Bagaimana perilaku yg sesuai terhadap keberagaman budaya di Indonesia?

Show

MENJAGA KEBERAGAMAN DI INDONESIA

  • Agus Leksono Indonesian National Police Academy
Keywords: keberagaman masyarakat, keberagaman budaya, literasi, komunikasi

Abstract

Indonesia adalah negara kesatuan yang penuh dengan keragaman. Indonesia terdiri atas
beraneka ragam budaya, bahasa daerah, ras, suku bangsa, agama dan kepercayaan, dll.
Namun Indonesia mampu mepersatukan bebragai keragaman itu sesuai dengan
semboyan bangsa Indonesia "Bhineka Tunggal Ika" yang berarti berbeda-beda tetapi
tetap satu jua. Sebagai masyarakat majemuk, Indonesia memiliki dua kecenderungan
atau dampak akibat keberagaman budaya tersebut, yankni keuntungan dan kerugian.
Keuntungan dengan adanya keberagaman budaya di Indonesia adalah (1) dapat
mempererat tali persaudaraan; (2) menjadi aset wisata yang dapat menghasilkan
pendapatan Negara; (3) memperkaya kebudayaan nasional; (4) sebagai identitas negara
Indonesia di mata seluruh negara di dunia; (5) dapat dijadikan sebagai ikon pariwisata
sehingga para wisatawan dapat tertarik dan berkunjung ke Indonesia; (6) dengan
banyaknya wisatawan maka dapat menciptkan lapangan pekerjaan; (7) sebagai
pengetahuan bagi seluruh warga di dunia; (8) sebagai media hiburan yang mendidik; (9)
timbulnya rasa nasionalisme warga negara terhadap negara Indonesia; dan (10) membuat
Indonesia terkenal dimata dunia berkat keberagaan budaya yang kita miliki. Pada satu
sisi, adanya keberagaman juga berpotensi merugikan kehidupan berbangsa dan
bernegara. Potensi negatif tersebut berupa (1) berkembangnya perilaku konflik di antara
berbagai kelompok etnik dan (2) pemaksaan oleh kelompok kuat sebagai kekuatan utama
yang mengintegrasikan masyarakat. Mengahadapi kondisi yang demikian, kita sebagai
anggota masyarakat harus selalu menjaga keberagaman ini berada pada tataran
kecenderungan positif. Cara yang dapat kita tempuh adalah (1) memahami benar hakikat
keberagaman tersebut secara baik dan (2) meningkatakan kemampuan berkomunikasi
secara efektif kepada masyarakat lain yang nota bene berbeda suku, agama, golongan,
atau kebudayaannya.

References

Beals, R. 1953. "Acculturation", dalam Anthropology Today: An Encylopedic
Inventory (Ed. A. L. Kroeber). Chicago: The University of Chicago Press.
Geertz, Clifford. 1983. Abangan, Santri, Priyayi dalam Masyarakat Jawa
(terjemahan Aswab Mahasin). Jakarta: Pustaka Jaya.
Geertz, Clifford. 1992a. Tafsir Kebudayaan (terjemahan Francisco Budi
Hardiman). Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
Geertz, Clifford. 1992b. Kebudayaan dan Agama (terjemahan Francisco Budi
Hardiman). Yogyakarta: Penerbit Kanisus.
Hutomo, Suripan Sadi. 2001. Sinkretisme Jawa-Islam. Yogyakarta: Yayasan
Bentang Budaya.
Ihromi, T. O. 1981. Pokok-Pokok Antropologi Budaya. Jakarta: Gramedia.
Kaplan, David dan Albert A. Manners. 1999. Teori Budaya (terjemahan
Landung Simatupang). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Koentjaraningrat. 1984. Kebudayaan, Mentalitas dan Pembangunan. Jakarta:
Gramedia.
Koentjaraningrat. 1992. Beberapa Pokok Antropologi Sosial. Jakarta: Dian
Rakyat.
Koentjaraningrat. 1987. Sejarah Teori Antropologi I. Cetekan II. Jakarta: UI
Koentjaraningrat (Ed. ). 1999. Manusia dan Kebudayaan di Indonesia.
Jakarta: Djambatan.
Rohidi, Tjetjep Rohendi. 2000. Ekspresi Seni Orang Miskin: Adaptasi
Simbolik terhadap Kemiskinan. Bandung: Yayasan Nuansa Cendekia.
Saifuddin, Achmad Fedyani. 2005. Antropologi Kontemporer Suatu
pengantar Kritis Mengenai Paradigma. Edisi Pertama. Jakarta:
Kencana.
Zeffry. 1998. Manusia, Mitos dan Mitologi. Jakarta: Fakultas Sastra UI.
  • Full Text (Bahasa Indonesia)
Published
2021-03-26
How to Cite
Leksono, A. (2021). MENJAGA KEBERAGAMAN DI INDONESIA. Tanggon Kosala, 7(1), 73-91. Retrieved from https://journal.akademikepolisian.com/index.php/tanggonkosala/article/view/573
More Citation Formats
  • ACM
  • ACS
  • APA
  • ABNT
  • Chicago
  • Harvard
  • IEEE
  • MLA
  • Turabian
  • Vancouver
Download Citation
  • Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)
  • BibTeX
Issue
Vol. 7 No. 1 (2018): Tanggon Kosala (April, 2018)
Section
Research Article

Copyright (c) 2018 Agus Leksono

Bagaimana perilaku yg sesuai terhadap keberagaman budaya di Indonesia?

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.