Berikut yang tidak terdapat di dalam not balok adalah

Pengertian Notasi Angka dan Notasi Balok dalam Seni Musik - Notasi merupakan salah satu unsur musik yang membentuk sebuah lagu. Jenis notasi dalam seni musik terdapat dua macam, lebih jelasnya akan kita bahas pengertian jenis notasi berikut ini.

Notasi angka adalah sistem penulisan lagu yang menggunakan simbol-simbol angka. Angka-angka yang dipakai adalah sebagai berikut;

(0) Angka nol sebagai tanda diam atau istirahat.

Notasi angka pertama kali ditemukan oleh Guido D'Arezzo (990-1050) seorang ahli teori musik dari Perancis yang lama menetap di Arrezo, Italia. Guido D'Arezzo adalah orang yang menciptakan suatu metode membaca notasi musik dengan menggunakan suara manusia.

Dalam perkembangannya, notasi angka kurang efektif karena tidak memiliki patokan tinggi nada yang tetap. Notasi angka lebih tepat digunakan dalam pembelajaran vokal (menyanyi).

Baca juga:

Pengertian Tangga Nada dan Macam-Macam Tangga Nada


Pengertian Musik Ansambel dan Jenis Alat Musiknya

Pengertian Vokal, Teknik Vokal, dan Unsur-Unsurnya


Notasi balok adalah simbol atau tanda untuk menyatakan tinggi rendahnya suara yang diwujudkan dengan gambar. Notasi balok disebut juga notasi mutlak, karena mempunyai patokan tinggi nada yang tetap (a = 440 Hz), sehingga sangat tepat digunakan dalam bermain musik.

Bagian-bagian notasi balok dibagi menjadi 3, yaitu bendera, tangkai, dan kepala. Lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar berikut ini.


Selain ketiga bagian di atas notasi balok juga dirincikan bentuk, nama, nilai dan harga notasi balok, lebih jelasnya lihat bagan berikut ini;


Selain pembagian bentuk, nama, nilai, dan harga not balok di atas masih ada lagi tanda diam pada notasi balok yang akan kami bahas pada artikel ini.

Tanda diam adalah lambang yang menyatakan berapa lama harus berhenti atau beristirahat. Di bawah ini akan kami sajikan bentuk nilai dan letak tanda diam dalam garis paranada.


Demikianlah pembahasan kami tentang "Pengertian Notasi Angka dan Notasi Balok dalam Seni Musik" yang dapat kami sampaikan. Semoga artikel ini dapat memberikan tambahan pengetahuan dan manfaat bagi pembaca situs SeniBudayaku. Baca juga artikel seni menarik lainnya di situs SeniBudayaku.com.

Notasi musik standar saat ini adalah notasi balok, yang didasarkan pada paranada dengan lambang untuk tiap nada menunjukkan durasi dan ketinggian nada tersebut. Tinggi nada digambarkan secara vertikal sedangkan waktu (ritme) digambarkan secara horisontal. Durasi nada ditunjukkan dalam ketukan.

Terdapat pula bentuk notasi lain, misalnya notasi angka yang juga digunakan di negara-negara Asia, termasuk IndonesiaIndia, dan Tiongkok.





Notasi balok adalah Sistem penulisan lagu atau karya musik lainnya yang dituangkan dalam bentuk gambar. Gambar tersebut dituliskan dalam Not balok sesuai dengan tinggi-rendah dan sifat bunyi

Dalam materi not balok kita mengenal beberapa istilah yang terdapat didalam materii-materi not balok, seperti paranada, tanda kunci, birama, garis birama, bar, dan garis penutup. Perhatikan gambar berikut. 


Keterangan gambar : 


1.Paranada adalah lima garis lurus yang berjajar mendatar dan berjarak sama. Paranada digunakan untuk menulikan lambang-lambang bunyi sesuai dengan sifat nada yang dilambangkan.

2.Tanda kunci adalah tanda untuk menetapkan letak salah satu nada dalam Not-balok. Untuk menulis partiur gitar digunakan tanda kunci G, artinya dalam not balok tersebut nada G terletak pada garis ke-2. 

3.Birama adalah gerak melody yang teratur dalam sebuah lagu atau karya musik lainnya. dalam contoh diatas dituliskan birama 3/4 artinya dalam setiap ruas birama bernilai tiga ketuk dengan satuannya adalah not 1/4. 

4.Garis birama adalah garis yang dituliskan secara tegak lurus dengan  paranada yang berfungsi untuk membatasi antar ruas birama yang satu dengan ruas birama yang lainnya. 

5.Bar (ruas birama) adalah ruas yang terdapat diantara dua garis birama. bar berfungsi untuk menuliskan not sesuai denga birama yang dipergunakan. nilai not dalam suatu bar selalu sama 

6.Garis penutup adalah dua buah garis tebal tipis yang dituliskan tegak lurus dengan paranada yang berfungsi sebagai petunjuk  berakhirnya sebuah lagu atau karya musik lainnya. 


Dalam notasi balok, sistem paranada bergaris lima digunakan sebagai dasar. Bersama dengan keterangan mengenai tempoketukandinamika, dan instrumentasi yang digunakan, not ditempatkan pada paranada dan dibaca dari kiri ke kanan. Durasi nada dilambangkan dengan nilai not yang berbeda-beda, sedangkan tinggi nada dilambangkan dalam posisi not secara vertikal pada paranada. Interval dua not yang dipisahkan satu garis paranada (yaitu berada pada dua spasi yang bersebelahan) seperti digambarkan pada ilustrasi di samping merupakan interval terts, sedangkan interval antara not pada spasi dengan not pada garis adalah interval sekundeTanda kunci pada awal paranada menunjukkan tinggi nada yang diwakili oleh garis dan spasi pada paranada tersebut. Pada gambar di samping, kunci-G digunakan, menandakan bahwa garis kedua dari bawah melambangkan nada g¹. Dengan demikian, interval terts pada gambar di samping adalah pasangan nada a1–c2, sedangkan interval sekunde merupakan pasangan nada a1–b1. Not-not yang melambangkan tinggi nada di luar jangkauan kelima garis paranada dapat digambarkan dengan menggunakan garis bantu yang diletakkan di atas atau di bawah paranada.





Penempatan not-not dalam paranada harus memperhatikan kunci yang digunakan, misalnya dengan cleff treble, do=c maka kita harus menambahkan satu garis di bawah. Di bawah garis tambahan masih bisa ditambah lagi, demikian juga ke atas masih bisa ditambah lagi sesuai dengan kebutuhan not rendah atau tinggi yang dibutuhkan dalam sebuah lagu, memerlukan berapa oktaf. 

Satu oktaf terdiri dari 8 nada. c, d, e, f, g, a, b, c, d, e, f, g, a, b, c, dst




1.    Not Penuh (1) = nada 4 ketuk. Gambar bulatan kosong.



2.    Not Setengah (1/2) = 2 ketuk.Gambar bulatan kosong dengan tiang



3.    Not Seperempat (1/4) = 1 ketu. Gambar bulatan dihitamkan dengan tiang.



4.    Not Seperdelapan (1/8) = 1/2 ketuk. Gambar bulatan dihitamkan, tiang, bendera 1 .



5.    Not Seperenambelas (1/16) = 1/4 ketuk. Gambar bulatan dihitamkan, tiang, bendera 2. 



6.    Not Seperenambelas (1/32) =. Gambar bulatan dihitamkan, tiang, bendera 3.  


Demikian artikel tentang Pengertian dan macam-macam not balok, semoga bermanfaat

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA