Bagaimana upaya pelestarian flora dan fauna yang bisa kamu lakukan sebagai seorang pelajar?

Merdeka.com - Cara melestarikan alam sekitar wajib untuk diketahui dan dilakukan oleh semua orang. Sebab, jika tidak dijaga dengan baik maka akan terjadi kerusakan maupun kepunahan dimana-mana. Menjaga Lingkungan alam menjadi prioritas yang sangat tinggi demi kenyamanan seluruh makhluk hidup.

Sebagian besar makhluk di bumi ini bergantung dari alam, seperti bergantung pada air, oksigen, sayur-sayuran, pepohonan dan sebagainya. Maka dari itu kegiatan melestarikan alam perlu dilakukan oleh semua orang agar alam tetap terjaga ketersediaan sumber dayanya.

Peran manusia sendiri sangatlah penting dalam keberlangsungan alam sekitar. Sudah sepatutnya setiap orang menjaga kelestarian alam dengan baik dari hari ke hari. Lantas, bagaimana cara menjaga kelestarian alam dengan baik? Simak ulasan selengkapnya dilansir dari laman ilmugeografi, Senin (28/6/2021):

BACA JUGA:
Kreatif, Satgas Citarum Olah Sampah Plastik Tak Terpakai Jadi Penyaring Air Ekonomis

Advertisement

2 dari 5 halaman

Tidak Membuang Sampah Sembarangan

youmatter.world

Sampah menjadi masalah cukup besar yang harus dihadapi dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan. Membuang sampah tidak pada tempatnya dapat membuat lingkungan menjadi kotor dan menyebabkan berbagai penyakit.

BACA JUGA:
6 Cara Menjaga Kebersihan Lingkungan, Lengkap Beserta Manfaatnya untuk Kesehatan

Oleh sebab itu, menjaga kebersihan sangatlah penting yakni dengan membuang sampah pada tempatnya, tidak membuag di sungai dan selokan yang membuat aliran air tidak lancar, serta mendaur ulang sampah.

Lakukan daur ulang pada sampah-sampah yang masih bisa diselamatkan. Mendaur ulang sampah menjadi produk yang kreatif tentu akan lebih berharga dan bermanfaat. Misalnya, pot bunga, tempat lilin, media tanam, tas belanja, dan lain sebagainya.

Untuk sampah rumah tangga, manfaatkan untuk membuat pupuk kompos. Pengomposan dengan sampah rumah tangga dapat membantu membuat tanah tetap subur.

BACA JUGA:
10 Cara Merawat Lingkungan yang Berkelanjutan, Ketahui Tujuannya

Kurangi Penggunaan Plastik

Sampah plastik menjadi salah satu penyumbang polusi terbesar di lautan. Semakin sering Anda berbelanja dengan sampah plastik, semakin tinggi kontribusi Anda untuk mencemari lingkungan. Maka dari itu, usahakan bawa tas belanja dari rumah saat pergi berbelanja da hindari penggunaan plastik berlebihan.

Advertisement

3 dari 5 halaman

Melakukan Reboisasi

Dengan melakukan reboisasi atau penghijauan hutan kembali bertujuan untuk melestarikan hutan yang sudah tandus serta dapat mengurangi polusi udara dan mencegah bencana tanah longsor.

Dengan banyaknya pohon yang ditanam, maka akan mencegah terjadinya abrasi yang menyebabkan longsor. Selain itu juga menghambat air yang meluap ke daratan. Dengan menanam pohon, maka bencana alam akan berkurang.

Selain melakukan penghijauan kembali, ada baiknya untuk manusia melakukan penebangan liar. Sebab, penebangan hutan liar dapat merusak alam dan beberapa dampak penebangan hutan secara liar adalah dapat menyebabkan devisa negara menurun, kerusakan hutan, erosi tanah dan tanah longsor.

Melakukan Sistem Tebang Pilih

Apabila memang membutuhkan bahan-bahan yang berasal dari hutan seperti kayu, lakukanlah sistem tebang pilih agar kelestarian hutan tetap terjaga dan tidak menimbulkan masalah serius bagi hutan secara khusus.

Membangun Terasering

Dengan membangun terasering dan menanam berbagai macam pohon di daerah yang memiliki topografi miring akan menghindari terjadinya tanah longsor yang dapat merugikan masyarakat maupun kondisi lingkungan sekitar.

