebih efektif, latihan pernapasan ini sebaiknya dilakukan tiga kali sehari. Anda bisa menjalankan latihan selama 2-5 menit setiap sesinya.

Berikut adalah langkah-langkah latihan pernapasan dengan metode rib stretch:

  • Berdiri tegak dan badan lurus.
  • Embuskan semua oksigen dari paru-paru Anda.
  • Ambil napas perlahan, isi paru-paru dengan udara sebanyak mungkin.
  • Tahan napas Anda selama 10-15 detik.
  • Jika belum sanggup untuk langsung menahan napas selama itu, tahanlah 6 atau 7 detik dulu. Tambah secara bertahap sampai terbiasa menahan napas selama 10-15 detik.
  • Sesudah melalui 10-15 detik, embuskan napas kembali hingga semua oksigen dari paru-paru keluar.

4. Latihan numbered breathing

Latihan pernapasan ini bisa bermanfaat untuk siapa saja yang ingin meningkatkan kapasitas paru-paru. Dengan teknik latihan pernapasan ini Anda harus melakukan perhitungan hingga 8 kali tanpa berhenti.

Cara melakukan teknik pernapasan numbered breathing, adalah:

  • Berdiri tegak dengan mata tertutup, lalu tarik napas dalam-dalam.
  • Saat menarik napas, bayangkan angka 1.
  • Tahan napas selama beberapa detik, lalu embuskan napas.
  • Tarik napas lagi sambil membayangkan angka 2.
  • Tahan napas kembali selama beberapa 3 detik, lalu embuskan napas.
  • Tarik napas lagi sambil membayangkan angka 3.
  • Lakukan seterusnya hingga Anda membayangkan angka 8.

5. Latihan kekuatan paru pranayama

Teknik latihan pernapasan ini dilakukan sambil duduk dengan bergantian menggunakan lubang hidung kanan dan kiri.

Caranya melakukan latihan kekuatan paru pranayama ini pun cukup mudah:

  • Duduk bersila dengan posisi punggung tegak.
  • Tutup lubang hidung bagian kiri dengan jari tangan Anda.
  • Ambil napas dalam-dalam dan perlahan dengan lubang hidung bagian kanan yang terbuka.
  • Saat sudah maksimal mengambil napas, tutup lubang hidung bagian kanan dan buka lubang hidung kiri secara bersamaan untuk buang napas perlahan-lahan.
  • Keluarkan napas dari lubang hidung kiri dengan maksimal.
  • Ambil napas kembali melalui lubang hidung bagian kiri.
  • Kemudian, tutup kembali lubang hidung bagian kiri, dan buang napas melalui lubang hidung bagian kanan. Keluarkan perlahan-lahan.
  • Lakukan terus menerus secara bergantian hingga 10 kali.

6. Latihan pernpasan dengan meditasi

Meditasi dikenal ampuh untuk membuat pikiran lebih santai. Akan tetapi, tahukah Anda bahwa meditasi juga dapat membantu melancarkan pernapasan? Ada dua jenis meditasi, yaitu meditasi dengan satu titik fokus dan meditasi dengan dua titik fokus

Meditasi dengan satu titik fokus

Untuk hasil terbaik, lakukan meditasi ini di tempat yang aman dan tenang. Pusatkan perhatian hanya pada pernapasan selama 15-20 menit.

Ketika bernapas, ucapkan kata-kata seperti “damai”, “cinta”, atau “harapan” untuk memberikan sugesti pada pikiran Anda agar tetap tenang. Setelah melakukan meditasi ini, Anda akan menyadari manfaat langsung pada teknik pernapasan dan ketenangan pikiran Anda.

Meditasi dengan dua titik fokus

Meditasi ini merupakan latihan meditasi yang memusatkan perhatian pada pernapasan dan pikiran Anda sekaligus. Orang yang kesulitan bernapas sangat rentan terserang stres sehingga pikiran menjadi tidak tenang. Meditasi jenis ini mungkin dapat menjadi solusi untuk membantu menenangkan pikiran dan meredakan emosi. Meditasi dapat dilakukan sambil duduk santai atau di sela-sela aktivitas sehari-hari.

6 Olahraga untuk Memperkuat Pernapasan

Memang ada orang yang memiliki kondisi pernapasan pendek dan riwayat gangguan pernapasan. Biasanya mereka yang memiliki napas pendek akan mudah capek dan memilih untuk tidak berolahraga karena membuat kehabisan napas.

Loading...

You got lucky! We have no ad to show to you!

Iklan

Akan tetapi, ada beberapa olahraga tertentu yang dapat melatih otot dan organ yang penting untuk bernapas, yaitu otot dada, paru-paru, dan jantung.

