Cara menggunakan javascript for developers

Panduan Referensi APIAWS SDK for JavaScript V3 menjelaskan secara rinci semua operasi API untukAWS SDK for JavaScript versi 3 (V3).

Terjemahan disediakan oleh mesin penerjemah. Jika konten terjemahan yang diberikan bertentangan dengan versi bahasa Inggris aslinya, utamakan versi bahasa Inggris.

Topik ini adalah bagian dari tutorial tentang membuat aplikasi yang mentranskripsikan dan menampilkan pesan suara untuk pengguna yang diautentikasi. Untuk memulai di awal tutorial, lihatMembuat aplikasi transkripsi dengan pengguna yang diautentikasi.

Buatindex.htmlfile, dan copy dan paste konten di bawah ini ke dalamnya. Halaman fitur panel tombol untuk merekam pesan suara, dan tabel menampilkan pesan pengguna saat ini ditranskripsikan sebelumnya. Tag script di akhirbodyelemen memanggilmain.js, yang berisi semua skrip browser untuk aplikasi. Anda membuat main.js menggunakan Webpack, seperti yang dijelaskan dalam bagian berikut dari tutorial ini.

Jika Anda berminat untuk menjadi seorang developer, maka harus belajar JavaScript agar dapat menghasilkan website yang dinamis dan menarik. Lantas, bagaimana cara belajar JavaScript untuk pemula? Simak ulasan berikut.

Daftar Isi

Tentang Bahasa Pemrograman JavaScript

Saat Anda membuka sebuah situs, pernahkah terlintas bagaimana cara seorang developer bisa membuat hal-hal kompleks di dalam website? Untuk membuat website yang interaktif, dinamis, dan user-friendly tersebut, seorang developer perlu menguasai bahasa pemrograman JavaScript.

JavaScript pertama kali dikembangkan dengan nama Mocha di tahun 1995. Pencipta bahasa pemrograman ini adalah Brendan Eich dari Netscape Communications. Nama tersebut kemudian berubah jadi LiveScript. Namun karena bahasa pemrograman Java lebih populer, Netscape kemudian mengubah nama LiveScript menjadi JavaScript.

Sebagai bahasa pemrograman baku, JavaScript juga dapat dikolaborasikan dengan bahasa pemrograman lain untuk menghasilkan website yang lebih mudah digunakan. Salah satunya adalah bahasa pemrograman HTML.

Apa yang Bisa Dilakukan Oleh JavaScript?

Pengembangan JavaScript dapat menciptakan teknik pemrograman berbasis web lainnya, seperti Asynchronous JavaScript dan XML (AJAX). Teknik pemrograman ini bekerja dengan melakukan pertukaran data dan server di belakang layar tanpa harus menyegarkan (refresh) halaman tersebut.

JavaScript dapat digunakan untuk membuat fitur causels, galeri, tombol, layout, dan lain sebagainya. Bahkan bahasa pemrograman ini juga dapat digunakan untuk membuat animasi dua dimensi atau tiga dimensi jika terus dikembangkan.

Peralatan Belajar JavaScript

Sebelum mempelajari bahasa pemrograman JavaScript, persiapkan peralatan berikut ini:

• Teks Editor: Anda bisa menggunakan Sublime, Atom, Notepad, atau Notepad++ sebagai teks editor.
• Web Browser: Gunakan Opera, Tor, Google Chrome, Firefox, atau Dolphin.
• Web Server: Biasanya digunakan untuk menjalankan kode program yang dikombinasikan dengan JavaScript. Kode program yang sering digunakan adalah HTML dan PHP.

Tutorial Singkat Belajar Pemrograman JavaScript

Simak panduan singkat belajar pemrograman JavaScript berikut ini:

Hello JavaScript World

1. Untuk membuat Hello JavaScript World, Anda dapat menggunakan teks editor berformat HTML. Buat public_html di server web hosting atau  folder script pada folder web server. Kemudian, buat berkas di dalam folder itu dengan nama main.js.
2. Langkah selanjutnya, buka dan buat dokumen berformat HTML. Misal, Anda bisa membuka index.html. Sebelum label penutup, masukkan elemen garis dan tambahkan kode tersebut pada file main.js. Contoh: </body>.
3. Buka index.html yang ada di folder web server melalui browser, Anda akan menemukan tulisan Hello JavaScript World menggantikan bagian Heading website.

Pemrograman diatas merupakan langkah yang digunakan untuk mengganti Heading website. Kode program yang sebelumnya sudah ada kemudian ditimpa dengan kode JavaScript baru.

Baca Juga: Pengertian JavaScript dan Sejarahnya yang Penting

Aturan Penulisan JavaScript

Menuliskan bahasa pemrograman JavaScript pun ada aturannya. Karena itu, perhatikan hal berikut:

1. Menulis dengan Embed

Pada metode penulisan JavaScript ini Anda membutuhkan tag <script>. Tag ini berfungsi untuk menyisipkan bahasa pemrograman ke html di tag <head> atau <body>. Sebaiknya sisipkan pada <body> karena waktu muat ulangnya lebih cepat.

2. Karakter

Enter, tab, atau spasi tidak akan dibaca pada program JavaScript. Sedangkan pada bagian akhir baris program, Anda tidak harus menuliskan tanda titik koma atau “;”.

3. InLine

Anda membutuhkan script tag untuk menuliskan kode JavaScript dan tidak menggunakan source (src=”…”).

4. Eksternal

Saat Anda menyimpan kode JavaScript di berkas eksternal terpisah, terapkan aturan penulisan ini. Berkas yang tersimpan berformat .js. Tentukan lokasi penyimpanan file JavaScript dalam dokumen teks HTML. Path dan nama berkas beratribut src.

5. Huruf Kapital

Kapitalisasi huruf merupakan hal penting dalam penulisan JavaScript karena dapat menghasilkan variabel yang berbeda.

6. Komentar

Ada dua jenis penulisan komentar yang bisa digunakan pada JavaScript, yaitu komentar satu baris atau komentar yang mencakup beberapa baris.
Demikian hal-hal yang perlu diperhatikan bagi pemula. Agar dapat menguasai bahasa pemrograman ini dengan baik, tetaplah konsisten belajar dan berlatih belajar JavaScript.

Share this on :

David Antonny

Starting career as a Google Ads Advertiser and SEO Specialist at 2012, helping to grow the company’s business, especially in digital marketing expertise.

Bagaimana cara menjalankan JavaScript?

Apa itu JavaScript developer?

JavaScript pakai aplikasi apa?

Dimana menuliskan coding JavaScript?