Cara menggunakan rumus rata-rata excel

Rumus rata-rata Excel sangat dibutuhkan dalam perhitungan mencari nilai rata-rata. Salah satu fungsi yang dapat dilakukan pada Microsoft Excel adalah mencari nilai rata-rata.

Rumus rata-rata Excel ini kerap dibutuhkan untuk keperluan dalam mengolah data di berbagai bidang. Dari bidang pendidikan hingga penjualan.

Rumus rata-rata Excel memiliki banyak manfaat dalam mempermudah pengolahan data. Salah satunya bisa memberikan perhitungan hasil yang akurat ketika harus mengkalkulasi banyak data.


Cara menggunakan rumus Excel cukup mudah. Adapun hal yang wajib yang perlu diingat adalah setiap formula rumus rata-rata Excel harus diawali simbol sama dengan (=).

Baca juga: 30 Rumus Excel Lengkap Beserta Contoh Perhitungannya

Setidaknya ada 6 model formula rumus rata-rata Excel yang biasa digunakan. Berikut penjelasan dan contoh rumus untuk menghitung nilai rata-rata di Microsoft Excel.

1. Rumus Rata-rata Excel: AVERAGE

Rumus Excel AVERAGE berfungsi untuk menghitung rata-rata angka pada beberapa jumlah sel. Contohnya, Pengguna sedang mencari rata-rata nilai yang ada pada sel C3 hingga E3, pengguna bisa menggunakan rumus:

=AVERAGE(C3,D3,E3 ...) atau
=AVERAGE(C3:E3)

Lihat gambar contoh berikut:

Cara menggunakan rumus rata-rata excel
Foto: Contoh perhitungan rumus Excel Everage (Screenshot Microsoft Excel)

2. Rumus Rata-rata Excel: AVERAGE IF

Rumus rata-rata Excel yang satu ini untuk mencari rata-rata dengan kategori tertentu. Contohnya pengguna mencari range rata-rata untuk menentukan kategori lulus dan tidaknya siswa dalam ujian.

Adapun formulasi rumus rata-rata Excel AVERAGE IF sebagai berikut:

=AVERAGEIF(Range,"kriteria",[average_range])

Keterangan:

1. Range merupakan range data yang akan dicocokkan dengan kriteria. Dapat berupa sel, range, sekumpulan angka, named range, array maupun referensi sel.
2. Criteria adalah kondisi/syarat/kriteria yang akan menentukan sel/nilai mana saja yang akan kita jadikan dasar menghitung rata-rata. Bisa berupa angka, ekspresi logika, teks maupun referensi sel.
3. Average_range adalah range data yang akan dihitung rata-ratanya. Argumen ini bersifat opsional (bisa diisi atau tidak).

Lihat contoh pada gambar berikut:

Cara menggunakan rumus rata-rata excel
Contoh perhitungan rumus AVERAGEIF (Screenshot Microsoft Excel)

Gambar di atas adalah mencari nilai rata-rata dengan kriteria kelas. Hasil tersebut menunjukkan bahwa nilai Rata-rata Kelas I adalah 85.

Baca juga: 4 Rumus Penjumlahan Excel Praktis dan Mudah, Bisa Otomatis

3. Rumus Rata-rata Excel: AVERAGE IFS

Rumus rata-rata Excel AVERAGE IFS berfungsi mencari nilai rata-rata dengan beberapa kriteria. Berbeda dengan fungsi AVERAGEIF yang menghitung rata-rata nilai dengan hanya satu kriteria saja, AVERAGE IFS ini mampu mencari nilai rata-rata dengan banyak kriteria sekaligus.

Maksimal kriteria pada fungsi AVERAGE IFS adalah sekitar 1 hingga 127 rentang kriteria. Adapun rumus AVERAGE IFS sebegai berikut:

=AVERAGEIFS(average_range; criteria_range1; criteria1, [criteria_range2; criteria2],.....)

Keterangan:

1. Average_range: bersifat wajib harus ada, argument ini terdiri dari satu atau kumpulan data yang akan dihitung rata-ratanya. Argument ini dapat berupa angka, huruf, array, atau alamat cell yang berisi angka.
2. Criteria_range1: bersifat wajib harus ada, argument ini berisi rentang data tertentu yang akan digunakan untuk mengevaluasi kriteria terkait.
3. Criteria1: bersifat wajib harus ada, argument ini berisi kriteria/syarat yang akan menentukan cell yang akan dihitung rata-ratanya.
4. Criteria_range2 dan criteria2: bersifat opsional, keterangan argument ini sama persis dengan Criteria_range1 dan criteria1. Argument ini digunakan apa bila menghendaki lebih dari satu kriteria dalam menentukan nilai rata-rata suatu nilai.

