Berapa lama balasan dari Google AdSense?

Daftar Adsense Sangat Lama Tidak Dijawab Google? Ini 7 Penyebabnya!

By Bang izal 28 Apr, 2017 100 comments
Assalamualaikum.

Hallo teman-teman semua.

Senang sekali rasanya saya masih bisa meluangkan waktu untuk menulis artikel lagi. Disela-sela kesibukan bisnis ditoko mainan, tetap saya usahakan untuk selalu bisa menulis.

Pada tulisan kali ini saya tertarik untuk membahas permasalahan yang akhir-akhir ini banyak sekali di keluhkan oleh teman-teman kita sesama blogger yang lain. Terutama para blogger pemula.

Sering saya temukan dalam diskusi di forum-forum blogging dan publisher adsense, rata-rata keluhannya senada dan seirama. hehe

Masalah apakah itu?

Yaitu daftar adsense sangat lama tidak dijawab google, terutama untuk review kedua pada pengajuan menjadi publisher google adsense.

Kenapa saya langsung membahas pada tahap review kedua?
Kenapa pembahasan tidak dimulai dulu dari tahap ke satu?

Sebab, kalau pengajuan adsense tahap pertama sudah jelas pasti selalu dijawab oleh google.
Baik diterima maupun ditolak, pasti akan selalu ada email jawaban. Karena apa? Sebab di jawab secara otomatis oleh mesin google bot.

Review tahap pertama biasanya dalam hitungan jam sudah ada email jawaban, paling lama 1-2 hari.

Sedangkan review tahap kedua prosesnya sangat jauh berbeda.
Review kedua akan ditinjau secara langsung atau secara manual oleh para tim pakar dari google. Pada review tahap kedua ini, google akan meninjau keseluruhan situs kita. Jadi bukan hanya meninjau laman yang dikirimkan dalam permohonan.

Proses manual inilah yang membuat review tahap kedua jadi memakan waktu lebih lama.

Terlebih bila antrian pengajuan adsense dari seluruh dunia sedang banyak yang masuk ke google. Tentunya makin membuat proses review tahap kedua semakin lama.

Banyak timbul keheranan dan berbagai pertanyaan dari teman-teman yang baru terjun kedunia blogging/google adsense, seperti :

"Di beranda adsense tertera bahwa waktu peninjauan review tahap kedua hanya selama 2-3 hari"
"Tapi kok sudah menunggu sebulan, ada juga teman lain yang sudah sampai 2-3 bulan menunggu, tapi kenapa belum ada sama sekali jawaban dari pihak google?"

Berapa lama balasan dari Google AdSense?

Nah,,,, Kondisi di atas ada beberapa kemungkinan besar penyebabnya :

# Penyebab pertama (dugaan sanksi kolektif).

Banyak yang berasumsi (terutama yang sudah berpengalaman di dunia blogging) bahwa waktu peninjauan selama 2-3 hari itu, adalah lamanya waktu review untuk adsense diluar negeri, seperti negara Amerika Serikat dan Eropa.

Pada negara-negara diatas itu memang prosesnya jauh lebih cepat.
Kalau tidak percaya, coba saja tanya para mastah yang bermain adsense US, proses reviewnya jauh lebih mudah.
"Kok US dan Eropa prosesnya lebih cepat bang izal? Sedangkan kita makin dipersulit?"
"Berarti google pilih kasih dong??"
Walah!! kalau soal itu mah kagak tau deh saya, coba aja tanya sama si mbah googlenya wkwkwk
Tapi,,,,
Menurut pendapat beberapa mastah yang pernah saya baca di forum-forum ads, lamanya proses review pengajuan adsense tahap kedua untuk wilayah indonesia, penyebabnya bisa jadi karena salah kita juga, bisa jadi karena salah kita semua.
"Maksudnya gimana bang izal?"
Yah,,, saya rasa tidak perlulah saya jelaskan lebih mendetail lagi, saya kira kita sama-sama sudah tahu kebanyakan dari kita sangat suka sekali 'mengakali' dan mencari kelemahan dari sistem si mbah google.
Dengan berbagai macam trik dan cara yang melanggar pedoman peraturan google.

Kita lupa bahwa google itu bukanlah mesin yang bodoh, google itu adalah raksasa teknologi dunia terkini dengan segala kecanggihannya.
Laah,,, kita mau coba-coba mengakalinya??, yang ada juga kita-kita semua yang 'dikerjain balik' sama mbah google hehehe

Nah, apa efeknya?
Ya efeknya sudah semakin jelas sekarang, (makin kesini) calon publisher dan yang telah berhasil menjadi publisher adsense di indonesia sudah terlanjur 'ditandai' sebagai 'anak yang nakal' oleh si mbah.
Makanyadikasi pelajaran dengan proses dan syarat yang semakin ribet dan semakin ketat saja dari waktu ke waktu untuk menjadi publisher google adsense di indonesia.

