Dalam langkah merancang desain ada tahapan revisi produk maksudnya adalah

  1. Artikel
  2. Kewirausahaan
  3. Langkah-langkah Perancangan Desain, Produksi, dan Biaya Produksi Hiasan
Bang Don
Posting at 30 July 2020
Dilihat 27061 pemirsa

Langkah-langkah Perancangan Desain, Produksi, dan Biaya Produksi Hiasan


Langkah-langkah Perancangan Desain, Produksi, dan Biaya Produksi Hiasan

Langkah-langkah Perancangan Desain, Produksi, dan Biaya Produksi Hiasan

1. Pengembangan Desain

Langkah-langkah Perancangan Desain, Produksi, dan Biaya Produksi Hiasan dalamPengembangan desain dari limbah untuk membuat produk hiasan diawali dengan riset dengan tujuan mencari data tentang potensi limbah yang akan digunakan untuk bahan baku. Setiap tempat dapat memiliki jenis limbah yang berbeda-beda dan belum dimanfaatkan. Limbah yang akan dimanfaatkan untuk memproduksi produk hiasan harus memiliki jumlah yang cukup dengan jenis limbah, material dan bentuk yang sama, agar produk yang dihasilkan memiliki standar. Jenis, material, bentuk dan karakter dari bahan baku akan menjadi dasar untuk ide produk yang akan dibuat.

Penentuan bahan baku limbah yang akan digunakan menjadi dasar untuk proses eksplorasi ide produk. Desain produk hiasan harus memiliki nilai estetik dan keunikan. Proses pencarian ide menjadi sangat penting.

Ide desain produk hiasan dapat diperoleh dengan tiga cara pendekatan. Pendekatan pertama adalah dengan mengenali pasar sasaran dan selera pasar. Pendekatan kedua adalah dengan melakukan eksplorasi material limbah untuk menghasilkan nilai estetik produk yang berbeda dan unik. Ketiga adalah dengan memikirkan di mana produk hiasan tersebut akan diletakkan. Produk yang dibuat akan menyesuaikan dengan tempat akan diletakkannya produk tersebut. Ide produk dapat muncul saat dilakukan pengamatan pada sebuah tempat.

a. Studi Pasar Sasaran untuk Ide Pengembangan Produk

b. Eksporasi Material untuk Ide Pengembangan Produk

c. Proses Merespon Lingkungan untuk Ide Pengembangan Produk

2. Perancangan Proses Produksi dan K3

Proses produksi suatuLangkah-langkah Perancangan Desain, Produksi, dan Biaya Produksi Hiasan dariproduk berbeda-beda bergantung dari bahan baku dan desain produknya. Tahapan pada proses produksi secara umum terdiri dari pembahanan, pembentukan, perakitan dan finishing. Bahan baku yang pilih dan desain akhir, menentukan proses apa saja yang dilakukan pada tahap pembahanan. Proses dan kerja apa saja yang harus dilakukan dalam setiap tahap pembentukan, perakitan, dan finishing, juga bergantung dari bahan baku dan desain akhir.

3. Penghitungan Biaya Produksi

Langkah-langkah Perancangan Desain, Produksi, dan Biaya Produksi Hiasanadalah biaya yang dikeluarkan untuk bahan baku, tenaga kerja dan biaya lain yang disebut overhead. Biaya yang termasuk ke dalam overhead adalah biaya listrik, bahan bakar minyak, dan biaya-biaya lain yang dikeluarkan untuk mendukung proses produksi. Biaya pembelian bahan bakar minyak, sabun pembersih untuk membersihkan bahan baku, benang, jarum, lem, dan bahan bahan lainnya dapat dimasukan ke dalam biaya overhead.

Bahan baku dari produk hiasan yang akan dibuat adalah limbah. Limbah dapat diperoleh dengan gratis dari rumah dan tetangga di sekitar kita atau dari pabrik yang membuang limbah tersebut, artinya tidak ada biaya bahan baku. Meskipun tidak ada biaya bahan baku namun ada biaya overhead yang harus dikeluarkan yaitu biaya membawa limbah ke tempat produksi, dapat berupa biaya jasa angkut atau biaya kendaraan. Bahan baku limbah juga dapat diperoleh dengan membeli bahan baku dari pengumpul barang bekas. Biaya pembelian tersebut masuk ke dalam biaya bahan baku.

Biaya produksi juga termasuk biaya tenaga kerja. Jasa tenaga kerja ditetapkan sesuai ketrampilan yang dimiliki pekerja dan sesuai kesepakatan antara pekerja dengan pemilik usaha. Pada pembuatan produk ini, seluruh anggota tim dapat bersama-sama berperan sebagai pekerja sekaligus pemilik usaha. Pemilik usaha akan mendapat keuntungan dari hasil penjualan maka biaya tenaga kerja sebaiknya tidak terlalu tinggi atau minimal. Meskipun pada pembelajaran ini anggota tim tidak dibayar untuk melakukan proses produksi tetapi dimungkinkan adanya biaya yang harus dikeluarkan, misalnya untuk penyediaan minum saat bekerja di siang hari yang panas. Biaya tersebut harus dihitung ke dalam biaya overhead.

Biaya produksi harus dihitung sejak awal. Biaya produksi akan menentukan harga pokok produksi (HPP) sebuah produk. Contohnya untuk memproduksi produk perhiasan dari limbah botol plastik, dibutuhkan bahan baku limbah botol plastik sebanyak satu karung, dan benang 50 meter, waktu pengerjaan dua hari oleh lima orang pekerja dan biaya overhead berupa biaya angkut limbah dan sabun pembersih untuk mencuci botol. Total biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi tersebut disebut dengan biaya produksi. Proses produksi tersebut misalnya menghasilkan 90 buat produk, maka HPP per produk adalah biaya produksi dibagi dengan 90. Misalnya satu kali proses produksi menghasilkan 90 buah produk hiasan dengan total biaya produksi Rp. 450.000, maka Harga Pokok Produksi (HPP)/ unit adalah Rp.450.000: 90= Rp. 5.000.

Baca Juga

  • Teknik Produksi Dalam Kerajinan Hiasan Berbahan Limbah
  • Bahan Baku Dari Sebuah Limbah untuk Kerajinan
  • Produk Dari Kerajinan Hiasan dari Bahan Limbah

Demikian Artikel Langkah-langkah Perancangan Desain, Produksi, dan Biaya Produksi Hiasan Yang Saya Buat Semoga Bermanfaat Ya Mbloo:)



Artikel Terkait

  • Perencanaan Usaha Dalam Kerajinan Dengan Inspirasi Budaya Nonbenda
  • Pemeliharaan Dan Pengamatan Budi Daya Satwa Harapan
  • Pengemasan Dan Promosi Produk Kesehatan Khas Daerah
  • Komponen Dan Material Dari Produk Elektronika Praktis
  • Wirausaha Produk Rekayasa Dalam Konservasi Potensi Sumber Daya