Bagaimana dampak perdagangan internasional negatif?

Perdagangan internasional adalah perdagangan yang dilakukan oleh penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain atas dasar kesepakatan bersama.

Dampak positif dari perdagangan internasional menurut Case (1996) adalah:

  1. Mendorong pertumbuhan ekonomi negara, pemerataan pendapatan masyarakat, dan stabilitas ekonomi nasional
  2. Menambahkan devisa negara melalui bea masuk dan biaya lain atas ekspor dan impor
  3. Mendorong kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam negeri, terutama dalam bidang sektor industri dengan munculnya teknologi baru dapat membantu dalam memproduksi barang lebih banyak dengan waktu yang singkat
  4. Melalui impor, kebutuhan dalam negara dapat terpenuhi
  5. Memperluas lapangan kerja dan kesempatan masyarakat untuk bekerja
  6. Mempererat hubungan persaudaraan dan kerjasama antarnegara.

Menurut Case (1996), dampak negatif perdagangan internasional adalah:

  1. Barang-barang produksi dalam negeri terganggu akibat masuknya barang impor yang dijual lebih murah dalam negeri yang menyebabkan industri dalam negeri mengalami kerugian besar
  2. Munculnya ketergantungan dengan negara maju
  3. Terjadinya persaingan yang tidak sehat karena pengaruh perdagangan bebas
  4. Jika tidak mampu bersaing, pertumbuhan perekonomian negara akan makin rendah dan bertambahnya pengangguran dalam negeri