Walau tidak semuanya yang 'nakal', pasti masih banyak blogger yang patuh dengan pedoman peraturan google, kita harus adil dan mengakui fakta itu.

Tapi masalahnya,,,,kalau si mbah google telah memberi cap, ya semua tetap kena imbasnya, tidak perduli yang 'nakal' maupun yang baik-baik.
Beginilah sekarang,,,makin kesini semakin sulit saja, sudahlah proses reviewnya lama nian, di PHP sampai makan waktu 1, 2 bahkan hingga 3 bulan, eh ujung-ujungnya apa??

Di t o l a k !!
Paiiiit!!! wkwkwkwk

Sekali lagi saya tekankan : saya yakin pasti masih banyak publisher yang bermain fair dan jujur, tapi karena sudah terlanjur 'di cap' oleh si mbah, ya semuanya jadi ikut kena imbas secara kolektif.
Bagi 'nakal' maupun yang baik-baik sama-sama kena getahnya.

Google menerapkan tinjauan yang sangat ketat pada review tahap kedua, karena perusahaan raksasa itu hanya ingin blogger yang benar-benar patuh pada peraturannya saja yang akan diterima menjadi mitranya!

Makanya kembalilah 'kejalan yang benar' wahai teman-teman semua, bermain fair play dan patuhlah kepada kepada setiap pedoman peraturan google, supaya si mbah tidak semakin mempersulit kita lagi.

# Penyebab kedua (belum memasang kode iklan).

Permasalahan belum memasang kode iklan ini banyak terjadi pada blogger pemula yang baru 2-3 bulan terjun ke dunia blogging dan langsung mengajukan diri untuk bergabung menjadi publisher google adsense.

Karena masih sangat baru, tentunya masih banyak hal-hal yang belum dimengerti, termasuk tahapan dalam proses pengajuan. Karena setelah lolos review tahap pertama, terkadang tidak ada email dari pihak google yang menyuruh untuk memasang kode iklan.

Memang tidak selalu mesti ada pemberitahuan dari pihak google. Ada orang yang dikirimi email untuk memasang kode, ada pula yang tidak.

Bahkan, tanda-tanda telah lulus review tahap pertama pun, ada lho blogger pemula yang belum tahu ciri-cirinya. Ciri yang paling jelas sebagai tanda telah lolos review tahap satu, adalah apabila kita telah bisa masuk dan membuka dasboard dan beranda akun google adsense.

Nah, apabila ciri-ciri diatas telah ada pada akun adsense teman-teman, maka segeralah pasang kode iklannya. Supaya blog teman-teman langsung 'konek' ke sistem google pusat, untuk mereka review kelayakannya.

Jadi selama kita belum memasang kode iklan, maka selama itulah tidak akan pernah ada kelanjutan review tahap kedua. Sampai batas pada akhirnya kita telah memasang kode iklan tersebut.

"Oke bang izal, trus cara memasang kodenya bagaimana ya?"

Nah, dibawah ini lanjutannya

# Penyebab ketiga (terjadi kesalahan/tidak tepat memasang kode iklan).

Google mengisyaratkan supaya kita memasang kode pada laman yang mendapatkan tampilan secara rutin. Maksudnya laman yang strategis, selalu terlihat pada laman/artikel manapun, (kode) iklan akan tetap terlihat/tampil.

Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk memasang kode iklan tepat di bawah kode <head>, karena hasil iklannya akan tampil dibagian header.

Seperti sama-sama telah kita ketahui, header (bagian atas laman) adalah tempat yang paling strategi pada sebuah blog.

Karena bagian itulah yang paling pertama kali tampil setiap laman blog dibuka.

Menurut beberapa teman blogger yang telah berpengalaman di terima adsense, jika kita memasang jenis kode iklan page level ads pada bagian <head>, maka akan berpeluang semakin cepat di tanggapi oleh tim review google.

Saya pikir ini suatu info dan masukan yang sangat bagus, tidak ada salahnya untuk kita coba.
Nah, kadang ada kesalahan yang terjadi pada sebagian pemula yang baru ingin terjun menjadi publisher google adsense, yaitu memasang kode iklan tidak pada <head>, tapi memasang pada sidebar blog.

Kenapa kok pasangnya pada side bar blog?

