JAKARTA, duniafintech.com – Besaran biaya CT scan di rumah sakit memang variatif bervariasi, yang dipengaruhi oleh beberapa faktor. Show Adapun faktor-faktor itu terdiri dari rumah sakit, kelas perawatan, dan bagian tubuh yang akan diperiksa. Sebagai informasi, CT scan atau Computerized tomography scan merupakan prosedur pemeriksaan medis menggunakan kombinasi teknologi Rontgen (sinar-X) dan komputer. Tujuan pemeriksaan ini adalah untuk melihat kondisi dalam tubuh secara mendalam yang lebih detail dibanding pencitraan X-ray biasa. CT scan dapat menunjukkan jaringan lunak, pembuluh darah, dan komposisi tulang di berbagai bagian tubuh yang diperiksa. Biasanya, dokter akan merekomendasikan CT scan untuk mengetahui kondisi bagian tubuh tertentu, misalnya CT scan kepala, bahu, tulang belakang, jantung, perut, lutut, dan dada. Prosedur CT Scan Jika kamu sudah berkonsultasi dengan dokter serta menyetujui biaya maka selanjutnya dokter akan menjelaskan tahapan CT scan. Berikut ini tahapan dan prosedur CT scan yang perlu diketahui.
Pemeriksaan ini dilakukan menggunakan zat warna khusus di pembuluh darah untuk mendapatkan hasil gambar yang lebih jelas dan membuat perbedaan dengan area di sekitarnya. Berikut ini sejumlah cara untuk memasukkan zat kontras tersebut:
Apabila harus menggunakan zat kontras maka kamu wajib berpuasa selama 4—6 jam sebelum menjalani CT scan. Setelah hari CT scan itu tiba, kamu akan diminta melepas pakaian dan aksesoris yang terbuat dari metal, seperti kacamata, perhiasan, dan bahan penambal gigi bisa mengganggu hasil CT scan. Sebagai gantinya, kamu akan diminta memakai baju rumah sakit.
Kalau kamu sudah siap maka petugas akan memandu kamu untuk berbaring di atas meja pemeriksaan yang akan bergerak masuk ke dalam mesin CT scan yang berbentuk seperti terowongan atau donat. Adapun bantal dan tali pengikat bisa digunakan untuk memastikan pasien berbaring pada posisi yang tepat. Bagi pasien yang melakukan prosedur CT scan kepala, meja akan dipasangi cekungan khusus yang dapat menahan kepala agar posisinya pas. Baca juga: Biaya Operasi Kanker Payudara, Ditanggung BPJS? Saat meja bergerak masuk ke dalam mesin CT scan, detektor dan tabung X-ray akan bergerak memutari tubuh pasien. Setiap rotasi ini akan menghasilkan beberapa gambar irisan tipis dari tubuh.
Proses tersebut akan berlangsung selama 20—60 menit. Sepanjang tubuh kamu ada di dalam tabung pemeriksaan, kamu akan ditinggal sendirian, tetapi masih bisa berkomunikasi dengan petugas via intercom. Ketika dilakukan pemeriksaan CT scan, kamu mungkin akan mendengar bunyi berdengung atau seperti ketukan ketika mesin berputar mengelilingi tubuh. Hasil CT scan akan terlebih dahulu dikirim ke bagian radiologi untuk diperiksa dan disatukan lalu mengirimnya ke dokter yang menangani. Penyakit yang Bisa Diperiksa dengan CT Scan CT scan memang menjadi salah satu pemeriksaan penunjang paling cepat dan paling akurat. Pemeriksaan ini dianjurkan pada orang dengan kondisi-kondisi sebagai berikut:
Efek Samping CT Scan Sekalipun CT scan merupakan prosedur yang aman, tetapi tetap saja ada efek samping yang mungkin akan dirasakan setelah menjalani pemeriksaan ini. Berikut ini beberapa di antaranya. Baca juga: Kelas Standar BPJS Kesehatan, Apa Saja Fasilitas Ruang Inapnya?
Efek samping pertama, yakni munculnya reaksi tubuh terhadap zat kontras yang digunakan ketika melakukan CT scan. Zat kontras ini dapat memunculkan reaksi alergi berikut ini:
Di beberapa kasus, reaksi zat kontras dapat menyebabkan alergi yang cukup parah, misalnya sesak napas, bengkak pada bagian wajah, hingga jantung berdetak kencang.
Berikutnya, efek samping yang mungkin terjadi, yaitu terkena paparan radiasi dari sinar-X saat pemeriksaan CT scan. Akan tetapi, efek samping ini tentunya tidak akan terjadi pada seseorang yang menjalani CT scan sesekali saja. Maka dari itu, kamu wajib memberi tahu dokter terkait kondisi tubuh kamu, obat apa yang diminum, dan riwayat penyakit untuk meminimalisir efek samping CT scan. Dokter tentunya akan meresepkan beberapa obat, seperti antihistamin atau kortikosteroid, untuk meminimalisasi efek samping yang akan kamu rasakan. Biaya CT Scan di Rumah SakitSebagaimana disinggung di atas, biayanya di setiap rumah sakit tentunya akan berbeda-beda, yang bergantung pada pemeriksaan hingga fasilitas yang digunakan. Berikut ini gambaran biayanya di rumah sakit milik negera dan rumah sakit swasta yang ada di Indonesia.
Sejatinya, pemerintah sudah menetapkan standar biaya CT scan yang tercantum dalam Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 178/PMK.05/2020. Aturan ini berlaku di rumah sakit milik negara. Aturan standar biayanya dari pemerintah mulai dari CT scan non kontras hingga CT scan lain-lain adalah sebagai berikut:
Di rumah sakit swasta, umumnya, biayanya hanya untuk sekali konsultasi, tidak termasuk tindakan dan lain sebagainya. Inilah daftarnya:
Apakah CT Scan Bisa Dicover BPJS? Lantas, apakah CT scan akan dicover oleh BPJS? Jawabannya, bisa. Untuk diketahui, BPJS Kesehatan akan menanggung biaya pemeriksaan CT scan sesuai dengan rujukan dari dokter. Di samping itu, kalau hasil CT scan meunjukkan bahwa kamu harus menjalani perawatan maka biayanya juga akan ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Baca juga: Berapa Harga Mobil Vellfire? Intip Yuk! Penulis: Kontributor/Boy Riza Utama Admin: Panji A Syuhada Berapa biaya CT scan bagian kepala?Biaya CT scan kepala sangatlah bervariasi dari satu tempat ke tempat lainnya. Biaya CT scan kepala di daerah kabupaten, kisaran harga yang dipatok yaitu kisaran Rp 600.000-800.000, sedangkan di daerah di kota besar kisaran harga CT scan kepala mencapai Rp 800.000-1.200.000.
Apakah CT scan bisa di cover BPJS?Jika adik anda sudah didaftarkan menjadi peserta BPJS kesehatan, uji CT scannya akan ditanggung oleh pihak BPJS.
Berapa biaya untuk CT scan?Besaran biaya yang dibutuhkan untuk melakukan CT scan bervariasi tergantung dari rumah sakit, kelas perawatan, dan bagian tubuh yang akan diperiksa. Biaya bisa berkisar mulai dari Rp. 1.000.000 hingga lebih dari Rp. 3.500.000. Siapkan dana lebih 20-30% lebih untuk biaya yang tidak terduga.
Kapan kepala harus di CT scan?Pemeriksaan CT scan pada kepala umumnya berlangsung untuk mendeteksi berbagai masalah medis pada area kepala, misalnya: Cedera kepala dan tengkorak retak serta perdarahan pada pasien yang mengalami luka pada kepala.
|