Bagaimana karakteristik hewan dan tumbuhan yang hidup di bioma gurun?

KOMPAS.com -Bioma adalah sekelompok flora dan fauna yang tinggal di suatu wilayah. Bioma yang tinggal di Bumi bervariasi berdasarkan variasi iklim, suhu, curah hujan, cahaya,, dan kelembapan.

Secara umum, bioma dibagi menjadi dua, bioma darat dan bioma air. Artikel ini akan membahas bioma darat.

Bioma darat disebut juga dengan terrestrial biome. Berdasarkan iklim, berikut klasifikasi bioma:

1. Bioma gurun pasir

Dalam suatu ekosistem darat ditemukan tumbuhan yang dominan adalah jenis sukulen. ekosistem tersebut adalah bioma gurun pasir.

Gurun merupakan daerah yang panas yang berada di daerah iklim tropis dan subtropis. Suhu di siang hari bisa mencapai 60 derajat Celcius. Curah hujannya juga sangat rendah.

Kondisi tanahnya berupa batuan atau lembung dan mudah pecah. Gurun hanya bisa dihuni oleh tumbuhan dan hewan yang memiliki kemampuan adaptasi terhadap kondisi ini.

Contoh adaptasinya dengan memiliki daun duri untuk mengurangi penguapan. Selain itu, tumbuhan di gurun juga memiliki akar panjang agar bisa menyerap air dari dalam tanah.

Tumbuhan yang bisa hidup di gurun pasir contohnya kaktus. Sedangkan hewan yang hidup di gurun adalah kalajengking, ular, kadal, dan laba-laba.

Baca juga: Fauna Indonesia Bagian Barat

2. Bioma padang rumput

Padang rumput terdapat di daerah tropis dan subtropis. Padang rumput ini berbentuk sabana yang memiliki pohon dengan jarak berjauhan.

Kondisi di sini memiliki musim hujan dan kekeringan bergantian, pohon langka, serta banyaknya rerumputan. Oleh karena itu, jarang ditemukan hewan pepohonan di sini.

Tumbuhan yang bisa tumbuh di sini adalah rerumputan, seperti Bluestem, Indian grasses, dan Buffalo grasses. Sedangkan jenis hewannya didominasi herbivora bertubuh besar dan diikuti predator herbivora. Contohnya, bison, zebra, singa, dan ular.

3. Bioma hutan basah

Bioma hutan basah adalah jenis hutan yang paling subur. Biasanya terdapat di daerah tropis dengan curah hujan tinggi. Hutan basah banyak ditemukan di Amerika Tengah dan Selanat, Afrika Tengah, Asia Tenggara, dan Australia Timur Laut.

Vegetasi yang mungkin tumbuh di hutan basah adalah tumbuhan berkayu dengan tinggi 20 hingga 40 meter. Pohon ini memiliki cabang dan daun yang lebat sehingga membentuk tudung atau kanopi sehingga hutan terlihat gelap.

Hewan yang bisa tumbuh di sini adalah hewan pepohonan dan karnovira. Contohnya adalah kera, tupai, burung, macan tutul, dan jaguar.

4. Bioma hutan gugur

Bioma hutan gugur terdapat di daerah beriklim sedang dengan musim dingin. Contohnya di ujung selatan Benua Amerika dan Amerika Serikat bagian Timur.

Jumlah tumbuhan di sini sedikit dan berjauhan. Pohon-pohon biasa menggugurkan daunnya ketika musim dingin untuk mencegah penguapan.

Tumbuhan yang tumbuh adalah tumbuhan tropis. Sedangkan jenis hewannya serigala, rusa, beruang, dan burung pelatuk.

5. Bioma Taiga

Bioma taiga mengalami musim salju yang lebat dan panjang. Oleh karena itu, tumbuhannya memiliki bentuk jarum dan berlapis lilin agar tidak mengalami kekeringan.

Jenis tumbuhan yang tumbuh antara lain pohon picea, alnus, dan betula. Hewan yang hidup di sini ada beruang hitam dan moose.

6. Bioma tundra

Tundra berarti dataran tanpa pepohonan. Suhunya sangat dingin dengan angin yang kencang. Bioma ini terletak di seluruh arktik dan pulau kecil dekat Antartika.

Tumbuhan yang tumbuh di sini contohnya lumut. Sedangkan hewan yang hidup adalah hewan berbulu tebal seperti beruang kutub, anjing laut, dan pinguin.