MongoDB adalah database dokumen yang bebas dan open-source. MongoDB adalah milik keluarga database NoSQL, yang berbeda dari database SQL tradisional berbasis tabel seperti MySQL dan PostgreSQL. Show
Dalam MongoDB, data disimpan dalam dokumen yang fleksibel, seperti JSON di mana field dapat bervariasi dari satu dokumen ke dokumen lainnya. Database tidak memerlukan skema yang telah ditentukan dan struktur data dapat diubah seiring waktu. Dalam tutorial ini, kita akan membahas proses menginstal dan mengkonfigurasi versi terbaru MongoDB Community Edition pada mesin Ubuntu 18.04 dari repositori resmi MongoDB. Sebelum melanjutkan dengan tutorial ini, pastikan Anda masuk sebagai pengguna dengan hak istimewa sudo. Install MongoDBPada saat menulis artikel ini, versi terbaru MongoDB adalah versi 4.0. Sebelum melanjutkan panduan proses instalasi, buka halaman dokumentasi terlebih dahulu dan periksa apakah ada rilis baru yang tersedia. Langkah-langkah berikut menjelaskan cara menginstal MongoDB di server Ubuntu Anda:
Konfigurasi MongoDBMongoDB menggunakan file konfigurasi yang di tulis dalam bahasa YAML. Anda dapat mengonfigurasi instance MongoDB Anda dengan mengedit file sudo apt install mongodb-org4. Pengaturan konfigurasi default sudah cukup baik untuk sebagian besar pengguna. Namun, untuk lingkungan produksi, disarankan untuk sedikit mengubah bagian keamanan dan mengaktifkan otorisasi seperti yang ditunjukkan di bawah ini: nano /etc/mongod.conf security: authorization: enabled Opsi sudo apt install mongodb-org5 memungkinkan Role-Based Access Control (RBAC) yang mengatur akses pengguna ke sumber daya dan operasi database. Jika opsi ini dinonaktifkan, setiap pengguna akan memiliki akses ke semua database dan melakukan tindakan apa pun. Setelah membuat perubahan pada file konfigurasi MongoDB, restart layanan sudo apt install mongodb-org6 dengan perintah: sudo systemctl restart mongod Untuk menemukan informasi lebih lanjut tentang opsi konfigurasi yang tersedia di MongoDB 4.0 kunjungi halaman dokumentasi konfigurasi. Membuat User Administratif MongoDBJika Anda mengaktifkan otentikasi MongoDB, buat user administratif MongoDB yang akan digunakan untuk mengakses dan mengelola instance MongoDB. Pertama akses mongo shell dengan: sudo add-apt-repository 'deb [arch=amd64] https://repo.mongodb.org/apt/ubuntu bionic/mongodb-org/4.0 multiverse'0 Setelah Anda berada di dalam shell MongoDB ketik perintah berikut untuk terhubung ke database sudo apt install mongodb-org7: sudo add-apt-repository 'deb [arch=amd64] https://repo.mongodb.org/apt/ubuntu bionic/mongodb-org/4.0 multiverse'1 sudo add-apt-repository 'deb [arch=amd64] https://repo.mongodb.org/apt/ubuntu bionic/mongodb-org/4.0 multiverse'2 Gunakan perintah berikut untuk membuat pengguna baru bernama sudo apt install mongodb-org8 dengan peran sudo apt install mongodb-org9: sudo add-apt-repository 'deb [arch=amd64] https://repo.mongodb.org/apt/ubuntu bionic/mongodb-org/4.0 multiverse'3 sudo add-apt-repository 'deb [arch=amd64] https://repo.mongodb.org/apt/ubuntu bionic/mongodb-org/4.0 multiverse'4 Anda dapat memberi nama pengguna MongoDB administratif seperti yang Anda inginkan. Keluar dari mongo shell dengan mengetik: sudo add-apt-repository 'deb [arch=amd64] https://repo.mongodb.org/apt/ubuntu bionic/mongodb-org/4.0 multiverse'5 Untuk menguji perubahan, akses shell mongo menggunakan pengguna administratif yang telah Anda buat sebelumnya: sudo add-apt-repository 'deb [arch=amd64] https://repo.mongodb.org/apt/ubuntu bionic/mongodb-org/4.0 multiverse'6 sudo add-apt-repository 'deb [arch=amd64] https://repo.mongodb.org/apt/ubuntu bionic/mongodb-org/4.0 multiverse'1 sudo add-apt-repository 'deb [arch=amd64] https://repo.mongodb.org/apt/ubuntu bionic/mongodb-org/4.0 multiverse'2 Sekarang cobalah untuk menampilkan pengguna dengan perintah : sudo add-apt-repository 'deb [arch=amd64] https://repo.mongodb.org/apt/ubuntu bionic/mongodb-org/4.0 multiverse'9 sudo apt update0 Anda juga dapat mencoba mengakses shell mongo tanpa argumen (cukup ketik sudo apt install mongodb-org1) dan lihat apakah Anda dapat membuat daftar pengguna menggunakan perintah yang sama seperti di atas. KesimpulanAnda telah belajar cara menginstal dan mengkonfigurasi MongoDB 4.0 di server Ubuntu 18.04 Anda.