BACA JUGA:
Penyebab Lingkungan Tidak Sehat dan Cara Mengatasinya, Perlu Diketahui
4 dari 5 halaman

Menghindari Perburuan Liar

Demi menghindari populasi hewan langka yang semakin hari semakin sedikit sebaik mungkin untuk menghindari perburuan liar agar populasi hewan langka tetap terjaga.

Menjaga Ekosistem Laut

Menjaga ekosistem laut sangat penting dilakukan demi melestarikan keanekaragaman hayati dalam laut tetap terjaga. Hal tersebut bisa dilakukan dengan cara tidak membuang sampah di laut, tidak membuang limbah cair di laut, tidak merusak terumbu karang, dan melarang para nelayan dalam menangkap ikan dengan menggunakan bahan peledak, karena hal ini akan sangat merugikan bagi ekosistem laut.

Tidak Membuang Bahan Kimia ke Sungai

Membuang bahan kimia di aliran sungai membuat aktifitas dan ekosistem sungai menjadi rusak dan tercemar. Membuang limbah ke aliran sungai menyebabkan sungai dan sekitanya menjadi bau, ini yang menyebabkan hilangnya keasrian ekosistem sungai. Oleh sebeb itu hindari semaksimal mungkin pembuangan limbah ke aliran sungai.

Hemat Listrik

Kemudian langkah sederhana untuk alam yang penting namun sering disepelekan ialah menghemat listrik. Dilansir dari National Geographic, mencabut kabel elektronik yang selesai digunakan akan mengurangi energi yang terpakai sia-sia.

Karena meski tak digunakan, kabel elektronik yang masih terpasang tetap menyedot energi. Dengan mematikan lampu yang tidak dipakai, akan memberikan dampak hemat energi.

Hal yang sama juga bisa dilakukan dengan penggunaan air. Gunakan air secukupnya dan tidak dibuang-buang dengan percuma.

Gunakan Transportasi Umum

Untuk mengurangi polusi udara, usahakan untuk menggunakan transportasi umum saat bepergian. Bepergian dengan tidak menggunakan kendaraan pribadi menjadi bentuk yang paling efisien untuk mengurangi dampak lingkungan akibat polusi.

Sebab, transportasi menjadi salah satu sektor paling berpolusi di beberapa kota besar. Jika bepergian ke tempat dengan jarak tidak terlalu jauh usahakan untuk berjalan kaki atau menggunakan sepeda yang lebih ramah lingkungan.

Advertisement

5 dari 5 halaman

Dampak Negatif Jika Tidak Menjaga Kelestarian Alam

Melestarikan alam memang bukan perkara yang mudah untuk dilakukan, namun perlu diingat bahwa sebagian besar dalam kehidupan makhluk hidup termasuk manusia bergantung pada alam. Lantas, apa sebenarnya dampak buruk jika kita tidak menjaga kelestarian alam?

1. Lapisan Ozon Menipis

Lapisan ozon merupakan bagian penting di bumi ini, tanpa adanya lapisan ozon maka sinar matahari akan menembus dengan mudah ke bagian bumi yang nantinya akan sangat berbahaya bagi manusia maupun makhluk hidup lainnya.

Pencemaran udara yang terjadi karena asap dari kendaraan bermotor ataupun asap dari pabrik mengandung zat yang merugikan bagi lingkungan dan dapat menyebabkan lapisan ozon menipis.

2. Pencemaran Air

Pencemaran air yang disebabkan oleh limbah cair dan sampah juga berdampak buruk bagi manusia maupun ekosistem sungai sendiri. Air yang tercemar bisa menjadi salah satu sumber penyakit. Selain itu, sungai yang tercemar juga rentan akan terjadinya bencana seperti banjir.

3. Flora dan Fauna Punah

Jika perburuan liar tidak dicegah, tidak ada tempat untuk mengembangbiakkan dan melindungi flora dan fauna, maka kemungkinan besar yang terjadi adalah kepunahan dari keduanya.

4. Menimbulkan Bencana Alam

Apabila hutan tidak dijaga, kebersihan sungai juga tidak dijaga maka akan menimbulkan beberapa bencana alam seperti banjir dan tanah longsor. Untuk menghindari hal ini maka sebisa mungkin masyarakat untuk melestarikan alam ini sehingga bencana-bencana tersebut dapat dihindari.

(mdk/khu)

Video

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA