Contoh paragraf deskripsi tentang sekolah singkat

Apakah kamu senang membaca? Buku apa yang kamu sukai? Dalam sebuah buku tentunya terdapat teks yang akan kita baca. Beragam teks bisa kita temukan namun pada dasarnya setiap buku hanya memiliki satu jenis teks bacaan.

Salah satu teks yang paling sering kita temukan dalam suatu buku adalah teks deskripsi. Kamu tentunya tidak asing dengan teks tersebut, kan? Teks tersebut akan kamu pelajari dalam ulasan ini. Bahkan, kamu juga akan menemukan sederet contoh teks deskripsi tentang sekolah.

Mengenal Teks Deskripsi

Bagi kamu yang saat ini sedang duduk di bangku sekolah mungkin masih merasa bingung dalam memahami teks deskripsi. Atau bahkan sedang mendapatkan tugas untuk membuat teks deskripsi namun belum memahaminya. Untuk itu kamu perlu berkenalan dengan teks ini.

Perlu diketahui, teks deskripsi merupakan jenis teks yang menyajikan suatu informasi mengenai objek tertentu. Teks ini menggambarkan objek secara rinci dan jelas sehingga pembaca dapat memahami pemaparan yang disampaikan oleh penulis. Bahkan, pembaca juga dapat merasakan apa yang dideskripsikan oleh penulis .

Pada dasarnya, teks deskripsi memiliki tujuan yang cukup jelas dan mudah dipahami dibandingkan dengan jenis teks lainnya. Penulis berusaha menggambarkan suatu objek berdasarkan sudut pandangnya sehingga pembaca dapat mengikutinya dengan gampang.

Sekilas tentang teks deskripsi di atas semoga dapat memudahkanmu dalam memahami teks tersebut. Lantas, bagaimana membuat teks deskripsi ini? Sebelum kita mengetahui contoh dari teks tersebut, alangkah baiknya kita memahami cara pembuatannya. Nah berikut cara yang perlu kamu lakukan untuk membuat teks deskripsi.

Langkah-langkah menyusun teks deskripsi sebagai berikut.

• Tentukan tema atau topik yang akan kamu jadikan sebagai obyek.
• Gali obyek yang akan kamu deskripsikan dengan unsur 5W + 1H.
• Kumpulkan data-data yang mendukung melalui pengamatan langsung maupun tidak langsung.
• Buat kerangka teks deskripsi dan uraikan data yang telah didapat ke dalam kerangka tersebut.

Keempat langkah di atas perlu dipahami dengan baik sehingga kamu tidak mengalami kesulitan saat menyusun teks deskripsi. Setelah mengetahui langkah-langkahnya, tentu kamu akan bertanya-tanya mengenai kerangka dari teks deskripsi, kan? Seperti apa kerangka dari teks deskripsi ini?

Sebenarnya tidak ada kerangka baku dalam menyusun teks deskripsi. Namun dalam teks deskripsi setidaknya diawali bagian pembuka yang memuat pengenalan dari objek. Kemudian diikuti dengan bagian isi yang memuat berbagai ulasan secara rinci mengenai objek yang kamu deskripsikan. Terakhir, jangan lupa beri penutup dengan sedikit kesimpulan dari objek yang kamu deskripsikan.

Beberapa Contoh Teks Deskripsi tentang Sekolah

Pada kesempatan ini, kamu akan mengetahui beberapa contoh teks deskripsi tentang sekolah. Contoh-contoh di bawah ini pastinya akan semakin memudahkanmu dalam memahami teks deskripsi. Nah berikut beberapa contoh yang bisa kamu baca.

1. Contoh Teks Deskripsi tentang Sekolah Pendidikan Inklusi

SMA Negeri Ganesha, Pelopor Pendidikan Inklusi Masa Kini

SMA Negeri Ganesha merupakan sekolah pelopor pendidikan inklusi masa kini. Sekolah yang berada di kabupaten Gajah ini telah menerapkan sekolah inklusi semenjak tahun 2010. Hingga saat ini, proporsi antara murid regular dan murid berkebutuhan khusus cukup seimbang.

Keberadaan sekolah inklusi di berbagai daerah tergolong masih minim. Termasuk kabupaten Gajah, sekolah inilah yang berani memulai menerima anak-anak berkebutuhan khusus. Padahal untuk memulainya tidaklah gampang.