Share Telegram Berita sebelumyaKustomisasi Linux Terminal Menggunakan Tmux Berita berikutnyaCara Install dan Setup MongoDB di CentOS 7 xsand Related PostTutorial Cara Install Laravel di Ubuntu 18.04 Cara Mudah Uninstall Software di Ubuntu Linux Cara Install dan Konfigurasi NEOS CMS di Ubuntu 18.04 Cara Konfigurasi Rsyslog Server dan Client di Ubuntu 18.04 Konfigurasi Replikasi MySQL Master-Slave di Ubuntu 18.04 Install dan Konfigurasi ownCloud di Apache Ubuntu 18.04 Tutorial Konfigurasi Nginx Server Blocks di Ubuntu 20.04 Cara Mudah Aktifkan SSH di Ubuntu 20.04 Cara Disable UFW Firewall di Ubuntu 18.04 TerbaruDaftar Repository Lokal Ubuntu 22.04 Jammy Jellyfishxsand Setiap rilis Ubuntu memiliki nomor versi yang terdiri dari jumlah tahun dan bulan rilis. Misalnya, Rilis pertama Ubuntu 22.04 adalah April 2022. Nomor versi... Cara Upgrade ke Ubuntu 22.04 dari Baris PerintahDaftar Repository Lokal Indonesia Debian 11Menghapus Kernel Module Linux dengan Perintah RmmodTutorial Konfigurasi Nginx Server Blocks di Ubuntu 20.04Tutorial Konfigurasi Apache Virtual Hosts di Ubuntu 20.04RekomendasiCara Install dan Konfigurasi Gradle di CentOS 8xsand Gradle adalah alat build general-purpose yang digunakan terutama untuk proyek Java. Gradle menggabungkan fitur terbaik Ant dan Maven. Tidak seperti pendahulunya yang menggunakan XML... MongoDB digunakan untuk apa?3. Cocok Untuk Menampung Data yang Bervariasi
Dynamic schema membuat MongoDB cocok untuk menampung data yang bervariasi baik digunakan untuk menyimpan data yang terstruktur ataupun yang tidak terstruktur.
MongoDB menggunakan bahasa apa?MongoDB sendiri ditulis dengan bahasa C++ dan telah tersedia untuk berbagai jenis bahasa pemrograman. Fitur utama dari mongoDB antara lain: model document-oriented storage.
Kapan harus menggunakan MongoDB?Dari sisi struktur data, MongoDB cocok digunakan untuk data yang tidak terstruktur.
Mengapa MongoDB disebut database berorientasi dokumen?Berorientasi pada dokumen-Karena MongoDB adalah database tipe NoSQL, alih-alih memiliki data dalam format tipe relasional, MongoDB menyimpan data dalam dokumen. Ini membuat MongoDB sangat fleksibel dan mudah beradaptasi dengan situasi dan persyaratan dunia bisnis nyata.
|