Lihat contoh pada gambar berikut:

Cara menggunakan rumus rata-rata excel
Contoh perhitungan AVERAGE IFS (Screenshot Microsoft Excel)

Gambar di atas adalah mencari rata-rata siswa Kelas I berjenis kelamin perempuan.

4. Rumus Rata-rata Excel AVERAGEA

Fungsi AVERAGEA dalam Excel dapat digunakan untuk mencari nilai rata-rata dari data yang berupa angka atau nama, array, teks yang merepresentasikan angka atau nilai logika. Jadi perbedaan mencolok dari formula AVERAGEA adalah nilai data yang akan dicari rata-ratanya.

Adapun syntax dasar dari fungsi AVERAGEA adalah sebagai berikut:

=AVERAGEA(value1;[value2];...)

Keterangan:

1. value1: nilai atau range pertama yang akan dihitung rata-ratanya.
2. value2;...: merupakan nilai atau range kedua dan seterusnya.

Lihat contoh pada gambar berikut:

Cara menggunakan rumus rata-rata excel
Contoh Perhitungan Rumus AVERAGEA (Screenshot Microsoft Excel)

Gambar di atas mencari rata-rata nilai secara keseluruhan meskipun terdapat abjad dalam data.

Perlu menjadi perhatian bahwa dalam rumus ini argumen yang bernilai logika dalam AVERAGE dikategorikan sebagai angka 1 untuk TRUE dan angka 0 untuk FALSE. Argumen array atau teks diberikan nilai 0 (nol) dan untuk cell kosong ("") diberikan nilai 0 (nol).

5. Rumus Rata-rata Excel TRIMMEAN

Fungsi TRIMMEAN digunakan untuk mencari rata-rata atau nilai mean dari kumpulan data. Tetapi fungsi TRIMMEAN tidak menghitung data terluar (atas dan bawah) berdasarkan prosentasenya.

Adapun rumus TRIMMEAN Sebagai berikut:

=TRIMMEAN(array; percent)

Keterangan:

1. Array adalah kumpulan data yang akan dihitung.
2. Percent adalah presentase untuk menentukan batas atas dan bawah yang tidak ikut dihitung.

Lihat contoh pada gambar berikut:

Cara menggunakan rumus rata-rata excel
Contoh Perhitungan Rumus TRIMMEAN. (Screenshot Microsoft Excel)

Pada gambar di atas mencari nilai rata-rata dari B2 hingga B11 dengan prosentase 4%.

Baca juga: Rumus Pengurangan Excel untuk Berbagai Keperluan Olah Data

6. Rumus Rata-rata Excel SUBTOTAL

Fungsi ini mampu menghitung data yang difilter. Dengan menggunakan fungsi subtotal, baris-baris nilai yang terfilter akan diabaikan.

Jadi saat memfilter sebuah daftar atau database pada microsoft excel, hanya nilai-nilai yang terlihat yang akan dihitung oleh fungsi Subtotal excel ini. Dengan kata lain, nilai sel yang disembunyikan akan diabaikan dalam penghitungan statistika.

Fungsi SUBTOTAL pada rumus excel bisa digunakan untuk perhitungan evaluasi statistika dari 11 fungsi excel lain. Salah satunya AVERAGE atau pencarian nilai rata-rata.

Rumus apa yang digunakan untuk mencari nilai rata

Cara Menghitung Rumus Rata-Rata. Rumus rata-rata adalah rumus yang membagi nilai total kelompok data dengan jumlah data.

Jika kita akan menghitung jumlah rata

Seumpama kita akan menghitung jumlah rata-rata dari angka 20, 30, 20, 10, 30, 10. Maka cara untuk menghitung rumus rata-rata Excel adalah sebagai berikut: Masukkan angka tersebut pada kolom A, tulis mulai dari A1-A7. Letakkan kursor ke baris nilai rata-rata kemudian ketikkan rumus =average(A1:A7) kemudian tekan enter.

Rumus apa yang harus dimasukkan dalam mencari rata

Rumus ditampilkan dalam tampilan bilah rumus, =AVERAGE(A2:A7) jika Anda menggunakan data sampel. Di Bilah Rumus,pilih konten di antara tanda kurung, yaitu A2:A7 jika Anda menggunakan data sampel. klik sel yang ingin Anda rata-rata, lalu tekan RETURN. Misalnya, pilih A2, A4, dan A7, lalu tekan RETURN.

Bagaimana cara mencari nilai rata

Bagaimana cara mencari nilai rata-rata dalam range A5-A17?.
Jawaban singkat: =AVERAGE(A5:A17).
Penjelasan tambahan: Secara umum, mencari rata-rata yaitu menjumlahkan data yg ada lalu dibagi dg banyaknya data. ... .
=(A5+A6+A7+A8+A9+A10+A11+A12+A13+A14+A15+A16+A17)/13..