Cara menggunakan function if...else javascript

Pada kode di atas, sementar perhatikan yang berwarna biru. Itu adalah bentuk penulisan logika. Pembuatan kolom input akan dijelaskan dalam catatan lain.Kondisi pertama akan mengidentifikasi bilangan bila habis dibagi 2 maka genap ( lihat perintah %2 , artinya pembagian bersisa 2). Untuk kondisi lain, else maka di tampilkan bahwa itu adalah bilangan ganjil.

Cara Penulisan Nested IF pada Javascript

Nested IF atau dikenal dengan IF bersarang merupakan pengunaan IF secara berulang. Hematnya, ada IF di dalam IF. Seperti contoh berikut ini.


<script>

var angka=-13;

if (angka%2==0) // if level 1

{

   console.log("Angka = "+angka);

   console.log("Angka adalah bilangan genap");

   if (angka > 0) // if dalam if 1

   {

      console.log("Angka besar dari 0");

   }

   else  // else dalam if 1

   {

      console.log("Angka kecil dari 0");

   }

}           

else //level 1

{

   console.log("Angka = "+angka);

   console.log("Angka adalah bilangan ganjil");

   if (angka > 0) //if dalam else 1

   {

      console.log("Angka besar dari 0");

   }

   else //else dalam else 1

   {

      console.log("Angka kecil dari 0");

   }

}

</script>


Terlihat IF (merah) yang berada di dalam IF (biru) ditulis dengan awalan dan akhiran kurung kurawal. Begitu juga unuk ELSE di dalam IF. 

Untuk IF yang ada didalam ELSE dan ELSE di dalam ELSE format penulisannya sama dengan IF di dalam IF.

Cara Penulisan ELSE IF dalam Javascript

Penulisan ELSE IF dalam javascript hampir sama dengan IF ELSE. Bentuk penggunaan IF ELSE dan ELSE IF sebenarnya hampir sama. Bedanya adalah untuk IF ELSE terdapat satu kondisi, dan kondisi lain akan ditampilkan dengan satu output.
Sementara untuk ELSE IF jika terdapat banyak kondisi lain yang ingin ditampilkan jika tidak memenuhi IF. Sebagai contoh, perhatikan kode berikut dan jalankanlah.


<script>

var a=2; // bisa nanti dibuatkan dalam bentuk data yang diiinputkan

if (a==1)

{

   console.log("Angka Satu");

} /*Jabaran dari IF yang Tidak Memenuhi */

else if (a==2)

{

   console.log("Angka Dua");

}

else if (a==3)

{

   console.log("Angka Tiga");

}

else if (a==4)

{

   console.log("Angka Empat");

}

</script>


Itulah cara penulisan logika if, else, if else dan else if dalam javascript. Semoga bisa dipraktekkan dan dipahami dengan baik.

Dalam kehidupan sehari-hari, terkadang kita memiliki suatu kriteria berdasarkan kondisi tertentu. Misal yang paling sederhana dalam perkuliahan, Jika kita memiliki nilai dengan angka 100 maka dosen akan memberi kita nilai A, jika nilai angka kita kurang dari 40 dosen mungkin akan memberikan kita nilai D. Ada kriteria berapa angka untuk nilai A, B, C, D, E, dst. Jika kita mengimplementasikannya dalam javacript, kita bisa menggunakan if else statements


If Else Statements

If else statements dalam javascript termasuk dalam conditional statements, yang berarti kita statements yang memungkinkan kita untuk melakukan action tertentu berdasarkan kriteria, conditional statements lain yang ada pada javascript adalah switch.


Langsung saja kita belajar pada kode javascript nya
<!doctype html>
<html>
    <head>
        <title>Belajar Javascript</title>
        <script>
            function hello()
            {
                var nilaiangka=100;
                var nilaihuruf;
                if(nilaiangka<70)
                {
                    alert("nilai anda B");
                }
                else if(nilaiangka>=70&&nilaiangka<100)
                {
                    alert("nilai anda A");
                }
                else
                {
                    alert("anda luar biasa");
                }
            }
        </script>
    </head>
    <body>
        <button onClick="hello()">Click me</button>
    </body>
</html>

Pada kode diatas kita menggunakan satu buah function, yaitu hello. Fungsi hello tidak akan berjalan jika triggernya tidak dipicu, trigger dari fungsi hello adalah button click me.

Disini kita mulai menggunakan variabel dalam javascript kita, pada kode diatas terdapat dua buah variabel yaitu nilaiangka dan nilaihuruf.

Variabel dalam javascript hampir sama seperti variabel dalam aljabar, misal a=3, b=4, variabel c merupakan penjumlahan dari variabel a dan b, maka nilai variabel c adalah 7. Untuk melakukan deklarasi variabel pada javascript cukup menggunakan var (nama variabel);

Kembali ke kodingan diatas.

Pertama kita masukkan nilai dari variabel nilaiangka, pada contoh diatas saya beri nilainya 100 (bisa diganti sesuka hati anda).

Setelah itu kita buat kondisi menggunakan if dimana 

<70 berarti nilai B

70-100 berarti nilai A

>100 anda luar biasa


Jika dijalankan kode diatas akan menghasilkan output pada browser seperti berikut:

Cara menggunakan function if...else javascript


Cukup mudah bukan menggunakan if, pada aplikasinya kita bisa memberikan suatu input box untuk user, ketika user memasukkan nilai kita bisa melakukan suatu fungsi tertentu berdasarkan nilai yang user masukkan,

Apa itu if else JavaScript?

Percabangan if/else merupakan percabangan yang memiliki dua blok pilihan. Pilihan pertama untuk kondisi benar, dan pilihan kedua untuk kondisi salah (else).

Apa fungsi if dan else?

4. Fungsi Percabangan IF ELSE Pengambilan keputusan dengan kondisi IF ELSE tidak hanya digunakan untuk menentukan tindakan apa yang akan diambil sesuai dengan kondisi, tetapi juga digunakan untuk menentukan tindakan apa yang akan diambil/dijalankan jika kondisi tidak sesuai.

Bagaimana cara membuat fungsi di JavaScript?

untuk membuat function, penulisannya harus di awali oleh syntax “function” dan kemudian di lanjutkan dengan nama function yang mau di buat. dan isi dari function di tuliskan di dalam tanda kurung kurawal pembuka “{” dan tanda kurung kurawal penutup “}”.

Apa itu struktur if else?

Pengertian Struktur If Else Bahasa PHP Jika struktur IF digunakan untuk percabangan alur program dengan 1 pilihan saja, maka dengan tambahan struktur ELSE kita dapat membuat logika kedua, yakni percabangan jika kondisi IF tidak terpenuhi atau menghasilkan nilai false.