Apakah mereset HP Berbahaya?

Biasanya Orang Sering Menggunakan Fitur Factory Reset pada Androidnya sebelum menjual perangkat tersebut namun orang itu tidak tau efek samping dari fitur itu.

Apakah mereset HP Berbahaya?
Apakah mereset HP Berbahaya?
Factory Reset

Fitur ini biasanya memang jadi solusi untuk perbaiki Sistem Android yang alami kerusakan sistem. penasaran bukan? simak artikel selanjutnya di bawah ini.Persoalannya, Factory Reset pada smartphone Android tidak benar-benar menghapus semua data. mulai dari password akun Google, gambar, pesan, kontak, hingga media lain ternyata masih tersisa setelah Factory Reset dilakukan.

Setelah reboot, smartphone bisa disinkronisasikan kembali dengan kontak, email, dan lain-lain. Kami bisa mengembalikan beberapa data Google di gadget dengan fitur Factory Reset yang bermasalah, ujar ilmuwan Universitas Cambridge.

Begitupun menurut hasil riset perusahaan keamanan Avast Software, data-data pribadi Anda tersebut tidak akan sepenuhnya hilang meski telah dihapus menggunakan fitur factory reset atau delete all yang tersedia. Dalam percobaannya Avast berhasil mengumpulkan 40 ribu foto dan 250 foto selfie pribadi pemilik smartphone yang telah dihapus.

Sebenarnya ada beberapa cara untuk menanggulangi persoalan ini, dan caranya pun cukup mudah, seperti:

1. Hindari menyimpan catatan data keuangan, foto, video maupun berkas-berkas yang bersifat pribadi pada memori internal perangkat Android

2. Lakukan factory reset sebanyak 2 kali untuk meyakinkan bahwa data benar-benar telah dihapus, jika Oprekers ingin menjual perangkat tersebut.

3. Sangat disarankan untuk mengenkripsi perangkat sebelum melakukan hapus data. Proses enkripsi akan mengacak data pada perangkat Anda dan diperlukan langkah khusus untuk menguraikan enkripsi yang telah diterapkan. Untuk melakukannya, cukup masuk ke menu Setting > Security > dan pilih Encrypt Phone.

Menurut penelitian masalah ini hadir di OS Android 4.0 atau yang biasa di sebut ICS, Android Jelly bean dan tidak di temukan pada Android Kitkat