Bagaimana cara mencegah dampak negatif dari internet

PIKIRAN RAKYAT - Pandemi Covid-19 menghantam Tanah Air sekira 8 bulan terakhir. Dilaporkan, atas hantaman pandemi Covid-19 tersebut beberapa aktivitas dilakukan secara daring.

Hampir semua kegiatan dilakukan secara daring, terlebih setelah dikeluarkannya kebijakan pemerintah untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar di rumah.

Namun, bagi anak dan remaja, keterhubungan dengan lingkungan sosialnya sangatlah penting, hal tersebut guna mengurangi dampak negatif atas rutinitas baru tersebut, serta membuatnya tetap bersemangat.

Baca Juga: Apa Itu Pilates? Olahraga yang Bikin Bentuk Tubuh Jennie BLACKPINK Sempurna

Kendati demikian, bagi orang tua, hal tersebut bukanlah perkara yang mudah dan tanpa tantangan.

Guna memaksimalkan kegunaan internet, dan mengurangi dampak negatif atas kebiasaan baru tersebut, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari UNICEF, berikut 6 cara yang dapat Anda lakukan:

1. Berkomunikasi dengan terbuka

Upayakan komunikasi jujur dan terbuka dengan anak tentang cara interaksi mereka di dunia maya.

Baca Juga: Hakim Ketok Palu, Vanessa Angel Divonis Hukuman 3 Bulan Penjara

Pastikan anak Anda paham bahwa berinteraksi di dunia maya pun harus dilakukan dengan baik dan sopan.

Dorong anak Anda untuk selalu bercerita jika mendapat pengalaman negatif.

Selain itu, amati perilaku anak dan buat peraturan bersama anak tentang cara, kapan, dan di mana mereka boleh menggunakan perangkat elektronik.

Baca Juga: Terang-terangan! 4 Artis Hollywood Ini akan Tinggalkan Amerika jika Donald Trump Menang Pilpres AS

2. Manfaatkan fitur teknologi

Pastikan perangkat yang digunakan anak Anda telah menggunakan peranti lunak dan program antivirus terbaru, dengan pengaturan privasi diaktifkan.

Agar anak Anda tetap aman dan mengakses hal positif, gunakan fitur pengendalian orang tua, termasuk pencarian aman atau safe search.

3. Temani anak saat mengakses internet

Pada masa seperti saat ini, rasa keterhubungan sosial sangatlah penting.

Inilah peluang bagi Anda untuk mencontohkan sikap baik dan empati dalam interaksi secara virtual.

Baca Juga: 5 Tanaman Pengusir Nyamuk Terbaik, Gampang Ditanam di Rumah

Ciptakan kegiatan interaksi daring dengan teman, keluarga, atau Anda sendiri dengan anak.

Bantu ia mengetahui dan menghindari bentuk-bentuk misinformasi serta konten yang tidak sesuai dengan usianya.

4. Ajarkan anak untuk tetap berperilaku baik di dunia maya

Contohkan dan pantau perilaku positif di dunia maya, saat melakukan panggilan video.

Ingatkan anak Anda untuk selalu bersikap baik terhadap teman sekelas, mengenakan pakaian yang pantas, dan tidak bergabung dalam panggilan video dari kamar tidur.

Baca Juga: Azka Corbuzier Sumringah Dipeluk Cinta Laura, Begini Reaksi Deddy Corbuzier

Selain itu, selaku orang tua seyogianya mempelajari kebijakan sekolah dan kontak yang bisa dihubungi guna melaporkan bila ditemui perundungan siber atau konten negatif.

5. Berikan anak ruang untuk berekreasi

Berada di rumah bisa memberi kesempatan baik bagi anak untuk bersuara di dunia maya, mengungkapkan pendapat dan memberi dukungan pada mereka yang membutuhkan.

Selaku orang tua, Anda juga bisa menjaga anak tetap aktif dengan mengajarkan dan menemaninya menggunakan sarana digital, seperti olah raga atau permainan yang membutuhkan gerakan fisik.

Baca Juga: Azka Corbuzier Sumringah Dipeluk Cinta Laura, Begini Reaksi Deddy Corbuzier

6. Dorong anak untuk melapor jika melihat atau mengalami masalah di dunia maya

Ingatkan selalu anak Anda untuk melapor pada orang terdekat, jika ia merasa tengah mengalami atau mmelihat perundungan, diganggu, diancam, atau menemukan masalah di dunia maya.
Demikian 6 cara yang dapat Anda terapkan pada buah hati Anda guna mengurangi dampak negatif kala melakukan aktivitas secara daring.***