Ganesha memang tak hanya pelopor pendidikan inklusi namun sudah lama terkenal sebagai sekolah favorit. Sumber daya guru dan tenaga pendidik lainnya juga sangat baik. Bahkan fasilitas sekolah juga sangat memadai. Tak heran bila sekolah ini memang menjadi pelopor untuk berbagai sekolah lainnya.

Bila menilik ke tahun 2010, Ganesha pada awalnya merasa berat untuk menerima murid berkebutuhan khusus. Namun dorongan dari berbagai pihak termasuk pihak dinas pendidikan dan pemda setempat akhirnya membuat kepala sekolah saat itu bernama drs. Sukuran, M.Pd. beserta guru dan tenaga pendidik mau menerima penawaran tersebut.

Perkembangan peminatnya juga tiap tahun semakin meningkat dan bahkan beragam. Pada tahun 2010 hanya menerima siswa berkebutuhan tuna netra dan tuna rungu saja sekitar 20% dari jumlah siswa baru. Kemudian setiap tahun meningkat hingga 5-10%.

Kebutuhan khusus yang diterima juga tak hanya tuna netra dan tuna rungu saja. Mulai tahun 2015, beberapa siswa berkebutuhan ADHD dan tuna daksa juga diterima oleh pihak sekolah.

Terkait dengan kebutuhan guru, awalnya Ganesha mendapatkan guru bantu dari SLB setempat. Namun pada tahun 2013 mulai mendapatkan formasi guru ABK dari dinas setempat. Hingga tahun ini, guru-guru sudah mendapatkan pembekalan mengenai sekolah inklusi sehingga semua gurunya telah menjadi guru inklusi.

Atas hal itulah, tak heran bila Ganesha menjadi pelopor pendidikan inklusi masa kini. Beberapa sekolah lain akhirnya juga mau menerima siswa berkebutuhan khusus seperti SMA Negeri Ganesha ini. Pemda Gajah pun memberikan apresiasi tinggi bagi sekolah-sekolah yang memelopori pendidikan inklusi.

2. Contoh Teks Deskripsi tentang Sekolah Adiwiyata

SD Negeri Kencana Sekolah Berbasis Adiwiyata

Sekolah Adiwiyata adalah sekolah yang mengimplementasi pendidikan karakter peduli lingkungan. Program ini menjadi program kerja sama antara dinas pendidikan dan dinas lingkungan hidup. Di Kota Pare, SD Negeri Kencana menjadi salah satu sekolah berbasis Adiwiyata.

SD Negeri Kencana telah menjalankan program Adiwiyata semenjak tahun 2018. Program yang dijalankannya ini berasal dari penawaran dinas setempat yang melihat potensi besar pada sekolah tersebut. Lingkungan yang ada di sekolah ini sangat strategis dan mendukung berjalannya program Adiwiyata.

Perjalanan program Adiwiyata di sekolah ini telah menuju babak baru. Pada awal 2018, Kencana masih menduduki Adiwiyata tingkat kabupaten/kota. Melalui program-program peduli lingkungan seperti bank sampah mengantarkan sekolah ini sebagai Adiwiyata terbaik di Kota Pare dan lanjut ke tingkat provinsi tahun 2019.

Sayangnya, pada tahun 2020 sekolah ini gagal melaju ke tahap nasional. Hal tersebut terjadi karena kurang berjalannya program-program peduli lingkungan di sekolah tersebut. Misalnya program kantin sehat rupanya masih ditemukan penggunaan plastik dan kertas.

Namun pada tahun ini SD Negeri Kencana siap untuk melaju ke tahap nasional. Suyanto selaku kepala sekolah mengatakan bahwa seluruh kegiatan peduli lingkungan pada program Adiwiyata ini telah dievaluasi dan diperbaiki bersama termasuk kantin sehat sehingga mereka optimis akan melaju ke tingkat nasional.

Contoh Teks Deskripsi tentang Sekolah Topik Sekolah/Pendidikan

3. Literasi Membaca di Sekolah

Budaya Literasi Membaca SD Garuda

Budaya literasi pada siswa khususnya sekolah dasar rasanya semakin menurun. Apalagi ketika pandemi seperti ini meningkatkan kemalasan siswa dalam membaca buku. Hal tersebut tidak terjadi pada SD Garuda. Meskipun pandemi, Garuda tetap menjalankan budaya literasi kepada peserta didiknya.

SD Garuda merupakan sekolah yang menanamkan budaya literasi kepada seluruh warga sekolah termasuk peserta didik. Sekolah yang berada di kabupaten Merpati ini telah mendapatkan berbagai penghargaan baik dari pemda setempat hingga tingkat nasional. Tak heran bila selama pandemi ini tetap menjalankan program budaya literasi dengan lancar.