Berikut adalah daftar olahraga untuk memperkuat pernapasan yang bisa dicoba oleh Parents sekeluarga.

1. Berenang

Berenang menggunakan otot-otot yang mampu memacu aliran darah ke jantung dan paru-paru. Gerakan mengambil dan menahan napas dalam berenang adalah latihan pernapasan yang baik untuk meningkatkan efektivitas dari paru-paru.

Loading...

You got lucky! We have no ad to show to you!

Iklan

Tak hanya itu, berenang adalah latihan kardiovaskular yang baik untuk memperkuat otot jantung dan meningkatkan pengiriman oksigen ke seluruh tubuh.

2. Bersepeda

Mengendarai sepeda adalah aktivitas fisik yang dapat menguatkan otot-otot pernapasan, paru-paru, dan jantung untuk sistem pernapasan yang lebih baik. Ketika mengayuh sepeda, jantung akan berdetak lebih cepat dari kecepatan normal dan hal ini dapat memelihata kesehatan jantung.

Dilansir dari Merdeka, orang dengan napas pendek disarankan untuk berlatih dengan menggunakan sepeda statis, baik di gym maupun di rumah. Sesuaikan latihan dengan kemampuan napas yang dimiliki, kemudian naikkan pengaturan tingkat kesulitan seiring dengan berkembangnya kemampuan.

Loading...

You got lucky! We have no ad to show to you!

Iklan

Artikel Terkait: Catat, Ini 5 Gerakan Olahraga Sederhana untuk Melancarkan Persalinan

3. Tai Chi, Olahraga untuk Memperkuat Pernapasan

Tai Chi adalah olahraga meditasi yang sangat baik untuk pernapasan. Gerakan Tai Chi akan memungkinkan paru-paru untuk mengoptimalkan fungsinya hingga mencapai kapasitasi vitalnya dengan maksimal.

Dengan olahraga ini, Parents bisa melatih napas dada dan napas perut secara alamiah dan berirama. Tai Chi dipercaya baik untuk melatih otot-otot pernapasan sehingga cocok untuk penderita asma.

4. Berjalan Kaki

Tak perlu mengunjungi gym untuk berolahraga, Parents bisa berolahraga dengan murah meriah yaitu berjalan kaki. Jalan kaki juga bisa dilakukan di mana saja, misalnya di rumah, taman, lapangan, dan lain sebagainya.

Loading...

You got lucky! We have no ad to show to you!

Iklan

Tentukan durasi berjalan kaki dan usahakan untuk memenuhi durasi tersebut tanpa berhenti. Lakukan setiap hari dengan menambah durasi waktu dan jarak tempuh secara perlahan dan konsisten.

Penelitian di Curtin University membuktikan bahwa penderita Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK) menunjukkan dampak signifikan untuk meningkatkan kapasitas pernapasan dan kualitas hidup dengan berjalan kaki sekitar 30 hingga 45 menit dalam 3 kali seminggu.

5. Angkat Beban

Berolahraga menggunakan beban seperti barbel dapat meningkatkan kekuatan otot pernapasan. Jika Parents masih belum terbiasa melakukannya, cobalah menggunakan botol minuman yang diisi air untuk latihan lengan.

Caranya pegang botol dengan menggunakan satu tangan, dan rentangkan tangan ke depan lurus sejajar bahu. Tarik napas kemudian tarik tangan ke arah dada. Hembuskan napas sembari mengembalikan tangan ke posisi semula.

Loading...

You got lucky! We have no ad to show to you!

Iklan

Artikel Terkait: 5 Olahraga untuk Anak Ini Bermanfaat bagi Tumbuh Kembangnya

6. Latihan Diafragma untuk Memperkuat Pernapasan

Lakukan latihan diafragma secara berkala untuk memperkuat pernapasan. Pertama, ambil posisi terlentang dan letakkan tangan di bawah diafragma dan tangan satunya lagi di dada. Tarik napas perlahan melalui hidung hingga Parents rasakan perut naik ke arah atas. Hembuskan napas melalui mulut.

***

Tak hanya berguna untuk memperkuat pernapasan saja, rutin olahraga dapat memberikan banyak sekali manfaat untuk kesehatan. Jangan lupa untuk rutin berolahraga bersama keluarga, ya.

Baca Juga:

id.theasianparent.com/olahraga-untuk-ibu-hamil-muda

id.theasianparent.com/olahraga-berbahaya-untuk-ibu-hamil

id.theasianparent.com/olahraga-bersama-anak-di-rumah

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA