[caption id="attachment_284079" align="alignleft" caption="(google)"][/caption]
JAKARTAPebisnis dan pemegang merek yang ingin mengetahui tren-tren yang populer untuk mengukur kesuksesan kampanye mereka sepanjang tahun ini dapat menggunakan fitur Google Trends.
Vishnu Mahmud, Head of Communications Google Indonesia, menjelaskan Google Trends (http://www.google.co.id/trends/) adalah aplikasi web gratis berdasarkan Google Search yang mengukur seberapa sering sebuah istilah pencarian (search term) tertentu dimasukkan oleh pengguna internet.
Selain angka penjualan dan investasi media, para marketing manager bisa menggunakan jaringan internet untuk mengetahui apa yang sedang dicari oleh para netter Indonesia, katanya, dalam rilis yang diterima Bisnis, Kamis (20/12/2012).
Aplikasi ini, lanjutnya, bisa membandingkan kata-kata kunci pencarian yang populer di internet pada sebuah kurun waktu atau lokasi.
Dia mencontohkan bisa mencari merek handbag yang paling di cari oleh pengguna internet di Tanah Air selama 12 bulan terakhir.
Caranya adalah dengan memasukkan maksimal 5 kata kunci pilihan seperti tas Hermes, tas LV (Louis Vuitton), tas Chanel, tas Furla, dan tas Prada.
Setelah itu, saring pencarian untuk wilayah Indonesia dan selama 12 bulan terakhir di menu dropdown sebelah kiri layar.
Menurut hasil data, ternyata Furla adalah brand yang paling di cari di Indonesia dari kelima brand-brand yang di input tadi, katanya.
Dari hasil data tersebut, pebisnis bisa melihat bahwa ada merek yang cukup sukses dalam meningkatkan top of mind para pengguna internet untuk mencari informasi tambahan di dunia maya.
Hal ini, tuturnya, dapat membantu para marketing dan brand manager untuk melacak kesuksesan dan hal-hal yang perlu di perbaiki dari kampanye sebuah produk atau merek.
Dia mengatakan hasil ini tidak menunjukan berapa orang yang mencari kata kunci itu, melainkan sebuah nomor indeks yang mewakili total pencarian pada kurun waktu itu.
Apabila menginginkan hasil yang lebih detail, lanjutnya, pebisnis bisa menggunakan fitur Related Terms atau istilah terkait dalam pencarian tersebut.
Google Trends bisa digunakan untuk kata-kata kunci apa saja, brand, produk, berita atau selebritis. Tapi perlu diingat, ini hanya satu titik data yang bisa digabungkan dengan informasi lainnya seperti tingkat pesanan, penjualan, hasil public relations dan lain-lain, ujarnya.(JIBI/yri)