Perlu diketahui, budaya literasi pada SD Garuda tahun 2016 tergolong rendah. Para peserta didik tidak sedikit yang malas untuk membaca buku. Hal tersebut dapat terlihat dari daftar kunjungan di perpustakaan. Selain itu, sekolah juga meninjau dari banyaknya peminjam buku di perpustakaan sekolah.

Berdasarkan pengamatan dan wawancara dari pihak sekolah kepada peserta didik, rupanya hanya siswa kelas tinggi yang berminat untuk berkunjung ke perpustakaan dan meminjam buku. Buku-buku yang dipinjam juga tidak variatif. Hanya buku-buku seputar pelajaran dan pengetahuan yang diminati oleh peserta didik.

Setelah adanya program budaya membaca, perlahan para peserta didik tertarik untuk berkunjung ke perpustakaan serta meminjam buku. Bahkan, anak-anak kelas rendah juga banyak yang datang ke perpustakaan. Hingga akhirnya pihak sekolah membuat jadwal kunjungan siswa ke perpustakaan pada tahun 2018 awal.

Tak hanya itu, setiap kelas juga terdapat pojok baca. Buku-buku yang ada di kelas tersebut adalah buku fiksi yang dikumpulkan dari paguyuban kelas. Setiap pagi peserta didik wajib membaca buku 10 menit sebelum pembelajaran dimulai.

Kemudian saat pandemi, setiap peserta didik mendapatkan jadwal untuk berkunjung ke perpustakaan sekolah sebulan sekali. Tak hanya itu, pihak sekolah juga menyediakan platform perpustakaan digital sehingga setiap siswa dapat membaca buku secara online.

Program-program yang dijalankan oleh pihak SD Garuda tentunya menjadi motivasi bagi sekolah-sekolah lain dalam menanamkan budaya literasi. Program yang unik itulah membuat Garuda semakin terkenal dan mendapatkan banyak penghargaan.

4. Contoh Teks Deskripsi tentang Sekolah Hidroponik

Program Hidroponik di SMP Negeri Kamboja

SMP Negeri Kamboja merupakan salah satu sekolah yang mengenalkan program hidroponik di kabupaten Melati. Program ini telah berjalan lebih dari 5 tahun. Hingga detik ini, sekolah ini berhasil mendapatkan penghargaan dari berbagai pihak.

Program hidroponik sebenarnya hanya bagian dari program Adiwiyata yang dicanangkan oleh pemerintah. Namun, program ini justru lebih unggul dibandingkan dengan program lain yang dijalankan oleh sekolah dalam rangka program Adiwiyata.

Pihak sekolah pada awalnya merasa kesulitan untuk bercocok tanam, sementara pemerintah menawarkan program Adiwiyata kepada sekolah ini. Semakin langkanya lahan untuk bercocok tanam memunculkan ide lain dari peserta didik yakni hidroponik. Program bercocok tanam ini mengganti media tanah dengan media air, sekam, busa, bahkan Styrofoam.

Penataan dari bercocok tanam ini juga sangat menghemat lokasi. Pihak sekolah menggunakan paralon yang disusun di samping kelas untuk menanam hidroponik. Berbagai tanaman telah berhasil dipanen menggunakan program ini.

Setiap semester pihak sekolah beserta peserta didik melakukan panen. Hasil tanaman hidroponik setiap kelas akan dipanen secara serentak dan dimasak bersama-sama. Sebagian juga ada yang dijual ke berbagai pasar termasuk pasar modern.

Kegiatan bercocok tanam melalui program hidroponik ini sangat menyenangkan para warga sekolah. Mereka tidak hanya belajar tentang tumbuhan namun juga bisnis sekaligus. Pihak sekolah juga mengenalkan wirausaha hidroponik kepada peserta didik sehingga mereka bisa menerapkannya di rumah.

Keberhasilan program hidroponik di SM Negeri Kamboja ini juga diikuti oleh berbagai sekolah lainnya. Bahkan, beberapa SD juga sudah ada yang mengimplementasikan hidroponik kepada peserta didik.

Demikian beberapa contoh teks deskripsi tentang sekolah yang dapat kamu jadikan sebagai referensi saat membuat teks deskripsi. Kamu tentunya sudah tidak bingung lagi dalam membuat teks deskripsi, kan?