Karena di side bar jauh lebih mudah untuk memasangnya.

Kalau bagian di side bar kantidak perlu harus membuka pengeditan HTML, cukup pasang widget HTML di tata letak, trus di copas dan tempel deh kode iklannya.
Nah masalahnya,,,,tidak semua template yang desain side barnya selalu terlihat di tiap laman.

Contohnya seperti side bar pada template blog saya ini.

Side bar hanya akan terlihat full jika di buka pada desktop, sedangkan kalau dibuka pada laman mobile, sidebarnya akan tersembunyi.

Harus di-klik dulu barulah side barnya akan terbuka.

Jadi kalau kode iklannya dipasang pada side bar template blog saya ini, maka ketika dibuka pada mobile, (kode) iklannya tidak akan terlihat.

Sebab lain, kesalahan karena memasang kode iklan di dalam/ditengah-tengah isi artikel.

Nah, pertanyaannya jika kode iklan dipasang ditengah isi artikel, apakah iklan akan dapat selalu terlihat di setiap laman?

Tentu saja tidak, kecuali tombol Read More-nya harus di kilk terlebih dahulu.

Oleh karena itu, menurut saya bila masih pada tahap review tidak perlulah kita banyak-banyak pasang kode iklan, dan tidak perlu terlalu 'berkreasi' penempatan iklan dulu.

Cukup pasang satu kode iklan Page Level Ads tepat di bagian bawah kode <head>, itu sudah cukup.

Atau paling maksimal pasanglah 2 jenis kode iklan, yaitu ditambah satu lagi iklan dari bagian Ads Unit, dan diletakan tepat diatas kode </body>.

Nanti setelah terima Full Approve, boleh pasanglah dimana saja (sesuai aturan google), dan 'berkreasilah' dengan berbagai macam gaya iklan sepuasnya.

# Penyebab keempat (merubah kode iklan).

Ini penyebab lain yang berakibat fatal, yaitu merubah-rubah kode iklan.

Google telah jelas-jelas menyebutkan di pedoman bantuannya bahwa : "salin kode persis sebagaimana kode tersebut tampil di beranda akun adsense anda".

Memang untuk memasang kode iklan ini cukup membingungkan bagi pemula, yaitu ketika akan memasang kode adsense tersebut ke dalam Html blog.

Kenapa?

Karena hasilnya akan error, sebab ada bagian struktur kode iklan itu yang tidak 'matching' dengan struktur dari Html blog. Sehingga mungkin saja ada yang mencoba-coba bereksperimen merubah kode iklan tersebut supaya matching. Ini tidak diperbolehkan.

Nah bagi masih bingung kenapa hasilnya bisa error, caranya kode iklan itu harus di parse terlebih dulu.

Alat/tools untuk parse banyak tersedia kok, tinggal browsing saja. Atau boleh juga memakai tools parse yang selama ini sering saya pakai, yaitu dari situs : www.blogcrowds. com.

Caranya memakainya : copy kode iklan dari akun adsense, setelah itu paste ke tools blogcrowds tersebut, kemudian klik tombol 'parse'.

Nanti akan keluar kode iklan yang telah di parse, langkah selanjutnya copy hasil parse itu dan paste kan tepat ke bawah kode <head>.

Maka hasilnya tidak akan error lagi di Html blog kita, dan langkah selanjutnya tinggal klik tombol 'simpan tema'.

# Penyebab kelima (banyak laman tidak ditemukan/error 404)

Ini salah satu faktor lainnya yang membuat pengajuan kita lama di abaikan oleh google, dan ujung-ujungnya : ditolak!
Yaitu banyaknya laman yang tidak ditemukan atau istilah lainnya 'error 404'.
Kalau kita lihat ke pedoman bantuan adsense, jelas di sebutkan : "Pastikan anda meletakkan kode iklan pada laman blog yang memiliki konten, dan menerima pengunjung reguler!"

Nah, kalau banyak laman blog kita yang kosong karena hilang, terhapus atau error, maka tentunya syarat untuk pengajuan review adsense menjadi tidak terpenuhi.

Oleh karena, sebelum mengajukan untuk menjadi publisher google adsense, sebaiknya dipastikan dulu laman blog kita dalam kondisi sehat. Cara mengeceknya yaitu melalui google search console/web master.

Di web master itu nanti akan terdeteksi laman mana saja yang error pada blog kita.
Apabila kita belum mendaftarkan blog kita ke web master, maka segera daftarkanlah terlebih dahulu, setelah itu langsung verifikasi. Cara verifikasi gampang kok, cari saja di browser, sudah banyak teman-teman blogger lain yang membuat tutorialnya.

