Cara menggunakan mysql export database

Cara menggunakan mysql export database

Melakukan backup database secara rutin adalah hal yang tidak boleh dilewatkan karena database merupakan komponen paling penting dan menyimpan data suatu organisasi atau perusahaan. Ada banyak tools database management yang biasa digunakan untuk proses backup dan restore database seperti yang kita bahas diartikel sebelumnya tentang Daftar aplikasi Database Management Tools, tetapi kali ini kita akan menggunakan tools yang biasanya merupakan bawaan dari setiap webserver yaitu Phpmyadmin.

Untuk proses backup database menjadi file SQL diartikel ini kita sebut sebagai proses export, sedangkan proses restore database dari file SQL ke database kita sebut sebagai proses import. Pada artikel ini saya menggunakan webserver Mamp, jika teman-teman menggunakan webserver lain, tinggal menyesuaikan saja.

PhpMyadmin adalah tools sederhana yang biasa digunakan oleh administator database dan programmer untuk melakukan management database seperti menjalankan query, backup, restore, dan lainnya.

Melakukan proses backup (export) database di PhpMyadmin

  1. Pertama anda perlu membuka halaman PhpMyadmin, contoh disini saya menggunakan webserver lokal saya maka saya membuka url http://localhost/phpmyadmin.
    Cara menggunakan mysql export database
  2. Pilihlah database yang ingin anda export, disini saya akan membackup database codegram. Selanjutnya klik Export, dibagian format pilih sql. Untuk melanjukan proses export klik Go
    Cara menggunakan mysql export database
  3. File SQL telah berhasil didownload, ini adalah file backup database yang telah anda pilih
    Cara menggunakan mysql export database

Cara restore (Import) database lewat PhpMyadmin

  1. Seperti saat melakukan proses export database, saat melakukan import. Pertama kita buka phpmyadmin, kemudian pilih Choose File untuk memilih file. Setelah itu browse pada file SQL yang ingin di-import, klik Open. Setelah selesai scroll kebawah, pilih go.
    Cara menggunakan mysql export database
  2. Tunggu sampai proses import selesai, jika tidak mengalami masalah maka database sudah ter-import dengan benar.
  3. Jika anda menemukan kendala No data was received to import. Either no file name was submitted, or the file size exceeded the maximum size permitted by your PHP configuration. Maka anda perlu merubah ukuran maksimum upload file pada php.ini.
    Cara menggunakan mysql export database
    .
    Cara menggunakan mysql export database

Terimakasih sudah membaca artikel tentang cara export database mysql dengan PhpMyadmin, jika ada pertanyaan silahkan untuk mengisi kolom komentar dibawah.

Tag: databasemysqlprogramming

Mungkin Anda juga menyukai

PHPMyAdmin adalah perangkat lunak berbasis website atau situs yang dikembangkan menggunakan bahasa pemograman PHP (Hypertext Preprocessor) yang digunakan untuk mengatur penggunaan MySQL melalui website / situs yang telah terintegrasi dengan database MySQL dengan menggunakan PHPMyAdmin sebagai perangkat lunak utamanya.

PHPMyAdmin biasanya digunakan di Cloud Hosting dan sudah digunakan di hampir semua penyedia layanan hosting yang ada di seluruh dunia, walaupun database MySQL bisa diakses melalui command line, tetapi dengan menggunakan PHPMyAdmin, pengelohan data MySQL bisa menjadi lebih mudah dan cepat dan juga enak untuk dilihat dengan tampilan GUI yang sederhana dan mudah dimengerti.

Baca juga: Cara Import Database Mysql di PHPMyAdmin

Banyak sekali hal yang bisa dilakukan pada perangkat lunak PHPMyAdmin, contohnya seperti melakukan import export data MySQL kedalam sebuah file berekstensi .sql, berikut tutorial untuk cara export/menyimpan database Mysql di PHPMyAdmin:

1. Pastikan kamu sudah memiliki database yang telah memiliki tabel beserta isinya

2. Lalu buka PHPMyAdmin.

3. Akses pada database yang ingin kamu export atau backup.

4. Lalu klik pada tombol export di bagian menu tab.

Cara menggunakan mysql export database

5. Lalu pada bagian  export method kamu pilih pada pilihan Quick – display only the minimal options dan formatnya pilih menjadi sql, jika semua sudah diatur, selanjutnya klik pada tombol Go untuk memulai proses export atau backup database kamu.

Cara menggunakan mysql export database

6. Secara otomatis kamu akan mengunduh berkas berformat .sql

Selesai

Catatan: Selain dalam format .sql kamu bisa mencoba format lain, namun rata rata penggunaan berkas backup database selalu menggunakan format .sql

Sekian tutorial cara export database Mysql di PHPMyAdmin, semoga bermanfaat.

Cara menggunakan mysql export database

Apa itu export database?

Export Database Proses export adalah proses menyimpan database menjadi sebuah file dengan format sql. Proses ini juga bisa disebut proses backup database.

Bagaimana cara export data pada phpMyAdmin?

Di phpMyAdmin, klik Export:.
Jika hanya ingin mengekspor file SQL (file SQL dibutuhkan untuk memindahkan database), klik Go:.
Jika ingin mengatur beberapa persyaratan khusus, ubah format atau pilih ekspor hanya sebagian tabel dari database:.
Selesai! Setelah klik Go, salinan database akan terunduh ke komputer..

Bagaimana cara import database?

Berikut adalah langkah-langkahnya..
Pada tab bagian atas, silakan klik Import..
Setelah itu silakan tekan tombol Choose File atau Browse..
Pilih file database Anda berupa .sql, kemudian klik Open. Anda akan melihat name file yang Anda pilih di samping tombol Browse..
Pastikan Anda memilih SQL pada menu drop down..

Langkah langkah membuat database di MySQL?

MySQL Membuat Database dan Table.
Buka command prompt dengan cara tekan ctrl + R keudian ketik cmd lalu enter..
Buka MySQL dengan cara mengetikan cd AppServ\MySQL\bin\MySQL..
Bila meminta password, masukkan password yang kalian buat (tapi biasanya password defaultnya “root”).