Kebaikan dan keburukan iklanDilansir dari buku Teori Ekonomi (Pendekatan Mikro) (2018) karya Jun Surjanti, para ahli ekonomi berpendapat bahwa iklan memiliki kebaikan dan keburukan, sebagai berikut: Show
Beberapa kebaikan iklan di antaranya:
Baca juga: Pasar Monopoli: Pengertian dan Ciri-Cirinya
Sebagian para ahli ekonomi juga berpendapat bahwa iklan dapat menimbulkan keburukan, yaitu:
Pengertian pasar monopoli dan monopolistikBerikut masing-masing pengertian pasar monopoli dan monopolistik, yaitu: Pengertian pasar monopoliMenurut Arwin dalam Buku Ajar Pengantar Ekonomi Mikro (2020), pasar monopoli adalah jenis pasar yang memiliki satu produsen dengan banyak pembeli atau konsumen. Produsen dalam pasar monopoli berkuasa untuk menentukan harga produk serta jumlah produk yang dihasilkan (output). Keuntungan atau laba yang didapat juga besar karena hanya ada satu produsen dan jumlah pembelinya banyak. Baca juga: Pasar Monopoli: Pengertian dan Ciri-Cirinya Pengertian pasar monopolistikAidil Amin Effendy dalam buku Ekonomi Manajerial (2021) menjelaskan bahwa pasar monopolistik adalah jenis pasar dimana terdapat banyak produsen yang memproduksi barang sejenis, namun memiliki beberapa perbedaan pada produk yang dihasilkan. Jumlah produsen atau penjual dalam pasar monopolistik tidak terbatas. Tetapi produk yang dihasilkan memiliki karakteristik tersendiri yang membedakannya dengan produk lain. Pasar Persaingan Monopolistik: Pengertian, Ciri-ciri dan ContohnyaPasar persaingan monopolistik adalah salah satu pasar persaingan tidak sempurna. Teori pasar persaingan monopolistik ini dikembangkan karena adanya ketidakpuasan pada analisis model persaingan pasar sempurna ataupun pasar monopoli. Namun, jika dilihat dari struktur pasar monopolistik,maka ia lebih mendekati pada pasar persaingan yang sempurna, namun perusahaan akan lebih berpartisipasi di pasar tersebut guna menghasilkan suatu produk yang berbeda dan juga memiliki karakteristik tersendiri. Pasar persaingan monopolistik ini adalah pasar dengan banyaknya para konsumen yang menghasilkan suatu komoditas yang berbeda-beda danbisa disebut juga sebagai pasar yang adanya banyak penjual yang menawarkan satu jenis barang dengan banyak produk yang berbeda-beda dalam hal kualitas, bentuk, dan jugaukuran produk tersebut. Dalam pasar persaingan monopolistik, setiap konsumen akan merasakan adanya perbedaan dari karakteristik pada setiap produk yang dihasilkan oleh suatu perusahaan dengan produk yang di hasilkan oleh perusahaan lainnya. Adanya perbedaan tersebut akan mencerminkan perbedaan yang sebenarnya di antara produk-produk yang akan mereka konsumsi atau hanya perbedaan dalam hal persepsi konsumen bahwa berbagai produk yang dihasilkan oleh berbagai perusahaan yang beroperasi di pasar memanglah sangat berbeda. Sebagai contoh sederhananya, perbedaan produk bisa dilihat dari bentuk fisiknya seperti adanya perbedaan fungsi, bentuk, ataupun kualitas produk. Perbedaan ini juga bisa dilihat dalam kaitannya dengan suatu merek, logo, ataupun kemasan. Selain itu, bisa dilihat juga dari jangka waktu kredit penjualannya, ketersediaan komoditas, kemudahan dalam mengaksesnya, layanan after sales, lokasi memperoleh komunitas, pelayanan, dan masih banyak lagi. Berbagai contoh dari komoditas monopolistik yang banyak dijumpai dalam kehidupan kita sehari-hari adalah pakaian,obat-obatan, alat kosmetik, restaurant dan banyak komoditas makanan lainnya. |