Cara menggunakan split php

Hallo sobat, pada tulisan kali ini Saya ingin memberikan tutorial tentang bagaimana cara menggunakan fungsi explode() dan implode() pada PHP. Tanpa panjang lebar lagi, Yuk mari baca dan simak tulisan ini sampai habis. Di jamin akan memberikan manfaat yang besar untuk menambah pengetahuan Anda. Oke, langsung saja ya.

Apa itu explode() ?

explode() adalah sebuah fungsi PHP yang berguna untuk mengubah suatu text atau kalimat yang terdiri dari kata-kata menjadi sebuah array berdasarkan separator atau tanda pemisah pada kalimat tersebut. Fungsi explode() memiliki 3 parameter, berikut ini syntax dari explode():

explode(separator, string, limit);

Penjelasan:

  1. separator, merupakan tanda pemisah dari suatu kalimat yang ingin Anda ubah menjadi array. (Required)
  2. string, merupakan kalimat yang ingin Anda ubah menjadi array. (Required)
  3. limit, merupakan batas jumlah array yang ingin Anda buat dari parameter string. (Optional)

Berikut ini beberapa contoh script cara menggunakan explode():

Contoh 1

<?php
$str = "Belajar Pemrograman di rachmat.ID";
print_r (explode(" ",$str));
?>

Bila dijalankan, script di atas akan menghasilkan Output sebagai berikut :

Array ( [0] => Belajar [1] => Pemrograman [2] => di [3] => rachmat.ID ) 

Contoh 2

<?php
$str = "Belajar Pemrograman di rachmat.ID";
print_r (explode(" ",$str,2));
?>

Bila dijalankan, script di atas akan menghasilkan Output sebagai berikut :

Array ( [0] => Belajar [1] => Pemrograman di rachmat.ID )

Apa itu implode() ?

implode() adalah sebuah fungsi PHP yang berguna untuk mengubah suatu array menjadi sebuah text atau kalimat. Dengan fungsi implode() Anda bisa menambahkan separator atau tanda pemisah pada setiap index array agar mudah dibaca. Fungsi implode() memiliki 3 parameter, berikut ini syntax dari implode():

implode(separator, array);

Penjelasan:

  1. separator, merupakan tanda pemisah yang digunakan untuk memisahkan setiap index array ketika array diubah menjadi sebuah text atau kalimat. (Optional)
  2. array, merupakan array yang ingin Anda ubah menjadi text atau kalimat. (Required)

Berikut ini beberapa contoh script cara menggunakan implode():

Contoh 1

<?php
$arr = array('Belajar','Pemrograman','di','rachmat.ID');
echo implode($arr);
?>

Bila dijalankan, script di atas akan menghasilkan Output sebagai berikut :

BelajarPemrogramandirachmat.ID

Contoh 2

<?php
$arr = array('Belajar','Pemrograman','di','rachmat.ID');
echo implode(" ",$arr)."<br>";
echo implode("+",$arr)."<br>";
echo implode("-",$arr)."<br>";
echo implode("X",$arr);
?>

Bila dijalankan, script di atas akan menghasilkan Output sebagai berikut :

Belajar Pemrograman di rachmat.ID
Belajar+Pemrograman+di+rachmat.ID
Belajar-Pemrograman-di-rachmat.ID
BelajarXPemrogramanXdiXrachmat.ID

Demikian pembahasan tentang Cara Menggunakan Explode dan Implode pada PHP, semoga tulisan ini bisa memberikan manfaat untuk Anda yang membaca. Sampai jumpa di tulisan berikutnya. Terima Kasih

  • /home
  • /bahasa indonesia
  • /php
  • /Apa perbedaan antara split () dan explode ()?

Manual PHP untuk split() mengatakan

Fungsi ini telah DEPRECATED sebagai dari PHP 5.3.0. Mengandalkan fitur ini sangat tidak disarankan ... Gunakan explode() sebagai gantinya.

Tapi saya tidak dapat menemukan perbedaan antara split() dan explode(). join() belum ditinggalkan, jadi apa yang menyebabkannya?

Sudah usang karena

  • explode() secara substansial lebih cepat karena tidak terpecah berdasarkan ekspresi reguler, sehingga string tidak harus dianalisis oleh parser regex
  • preg_split() lebih cepat dan menggunakan ekspresi reguler PCRE untuk pemisahan regex

join() dan implode() adalah alias satu sama lain dan karenanya tidak memiliki perbedaan.

split menggunakan regex, sementara explode menggunakan string tetap. Jika Anda membutuhkan regex, gunakan preg_split , yang menggunakan PCRE (paket regex sekarang lebih disukai di pustaka standar PHP).

Kedua fungsi tersebut digunakan untuk memisahkan string. 

Namun, Split digunakan untuk membagi string menggunakan ekspresi reguler. 

Di sisi lain, Explode digunakan untuk memisahkan string menggunakan string lain.

E.g meledak ("ini", "ini adalah string"); akan mengembalikan " Is a string "

E.g Split ("+", "+ ini adalah string"); 

Fungsi split() membagi string menjadi sebuah array menggunakan ekspresi reguler dan mengembalikan sebuah array.

Fungsi explode() membagi string dengan string.

Misalnya:

<?php
    $split_array=split(':','I:P:S');
    $explode_array=split('and','I and P and S');
    print_r($split_array);
    print_r($explode_array);
?>

Hasilnya akan

Array ( [0] => I [1] => P [2] => S ) 
Array ( [0] => I [1] => P [2] => S )

Di split() Anda dapat menggunakan ekspresi reguler untuk membagi string. Sedangkan explode() membagi sebuah string dengan sebuah string . preg_split adalah alternatif yang jauh lebih cepat, jika Anda memerlukan ekspresi reguler.

Keduanya digunakan untuk membagi string menjadi array, tetapi perbedaannya adalah bahwa split() menggunakan pola untuk memisahkan sedangkan explode() menggunakan string. explode() lebih cepat dari split() karena tidak cocok dengan string berdasarkan ekspresi reguler.