# Penyebab ke enam (salah posisi pemasangan kode iklan)

Penyebab lain tidak pernah di reviewnya pengajuan adsense kita, adalah karena adanya kesalahan dalam penempatan kode iklan.

Dalam laman bantuan google (support.google. com) telah jelas disebutkan penempatan iklan Page level ads yang benar adalah harus tepat di bawah kode <head>, atau bisa juga ditempatkan antara kode <body> dan </body>.

Nah apabila kita salah dalam menempatkan kode iklan sehingga keluar dari kode <head>.tersebut (misal diatasnya), maka tentunya blog kita akan gagal untuk 'konek' ke dalam sistem google adsense.
Begitu juga kalau kita salah menempatkan kode untuk Ads Unit, misal diletakan diluar antara kode <body> dan </body>, tentu saja blog kita tidak akan pernah bisa 'konek' ke dalam sistem google adsense.

Sehingga tim pakar dari google menjadi tidak bisa me-review blog kita.

# Penyebab ke tujuh (mendaftar ke adsense youtube yang belum verifikasi PIN)

Akun adsense youtube saya belum di verifikasi PIN.

Nah, sekitar 3 bulan yang lalu saya telah pernah mendaftar adsense melalui youtube, 2 minggu kemudian masih dapat email balasan dari pihak google adsense. (hasilnya ditolak karena konten blog belum memadai)

Eh ketika sekitar 1,5 bulan yang lalu, pas saya mencoba mendaftar adsense lagi untuk yang kedua kalinya, setelah ditunggu-tunggu sampai sebulan lebih, sama sekali tidak ada kiriman email jawaban dari google.

Usut punya usut, setelah saya coba bertanya kepada beberapa mastah blogger, mereka menunjukan kepada saya bahwa sekarang ada peraturan tambahan terbaru. Yaitu kalau mendaftar adsenses lewat youtube harus dengan syarat telah verifikasi PIN terlebih dahulu.

Kalau dahulu waktu saya pertama kali mendaftar 'kan syaratnya masih satu, yaitu harus blog yang sudah berdomain TLD, nah ternyata sekarang telah bertambah satu syarat lagi, yaitu PIN verfikasi.

Maka tidak mengherankan ketika pengajuan adsense saya yang pertama masih ada email balasan, sedangkan di pengajuan yang kedua tidak ada balasan email sama sekali. Sebab telah keluar syarat terbaru.

Jadi selama akun youtube kita belum di verifikasi PIN, maka akan selama itulah pengajuan adsense (upgrade non hosted akun youtube) kita tidak akan pernah mendapat jawaban dari google.

"Trus cara mendapatkan PIN nya bagaimana bang izal?"

Wah kalau di jelasin sampai lengkap mah bisa kelar sampai 2 artikel lagi nih hehehe

Lagipula masalah PIN verifikasi adsense youtube ini telah pernah saya buat artikel tersendiri yang mengulas secara rinci dan mendetail.

Kalau ada waktu luang, bolehlah nanti teman-teman baca artikelnya, supaya bisa mendapatkan informasi yang lebih lengkap.

Ini dia artikelnya : DAFTAR ADSENSE LEWAT YOUTUBE TIDAK KUNJUNG DATANG EMAIL JAWABAN? INILAH PENYEBABNYA!

Demikian lah teman-teman, 7 penyebab daftar adsense sangat lama dijawab oleh pihak google.

Banyak teman-teman yang bilang, masih lebih mending ditolak ketimbang di PHP gak jelas.
Kalau ada email penolakan berarti sudah jelas masih ada feedback dari pihak google-nya. Toh segala kekurangan yang menjadi penyebab ditolak bisa terus kita perbaiki.
Setelah itu bisa mengajukan ulang sampai akhirnya diterima.
Lah kalau di PHP? HHHhhhhhh!!

Bikin gelisah gak enak tidur gak enak makan,
Tiap hari selalu bertanya-tanya dalam hati :
"Kenapa sih pengajuan saya gak di jawab-jawab mbah google???"
"Aku ini sebenarnya di tolak atau di terima siih??? Piye toh???" wkwkwkwk
Baiklah teman-teman, saya rasa sudah cukup lengkap dan sangat mendetail saya tulis artikel kali ini.

Besar harapan saya semoga tulisan ini dapat membantu teman-teman semua, khususnya para pemula yang baru terjun ke dunia blogging dan publisher adsense.

Salam sukses untuk teman-teman semua.


Penulis by : Bang izal.

Share